Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MANAJEMEN PENGETAHUAN

NAMA: SALMINA

NIM: C1F121118

JURUSAN PERPUSTAKAAN DAN ILMU INFORMASI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI
2023

STUDI KASUS 1

1. Identifikasi Jenis-jenis yang diperlukan shani untuk mengelola keuangan pribadi dengan
baik?
Jawab: Berikut adalah beberapa jenis pengetahuan yang diperlukan Shani untuk
mengelola keuangan pribadi dengan baik:

• Pengenalan Jenis-jenis Pengeluaran: Shani perlu mengenali jenis-jenis pengeluaran


yang ada, seperti kebutuhan pribadi, utang, tabungan, investasi, dan zakat, infak,
sedekah, wakaf (ZISWAF). Dengan mengenali jenis-jenis pengeluaran ini, Shani
dapat mengelola keuangannya dengan lebih baik dan efektif.

• Pengenalan Jenis-jenis Kepribadian dalam Mengelola Keuangan: Shani perlu


mengenali jenis-jenis kepribadian dalam mengelola keuangan, seperti
amasser, avoider, hoarder, dan spender. Dengan mengenali jenis kepribadian ini,
Shani dapat mengetahui karakteristik dirinya dalam mengelola keuangan dan
mengambil tindakan yang tepat untuk mengelola keuangannya.

• Pengenalan Prinsip-prinsip Pengelolaan Keuangan: Shani perlu mengenali prinsip-


prinsip pengelolaan keuangan, seperti prioritas, penghematan, dan pengendalian.
Dengan mengenali prinsip-prinsip ini, Shani dapat mengatur keuangannya dengan
lebih baik dan efektif.

• Pengenalan Cara Mengelola Keuangan: Shani perlu mengenali cara-cara mengelola


keuangan, seperti menabung, membuat rincian pengeluaran, berinvestasi, melunasi
hutang dan cicilan dengan tepat waktu, menyediakan dana darurat, dan mengelola
pengeluaran sesuai prioritas kebutuhan. Dengan mengenali cara-cara ini, Shani dapat
mengelola keuangannya dengan lebih baik dan efektif.

• Pengenalan Tingkat Literasi Keuangan: Shani perlu memiliki tingkat literasi


keuangan yang baik agar dapat memaksimalkan pendapatan dan tabungan serta
mampu membedakan antara saran yang buruk dan baik agar dapat membuat
keputusan keuangan yang tepat. Dengan memiliki tingkat literasi keuangan yang baik,
Shani dapat mengelola keuangannya dengan lebih baik dan efektif.
Dalam mengelola keuangan pribadi dengan baik, Shani perlu mengenali jenisjenis
pengeluaran, jenis-jenis kepribadian dalam mengelola keuangan, prinsipprinsip
pengelolaan keuangan, cara-cara mengelola keuangan, dan tingkat literasi keuangan.
Dengan mengenali hal-hal tersebut, Shani dapat mengelola keuangannya dengan lebih
baik dan efektif.

2. Bagaimana shani akan mengumpulkan pengetahuan ini? Apakah shani akan mencari
informasi di internet, berbicara dengan penasihat keuangan, atau mengikuti kursus
keuangan?
Jawab: Menurut saya shani lebih baik Mengikuti Kursus Keuangan: Shani dapat
mengikuti kursus keuangan untuk mempelajari cara mengelola keuangan pribadi yang
baik dan efektif. Kursus ini dapat diikuti secara online atau offline dan dapat membantu
Shani memahami konsep-konsep keuangan yang lebih kompleks.
3. Sarankan cara penyimpanan pengetahuan tersebut agar dapat diakses oleh shani untuk
merujuk di masa depan?
Jawab: Untuk menyimpan pengetahuan yang diperoleh Shani agar dapat diakses di masa
depan, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan:

• Membuat Catatan: Shani dapat membuat catatan tentang pengetahuan yang diperoleh dari
berbagai sumber. Catatan ini dapat berupa catatan tangan atau catatan digital yang dapat
diakses kapan saja dan di mana saja

• Menggunakan Aplikasi Pengelola Catatan: Shani dapat menggunakan aplikasi pengelola


catatan seperti Evernote atau OneNote untuk menyimpan pengetahuan yang diperoleh.
Aplikasi ini dapat membantu Shani mengatur dan menyimpan catatan dengan lebih
terstruktur.

