Anda di halaman 1dari 4

Peraturan Pertandingan Kompetisi Futsal

Pada sebuah turnamen atau cup futsal terdapat tata tertib untuk pemain yang harus dipenuhi oleh
tiap peserta, termasuk juga pada pertandingan liga futsal yang mana berlaku ketetapan dan
peraturan resmi futsal. Setiap ketentuan merujuk pada peraturan futsal dari PSSI maupun FIFA
namun terkadang tak semua ketetapan tersebut mampu terlaksana dengan baik dan sempurna
terutama saat penyelenggaraan turnamen di level bawah misalnya pada peraturan lomba futsal
antar kampung yang memiliki banyak keterbatasan. Namun tetap harus sejalan dan tidak
meninggalkan prinsip pada permainan futsal yang ada.

Aturan main dalam permainan serta semua persyaratan pertandingan diumumkan pada
saat technical meeting sebelum turnamen berlangsung. Format berikut ini salah satu contoh
peraturan futsal untuk penyelenggaraan kompetisi antar club tingkat kecamatan pada even 17an
dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan HUT RI yang bisa dijadikan sebagai acuan.
Download peraturan pertandingan futsal terbaru untuk penyelenggaraan dalam turnamen futsal
lalu disesuaikan dengan situasi dan kondisi pada tempat masing-masing.

Peraturan Pertandingan Turnamen Futsal Antar Pelajar


2023
Peserta
Peserta turnamen adalah tim futsal yang berada di wilayah kota / kecamatan
setempat
Setiap tim terdiri dari 5 orang pemain inti, 5 pemain cadangan, 1 official dan
pelatih
Hanya pemain yang telah terdaftar yang dapat mengikuti pertandingan
Pendaftaran dibuka mulai tanggal 20 -31 Juli 2016 pada sekretariat panitia
pelaksana kompetisi
Biaya pendaftaran untuk tiap team sebesar Rp 200.00,- (Dua Ratus Ribu Rupiah)
Waktu pelaksanaan technical meeting dilaksanakan pada 4 Agustus 2016
bertempat di aula pertemuan harus dihadiri oleh setiap perwakilan masing – masing
tim.

Waktu Pertandingan
Pertandingan dimulai pada tanggal 7 Agustus 2016 dan dilaksankan setiap hari
dari pukul 14.00 sampai dengan pukul 17.00
Lama waktu normal dalam pertandingan dilaksanakan selama 2x15 menit dan
diberikan waktu untuk istirahat selama 5 menit
Setiap tim berhak untuk meminta 1 kali waktu time out selama 1 menit kepada
wasit pada tiap babak

