EKOSISTEM
MAPEL PPKN
SUBTEMA 1
PERISTIWA SUMPAH PEMUDA
✓ Salah satu peristiwa penting yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia
adalah peristiwa Sumpah Pemuda
✓ Sumpah pemuda merupakan hasil keputusan Kongres Pemuda II yang diselenggarakan pada
tanggal 27 - 28 Oktober 1928 di Jakarta
✓ Isi Sumpah Pemuda
1. Pertama: Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah
Indonesia.
2. Kedua: Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
3. Ketiga: Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
✓ Selain mengucapkan ikrar, pada saat itulah pertama kalinya, Lagu Indonesia Raya
diperdengarkan.
✓ Lagu yang diciptakan oleh Wage Rudolf Supratman (WR
Supratman)
✓ Manfaat semangat persatuan dan kesatuan dari peristiwa sumpah pemuda :
➢ Mempererat persaudaraan
➢ Mewujudkan kerukunan
➢ Menumbuhkan semangat bekerja keras
➢ Semangat untuk gotong – royong dalam membangun bangsa
SUBTEMA 2
PERISTIWA PROKLAMASI KEMERDEKAANREPUBLIK INDONESIA
✓ Proklamasi Kemerdekaan Indonesia disampaikan oleh Ir. Soekarno sebagai wakil bangsa
Indonesia.
✓ Dibacakan pada tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB bertempat di Jalan Pegangsaan
Timur Nomor 56 Jakarta.
✓ Lagu kebangsaan adalah Indonesia Raya ciptaan W.R. Supratman.
✓ Tanggal 16 Agustus 1945, terjadi penculikan terhadap dua tokoh bangsa Indonesia yang
paling terkemuka, yaitu Ir. Soekarno dan Drs. Muhammad Hatta oleh para pemuda pejuang
Indonesia dari Jakarta ke Rengasdengklok,
Karawang, Jawa Barat
✓ Contoh persatuan bangsa Indonesia dalam persiapan proklamasi diantaranya IKRAR Sumpah
Pemuda
✓ Tujuan penculikan adalah agar kedua tokoh penting ini terhindar dari pengaruh ancaman dan
tekanan pemerintah pendudukan Jepang.
✓ Naskah proklamasi dirumuskan oleh tiga orang pemimpin golongan tua,yaitu Ir. Soekarno,
Drs. Muhammad Hatta, dan Mr. Achmad Soebardjo. Dari golongan muda, ada Sukarni, B.M.
Diah, dan Mbah Diro.
1
✓ Naskah proklamasi diketik oleh Sayuti Melik. Kemudian, Ir. Soekarno dan Drs.Muhammad
Hatta menandatanganinya atas nama bangsa Indonesia.
✓ Adapun isi Proklamasi tersebut adalah sebagai berikut.
PROKLAMASI
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia. Hal-hal yang
mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama dan
dalam tempo yang sesingkat singkatnya.
Jakarta, 17 Agustus 1945
SUBTEMA 3
PERSATUAN DAN KESATUAN DALAM KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA
✓ Kesatuan dalam bidang sosial memiliki makna bahwa bangsa Indonesia terus berusaha untuk
mencapai tingkat kemajuan masyarakat yang seimbang dan merata yang selaras dengan
kemajuan bangsa
✓ Kesatuan dalam bidang budaya memiliki makna bahwa kekayaan budaya yang beragam
menjadi modal bagi pengembangan budaya indonesia yang hasilnya akan dapat dinikmati
oleh seluruh bangsa indonesia
✓ Contoh sikap yang menunjukkan persatuan dan kesatuan sosial budaya yaitu :
➢ Saling menghormati penganut agama lain yang sedang beribadah
➢ Bergotong ropyong membersihkan lingkungan, meskipun berbeda suku, budaya dan
agama
➢ Bekerja sama membangun sarana umum tanpa membeda – bedakan latar belakang sosial
budaya baik suku, agama maupun ras
➢ Membantu korban bencana alam , meskipun berasal dari daerah lain
➢ Menghargai kebudayaan suku lain dan mau mempelajarinya
✓ Manfaat yang diperoleh dari sikap adanya persatuan dan kesatuan sosial budaya antara lain :
➢ Tumbuhnya rasa kebersamaan diantara warga masyarakat
➢ Lahirnya sikap solidaritas antarwarga
➢ Memperkuat rasa cinta tanah air
➢ Memperkuat pertahanan dan keamananbangsa sehingga dapat melawan upaya untuk
memecah belah bangsa
2
MENENTUKAN IDE POKOK DALAM TEKS NONFIKSI
➢ Konsep teks nonfiksi dapat diketahui dengan menentukan ide pokok dari setiap paragraf.