• Membuat Arsip Digital: Shani dapat membuat arsip digital dari sumbersumber
pengetahuan yang diperoleh, seperti artikel, buku, dan dokumen digital lainnya. Arsip
digital ini dapat disimpan di komputer atau perangkat penyimpanan lainnya dan dapat
diakses kapan saja dan di mana saja.

• Menggunakan Sistem Penyimpanan Cloud: Shani dapat menggunakan sistem


penyimpanan cloud seperti Google Drive atau Dropbox untuk menyimpan pengetahuan
yang diperoleh. Sistem penyimpanan cloud ini dapat membantu Shani mengakses
pengetahuan dari berbagai perangkat dan lokasi.

• Membuat Ringkasan: Shani dapat membuat ringkasan dari pengetahuan yang diperoleh
untuk memudahkan pengingatan dan referensi di masa depan. Ringkasan ini dapat berupa
catatan singkat atau diagram yang mudah dipahami.
4. Bagaimana shani dapat berbagi pengetahuan dengan teman atau keluarga yang mungkin
juga memerlukan bantuan dalam manajemen keuangan?
Jawab: Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh Shani untuk berbagi
pengetahuan tentang manajemen keuangan dengan teman atau keluarga yang mungkin
memerlukan bantuan:

• Membagikan Artikel atau Buku: Shani dapat membagikan artikel atau buku yang
membahas tentang manajemen keuangan kepada teman atau keluarga yang memerlukan
bantuan. Artikel atau buku ini dapat membantu mereka memperoleh pengetahuan yang
lebih baik tentang manajemen keuangan.

• Mengadakan Diskusi: Shani dapat mengadakan diskusi dengan teman atau keluarga
tentang manajemen keuangan. Diskusi ini dapat membantu mereka memahami konsep-
konsep keuangan yang lebih kompleks dan memberikan ide-ide baru tentang cara
mengelola keuangan pribadi.
• Menggunakan Aplikasi Pengelola Keuangan: Shani dapat memperkenalkan aplikasi
pengelola keuangan kepada teman atau keluarga yang memerlukan bantuan. Aplikasi ini
dapat membantu mereka mengatur keuangannya dengan lebih baik dan efektif.

• Mengadakan Pelatihan: Shani dapat mengadakan pelatihan tentang manajemen keuangan


untuk teman atau keluarga yang memerlukan bantuan. Pelatihan ini dapat membantu
mereka memperoleh pengetahuan yang lebih baik tentang manajemen keuangan dan
memberikan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola keuangan pribadi.
5. Bagaimana pengetahuan ini dapat digunakan untuk mengelola keuangan pribadi dengan
lebih baik, menghemat uang, atau berinvestasi secara cerdas?
Jawab: Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh Shani untuk mengelola
keuangan pribadi dengan lebih baik, menghemat uang, atau berinvestasi secara cerdas
berdasarkan pengetahuan yang diperoleh:
• Membuat Rincian Pengeluaran: Shani dapat membuat rincian pengeluaran setiap
bulannya agar dapat mudah ditelusuri kemana saja uang yang digunakan. Dengan
membuat rincian pengeluaran, Shani dapat mengetahui pengeluaran yang tidak perlu dan
dapat menghemat uang.

• Membuat Anggaran: Shani dapat membuat anggaran untuk kebutuhan bulanan dan
memprioritaskan kebutuhan yang paling penting. Dengan membuat anggaran, Shani
dapat mengatur pengeluaran dengan lebih baik dan efektif.

• Menghindari Pembelian yang Tidak Diperlukan: Shani dapat menghindari pembelian


yang tidak diperlukan, seperti barang-barang mewah yang hanya memenuhi gengsi dan
gaya hidup. Dengan menghindari pembelian yang tidak diperlukan, Shani dapat
menghemat uang dan mengalokasikan uang untuk kebutuhan yang lebih penting.

• Mengalokasikan Dana untuk Investasi: Shani dapat mengalokasikan sebagian dari


penghasilannya untuk investasi. Dengan berinvestasi secara cerdas, Shani dapat
memperoleh keuntungan yang lebih besar di masa depan.