Sistem Pertandingan
Pertandingan diselenggarakan dengan menggunakan sistem setengah kompetisi
terdiri dari babak penyisihan grup dan dilanjutkan putaran kedua pada babak
seperempat final menggunakan sistem gugur
Pertandingan kompetisi terbagi ke dalam 4 grup dan setiap grup akan diambil 2
tim terbaik yang lolos untuk melaju ke babak 8 besar
Cara penilaian poin yang di dapat pada pertandingan babak penyisihan grup yaitu
tim yang menang mendapatkan 3 poin, jika imbang / seri 1 poin dan jika kalah
tidak mendapat poin atau 0
Untuk menentukan tim yang lolos ke fase berikutnya jika terjadi nilai skor yang
sama, maka penentuan juara grup didasarkan pada urutan: jumlah poin yang
didapat, head to head pertandingan, perhitungan selisih gol, dan produktivitas
jumlah gol yang dicetak
Jika pertandingan pada putaran kedua berakhir seri maka dilanjutkan dengan 3
kali tendangan adu penalti oleh pemain terakhir yang berada di lapangan, dan jika
masih imbang juga dilanjutkan dengan 1 kali tendangan penalti oleh pemain yang
tersisa dari masing-masing tim hingga terjadi selisih skor
Selama kompetisi berlangsung panitia penyelenggara juga menyediakan trofi dan
uang pembinaan kepada para pemenang: tim terbaik (Kriteria disiplin waktu,
kekompakan, tingkat kesalahan yang sedikit, minim akumulasi kartu), pemain
terbaik ditentukan dari tim yang lolos ke dalam babak semi final, dan top skor
dipilih dari pemain yang paling banyak mencetak gol.
Tata Tertib Pemain dan Official Team
Setiap peserta dari masing-masing tim wajib mentaati peraturan yang telah
ditentukan oleh panitia
Tim yang akan bertanding harus hadir 15 menit sebelum pertandingan dimulai,
jika dalam waktu yang ditentukan tak kunjung hadir maka dianggap gugur dan
kemenangan 3-0 atas tim lawan
Pemain yang tidak memenuhi persyarat pertandingan futsal tidak diperbolehkan
untuk ikut bermain sampai terpenuhinya persyaratan tersebut
Setiap pemain dan tim ofisial harus berperilaku sopan, tidak boleh berkata kotor
atau melakukan tindakan anarkis yang bisa menimbulkan keributan, perkelahian,
kerusuhan dan lain-lain. Jika dilakukan maka diberikan sangsi tegas berupa
teguran, kartu kuning / kartu merah atau terkena hukuman drop out dari
pertandingan
Pelatih dan ofisial tim hanya bertugas memberikan instruksi kepada pemain
tentang strategi tim yang diterapkan dan tidak diperbolehkan untuk ikut bermain
dalam pertandingan
Posisi pemain cadangan, ofisial tim dan pelatih berada pada daerah yang telah
ditentukan dan dilarang untuk masuk melewati garis lapangan permainan.
Tiap pemain dalam tim wajib untuk memakai perlengkapan permainan lengkap
seperti warna kostum yang berbeda dengan lawannya, kaos seragam yang memiliki
nomor punggung tetap untuk digunakan setiap pemain, kaos kaki panjang minimal
mencapai betis kaki dan menutupi dekker, pelindung / shin guard tidak
diperbolehkan terbuat dari kardus atau bahan yang tak seharusnya digunakan dan
sepatu futsal yang digunakan tidak boleh berpul
Semua pemain tidak boleh memiliki kuku panjang dan dilarang untuk memakai
aksesoris yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain seperti gelang,
kalung, cincin dan sebagainya.
Denda terhadap pemain yang mendapat kartu kuning sebesar Rp 15.000,- dan
untuk kartu merah sebesar Rp 25.000,-
Pemain yang terkena sangsi pelanggaran kartu merah atau terakumulasi 2 kali
kartu kuning maka tidak diperbolehkan mengikuti 1 kali pertandingan selanjutnya.
Pemain yang telah terdaftar pada salah satu tim tak boleh bermain pada tim lain
Setiap keputusan wasit bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat
Keputusan panitia dapat berubah sewaktu–waktu jika dianggap perlu sesuai
situasi dan kondisi yang ada.

Peraturan Umum Futsal


Jumlah pemain minimal dalam 1 tim pada saat kick off yaitu 4 orang, jika kurang
dari itu dianggap walk out
Penggantian pemain harus dilakukan di area pergantian pemain yang telah
ditentukan
Sistem pergantian pemain menggunakan sistem bebas tanpa harus meminta
instruksi wasit
Setiap kick off dilakukan dengan 2 kali sentuhan tendangan atau bola digulirkan
ke arah depan gawang lawan
Tendangan kedalam dari bola out harus dilakukan pada keadaan bola diam dalam
waktu 4 detik dan posisi kaki penendang maupun bola tak boleh masuk melebihi
garis samping lapangan.
Penjaga gawang tidak boleh memegang bola lebih dari 4 detik, jika dilakukan
akan dikenakan sanksi tendangan bebas tidak langsung untuk tim lawan dari liar
kotak penalti
Seorang kiper tidak boleh memegang bola yang diumpan dari kaki teman satu
timnya, jika dilakukan maka diberikan sangsi tendangan bebas tidak langsung
untuk lawan
Setiap pelanggaran diberikan hukuman tendangan bebas langsung maupun tidak
langsung oleh wasit sesuai dengan keadaan di lapangan
Jika terjadi pelanggaran akumulasi ke 6 dalam satu babak maka dihukum dengan
tendangan bebas langsung dari titik pinalti kedua
Pemain yang bermain kasar dan berbahaya akan diberikan peringatan serius oleh
wasit berupa sangsi kartu kuning maupun kartu merah
Jika salah seorang pemain terkena kartu merah maka pemain pengganti harus
menunggu selama 2 menit untuk menggantikan posisinya kecuali sebelum itu tim
lawan mencetak gol.

Ketentuan Lain
Jika terjadi gangguan atau hal yang tidak diinginkan ketika pertandingan
berlangsung dan keadaan memaksa untuk dihentikan karena tidak memungkinkan
dilanjutkan maka panitia dapat menghentikan atau menunda pertandingan
Pertandingan dilanjutkan kembali atas pertimbangan wasit dan panitia
penyelenggara pada waktu yang telah ditentukan
Peraturan ini dianggap telah disepakati oleh semua peserta yang terlibat dalam
kompetisi
Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan kompetisi akan ditentukan kemudian
dengan mengacu pada peraturan futsal PSSI dan FIFA

Anda mungkin juga menyukai