Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Dan Menurut para Ahli
Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Dan Menurut para Ahli
Manajemen sumber daya manusia, disingkat MSDM, adalah suatu ilmu atau cara
bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh
individu secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga tercapai
tujuan (goal) bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi maksimal. MSDM
didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah manusia- bukan mesin - dan bukan
semata menjadi sumber daya bisnis. Beberapa prinsip MSDM yang umum meliputi:
Keadilan dan kesetaraan: Prinsip ini menekankan perlakuan yang adil dan setara
terhadap semua karyawan, tanpa memandang jenis kelamin, ras, agama, atau latar
belakang lainnya. Hal ini dapat diwujudkan melalui kebijakan penggajian yang
transparan, kesempatan pengembangan karir yang sama, dan perlakuan yang adil dalam
hal promosi dan penghargaan.
Partisipasi dan keterlibatan karyawan: Prinsip ini mendorong keterlibatan aktif
karyawan dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi pekerjaan mereka. Dengan
melibatkan karyawan dalam proses pengambilan keputusan, organisasi dapat
memanfaatkan pengetahuan dan pengalaman mereka untuk meningkatkan kinerja dan
inovasi.
Pengembangan dan pelatihan karyawan: Prinsip ini menekankan pentingnya investasi
dalam pengembangan karyawan melalui pelatihan, pendidikan, dan pengalaman kerja.
Dengan memberikan kesempatan untuk belajar dan berkembang, organisasi dapat
meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan, yang pada gilirannya akan
meningkatkan kinerja mereka.
Keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi: Prinsip ini mengakui pentingnya
keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi karyawan. Dengan memberikan
fleksibilitas dalam jadwal kerja, cuti, dan manfaat lainnya, organisasi dapat membantu
karyawan mencapai keseimbangan yang sehat antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Pengakuan dan penghargaan: Prinsip ini menekankan pentingnya mengakui dan
menghargai kontribusi karyawan. Dengan memberikan penghargaan yang sesuai, seperti
penghargaan kinerja, promosi, atau kenaikan gaji, organisasi dapat memotivasi karyawan
untuk terus memberikan yang terbaik.
Komunikasi yang efektif: Prinsip ini menekankan pentingnya komunikasi yang terbuka,
jujur, dan efektif antara manajemen dan karyawan. Dengan menjaga saluran komunikasi
yang baik, organisasi dapat menghindari konflik, memecahkan masalah dengan cepat,
dan membangun hubungan kerja yang kuat.
Kesehatan dan keselamatan kerja: Prinsip ini menekankan pentingnya menjaga
kesehatan dan keselamatan karyawan di tempat kerja. Dengan menyediakan lingkungan
kerja yang aman dan sehat, organisasi dapat melindungi karyawan dari cedera dan
penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan mereka.
fungsi operasional dalam Manajemen Sumber Daya
sebagai berikut :
menguntungkan.
Berikut ini adalah pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) menurut para
ahli:
MSDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan
MSDM adalah sebagai pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balasan jasa dan
MSDM adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam proses akusis, pendayagunaan,
pengemebangan dan pemeliharaan personil yang dimiliki sebuah organisasi secara efektif
untuk mencapai tingkat pendayagunaan sumber daya manusia yang optimal oleh organisasi
MSDM adalah proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pimpinan dan
MSDM adalah kegiatan di bidang sumber daya manusia dapat dilihat dari dua sudut pandang,
yaitu dari sisi pekerjaan dan dari sisi pekerja. Dari sisi pekerjaan terdiri dari analisis dan
evaluasi pekerjaan. Sedangkan dari sisi pekerja meliputi kegiatan-kegiatan pengadaan tenaga
kerja, penilaian prestasi kerja, pelatihan dan pengembangan, promosi, kompensasi dan
Dengan definisi di atas yang dikemukakan oleh para ahli tersebut menunjukan demikian
pentingnya manajemen sumber daya manusia di dalam mencapai tujuan perusahaan, karyawan
tenagakerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Dalam usaha pencapaian tujuan
perusahan permasalahan yang dihadapi manajemen bukan hanya terdqapat pada bahan mentar,
alat-alat kerja, mesin-mesin produksi, uang dan lingkungan kerja saja, namun juga menyakup
karyawan (SDM) yang mengelola faktor-faktor produksi lainnya tersebut. Namun, perlu
diingat bahwa sumber daya manusia sendiri sebagai faktor produksi, seperti halnya faktor
produksi lainnya, merupakan masukan (input) yang diolah oleh perusahaan dan mengasilkan
keluaran (output).