Peserta
Peserta turnamen adalah tim futsal yang berada di wilayah domisili PHDI
masing-masing kecamatan dan beragama Hindu.
Usia peserta maksimal 33 tahun merujuk pada AD/ART Peradah Indonesia
Pusat, dengan menunjukkan foto copy KTP/KK.
Setiap tim terdiri dari 5 orang pemain inti, 5 pemain cadangan, 1 official dan
pelatih Hanya pemain yang telah terdaftar yang dapat mengikuti pertandingan
bertempat di gedung Pasraman Lubuk Seberuk dan harus dihadiri oleh official
Waktu Pertandingan
Pertandingan dimulai pada tanggal 11 Juli 2019 dilaksanakan selama satu hari penuh
Lama waktu normal dalam pertandingan dilaksanakan selama 2x15 menit dan diberikan
waktu untuk istirahat selama 5 menit
Setiap tim berhak untuk meminta 1 kali waktu time out selama 1 menit
Sistem Pertandingan
Pertandingan diselenggarakan dengan menggunakan sistem gugur
Jika pertandingan pada putaran kedua berakhir seri maka dilanjutkan dengan 3
kali tendangan adu penalti oleh pemain terakhir yang berada di lapangan, dan
jika masih imbang juga dilanjutkan dengan 1 kali tendangan penalti oleh
pemain yang tersisa dari masing-masing tim hingga terjadi selisih skor
Selama kompetisi berlangsung panitia penyelenggara juga menyediakan trofi
dan uang pembinaan kepada para pemenang: tim terbaik (Kriteria disiplin
waktu, kekompakan, tingkat kesalahan yang sedikit, minim akumulasi kartu),
pemain terbaik ditentukan dari tim yang lolos ke dalam babak semi final, dan
top skor dipilih dari pemain yang paling banyak mencetak gol.
Tata Tertib Pemain dan Official Team
Setiap peserta dari masing-masing tim wajib mentaati peraturan yang
telah ditentukan oleh panitia
Tim yang akan bertanding harus hadir 15 menit sebelum pertandingan
dimulai, jika dalam waktu yang ditentukan tak kunjung hadir maka
dianggap gugur dan kemenangan 3-0 atas tim lawan
Pemain yang tidak memenuhi persyarat pertandingan futsal tidak
diperbolehkan untuk ikut bermain sampai terpenuhinya persyaratan tersebut
Setiap pemain dan tim ofisial harus berperilaku sopan, tidak boleh berkata kotor
atau melakukan tindakan anarkis yang bisa menimbulkan keributan, perkelahian,
kerusuhan dan lain-lain. Jika dilakukan maka diberikan sangsi tegas berupa teguran,
kartu kuning / kartu merah atau terkena hukuman drop out dari pertandingan
Pelatih dan ofisial tim hanya bertugas memberikan instruksi kepada
pemain tentang strategi tim yang diterapkan dan tidak diperbolehkan
untuk ikut bermain dalam pertandingan
Posisi pemain cadangan, ofisial tim dan pelatih berada pada daerah yang telah
ditentukan dan dilarang untuk masuk melewati garis lapangan permainan.
Tiap pemain dalam tim wajib untuk memakai perlengkapan permainan lengkap
seperti warna kostum yang berbeda dengan lawannya, kaos seragam yang
memiliki nomor punggung tetap untuk digunakan setiap pemain, kaos kaki
panjang minimal mencapai betis kaki dan menutupi dekker, pelindung / shin
guard tidak diperbolehkan terbuat dari kardus atau bahan yang tak
seharusnya digunakan dan sepatu futsal yang digunakan tidak boleh berpul
Semua pemain tidak boleh memiliki kuku panjang dan dilarang untuk
memakai aksesoris yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang
lain seperti gelang, kalung, cincin dan sebagainya.
