Imunisasi Melindungi Anak Sekolah Dari Pd3i - MR Dan HPV - 22 Agustus 23
Imunisasi Melindungi Anak Sekolah Dari Pd3i - MR Dan HPV - 22 Agustus 23
A (K)
Kepala Divisi Infeksi dan Penyakit Tropik
Bagian/KSM Ilmu Kesehatan Anak FK Universitas Syiah Kuala/RSUD dr. Zainoel Abidin
Pendidikan:
Pendidikan Dokter, FK Universitas Syiah Kuala Banda Aceh (1996)
Spesialis Anak, FK Universitas Airlangga Surabaya (2009)
Konsultan Infeksi dan Penyakit Tropik, FK Universitas Indonesia Jakarta (2015)
Doktor, FK Universitas Padjadjaran Bandung (2020)
Organisasi:
Anggota Satgas Imunisasi IDAI
Anggota KOMDA KIPI Aceh
Anggota UKK Infeksi dan Penyakit Tropik IDAI
Penasehat IDAI Aceh
IMUNISASI UNTUK MELINDUNGI ANAK SEKOLAH
DARI CAMPAK-RUBELLA & KANKER LEHER RAHIM
Disampaikan pada Pertemuan Virtual Sosialisasi BIAS 2023 untuk Sekolah dan Guru SD/MI/Sederajat Kota Banda Aceh
Banda Aceh, 22 Agustus 2023
Outline
• Peran imunisasi
• Bahaya penyakit Campak, Rubella, dan Kanker Leher Rahim
• Imunisasi anak sekolah: MR, HPV
• Manfaat dan keamanan vaksin MR dan HPV
Imunisasi –
kematian anak – WHO
Slide: dr. Nina Dwi Putri, SpAK , Simposium & Workshop AAP-PP IDAI-IDAI Aceh April 2023
Anak usia SD/MI
Bayi usia 0-11 bulan Anak usia 12-24 bulan sederajat
Imunisasi dasar lengkap Imunisasi lanjutan Baduta Imunisasi lanjutan
• HB0 1 dosis • DPT-HB-Hib 1 dosis
• BCG 1 dosis • MR 1 dosis • Kelas 1 SD/sederajat:
• DPT-HB-Hib 3 dosis • PCV 1 dosis MR 1 dosis, DT 1 dosis
• Polio tetes (bOPV) 4 dosis • Kelas 2 dan kelas 5
• PCV 2 dosis SD/sederajat: Td 1 dosis
• RV 3 dosis* • Siswi kelas 5 dan 6
• Polio suntik (IPV) 1 dosis
• Campak Rubela 1 dosis SD/sederajat: HPV 1
dosis
Mengapa perlu BIAS
11
PATOGENESIS CAMPAK
• Virus campak berada di sekret nasofaring dan dalam darah, minimal
selama masa tunas dan dalam waktu yang singkat sesudah timbulnya
ruam
• Virus tetap aktif minimal 34 jam pada temperatur kamar, 15 minggu dalam
pengawetan beku, virus tidak aktif pada pH rendah
• Penularan campak terjadi secara droplet melalui udara sejak 1 – 2 hari
sebelum timbul gejala klinis hingga sampai 4 hari setelah timbul ruam
• Awal mula virus berdiam di jaringan limfatik lokal → menyebar ke
pembuluh darah → menimbulkan manifestasi klinis
GEJALA CAMPAK:
- Demam,
- Bercak kemerahan ,
- Batuk, pilek,
- Konjungtivitis (mata merah)
- Selanjutnya timbul ruam pada
muka dan leher, kemudian menyebar
ke tubuh dan tangan serta kaki.
BAHAYA DAN KOMPLIKASI PENYAKIT CAMPAK
Sakit berat
Infeksi paru → Pneumonia → kematian → kematian
Otitis media
Memperberat
penyakit Tb paru Radang otak
Kejang
Diare berat
RUBELLA (campak jerman)
Definisi:
penyakit infeksi virus akut, sangat menular yang biasanya berupa
penyakit ringan, bisa menyerang semua usia.
Masa inkubasi (sejak virus masuk hingga timbul gejala): 14-21 hari
Courtesy of PGPKT
SIAPA SAJA YANG BISA TERKENA RUBELLA?
Dewasa
Anak
Bayi Bayi
Ibu hamil
GEJALA RUBELLA
17
APA YANG TERJADI PADA JANIN
BILA IBU HAMIL TERKENA RUBELLA?
• Keguguran atau meninggal dalam
kandungan
• lahir dengan sakit rubella
(Cooper 1967).
• Tuli: alat bantu dengar Rp 8 – 40 juta, implant kokhlear: Rp. 300 – 500 juta
• Operasi jantung
26
Bahaya Human Papilloma Virus (HPV)
• HPV merupakan penyebab dari berbagai macam kanker yang salah satunya
adalah kanker serviks/kanker leher rahim
• Kanker leher Rahim:
• Kanker tersering yang disebabkan oleh virus HPV.
• Di dunia: peringkat ke-2 penyebab kematian terbanyak pada wanita
setelah kanker payudara.
• Hal inilah yang semakin meningkatkan kebutuhan masyarakat akan
vaksinasi HPV.
• Infeksi HPV bisa terjadi pada semua kelompok usia:
• namun tertinggi pada remaja dan dewasa awal
• Risiko infeksi terus berlanjut pada usia dewasa dan tua
Beban penyakit kanker leher rahim
Infeksi HPV bisa terjadi pada semua kelompok umur
TERAPI KANKER LEHER RAHIM
FASILITAS RADIOTERAPI DI INDONESIA
VAKSINASI HPV DAN ANGKA
KEJADIAN KANKER LEHER RAHIM
KOMPOSISI VAKSIN HPV KUADRIVALEN DOSIS & JADWAL PEMBERIAN VAKSIN
HPV KUADRIVALEN
Nasional
10 bulan JE (Bali)
12 bulan PCV 3
18 bulan MR 2, DPT-HB-Hib 4
SD kl 1 DT, MR
SD kl 2 Td
SD kl 5 Td, HPV1
Imunisasi ganda
SD kl 6 HPV2
REKOMENDASI KEMENTERIAN KESEHATAN RI
UN TUK MELENGKAPI IMUN ISASI A N AK
Vaksin DT, Td
• Diberikan bulan November
• DT untuk anak kelas 1 (usia ≤7 tahun)
• Td untuk anak kelas 2 dan 5 (usia ≥8 tahun)
• Td beda dgn DT:
• Td ini vaksin difterinya lebih sedikit, akan ditambahkan lagi Td di kelas 5
• Vaksin tetanus ini tetap banyak agar antibodi tetanus tetap tinggi sampai dewasa
• Ketika ibu melahirkan bayi baru lahir tdk terkena tetanus
• Kalau anak sampai dengan dewasa kalua terluka, masuk kuman tetanus tidak akan
sakit tetanus berat
• Intramuskuler di lengan, 0.5 mL
• Sangat aman, efek samping:
• Demam ringan dalam 1-2 hari (<10%)
• Bengkak, nyeri, kemerahan tempat suntikan (<10%)