1 1
(A) (C)
x Z
−1 1
(B) (D) x
y x+ z
1
(UM-UGM 2014 Kode 522)
x−z
Pembahasan:
x , y , z membentuk barisan geometri maka U n =ar n−1
Misal x=a , y =ar , z =ar 2
1 1 1 1
− ⟹ −
x− y y −z a−ar ar −ar 2
2
ar−ar −( a−ar )
⟺
(a−ar)(ar−ar 2)
2
−ar +2 ar−a
⟺ 2 2 2 2 3
a r−2 a r +a r
2
−a(r −2 r−1)
⟺
a 2 r (r 2−2 r +1)
1 −1
⟺− =
ar y
Jawaban: B
2. Diketahui fungsi f ( x )=3 x−1 dengan x anggota bilangan asli. Nilai dari
f ( 1 ) + f ( 2 )+ f ( 3 ) +…+ f ( 50 )=…
Pembahasan:
Perhatikanbahwa f ( 1 ) =3.1−1=2 , f ( 2 )=3.2−1=5 dan f ( 3 )=3.3−1=8. Dari
observasi tersebut diperoleh bahwa barisan f ( 1 ) , f ( 2 ) , f (3) merupakan barisan
aritmetika dengan suku awal a=f ( 1 ) =2 , dan suku ke-50, U 50=f ( 50 )=3.50−1=149 .
50
Maka jumlah suku pertama deret tersebut adalah S50= ¿
2
Jawaban: E
3. Diketahui 2 n dan 2 b adalah dua baris aritmatikadengan a 1=5 , a2=8 , b 1=3 , b2=7 .
Jika A={ a1 , a2 , ... , a100 } dan B= { b1 ,b 2 ,.. . , b 100 } maka banyaknya anggota A BC
adalah . . .
(A) 21 (C) 23 (E) 25
(B) 22 (D) 24
Pembahasan:
a 2=8 , b2=7
B= {3 , 7 , 11,15 , .. . , 399 }
4. Tujuh bilangan berjumlah 133 membentuk barisan aritmatika. Disetiap dua suku
berurutan dibarisan tersebut disisipkan rata-rata kedua suku tersebut. Jumlah semua
bilangan di barisan baru adalah . . .
(A) 200
(B) 240
(C) 247
(D) 250
(E) 251
(SBMPTN 2014 Kode 663)
Pembahasan:
U 1 +U 2 +U 3 +U 4 +U 5 +U 6 +U 7=S 7 . . . .(i)
U 1 +U 2 +U 3 +U 4 +U 5 +U 6 +U 7=133
n
Sn= ( U 1 +U n )
2
7
⟺ S7= ( U 1 +U 7 )
2
1
⟺ 133=7 ( U 1+ U 7 )
2
1
⟺ 19= ( U 1+U 7 )
2
5. Jika alog b , alog ( b+ 2 ), alog (2b ¿+4 )¿ adalah tiga suku berurutan suatu barusan
aritmatika dan jumlah tiga suku tersebut adalah 6. Maka 2a-b . . .
Pembahasan:
Beda = b = U 2−U 1 = U 3−U 2
(b +2) 2 b+4
⟺ alog =¿ alog
b b+ 2
(b+ 2) 2 b+4
⟺ =
b b+ 2
2 2
⟺ b −4 ⟹ b −4=0
b 1=−2dan b 2=2 karena b berperan sebagai numerus, dan syarat numerus adalah >0
maka nilai b = 2
⟺ alog 64=6
6
⟺ a =64
⟺ a=2
Jawaban: B