Denda terhadap pemain yang mendapat kartu kuning sebesar Rp 15.000,-
dan untuk kartu merah sebesar Rp 25.000,-
Pemain yang terkena sangsi pelanggaran kartu merah atau terakumulasi 2 kali kartu
kuning maka tidak diperbolehkan mengikuti 1 kali pertandingan selanjutnya.
Pemain yang telah terdaftar pada salah satu tim tak boleh bermain pada tim
lain Setiap keputusan wasit bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat
Ketentuan Lain
Jika terjadi gangguan atau hal yang tidak diinginkan ketika pertandingan
berlangsung dan keadaan memaksa untuk dihentikan karena tidak memungkinkan
dilanjutkan maka panitia dapat menghentikan atau menunda pertandingan
Pertandingan dilanjutkan kembali atas pertimbangan wasit dan panitia
penyelenggara pada waktu yang telah ditentukan
Peraturan ini dianggap telah disepakati oleh semua peserta yang terlibat dalam kompetisi
Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan kompetisi akan ditentukan kemudian dengan
mengacu pada peraturan futsal PSSI dan FIFA dan musyawarah seluruh oficial
PEDOMAN LOMBA WHDI
KETENTUAN UMUM
1. Peserta adalah paduan suara wanita dewasa yang suda menikah yang
berdomisili di kecamatan PHDI OKI.
2. Setiap peserta wajib mematuhi semua ketentuan dan peraturan yang
ditetapkan panitia baik secara tertulis maupun lisan.
3. Jumlah penyanyi setiap paduan suara adalah 15 orang. Jumlah penampil di
atas panggung adalah penyanyi ditambah satu orang dirigen
4. Tidak ada penyanyi yang menjadi anggota lebih dari satu paduan suara.
5. Paduan suara tampil berdasarkan urutan penampilan berdasarkan
urutan hasil undian yang dilakukan saat pertemuan teknis.
6. Setiap paduan suara boleh dipimpin oleh satu dirigen.
7. Sistem regulasi yang digunakan adalah sistem Kompetisi yang pada
akhirnya akan memilih Juara I, Juara II, & Juara III.
8. Setiap peserta harus membawakan lagu wajib yang telah ditetntukan
oleh panitia yaitu Mars da Hymne WHDI
9. Tiap paduan suara dibebaskan untuk memilih sendiri seragam penampilannya.
10.Panitia tidak menanggung perlengkapan, akomodasi, transportasi dan
konsumsi tiap paduan suara.
11.Penggunaan amplifikasi dan materi hasil rekaman dalam bentuk
apapun tidak diperbolehkan.
12. Peserta Paduan Suara harus menyelesaikan proses administrasi/pendaftaran
terlebih dahulu dan mengikuti teknikal metting pada tgl 10 Juli 2019
KETENTUAN PENAMPILAN
1. Dewan Juri terdiri dari tokoh paduan suara dan musik yang berkompetensi di bidangnya.
2. Tim juri yang dipilih merupakan tokoh paduan suara profesional dan
berpengalaman di bidang paduan suara serta mempunyai reputasi sebagai
juri kompetisi paduan suara yang dianggap memenuhi syarat panitia.
3. Tim juri terdiri dari 3 (tiga) orang pada tiap kategori. Penilaian akan
diberikan dalam bentuk angka. Penilaian mencakup aspek :
• Materi Suara, Tehnik Vocal dan Intonasi
• Artikulasi & Ekspresi
• Musikalitas & Interpretasi
• Impresi Artistik secara keseluruhan & Kesesuaian dengan partitur.
4. Keputusan dewan juri tidak dapat di ganggu gugat.
5. Penilaian didasarkan pada sistem numerik dengan nilai rata-rata maksimal 100.
6. Juara Kompetisi dianugerahkan kepada paduan suara dengan nilai
tertinggi yang memperoleh Juara I. Juara Kompetisi (I, II, III) akan
memperoleh piala & Piagam Penghargaan.