Konsep Ketuhanan Dalam Islam: Jawab: Dalam Pemikiran Islam, Tuhan Disebut Allah Dan Diyakini Sebagai Zat Maha
Konsep Ketuhanan Dalam Islam: Jawab: Dalam Pemikiran Islam, Tuhan Disebut Allah Dan Diyakini Sebagai Zat Maha
Agama Islam
1. Tuliskan tujuan agama menurut Al-Maraghi!
Jawab:
a. Mensucikan jiwa dan membebaskan akal dari kepercayaan sinkritisme terhadap
kekuatan ghaib yang dimiliki makhluk dalam menguasai alam agar makhluk atau
selainnya tunduk dan patuh kepadanya.
b. Memperbaiki sikap bathin (qalb) atas dasar tujuan yang baik, agar dalam
melakukan semua perbuatan dilandasi dengan niat yang ikhlas untuk Allah dan
untuk manusia.
2. Karakteristik agama Islam salah satunya adalah sesuai ajaran fitrah hidup manusia,
apakah yang dimaksud dengan sesuai ajaran fitrah manusia?
Jawab: Sesuai dengan fitrah hidup manusia, artinya (1) ajaran agama lslam
mengandung petunjuk yang sesuai dengan sifat dasar manusia, baik dari aspek
keyakinan, perasaan, maupun pemikiran, (2) sesuai dengan kebutuhan hidup manusia,
(3) memberikan manfaat tanpa menimbulkan komplikasi, dan (4) menempatkan
manusia dalam posisi yang benar
3. Kerangka dasar ajaran Islam yang dibawah oleh Nabi Muhammad SAW. bersifat
multidimensional, universal, abadi , dan fithri. Jelaskan keempat hal tersebut!
Jawab: Dikatakan multi dimensional karena ajarannya mencakup dimensi-dimensi
yang menyangkut hubungan manusia dengan khaliqnya (hablu minallah) dan
hubungan manusia dengan dirinya, dengan Sesamanya, maupun dengan makhluk
lainnya (hablu minannas). Ajaran lslam ditujukan bagi kepentingan pemeliharaan
tatanan kehidupan manusia dan alam semesta secara menyeluruh (universal), yang
tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Dinilai sebagai ajaran yang abadi, karena dalam
agama lslam terancang konsep ajaran yang mencakup penataan kehidupan di dunia
yang sejahtera dan kehidupan di akhirat (selepas kehidupan dunia) yang bahagia.
Konsep ajarannya dikatakan fithri, karena sesuai dengan fithrah manusia yang
terancang secara serasi bagi kepentingan pemeliharaan, peningkatan dan
pengembangan kebutuhan fithrah manusia, baik sebagai makhluk individu maupun
sebagai makhluk sosial.
4. Tuliskan 3 peranan lman dan taqwa dalam meniawab problema dan tantangan kehidupan
modern ?
Jawab :
a. Iman melenyapkan kepercayaan pada kekuasaan benda.
b. lman menanamkan semangat berani menghadap maut.
c. lman menanamkan sikap "self- help'’, dalam kehidupan.
Konsep Hukum dan HAM
1. Apa yang dimaksud dengan hukum Islam?
Jawab: Hukum lslam adalah hukum yang ditetapkan oleh Allah melalui
wahyuNyayang"kini terdapat dalam al-Qur'an dan dijelaskan oleh Nabi Muhammad
sebagai Rasul-Nya melalui Sunnah beliau yang kini terhimpun dengan baik dalam
kitab-kitab hadits. Dalam masyarakat lndonesia berkembang berbagai macam istilah,
dimana istilah satu dengan lainnya mempunyai persamaan dan perbedaan. lstilah-
istilah yang dimaksud adalah syari'at lslam, fikih lslam dan hukum lslam.
2. Tuliskan bagian hukum Islam menurut H. M.Rasyidi
Jawab:
- Munaakahat
- Wirasah
- Al-ahkam as-sulthaniyah (khilafah)
- Siayar
- Muamalat dalam arti khusus
- Mukhassamat
- Jinayat atau ukubat
3. Tuliskan tujuan Hukum Islam secara umum!
Jawab : Adapun tujuan hukum lslam secara umum adalah untuk mencegah kerusakan
pada manusia dan mendatangkan kemaslahatan bagi mereka serta mengarahkan
kepada kebenaran untuk mencapai kebahagiaan hidup manusia di dunia ini dan di
akhirat kelak, dengan jalan mengambil segala yang bermanfaat dan mencegah atau
menolak yang mudharat, yaitu yang tidak berguna bagi hidup dan kehidupan manusia.
4. Jelaskan sumber hukum Islam!
Jawab:
- Al-Qur'an
Kata Al-qur'an menurut bahasa berarti bacaan atau yang dibaca. Dalam ini
terkandung makna bahwa wahyu Allah yang diturunkan secara lisan ini membuka
kemungkinan untuk ditulis dan dikumpulkan sehingga menjadi kitab yang dapat dibaca
manusia.
- As-Sunnah
Sunnah adalah sumber lslam yang kedua, dipakai sebagai dalil hukum. Apabila suatu
hukum ditetapkan berdasarkan sunnah, maksudnya adalah dasar ketetapan hukum
tersebut ialah keterangan dari Nabi Muhammad s.a.w., berupa ucapan (sunnah
qaulyah), perbuatan (sunnah fi'liyah), dan keizinannya (sunnah taqririyah).
- Ijtihad
ljtihad adalah aktivitas penelitian ilmiah karena itu bersifat relative. Realitas ijtihad
ini menjadikannya sumber nilai yang bersifat dinamis. Pintu ijtihad selalu terbuka,
termasuk membuka kembali fiqh-fiqh prosuk ljtihad lama.