Anda di halaman 1dari 3

Ringkasan Materi

KELAS / SEMESTER : VI / I
MATA PELAJARAN : Tematik
Tema : 2. Persatuan dalam Perbedaan
Sub Tema : 1. Rukun dalam perbedaan

I. Bahasa Indonesia (KD 3.4)


1. kata tanya adalah kata yang digunakan untuk menanyakan sesuatu. Berdasarkan jenisnya, kata
tanya dibedakan menjadi:
- Apa, digunakan untuk menanyakan kata benda bukan manusia
- Bagaimana, digunakan untuk menanyakan cara dan keadaan
- Di mana, ke mana, dari mana, digunakan untuk menanyakan tempat
- Kapan, digunakan untuk menanyakan waktu
- Siapa, digunakan untuk menanyakan orang
- Berapa, digunakan untuk menanyakan jumlah
- Mengapa, digunakan untuk menanyakan sebab atau alasan
2. Ciri-ciri kalimat tanya, yaitu:
- Isinya menanyakan sesuatu
- Intonasi akhir bernada naik
- Tanggapannya berupa jawaban
- Diakhiri dengan tanda tanya
3. Biografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain
4. Autobiografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis sendiri

II. IPA (KD 3.3)


1. Adaptasi tumbuhan
- Teratai
Mempunyai daun yang lebar untuk memperbesar penguapan. Batang dan akar mempunyai
rongga udara yang berfungsi untuk menyimpan udara.
- Eceng Gondok
Daunnya berlapis lilin sehingga ketika basah dan terkena sinar matahari tidak membusuk.
Pangkal daun menggelembung sehingga dapat mengapung di air. Akar yang lebat untuk
membantu keseimbangan agar tidak terbalik
- Bakau
Memiliki akar tunjang yang tinggi, yang berfungsi untuk menopang batang dan menyerap
udara.
- Venus
Venus termasuk insektivora (pemakan serangga), untuk memenuhi kebutuhan nitrogen
2. Berdasarkan habitatnya tumbuhan dibedakan menjadi 3 yaitu:
- Xerofit, adalah tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan atau daerah kering.
Ciri-cirinya : daun tebal berbentuk duri, permukaan tubuh dilapisi lilin, batang tebal, dan
akar Panjang. Contoh : kaktus, lidah buaya, dan pohon kurma
- Hidrofit, adalah tumbuhan yang hidupnya berada di dalam air.
 terapung di air mempunyai rongga yang berisi air, daun tebal dan menggembung.
contoh: Enceng Gondok
 terendam di air mempunyai dinding sel yang kuat dan tebal untuk mengurangi osmosis
ke dalam sel. Contoh: Hydrill dan Vallisneria
 sebagai tubuhnya di atas air dan akarnya tertanam di dalam air, mempunyai rongga
udara dalam batang sehingga tidak tenggelam dalam air dan daunnya muncul ke
permukaan air. contoh: Teratai dan kangkong air
 tumbuhan yang hidup di daerah pasang surut, mempinyai perakaran yang lebat dan kuat
sehingga tidak roboh terkena ombak. Contoh: tumbuhan bakai
- Higrofit, adalah tumbuhan tumbuhan yang hidupnya di daerah lembab, ciri-ciri mempunyai
daun yang tipis dan lebar, permukaan daun terdapat banyak mulut aun atau stomata
sehingga mempercepat penguapan. Contoh: tumbuhan paku dan lumut
III. IPS (KD 3.4)
1. Proklamsi dibacakan oleh Ir. Soekarno didampingi oleh Drs. Moh. Hatta di Jln. Pegangsaan
Timur no. 56 pada pukul 10.00
2. Bung Karno dan Bung Hatta dikenal sebagai proklamator Republik Indonesia
3. Pengibaran bendera Merah Putih dilakukan oleh Suhud dan Latief Hendraningrat
4. Berita Proklamasi disebarluaskan melalui Kantor Berita Jepang yang bernama Domei dan
melalui surat kabar Soeara Asia di Surabaya
5. Makna proklamasi yaitu:
- Lahirnya sebuah negara baru
- Merupakan puncak perjuangan pergerakan kemerdekaan
- Berakhirnya segala bentuk penjajahan dan dimulainya sebagai negara merdeka
6. Aspek dari Proklamasi
- Aspek hukum, hukum yang berlaku hukum kolonial setelah merdeka hukum Indonesia
resmi dibuat oleh Bangsa Indonesia sendiri
- Aspek historis, dengan adanya proklamasi maka titik akhir sejarah penderitaan bangsa dari
penjajahan dan menjadi titik awal Indonesia sebagai negara merdeka
- Aspek Sosiologis, munculnya rasa bebas dan merdeka dalam diri seluruh rakyat Indonesia
7. Tokoh-tokoh Proklamasi
- Ir. Soekarno, adalah Ketua PPKI, Pencetus lima asas dari Pancasila dalam sidang BPUPKI,
memproklamasikan kemerdekaan
- Drs. Moh. Hatta, adalah anggota BPUPKI, wakil ketua PPKI, berperan dalam penyusunan
naskah proklamasi, mendampingi Ir. Soekarno dalam pembacaan proklamsi
- Ahmad Subarjo, adalah penghubung antara Soekarno Hatta dengan pimpinan militer Jepang
menjelang Proklamasi, meyakinkan pemuda untuk membebaskan Soekarno dan Moh. Hatta
dalam peristiwa Rengasdenglok, terlibat dalam penyusunan naskah proklamasi
- Fatmawati Soekarno, yang menjahit bendera Sang Saka Merah Putih, yang dikibarkan
hingga hingga tahun 1968
- Sukarni, yang mengusulkan agar teks proklamasi kemerdekaan Indonesia ditandatangani
oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama Bangsa Indonesia
- Chaerul Saleh, adalah pemimpin pertemuan pemuda yang membahas tentang rencana
menyatakan kemerdekaan Indonesia di luar campur tangan PPKI
- Sayuti Melik, adalah tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia yang mengetik teks
proklamasi di rumah Laksamana Maeda
- Latief Hendraningrat dan Suhud adalah yang mengibarkan Sang saka Merah Putih saat
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

