DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA

.1.Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang 1. Mampu melakukan

penambalan
Praktik Kedokteran (Lembaran Negara Republik
sementara dengan
Indonesia Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan benar

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4431);

2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang

Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang

Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

PERALATAN /
KETERKAITAN
PERLENGKAPAN
POLI GIGI 1. sonde 8.alkohol
Gudang obat/ apotek 2. pinset 9.dental
3. kaca mulut unit
4. eksafator 10.GIC
5. plastic filling
instrument 11.kapas
6. spatel 12.chkm
7. tampon 13.egenol
PENCATATAN DAN
PERINGATAN
PENDATAAN
Apabila petugas poli gigi tidak mampu melaksanakan Disimpan dalam bentuk
penambalan sementara sesuai SPO maka gigi yang hardcopy dalam register
dilakukan perawatan mengalami bengkak dan sakit rawat jalan
 PENAMBALAN GIGI
SEMENTARA
No. Dokumen :

SOP/ / 409.104.17/ 2017

SOP
No. Revisi : …………………

Tanggal terbit : …………………

KEPALA UPT PUSKESMAS

PANGGUNGREJO

UPT PUSKESMAS
PANGGUNGREJO

dr. ARNE PUTRI MAHARGIANI

NIP. 19830305 201101 2 015

NO KEGIATAN PELAKSANA MUTU BAKU ket

Perawat pasien kelengkapan waktu Output

gigi

1 masuk ke poli gigi sesuai

dengan antrian
pendaftaran loket.

2 Anamnesa pasien tentang Dental unit 2

keluhan gigi dan menit
menanyakan lokasi gigi
yang di keluhkan

3 dipersilahkan duduk di Dental unit 3

dental unit menit

4 pemeriksaan tentang Dental unit 3

keluhanya menit

5 jika cariesnya propunda sonde 10

perforasi maka dilakukan pinset menit
perawatan pulpa jika kaca mulut
cariesnya Propunda eksafator
maka dilakukan plastic filling
pulpcaping instrument
spatel/ alat
pengaduk
tampon
kapas
 alkhohol
chkm
egenol

6 instruksi setelah 2
penambalan :
menit
1. sebelah gigi yang
ditambal tidak
boleh digunakan
makan dulu
selama 1 jam
sesudah pe
2. disuruh kembali
1 minggu lagi
untuk perawatan
selanjutnya
3. setelah selesai
perawatan
kontrol rutin 6
bulan sekali