➢ Ide pokok adalah inti permasalahan dari suatu teks. Ide pokok berisi gagasan dasar mengenai
suatu hal atau kejadian yang ingin disampaikan oleh pembuat teks.
➢ Nama lain dari ide pokok adalah gagasan pokok, pikiran pokok, pikiran utama.
➢ Untuk dapat menentukan ide pokok teks, perlu membaca teks dengan seksama. Dalam satu
paragraf teks nonfiksi biasanya terdapat satu kalimat yang mengandung informasi atau
permasalahan dasar. Kalimat itulah yang disebut ide pokok.
SUBTEMA 2
MENGEMBANGKAN IDE POKOK MENJADI KALIMAT UTAMA
➢ Untuk membuat sebuah teks, penulis biasanya menentukan dahulu topik dan ide pokok.
➢ Setelah ditentukan, ide pokok tersebut dikembangkan menjadi kalimat utama.
➢ Kalimat utama harus berisi informasi utama atau ide pokok yang menjelaskan dasar
permasalahan di dalam teks.
➢ Setelah kalimat utama terbentuk, barulah kalimat-kalimat tersebut dapat dikembangkan lagi
menjadi paragraf atau teks nonfiksi.
3
➢ Untuk mengembangkan ide pokok dari teks yang disajikan, lakukan hal-hal berikut :
1. Membaca teks nonfiksi dengan seksama
2. Menentukan ide pokok dari teks nonfiksi
3. Membuat kalimat baru yang berisi ide pokok tersebut menggunakan bahasa sendiri
4. Menggunakan diksi dan ejaan yang tepat sat mengembangkan ide pokok menjadi
kalimat-kalimat utama.
SUBTEMA 3
4
MAPEL IPA (KD. 3.5)
SUBTEMA 1
EKOSISTEM
✓ Interaksi antara makhluk hidup dan benda-benda tak hidup di sebuah lingkungan disebut
ekosistem
✓ Ekosistem tersusun atas individu, populasi, dan komunitas.
✓ Individu adalah makhluk hidup tunggal, misalnya seekor kambing, seekor burung, dan sebuah
pohon cemara
✓ Tempat individu tinggal disebut habitat.
✓ Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang menempati suatu daerah tertentu. Contoh, di
sebuah kolam, terdapat populasi ikan, populasi tumbuhan teratai, dan populasi lumut.
✓ Komunitas adalah populasi makhluk hidup di suatu daerah tertentu. Contoh komunitas adalah
komunitas sungai dan komunitas padang rumput.
✓ Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di sekitar makhluk hidup.
✓ Lingkungan terdiri atas bagian yang hidup (biotik) dan bagian tak hidup (abiotik).
✓ Bagian yang hidup (biotik) di sebuah lingkungan terdiri atas tumbuhan, hewan, dan makhluk
hidup lainnya.
✓ Bagian lingkungan yang tak hidup (abiotik) terdiri atas cahaya matahari, air, udara dan tanah
2. Karnivor
Tengkorak Hewan Karnivor
✓ Kelompok hewan yang memakan hewan lain.
✓ Hewan ini memiliki gigi taring yang tajam dan kuat.
✓ Gigi taring berguna untuk merobek dan mengoyak
mangsa
✓ Memiliki gigi seri yang tajam dan kuat meskipun
berukuran kecil berfungsi untuk memotong makanan.
