2754 10281 1 PB
2754 10281 1 PB
R2
Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 4 Nomor 1: 26-34, Maret 2021
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749
ABSTRACT
The COVID-19 pandemic in 2020 had forced schools and universities to shift their classes to an
online class. The Foundational Typography Course on Universitas Pelita Harapan is one of those classes
that needed to adjust. The change of class medium certainly needed necessary changes towards the
materials and teaching methods. This prompted the author to conduct classroom action research to see
how effective is the change and conduct of the course in an online format. With the classroom action
research methodology, the author hopes to find and evaluate the first Foudantional Typography course
that is held online in Universitas Pelita Harapan as a base that may be developed later on. Through the
evaluation phase, it is found that more than 70% of the respondents of the class stated that they feel they
can attend the online class well. The author hopes that this paper can be a reference on other online class
preparations, may it be on typography or other design subjects.
ABSTRAK
Pandemi COVID-19 sejak tahun 2020 memaksa banyak sekolah dan universitas untuk
menggeser bentuk pembelajarannya menjadi pembelajaran dalam jaringan (daring). Perkuliahan MK.
Tipografi Dasar pada Universitas Pelita Harapan juga merupakan salah satu kelas yang perlu beradaptasi
dalam situasi tersebut. Tentunya perubahan medium pembelajaran ini memerlukan penyesuaian terhadap
materi dan juga metode pengajarannya. Hal ini yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian
tindakan kelas untuk melihat seberapa efektifkah perubahan dan juga pelaksanaan perkuliahan secara
daring ini. Dengan metodologi penelitian tindakan kelas, penulis berharap dapat menemukan dapat
mengevaluasi pembelajaran perdana secara daring untuk MK. Tipografi Dasar di Universitas Pelita
Harapan ini untuk menjadi basis yang dapat dikembangkan selanjutnya. Melalui fase evaluasi yang
dilakukan, didapati bahwa lebih dari 70% responden mengungkapkan dapat mengikuti pembelajaran
secara daring yang telah dilaksanakan. Penulis harap tulisan ini dapat menjadi referensi terhadap
persiapan pembelajaran daring baik untuk mata kuliah tipografi, maupun mata kuliah desain lainnya.
Microsoft Teams (MS Teams). Dalam umpan balik dari para mahasiswa-
prakteknya, MK. Tipografi Dasar sendiri mahasiswi terkait perkuliahan yang telah
memiliki satu “Team” yang terdiri dari berlangsung. Pemilihan sample dilakukan
semua tim pengajar dan mahasiswa, secara tidak acak atau non-probability
kemudian terdapat enam channel yang sampling dan dengan voluntary response
digunakan untuk bersama-sama (General), sample untuk mendapatkan respon yang
masing-masing kelas (Kelas A-D), dan juga memang apa adanya tanpa paksaan ataupun
dosen-dosen (Lecturers Only). Pelaksanaan motivasi lain.
tersebut dilakukan guna memudahkan
proses observasi dari keempat kelas, dan
meningkatkan transparansi pelaksanaan tiap HASIL DAN PEMBAHASAN
kelas. Silabus MK. Tipografi Dasar TA.
2019/2020
juga didistribusikan dalam Tugas sebelumnya. Hal ini juga didukung dengan
Kelompok yang ada. perbandingan total mahasiswa dan jumlah
mahasiswa yang tidak lulus menurun
dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Hasil Perkuliahan TA. 2019/2020
Selanjutnya akan dibahas hasil dari Hal ini mengindikasikan bahwa
perkuliahan MK. Tipografi Dasar pada TA. perkuliahan Tipografi Dasar pada TA.
2019/2020. Pada Tabel 3 dapat dilihat detail 2019/2020 ini memiliki hasil yang berbeda,
rata-rata nilai yang didapatkan oleh namun lebih spesifik apa yang membawa
mahasiswa-mahasiswi dalam kelas MK. perubahan tersebut memang perlu ditelusuri
Tipografi Dasar. lebih lanjut lagi.
Tabel 3 Rata-rata Nilai MK. Tipografi Dasar TA Sebagai referensi dan ilustrasi,
2019/2020 Universitas Pelita Harapan berikut adalah contoh karya-karya pada
Kategori Nilai Rata-rata Grade
Kuis 75.3 B Tugas Kelompok 1, Proyek Desain A, dan
Tugas Kelompok 1 76.6 B juga Proyek Desain B sebagai gambaran
Tugas Kelompok 2 76.9 B
Tugas Kelompok 3 86 A- mengenai pelaksanaan perkuliahan yang
Tugas Kelompok 4 62.5 C berlangsung.