STUDI KASUS 2

1. Identifikasi jenis jenis pengetahuan yang dimiliki oleh guru dan siswa yang dapat
meningkatkan kualitas Pendidikan disekolah tersebut?
Jawab: Mengidentifikasi jenis pengetahuan yang dimiliki guru dan siswa yang dapat
meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah sangatlah penting. Berdasarkan hasil
penelusuran, berikut beberapa jenis pengetahuan yang harus dimiliki guru dan siswa untuk
meningkatkan mutu pendidikan:
Kompetensi Pedagogis:

• Guru harus mempunyai kemampuan memahami siswa, merancang dan melaksanakan


pembelajaran, mengembangkan siswa, dan mengevaluasinya. Hal ini meliputi
pemahaman tentang konsep perilaku dan perkembangan pribadi siswa, tahapan, prinsip,
dan implementasinya dalam pendidikan

• Guru juga harus mampu berkomunikasi secara efektif dengan guru lain, tenaga
kependidikan, orang tua, dan masyarakat sekitar.
Kompetensi Sosial:

• Guru hendaknya memiliki sikap inklusif, bertindak obyektif, dan tidak membedabedakan
agama, gender, kondisi fisik, ras, latar belakang keluarga, dan status sosial.

• Guru juga harus mampu beradaptasi dengan beragamnya budaya daerah tempatnya
bekerja
Mengajar Sesuai Kemampuan Siswa:

• Guru hendaknya mampu mengajar sesuai dengan tingkat kemampuan siswa

• Hal ini mencakup pemahaman tentang karakteristik individu siswa, gaya belajarnya, dan
potensinya Berpikir Kreatif dan Kritis:
• Siswa harus mampu berpikir kritis dan kreatif Hal ini mencakup kemampuan berpikir
tingkat tinggi, kritis dan kreatif, dengan tujuan memecahkan masalah Apresiasi dan
Pengetahuan:
• Siswa hendaknya mempunyai kemampuan mengapresiasi dan memahami nilai berbagai
benda, termasuk benda budaya. Hal ini mencakup kemampuan mempelajari pengetahuan
baru secara sistematis untuk menguasai materi pelajaran melalui eksperimen dan kegiatan
lainnya

.
Fasilitasi :

• Guru harus mampu memfasilitasi siswa dalam proses pembelajaran.


