IPA
Hidrofit adalah tumbuhan yang mampu menyesuaikan diri di daerah perairan. Tumbuhan hidrofit
memiliki ciri-ciri khusus, yakni:
Mempunyai rongga antara sel yang berisi udara agar bisa mengapung di air.
Mempunyai permukaan daun lebar untuk membantu penguapan air.
Memiliki banyak stomata yang terletak di permukaan daun. Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan laju transpirasi tumbuhan dan membuang kelebihan air dalam tubuh
dengan penguapan.
Mempunyai tangkai menggembung yang berisi udara.
Mempunyai akar yang tertanam di dasar air. Akarnya pendek dan halus untuk membatasi
penyerapan air yang terlalu banyak.
Contoh tanaman hidrofit lainnya adalah eceng gondok, kiambang, dan kangkung.
HIGROFIT
Higro artinya basah atau lembab. Dengan demikian tumbuhan higrofit adalah tumbuhan yang
mampu menyesuaikan diri pada daerah yang lembab. Ciri-ciri tumbuhan higrofit di antaranya
yaitu:
Tumbuhan xerofit tumbuh di lingkungan kering. Ciri- ciri tumbuhan xerofit yaitu:
Berdaun tebal, luas daun sempit, bentuknya bersisik atau berubah menjadi duri, ada juga
yang tidak memiliki daun. Ini bertujuan untuk mengurangi penguapan.
Seluruh tubuhnya dilapisi oleh lapisan kutikula atau lapisan lilin. Ini bertujuan untuk
mengurangi penguapan.
Batang tubuhnya tebal dan berongga seperti spons untuk menyimpan cadangan air.
Akar panjang dan tersebar luas.
Beberapa contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus, lidah buaya, lili gurun, pohon kurma, adenium,
dan pohon buah naga.
1. Bahan pangan
2. Bahan pakaian
3. Alat Transportasi
4. Bahan perhiasan dan kerajinan
5. Penghasil pupuk
6. Bahan obat
IPS
Peristiwa proklamasi kemerdekaan indonesia terjadi pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 di Rumah
Ir. Soekarno Jl. Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta. Semula pembacaan teks proklamasi
direncanakan di Lapangan Ikada. Namun karena di lapangan tersebut banyak penjagaan tentara
jepang maka dipindahkan ke rumah Ir. Soekarno dengan alasan keamanan.
Tokoh dan peran dalam Proklamasi Kemerdekaan
Tokoh dan peran dalam persiapan proklamasi kemerdekaan Indonesia , antara lain:
1. Ir. Soekarno : menulis teks proklamasi, merumuskan teks proklamasi, membacakan dan
menandatangani teks proklamasi.
2. Drs Moh Hatta: Merumuskan teks proklamasi, menandatangani teks proklamasi, serta
mendampingi Ir.Soekarno pada saat membacakan teks proklamasi.
3. Mr Ahmad Soebardjo : menjadi penengah antara golongan muda dan golongan tua pada
Peristiwa Rengasdengklok dan ikut merumuskan teks proklamasi.
4. Laksamana Muda Maeda : menyediakan tempat dan menjamin keamanan dalam perumusan
teks proklamasi.
5. Ibu Fatmawati : menjahit bendera merah putih.
6. Sutan Syahrir : mendengar berita kekalahan Jepang atas sekutu.
7. Sukarni : mengusulkan agar teks proklamasi ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs Moh
Hatta atas nama bangsa Indonesia.
8. Latief Hendraningrat, S. Suhud dan Trimurti : mengibarkan bendera merah putih pada saat
peristiwa Proklamasi kemerdekaan.
9. Sayuti Melik : mengetik teks proklamasi.
10. BM Diah : menyebarkan berita proklamasi kemerdekaan ke penjuru tanah air.
2. Pasukan Belanda kembali datang ke tanah air. Kedatangan ini disambut dengan berbagai
bentuk perlawanan oleh bangsa Indonesia. Sehingga sejak tahun 1945-1950 telah terjadi berbagai
macam pertempuran di berbagai daerah antara pihak Indonesia dengan pihak Belanda yang
dibantu oleh pasukan Inggris.
a. Pertempuran Surabaya
b. Pertempuran Ambarawa
c. Perjanjian Linggarjati
d. Perjanjian Renville
e. Perjanjian Roem-Roijen
Hidup rukun adalah hidup yang saling menghargai menghormati serta saling menyayangi antar
sesama.
Perbedaan yang ada di masyarakat antara lain: perbedaan jenis kelamin, agama, perbedaan suku
bangsa dan budaya.
1. Kata tanya adalah kata yang dipakai dalam kalimat tanya untuk menanyakan sesuatu, baik itu
orang benda, perbuatan/tindakan, keadaan/situasi, dan lain sebagainya.