Proyek Desain A 67.1 C+
Proyek Desain B 60 C
KAT 72.2 B-
UTS 75.5 B
UAS 63.2 C
TOTAL 70.5 B-
Hasil Evaluasi Perkuliahan TA. minim namun tetap mendapatkan nilai yang
2019/2020 sama. 28.6% mengungkapkan menyukai
Dari 75 mahasiswa yang mengikuti Tugas Kelompok 3, 33.3% mengungkapkan
perkuliahan Tipografi Dasar pada TA. menyukai Tugas Kelompok 1, dan 38.1%
2019/2020, hanya 21 mahasiswa-mahasiswi mengungkapkan menyukai Tugas
yang mengisi umpan balik terhadap Kelompok 2. Tidak ada satupun responden
perkuliahan yang telah berlangsung. Pada yang mengatakan bahwa mereka menyukai
Tabel 4 dapat dilihat penilaian dari para Tugas Kelompok 4. Sedangkan ketika
responden terhadap buku modul, Kuis, ditanya Tugas Kelompok manakah yang
Tugas Kelompok, dan Proyek Desain yang paling sulit, 71.4% menjawab Tugas
dilakukan dengan 5point likert scale Kelompok 4, sedangkan untuk Tugas
dimana 1 berarti sangat tidak membantu, 3 Kelompok 1 sampai 3, masing-masing
adalah netral, dan 5 adalah sangat hanya 9.5%.
membantu.
Proyek Desain mendapat lebih
Tabel 4 Penilaian Repsonden Terhadap Buku banyak kritik dibandingkan evaluasi
Modul, Kuis, Tugas Kelompok, dan Proyek pembelajaran lain (Kuis dan Tugas
Desain
1 2 3 4 5 Kelompok), namun kritik-kritik terhadap
Buku - - 28.6% 28.6% 42.9% Proyek Desain umumnya berkisar mengenai
Modul teknis perkuliahan dan asistensi yang dirasa
Kuis - 4.8% 9.5% 42.9% 42.9% tidak efektif. Contohnya seperti feedback
Tugas - - 4.8% 47.6% 47.6% secara asynchronous yang kadang
Kelompok
Proyek - - 19% 33.3% 47.6%
memakan waktu, atau gangguan-gangguan
Desain jaringan yang kadang menyita waktu
perkuliahan synchronous. Ketika ditanya
Alasan penilaian buku modul apakah materi-materi dalam modul dapat
membantu umumnya adalah karena diimplementasikan dalam Proyek Desain,
membantu menjelaskan mengenai 4.8% menjawab tidak bisa, 9.5% menjawab
pelaksanaan perkuliahan, namun terdapat netral, 47.6% menjawab bisa, dan 38.1%
beberapa kritik dan masukan terhadap menjawab sangat bisa. Hal ini
kualitas brief yang membingungkan dan mengindikasikan bahwa terlepas dari
juga contoh-contoh dari Tugas Kelompok kendala dan performa yang kurang baik dari
atau Proyek Desain yang dinilai perlu Proyek Desain, keberadaan dari Proyek
sebagai sebuah referensi. Desain tetap menjadi sebuah hal yang
krusial dalam pembelajaran mengingat
Kuis dinilai sebagai ‘paksaan’ yang Proyek Desain digunakan sebagai praktik
baik agar dapat mengulang materi dan implementasi dan aplikasi dari pemahaman
belajar kembali untuk mempersiapkan diri yang diajarkan dan sebelumnya dievaluasi
terhadap kuis. Kritik dan masukan terhadap di Kuis dan Tugas Kelompok.
pelaksanaan Kuis adalah teknis durasi
waktu, jumlah soal, bobot nilai terhadap Ketika ditanya apakah mahasiswa-
materi yang diberikan. mahasiswi dapat mengikuti perkuliahan
Tipografi Dasar secara daring ini dengan
Tugas Kelompok dinilai sebagai hal baik, 4.8% menjawab tidak bisa, 19%
yang kontributif terhadap pembelajaran menjawab netral, 33.3% menjawab bisa,
karena dapat berdiskusi dan saling dan 42.9% menjawab sangat bisa. Dengan
membantu dalam mengerjakan sebuah demikian, bisa disimpulkan bahwa
tugas. Namun beberapa responden perkuliahan dengan model yang berbeda ini
mengungkapkan bahwa kekurangan dari mayoritas dapat diikuti oleh para responden
Tugas Kelompok adalah adanya personil- kuisioner.
personil yang memiliki kontribusi yang
Dari fase tindakan dan observasi Namun terlepas dari kritik yang
ditemukan bahwa nilai rata-rata yang ada, responden yang memberikan umpan
dicapai mahasiswa-mahasiswi untuk Tugas balik mayoritas mengungkapkan bahwa
Kelompok 4 dan juga Proyek Desain A dan mereka dapat mengikuti perkuliahan MK.
Proyek Desain B memiliki performa yang Tipografi Dasar secara daring ini dengan
kurang baik dibandingkan Kuis dan juga cukup baik.
