Wa0037
Wa0037
SHOLAT
Dosen pengampuh:
Muh. Saleh HS.,S.Ag
Disusun oleh:
Irwansyah (50900122068)
KESEJAHTERAAN SOSIAL
FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2023/2024
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang atas rahmat-Nya maka
saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah “Sholat” Penulisan makalah
merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas BTQ.
Pemateri
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Shalat merupakan salah satu ibadah wajib bagi umat muslim dan shalat
merupakan sarana komunikasi antara seorang hamba dengan Tuhan-Nya sebagai
suatu bentuk ibadah yang di dalamnya terdapat sebuah amalan yang tersusun dari
beberapa ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ikhram dan
diakhiri dengan salam, dan dilakukan sesuai dengan syarat maupun rukun shalat
yang telah ditentukan (Imam Bashari Assayuthi, 30). Shalat terdiri dari shalat
fardhu (wajib) dan shalat sunnah. Shalat fardhu (wajib) sendiri terdiri atas 5 waktu
antara lain subuh, dzuhur, ashar, maghrib dan isya’. Shalat dapat membentuk
kecerdasan spiritual bagi siapa saja yang melakukannya (Agustian, 2001).selain
itu mempelajari shalat merupakan kewajiban bagi setiap muslim, karena shalat
adalah bentuk pengabdian manusia kepada Allah SWT yang wajib dilaksanakan
agar didalam setiap kegiatannya selalu diberikan keberkahan, kebaikan,
kemudahan, dan jalan keluar dari kesulitan yang menimpa.
B. RUMUSAN MASALAH
BAB II
PEMBAHASAN
B. Bacaan Sholat
Niat
Niat sholat subuh
“Ushalli fardhas subhi rak’ataini mustqbilal qiblati adaa-an
(ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardhu Subuh dua rakaat,
sambil menghadap kiblat, saat ini (sebagai imam/makmum)
karena Allah Ta'ala."
Do’a iftitah
“Allaahu akbar kabiiraw walhamdu lillaahi katsiira wa subhaanallaahi
bukrataw wa'ashiila.”
Artinya : "Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Segala puji
bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci Allah
sepanjang pagi dan petang."
Al- Fatihah
“Bismillahir rahmaa nirrahiim. alhamdu lilla hi rabbil 'alamin. ar
rahmaanirrahiim. maaliki yaumiddiin. iyyaaka na'budu wa iyyaaka
nasta'iin. ihdinash shirraatal musthaqiim. shiraathal ladziina an'amta
'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin.”
Artinya : “Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang.
Segala puji bagi Allah, tuhan seluruh alam, yang maha pengasih, maha
penyayang, pemilik hari pembalasan. Hanya kepada engkaulah kami
menyembah dan hanya kepada engkaulah kami mohon pertolongan.
Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah
engkau beri nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan
bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
Do’a Rukuk
“Subhaana robbiyal 'adziimi wabihamdih" sebanyak 3 kali.
Artinya: “Maha Suci Engkau, Ya Allah, Rabb kami, dan dengan memuji
kepada-Mu, Ya Allah, ampunilah kami.”
Do’a I'tidal
“Robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u
maa syi'ta min syain ba'du.”
Artinya: “Ya Tuhan kami, (hanya) untuk-Mu lah (segala) pujian yang
banyak, baik, dan diberkahi padanya.”
Do’a Sujud
“Subhanakallahumma rabbana wabihamdika allahumagfirli”
Artinya: Mahasuci Engkau ya Allah, Tuhan kami. Segala puji bagi-Mu
wahai Tuhanku. Ampunilah dosaku
Do’a duduk di antara dua sujud
“Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii
wa'aafinii wa'fu 'annii.”
Artinya: “Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku,
tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku”
Do’a Tahyat Awal dan akhir
“Attahiyyaatul mubaarokaatush sholawaatuth thoyyibaatu lillaah.
assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatullahi wa barokaatuh.
assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shoolihiin. asyhadu allaa
ilaaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rosuulullah.
allahumma sholli 'alaa muhammad.”
“Allahumma sholli 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad
kamaa shollaita 'alaa ibroohim wa 'alaa aali ibroohimm innaka
hamiidum majiid. alloohumma baarik 'alaa muhammad wa 'alaa aali
muhammad kamaa baarokta 'alaa ibroohim wa 'alaa aali ibroohimm
innaka hamiidum majiid.”
Artinya: “Ya Allah, limpahi lah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad,
seperti rahmat yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan
keluarganya. Dan limpahi lah berkah atas Nabi Muhammad beserta para
keluarganya, seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim
dan keluarganya, Engkau lah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia
diseluruh alam.”
C. Sholat menurut para ulama
Wajib: Mayoritas ulama sepakat bahwa sholat merupakan salah satu rukun Islam
yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim. Sholat wajib terdiri dari lima waktu,
yaitu sholat Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya.
Pengaruh positif: Sholat dipandang sebagai ibadah yang memiliki dampak positif
bagi individu dan masyarakat. Sholat dapat membantu seseorang menjaga disiplin
diri, meningkatkan kesadaran spiritual, dan memperkuat ikatan sosial dalam
komunitas Muslim.
Namun, penting untuk diingat bahwa pendapat ulama dapat bervariasi dan
terdapat perbedaan dalam interpretasi tertentu tergantung pada konteks budaya,
sejarah, dan mazhab. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi umat Muslim untuk
merujuk kepada ulama yang terpercaya dan memiliki pengetahuan yang luas
dalam agama Islam untuk mendapatkan pemahaman yang benar tentang sholat.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Shalat merupakan salah satu sarana yang paling utama dalam hubungan antara
manusia dengan Allah SWT. Shalat juga merupakan sarana komunikasi bagi jiwa
manusia dengan Allah swt. Shalat juga mempunyai kedudukan yang sangat
penting dan mendasar dalam Islam, yang tidak bisa disejajarkan dengan ibadah-
ibadah yang lain.