✓ Hewan yang termasuk dalam kelompok ini adalah
harimau, singa, anjing, buaya, dan ular.
5
3. Omnivor
Tengkorak Hewan Omnivor
✓ Hewan yang makanannya berasal dari tumbuhan
maupun hewan lain.
✓ Memiliki susunan gigi tersendiri. Gigi seri, gigi taring,
dan gigi geraham
✓ Hewan ini berkembang dengan baik untuk
menyesuaikan dengan makanannya.
✓ Gigi seri dan gigi taring digunakan ketika memakan makanan yang berupa hewan lain.
✓ Gigi seri dan gigi geraham digunakan ketika memakan makanan berupa tumbuhan.
✓ Contoh hewan yang termasuk dalam kelompok ini yaitu : orangutan, gorila, dan monyet,
4. Insektivor
✓ Kelompok hewan pemakan serangga
✓ Hewan insektivor umumnya memiliki struktur tambahan berupa lidah yang panjang dan
lengket untuk menangkap mangsanya
✓ Contoh hewan insektivor : cecak, katak, trenggiling dan bunglon
✓ Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada hewan yang mengalami perubahan bentuk yang
tidak terlalu berbeda pada setiap perkembangannya
✓ Hewan Metamorfosis tidak sempurna tidak mengalami fase larva dan pupa.
✓ Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna adalah belalang, capung dan
kecoa.
✓ Daur hidup keco
✓ Hewan lain mengalami daur hidup tanpa metamorfosis atau tanpa mengalami perubahan
bentuk.
✓ Contoh jenis hewan yang tidak mengalami metamorfosis adalah kucing, ayam, ikan dan kadal
6
✓ Daur hidup ikan
SUBTEMA 2
RANTAI MAKANAN
➢ Rantai makanan adalah perjalanan memakan dan dimakan dengan urutan
Contoh Pola rantai makanan
Padi dimakan oleh tikus, kemudian tikus
dimakan oleh ular, ular dimakan oleh burung elang.
Setelah beberapa waktu, burung elang mati.
Bangkainya membusuk diuraikan oleh makhluk
hidup pengurai dan bercampur dengan tanah
membentuk humus. Humus sangat dibutuhkan
tumbuhan, terutama rumput. Begitulah seterusnya
sehingga proses ini berjalan dari waktu ke waktu.
➢ Terdapat tiga peran makhluk hidup di dalam rantai makanan
1. Produsen yaitu makhluk hidup yang dapat membuat makanannya sendiri melalui
fotosintesis. Contohnya rumput, padi, jagung dan semua tumbuhan hijau.
Produsen mampu mengubah energi dari cahaya matahari menjadi energi kimia
2. Konsumen yaitu makhluk hidup yang tridak dapat membuat makanannya sendiri sehingga
mendapatkan energi dari makhluk lain. Contohnya
a. Konsumen tingkat 1 yaitu kelompok hewan yang memakan tumbuhan / produsen yaitu
kelompok hewan herbivor seperti rusa, kelinci, dan belalang
b. Konsumen tingkat 2 yaitu kelompok hewan yang memakan hewan lain / konsumen 1
yaitu kelompok hewan karnivor atau omnivor seperti katak, ular, tikus dan ayam
c. Konsumen puncak yaitu kelompok hewan karnivor yang tidak ada pemangsanya
contohnya singa, elang dan harimau
3. Pengurai yaitu makhluk hidup yang mengurai sisa – sisa tubuh makhluk hidup lain yang
telah mati contohnya cacing tanah, jamur dan bakteri
Pengurai menghasilkan zat – zat kimia dan nutrisi yang dibutuhkan produsen
Contoh Rantai makanan
7
HUBUNGAN MAKHLUK HIDUP DALAM EKOSISTEM
➢ Hubungan dua makhluk yang berbeda dan sangat erat kaitannya disebut simbiosis.
➢ Terdapat tiga jenis simbiosis, yaitu simbiosis mutualisme, parasitisme, dan komensalisme.