DAFTAR PUSTAKA
Art Classroom: how technology is changing Fawns, T. (2019). Postdigital Education in
it. (2019). Retrieved May 7, 2020, Design and Practice. Postdigital
from Acer for Education website: Science and Education, 1(1), 132–
https://eu- 145. Retrieved from
acerforeducation.acer.com/learning- https://link.springer.com/article/10.10
skills/art-classroom-how-technology- 07/s42438-018-0021-8
is-changing-it/ Hananto, B. A. (2018). Melihat
Bayer, H. (2009). On Typography. In H. Keseimbangan Visual Dalam
Armstrong (Ed.), Graphic Design Tipografi (Studi Kasus Karya Desain
Theory: Readings from the Field (p. Logotype Pada Mata Kuliah Tipografi
45). New York: Princeton Dasar). Jurnal Titik Imaji, 1(2), 76–
Architectural Press. 82.
Byrne, C. (2004). An Introduction to Hananto, B. A. (2019a). Klasifikasi dan
Typography for Students of Graphic Taksonomi dari Eksplorasi Visual
Design. In S. Heller (Ed.), The Untuk Merancang Monogram. Jurnal
Education of a Typographer (p. 2). Dimensi DKV, 4(1).
New York: Allworth Press. Hananto, B. A. (2019b). Tinjauan Karya
Cullen, K. (2012). Design Elements: Desain Poster Quotes dalam Mata
Typography Fundamentals. Kuliah Tipografi Dasar. Jurnal
Massachusetts: Rockport. Desain, 6(3), 195–206.
Demirbas, O. O., & Demirkan, H. (2007). Hananto, B. A. (2020a). Alphabet Visual
Learning styles of design students and Form Combination Through Anatomy
the relationship of academic And Structural Analysis. International
performance and gender in design Proceeding Conference on
education. Learning and Instruction, Multimedia, Architecture & Design
17(3), 345–359. (IMADe), 1(October), 329–334.
https://doi.org/10.1016/j.learninstruc.2 Retrieved from
007.02.007 https://eprosiding.idbbali.ac.id/index.p
hp/imade/article/view/402/296 https://www.qs.com/how-universities-
Hananto, B. A. (2020b). Explorations of are-embracing-online-learning-during-
design by digital & remote education. the-coronavirus-outbreak/
International Proceeding Conference Lupton, E. (2004). Thinking With Type: A
on Multimedia, Architecture & Design Critical Guide for Designers, Writers,
(IMADe), 1(October), 315–321. Editors & Students (M. Lamster, Ed.).
Retrieved from http://eprosiding.std- https://doi.org/1-56898-448-0
bali.ac.id/index.php/imade Martin, B., & Hanington, B. (2012).
Hananto, B. A. (2020c). Pembelajaran Universal Methods of Design: 100
Kontras Dalam Tipografi Melalui Ways to Research Complex Problems,
Studi Komposisional. Jurnal Gestalt, Develop Innovative Ideas, and Design
2(1), 59–74. Retrieved from Effective Solutions. Massachusetts:
http://gestalt.upnjatim.ac.id/index.php/ Rockport Publisher.
gestalt/article/view/56/40 Samara, T. (2011). Typography Workbook:
Hananto, B. A. (2020d). Tinjauan Latihan A Real-World Guide to Using Type in
Klasifikasi Desain Monogram. Jurnal Graphic Design. Massachusetts:
Titik Imaji, 3(Maret), 1–11. Retrieved Rockport.
from Solomon, M. (1994). The Art of
https://journal.ubm.ac.id/index.php/titi Typography: An Introduction to
k-imaji/article/view/2112/1724 Typo.icon.ography (2nd Editio). New
Harkins, M. (2010). Basics Typography 02: York: Art Direction Book Company.
Using Type. Switzerland: AVA Sukardi, H. M. (2015). Metode Penelitian
Publishing. Pendidikan Tindakan Kelas:
Instructional Strategies for Online Courses. Implementasi dan Pengembangannya
(n.d.). Retrieved April 10, 2020, from (3rd ed.; F. Hutari, Ed.). Jakarta: Bumi
University of Illinois Springfield Aksara.
website: Tomar, D. A. (2018). Synchronous
https://www.uis.edu/ion/resources/tuto Learning vs. Aynchronous Learning in
rials/pedagogy/instructional- Online Education. Retrieved April 10,
strategies-for-online-courses/ 2020, from The Best Schools website:
Kurikulum Operasional 2016 Program https://thebestschools.org/magazine/sy
Studi Desain Komunikasi Visual (1st nchronous-vs-asynchronous-
ed.). (2016). Tangerang: Universitas education/
Pelita Harapan. Wrigley, C., Mosely, G., & Tomitsch, M.
Landa, R. (2011). Graphic Design (2018). Design Thinking Education :
Solutions (4th ed.). Boston: A Comparison of Massive Open
Wadsworth Cengage Learning. Online Courses. She Ji: The Journal
Linney, S. (2020). How Universities are of Design, Economics, and
Embracing Online Learning During Innovation, 4(3), 275–292.
the Coronavirus Outbreak. Retrieved https://doi.org/10.1016/j.sheji.2018.06
May 7, 2020, from QS website: .002