KERANGKA ACUAN KAJI BANDING PROGRAM

PTM (PENYAKIT TIDAK MENULAR)

PUSKESMAS SUMBANG II

I. PENDAHULUAN
Sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (UPT) Puskesmas berperan
menyelenggarakan sebagian dari tugas teknis operasional Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan
merupakan unit pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan kesehatan di Indonesia.
Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama memiliki peranan penting
dalam sistem kesehatan nasional. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
75 Tahun 2014, Puskesmas menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

II. LATAR BELAKANG

Untuk mencapai tujuan pembagunan kesehatan nasional, diselenggarakan berbagai
upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang dan terpadu. Keputusan Menteri Kesehatan
Nomor 75 Tahun 2014 menjadi landasan hukum dalam penyelenggaraan Puskesmas, yang
merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten /Kota sebagai penanggung
jawab penyelenggaraan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.
Didalam unit Puskesmas terdapat banyak program salah satunya program PTM
(Penyakit Tidak Menular) yang merupakan upaya pengendalian PTM, seperti stroke, penyakit
jantung koroner, kanker, diabetes melitus, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Salah satu upaya yang ada pada program PTM yaitu Pandu PTM. Pandu PTM merupakan suatu
pendekatan faktor risiko PTM untuk deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM terintegrasi yang
dilaksanakan melalui kegiatan Posbindu PTM di masyarakat, pelayanan hipertensi dan diabetes ter
integrasi, serta layanan khusus PTM lainnya di Puskesmas.
Puskesmas Sumbang II merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang harus
menyelenggarakan Pandu PTM, namun saat ini pelaksanaan Pandu PTM belum terlaksanan dengan baik.
Oleh karena itu, Tim PTM Puskesmas Sumbang II akan melaksanakan kaji banding tentang pelaksanaan
Pandu PTM di Puskesmas Jatilawang.

III. Tujuan
1. Tujuan Umum
Melakukan kaji banding mengenai Pandu PTM dengan Puskesmas Jatilawang
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan survey fisik berkaitan dengan kegiatan Pandu PTM
b. Melakukan dokumentasi-dokumentasi kegiatan Pandu PTM
c. Mengetahui kendala-kendala kegiatan Pandu PTM

IV.Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan

NO KEGIATAN WAKTU
1 Registrasi Peserta 08.00 – 08.30
2 Sambutan 08.30 – 09.00
3 Kegiatan kaji banding 09.00 – 12.00
4 Ishoma 12.00 – 13.00
5 Diskusi 13.00 – 15.00
6 Break 15.00 – 15.30
7 Penutup 15.30 – 16.00
V. Waktu Pelaksanaan
Hari : Selasa
Tanggal : 22 Agustus 2023
Waktu : Pukul 08.00 – 16.00 WIB

VI. Tempat Pelaksanaan

Puskesmas Jatilawang

VII. Biaya
Pembiayaan yang diperlukan untuk kegiatan Kaji Banding bersumber dari
Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.

VIII. Cara Melaksanakan Kegiatan

Cara melaksanakan kegiatan kaji banding adalah dengan :
1. Melakukan Wawancara dengan penanggung jawab Program PTM

2. Observasi hasil kegiatan dan dokumentasi

IX. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan

Evaluasi kegiatan dilakukan pada saat persiapan proses dan akhir kegiatan,
dengan
pelaporan pelaksanaan kaji banding.

X. Pencatatan Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan

Dilakukan pencatatan terhadap hasil-hasil yang dicapai dari hasil kaji
banding. Dilakukan pelaporan hasil analisa kaji banding oleh
penanggungjawab kegiatan kepada kepala puskesmas.

Sumbang, 21 Agustus 2023

Kepala Puskesmas Sumbang II

dr. Leni Wuryansari

NIP. 19780630 201001 2 007