1. Simbiosis mutualisme yaitu Hubungan antara dua makhluk hidup yang saling
menguntungkan. Contohnya : Hubungan antara burung jalak dan kerbau. Kerbau
mendapatkan keuntungan karena kutunya berkurang, sedangkan burung jalak
mendapatkan makanan.
2. Simbiosis komensalisme yaitu Hubungan antara dua makhluk hidup, dalam hal ini
makhluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan, sedangkan makhluk hidup yang
lainnya tidak dirugikan. Contohnya : Hubungan antara tumbuhan anggrek dan pohon yang
ditumpanginya. Tumbuhan anggrek mendapat keuntungan karena dapat menumpang hidup
pada pohon, dan selama menumpang tersebut, anggrek tidak merugikan pohon
3. Simbiosis parasitisme yaitu : Hubungan antara dua makhluk hidup dalam hal ini makhluk
hidup yang satu mendapatkan keuntungan, sedangkan makhluk hidup yang lain
mendapatkan kerugian.contohnya : Benalu dapat hidup subur karena menghisap zat
makanan dari pohon mangga yang ditumpanginya sehingga pohon mangga lama-lama akan
menjadi kurus dan lambat laun bisa mati.
SUBTEMA 3
9
Bentuk kenampakan alam pada peta digambarkan dalam bentuk simbol atau warna, seperti
gambar di bawah.
10
1. Pasal 1 ayat (1) yang berbunyi : Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk
Republik.
2. Pasal 18 ayat (1) menjelaskan bahwa : Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas
daerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas kebupaten dan kota, yang tiap-
tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintah daerah, yang diatur dengan
undang-undang.
Upaya mempersatukan NKRI merupakan tugas semua warga negara yang dilakukan secara
terus-menerus dan berkesinambungan. Salah satu caranya yaitu berpartisipasi dengan turut serta
atau terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang dapat menjaga keutuhan wilayah dan bangsa Indonesia
seperti :
- Ikut serta dalam peringatan hari kemerdekaan RI
- Ikut serta dalam organisasi masyarakat
- Mengikuti upacara bendera
- Ikut serta dalam kegiatan gotong royong di masyarakat.
SUBTEMA 2
KEGIATAN EKONOMI BERDASARKAN KENAMPAKAN ALAM DI SEKITAR
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari ribuan pulau, dengan kenampakan
alam berbeda-beda. Perbedaan kenampakan alam tersebut menyebabkan kegiatan ekonomi
masyarakat juga berbeda sesuai dengan kondisi dan potensi alamnya. Kegiatan ekonomi tersebut
dilakukan di sekitar sumber bahan baku untuk memudahkan pemenuhan bahan baku. Sebagai
contoh, di daerah Kalimantan masyarakat memanfaatkan kenampakan alam berupa sungai-sungai
besar sebagai pusat ekonomi.
SUBTEMA 3
PENGARUH LETAK GEOGRAFIS TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA
MASYARAKAT
Pengaruh letak strategis Indonesia memberikan keuntungan sebagai berikut.
1. Terjadi akulturasi (percampuran) antara budaya Indonesia dengan budaya asing. Hal itu
memengaruhi budaya Indonesia menjadi semakin kaya dan beragam.
2. Memudahkan penyebaran budaya Indonesia ke luar negeri.
Letak strategis Indonesia juga menimbulkan kerugian seperti :
Banyak budaya daerah yang tersingkirkan akibat masuknya budaya asing yang belum
sepenuhnya diterima di Indonesia karena bertentangan dengan norma-norma di Indonesia
12
SUBTEMA 2
13
➢ Properti juga dapat menunjukan ciri khas tarian atau tema tarian.
➢ Alu dan lesung membantu menggambarkan kegiatan masyarakat Banten saat menyambut
datangnya musim panen.
➢ Dengan adanya properti, maka tari Bendrong Lesung yang menggambarkan kegembiraan dan
suka cita masyarakat menyambung musim panen dapat tersampaikan dengan lebih baik.
➢ Alu dan lesung yang beradu menghasilkan bunyi khas yang memperlihatkan semangat dan
kegembiraan masyarakat atas hasil panen mereka.
14
SUBTEMA 3