2. Kalimat tanya adalah kalimat yang di dalamnya terkandung sebuah pertanyaan kepada pihak
lain, yang diajukan untuk memperoleh jawaban dari pihak yang ditanya.
a. Kata tanya selalu diikuti dengan tanda tanya pada akhir kalimat.
c. Kata tanya seringkali diikuti atau ditambahkan dengan imbuhan Seperti: apakah, siapakah, di
manakah, kapankah, dan lain sebagainya.
Contoh kalimat tanya : Apa, Mengapa, Bagimana, Siapa, kapan, dan dimana
B. Kalimat Efektif
1. Kalimat efektif adalah kalimat yang mengandung gagasan pembicara/penulis yang terdiri atas
kata-kata yang mempunyai unsur SPOK
a. Memiliki unsur penting atau pokok (minimal unsur subjek dan predikat)
Pola lantai adalah pola daerah yang harus dikuasai oleh penari dengan tujuan membuat posisi
dalam sebuah ruang gerak. Secara umum pola lantai dibedakan menjadi 2 yaitu pola lantai garis
lurus dan pola lantai garis lengkung.
Pola garis lurus merupakan pola lantai yang terbentuk dari satu atau beberapa garis lurus. Macam
macam pola lantai garis lurus antara lain:
a. Horizontal
b. Diagonal
Pola lantai diagonal yaitu pola garis lurus secara menyerong ke kiri maupun ke kanan.
Pola lantai vertikal adalah pola lantai berupa garis secara lurus menghadap ke depan.
d. Zig Zag
Pola lantai zig zag yaitu pola garis lurus yang berseling antara maju, mundur, dan serong seperti
zig zag.
e. Segitiga
Pola lantai segitiga merupakan pola garis lurus yang dilalui membentuk bangun segitiga. Bisa
juga dengan posisi penari yang membentuk 3 sudut bangun segitiga.
f. Segi empat
Pola lantai segi empat merupakan pola garis lurus yang berbentuk bangun seperti segi empat.
Baik oleh 1 penari atau lebih dari 1 penari.
g. Segi lima
Pola lantai segi lima yaitu pola garis lurus yang membentuk segi lima pada lantai yang dilalui
oleh penari.
Pola Garis Lengkung
Pola garis lengkung yaitu pola lantai yang terbentuk dari satu atau beberapa garis lengkung.
a. Lingkaran
Pola lantai lingkaran merupakan pola lantai yang terbentuk dari beberapa garis lengkung.
b. Angka 8
Pola lantai angka 8 yaitu pola lantai yang membentuk kesatuan lengkung membentuk angka 8.
Pola lantai garis lengkung ke depan yaitu pola lantai garis lengkung yang mengarah ke depan.
Pola lantai garis lengkung ke belakang yaitu pola lantai yang berupa garis lengkung yang
mengarah ke belakang.
Tari Legong.
Tari Pendet.
Tari Andun.
Tari Kecak.
dan Tari Sekapur Sirih.
Tari Saman.
Tari Indang.
Tari Lengger.
Tari Rampak.
Tari Zapin.
1. Ibu Edo mempunyai persediaan 2,5 kg gula di rumah. Hari ini Ibu membeli lagi 1/4 kg gula di
warung dekat rumah untuk tambahan membuat pesanan kue.
Ditanya:
Berapa kg jumlah gula keseluruhan?
Jawab:
Semua gula = persedian + beli
= 2,5 + 0,25
= 2,75
2. Beni membeli satu setel seragam sekolah di Toko XYZ. Harga satu setel seragam tersebut
adalah Rp 120.000,00. Beni mendapat diskon sebesar 20%. Berapa yang harus dibayarkan Beni?
Apakah kamu dapat menyelesaikan soal cerita di atas? Jelaskan!
Jawaban:
Harga seragam Rp 120.000
Diskon 20%
= 20/100 x Rp 120.000
= Rp 24.000
3. Udin membeli 1 set krayon di sebuah toko buku. Ia mendapat potongan sebesar Rp 12.000,00.
Jika harga krayon sebelum mendapat potongan adalah Rp 36.000,00, berapa persen udin
mendapat potongan?
Jawaban:
Harga awal krayon Rp 36.000
Harga diskon Rp 12.000
Berapa persen udin mendapat potongan?
= 12.000/36.000 x 100%
= 1/3 x 100%
= 33,33%
Jadi persen udin mendapat potongan sebesar 33,33%.
4. Perbandingan siswa laki-laki dan siswa perempuan di kelas 6 SD Nusantara adalah 2 : 3. Jika
jumlah murid laki-laki adalah 12 orang, berapa jumlah murid perempuan?
3/2 x 12 = 18.
5. Perbandingan umur Ayah, Ibu, dan Dayu 8 : 7 : 3. Jika umur Dayu 12 tahun,
berapa jumlah umur ketiganya?
18 / 3 x 12 = 72.