Diantaranya menjadi sumber belajar bagi peserta didik, memberikan bimbingan, dan
menciptakan lingkungan belajar yang kondusif
2. Bagaimana anda mengumpulkan pengetahuan ini dari guru dan siswa? Apakah anda akan
menggunakan pertemuan,kuisioner, atau platform pembelajaran online?
Jawab: Menurut saya cara yang sangat ampuh adalah dengan kuisioner dikarenakan
Menggunakan kuesioner dapat menjadi cara yang efisien untuk mengumpulkan data dan
memahami pendapat siswa tentang isu-isu terkait sekolah.
3. Sarankan cara penyimpanan pengetahuan tersebut agar dapat diakses oleh seluruh
sekolah?
Jawab: berikut beberapa cara menyimpan ilmu agar dapat diakses oleh seluruh sekolah:
• Mengembangkan Sistem Manajemen Pengetahuan: Mengembangkan sistem manajemen
pengetahuan merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi manajemen
pengetahuan di sekolah. Sistem ini dapat digunakan untuk menyimpan dan
mengorganisasikan pengetahuan, sehingga lebih mudah diakses dan digunakan.
• Penataan Pengetahuan: Pengetahuan harus diorganisir dan terstruktur sehingga dapat
diakses dan digunakan secara efisien oleh organisasi. Hal ini mencakup pemetaan,
penyimpanan, dan kemudahan pengambilan pengetahuan.
• Menggunakan Alat Manajemen Pengetahuan: Alat manajemen pengetahuan seperti
database, wiki, dan sistem manajemen konten dapat digunakan untuk menyimpan dan
mengatur pengetahuan. Alat-alat ini dapat diakses oleh seluruh sekolah, sehingga
memudahkan untuk berbagi dan menggunakan pengetahuan.
• Berbagi Pengetahuan: Pengetahuan dan informasi harus dibagikan melalui berbagai
media untuk memastikan bahwa hal itu menjangkau seluruh staf dan siswa. Hal ini dapat
dilakukan melalui pertemuan, platform online, dan saluran komunikasi lainnya.
• Menerapkan Strategi Manajemen Pengetahuan: Sekolah harus menerapkan strategi
manajemen pengetahuan yang mencakup mengidentifikasi sumber pengetahuan,
menangkap dan menyimpan pengetahuan, berbagi pengetahuan, dan menggunakan
pengetahuan untuk meningkatkan kualitas Pendidikan.
4. Bagaimana anda akan mendistribusikan pengetahuan ini agar dapat dimanfaatkan oleh
guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran?
Jawab: berikut beberapa cara mendistribusikan ilmu kepada guru dan siswa untuk digunakan
dalam kegiatan pembelajaran:
• Platform Pembelajaran Online: Platform pembelajaran online seperti Google Classroom
dapat digunakan untuk mendistribusikan pengetahuan kepada guru dan siswa. Guru dapat
membuat kelas virtual, berbagi informasi terkait proses belajar mengajar, dan
memposting materi pembelajaran seperti video, modul, dan presentasi
• Pelatihan In-Service: Pelatihan in-service dapat digunakan untuk mendistribusikan
pengetahuan kepada guru. Pelatihan ini dapat dilakukan oleh para ahli di bidang
pendidikan dan dapat mencakup berbagai topik terkait proses belajar mengajar
• Lokakarya dan Seminar: Lokakarya dan seminar dapat digunakan untuk mendistribusikan
pengetahuan kepada guru dan siswa. Acara-acara tersebut dapat dilakukan oleh para ahli
di bidang pendidikan dan dapat mencakup berbagai topik yang berkaitan dengan proses
belajar mengajar
• Sumber Belajar: Sumber belajar seperti buku, jurnal, dan artikel dapat digunakan untuk
mendistribusikan ilmu pengetahuan kepada guru dan siswa. Sumber daya ini dapat
diakses oleh guru dan siswa untuk memperoleh pengetahuan dan wawasan terkait proses
belajar mengajar.
• Kolaborasi dan Diskusi: Kolaborasi dan diskusi dapat digunakan untuk mendistribusikan
pengetahuan antara guru dan siswa.Guru dan siswa dapat bekerja sama untuk berbagi
pengalaman dan pengetahuan terkait proses belajar mengajar, serta mendiskusikan cara-
cara untuk meningkatkan proses pembelajaran.
5. Bagaimana pengetahuan ini dapat digunakan untuk meningkatkan hasil pembelajaran dan
pengajaran disekolah tersebut?
Jawab: berikut beberapa cara agar ilmu tersebut dapat dimanfaatkan untuk
meningkatkan hasil belajar mengajar di sekolah:
• Menerapkan Pengetahuan Pedagogis: Guru dapat menerapkan pengetahuan pedagogis
mereka untuk merancang dan menerapkan strategi pengajaran yang efektif yang
memenuhi kebutuhan siswanya. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterlibatan dan
pemahaman siswa terhadap materi pelajaran.
• Menggunakan Metode Pengajaran Kreatif: Guru dapat menggunakan metode pengajaran
kreatif seperti pemetaan pikiran dan pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan
pembelajaran siswa. Cara-cara tersebut dapat membantu merangsang minat siswa dan
membuat proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan.
• Meningkatkan Persiapan Guru: Guru dapat meningkatkan persiapan mereka untuk
mengajar dengan memperoleh lebih banyak pengetahuan dan keterampilan yang
berkaitan dengan proses belajar mengajar. Hal ini dapat membantu memastikan bahwa
guru mempunyai perlengkapan yang baik untuk memberikan pendidikan berkualitas
kepada siswanya.
• Mendorong Kolaborasi dan Diskusi: Kolaborasi dan diskusi antara guru dan siswa dapat
membantu meningkatkan hasil belajar mengajar. Hal ini dapat membantu
mempromosikan lingkungan belajar yang lebih interaktif dan menarik.
• Pemantauan dan Evaluasi: Pemantauan dan evaluasi rutin terhadap hasil pengajaran dan
pembelajaran dapat membantu mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan
membuat penyesuaian yang diperlukan. Hal ini dapat membantu untuk memastikan
proses belajar mengajar efektif dan efisien.

Anda mungkin juga menyukai