IV. PPKn (KD 3.4)


1. Perbedaan tidak menjadi hal yang menyebabkan perselisihan tetapi perbedaan menambah
wawasan kita menjadi luas karena kita belajar tentang hal-hal yang berbeda dengan kita
2. Persatuan dan kerja sama membuat pekerjaan berat dapat diselesaikan dengan mudah Bersama
3. Manusia adalah makhluk sosial yaitu manusia tidak dapat hidup sendiri tetapi membutuhkan
orang lain
4. Hidup rukun yaitu hidup yang saling menghargai, menghormati serta saling menyayangi di
antara sesama manusia
5. Cara mewujudkan kerukunan yaitu tidak membeda-bedakan dan saling menghargai satu
dengan yang lainnya
6. Manfaat kerukunan yaitu:
- Tercipta komunikasi yang baik
- Tercipta kehidupan yang harmonis
- Rasa tentram, nyaman dan aman
- Mempererat tali persatuan
- Memiliki banyak teman
7. Sikap yang perlu dikembangkan untuk mencapai kerukunan yaitu: peduli, mendahulukan
kepentingan Bersama, saling menghargai, rendah hati
8. Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan Bangsa Indonesia yang berarti berbeda-beda
tetapi satu juga, yang terdapat dalam Kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular

V. SBdP (3.3)
1. Garis satu titik ke titik yang lain yang dilalui oleh penari disebut pola lantai
2. Pola Lantai Tarian
- Pola Lantai Vertikal yaitu para penari membentuk garis lurus dari depan ke belakang atau
sebaliknya
- Pola Lantai Horizontal yaitu penari membentuk garis lurus ke kiri atau ke kanan
- Pola Lantai Diagonal, yaitu penari membentuk garis menyudut ke kiri atau ke kanan
- Pola Lantai Melingkar yaitu penari membentuk garis lingkatan
3. Gerakan berpasangan adalah Gerakan yang dilakukan oleh dua orang. Gerakan berpasangan
memerlukan unsur kerja sama dan kekompakkan
4. Gerakan langkah kuda beregu adalah Gerakan yang dilakukan oleh tiga orang atau lebih yang
memerlukan kerja sama atau toleransi

Anda mungkin juga menyukai