No.Pol. : SP-Kap / / VII / 2010 / Reskrim Pertimbangan : Bahwa untuk kepentingan penyidikan tindak pidana, perlu untuk melakukan tindakan penangkapan terhadap seseorang yang diduga keras melakukan tindak pidana berdasarkan bukti permulaan yang cukup Dasar : 1. Pasal 7 ayat (1) huruf d, Pasal 5 ayat (1b), angka 1, Pasal 11, Pasal 16, Pasal 17, Pasal 18, Pasal 19 KUHAP. 2. Undang-undang No. 2 Tahun 2002, tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. 3. Laporan Polisi No. Pol. : LP / 1075 / VII / 2010 / JBR / WILTABES BDG, tanggal 07 Juli 2010, atas nama pelapor IHSAN KAMIL. DIPERINTAHKAN: Kepada : 1. N a m a : SUPARMA, SIP Pangkat / Nrp : AKP / 62070587 Jabatan : PENYIDIK 2. N a m a : RIFQIE Pangkat / Nrp : AIPTU / 66090120 Jabatan : PENYIDIK 3. N a m a : TRI PURNOMO Pangkat / Nrp : AIPDA / 66100567 Jabatan : PENYIDIK 4. N a m a : PANDI SOPANDI Pangkat / Nrp : BRIPKA / 75120385 Jabatan : PENYIDIK PEMBANTU 5. N a m a : JAJANG KURNIAWAN Pangkat / Nrp : BRIPKA / 75120792 Jabatan : PENYIDIK PEMBANTU Untuk : 1. Melakukan penangkapan terhadap tersangka : Nama : Sdr UJANG Umur : 34 tahun Agama : Islam Pekerjaan : Swasta Alamat : Jl. Nilem, No. 23, Rt. 05/06, Kel. Kec. Lengkng, Kota Bandung. Dan membawa ke kantor Sat Reskrim Polrestabes Bandung karena diduga telah melakukan tindak pidana Pencurian kendaraan bermotor R-4 merk Toyota Avanza tahun 2009, warna Silver metalik, yang terjadi pada hari Minggu, tanggal 04 Juli 2010 sekitar Jam. 05.30 Wib di Jl. Kebon Gedang, No. 99, Kota Bandung, sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUH-Pidana. 2. Melakukan penggeledahan badan atau rumah. 3. Surat perintah ini berlaku dari tanggal 04 Juli 2010 s/d tanggal 05 Juli 2010. 4. Setelah melaksanakan perintah ini agar membuat Berita Acara penangkapannya. Selesai : - DIKELUARKAN DI : B A N D U N G PADA TANGGAL : 04 Juli 2010 a.n. KAPOLRESTABES BANDUNG KASAT RESKRIM SELAKU PENYIDIK
TUBAGUS ADE HIDAYAT, S.IK
AKBP NRP 70060445 Pada hari ini tanggal Juli 2010, satu lembar surat perintah Penangkapan ini diserahkan kepada tersangka keluarga tersangka. Yang diperintahkan, Yang menerima