Anda di halaman 1dari 3

INDEPENDEN: Jurnal Politik Indonesia dan Global

Kajian Filsafat: Pemanfaatan Aksiologi sebagai Ilmu Pengetahuan untuk


Kehidupan Sehari – hari dalam lingkup Masyarakat Indonesia.

Nisrina Fauziah Jauhar, Nisrina Fauziah Jauhar, Nisrina Fauziah Jauhar


23010300029, Ilmu Politik, FISIP, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Cirendeu, 15419
23010300029, Ilmu Politik, FISIP, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Cirendeu, 15419
23010300029, Ilmu Politik, FISIP, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Cirendeu, 15419

*E-mail koresponden

ABSTRAK
Artikel ini membahas tentang hakikat aksiologi ilmu pengetahuan bagi masyrakat dalam kehidupan
sehari – hari. Aksiologiyang dimaksud dalam penilitian ini adalah studi filosofi sosial tentang bidang
kajian filsafat yang menjelaskan tentang nilai dan manfaat dari ilmu bagi kehidupan manusia. Aksiologi
adalah ilmu yang mempelajari hakikat dan manfaat yang sebenarnya dari pengetahuan dan ilmu
pengetahuan sangat penting untuk mengetahui cara perkembangan hidup manusia. Rumusan masalah
yang diangkat adalah bagaimana pemanfaatan aksiologi ilmu pengetahuan untuk kehidupan sehari – hari
dalam lingkup masyrakat Indonesia. Tehnik pengambilan data dan analisis data dengan menggunakan
penelitian dari internet. Substansi ilmu pengetahuan sangat berpengaruh pada manfaatnya. Oleh karena
itu, ilmu pengetahuan harus bermuatan positif dan memiliki kegunaan serta manfaat bagi manusia
karena jika ilmu pengetahuan memiliki konten negative lalu dimanfaatkan oleh oknum yang tidak
bertanggungjawab. Tulisan ini menjelaskan tentang sejarah aksiologi, jenis aksiologi, pemanfaatan dan
isu yang terjadi di masyarakat, karena ilmu pengetahuan merupakan instrumen penting dalam setiap
proses pembangunan sebagai usaha untuk mewujudkan kemashlahatan hidup manusia seluruhnya. Ilmu
pengetahuan dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk meningkatkan taraf hidup manusia dan
kesejahteraannya dengan menitik beratkan pada kodrat dan martabat untuk kepentingan manusia.

Kata kunci: Aksiologi, Ilmu Pengatahuan, dan Manusia.

ABSTRACT

This article discusses the nature of the axiology of science for society in everyday life. The axiology
referred to in this research is a social philosophical study of the field of philosophical studies that
explains the value and benefits of science for human life. Axiology is a science that studies the true
nature and benefits of knowledge and science is very important to know how human life develops. The
formulation of the problem raised is how the use of axiology of science for daily life within the scope of
Indonesian society. Data collection techniques and data analysis using research from the internet. The
substance of science is very influential on its benefits. Therefore, science must be positively charged and
have uses and benefits for humans because if science has negative content then it is used by irresponsible
people. This paper explains the history of axiology, types of axiology, utilisation and issues that occur
in society, because science is an important instrument in every development process as an effort to
realise the welfare of all human life. Science can be utilised as a means to improve the standard of
human life and welfare by focusing on nature and dignity for the benefit of humans.

Keywords: axiology; science; human.


1. PENDAHULUAN 2. METODE PENELITIAN
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan Artikel ini menggunakan metode kualitatif
merupakan tolok ukur bagi suatu bangsa dalam dengan menggunakan library research yaitu
menentukan kemajuan bangsanya. Pendidikan dengan menelaah sumber bacaan yang ada
sebagai sarana kemajuan bangsa inilah yang hubungannya dengan kajian yang di bahas,
mendorong setiap individu untuk bisa serta dengan menggunakan studi dokumen
mengakses dunia pendidikan sekaligus bisa hasil-hasil penelitian sebelumnya yang ada
mengabdi terhadap bangsa dan negara. Bagi hubungannya dengan filsafat ilmu.
siapapun yang sudah memperoleh pendidikan Pengumpulan data di lakukan dengan
maka akan bisa merasakan suatu kebahagiaan menelusuri jurnal ilmiah yang terbit di google
dalam arti penting dari ilmu pengetahuan yang scholar, digital library yang tersedia di internet.
diperolehnya ketika mampu ditransformasikan
kepada masyarakat secara umum. Kedudukan 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
pendidikan sebagai sebuah kewajiban bagi Konsep dasar sangat penting dalam
setiap individu untuk selalu berusaha mengejar aksiologi ini yaitu, pertama adalah nilai adalah
dan berproses secara formal maupun non formal prinsip-prinsip yang digunakan untuk menilai
akan melahirkan individu yang bisa membuat dan menentukan apa yang dianggap baik, benar,
peradaban bangsa bisa menjadi maju. atau berharga dalam kehidupan manusia.
Aksiologi mungkin bagi beberapa orang Kedua yaitu Moralitas adalah seperangkat
masih terdengar asing di telinga. Kata atau aturan atau prinsip yang mengatur perilaku
istilah ini sendiri berasal dari bahasa Yunani, manusia dalam konteks nilai-nilai yang
dianggap baik dan buruk. Ketiga yaitu Etika
yakni dari kata axios yang berarti “nilai” dan
adalah studi tentang moralitas dan prinsip-
kata logos yang berarti “ilmu”. Aksiologi prinsip yang digunakan untuk membuat
kemudian dikenal sebagai salah satu cabang keputusan moral. Keempat yaitu Pandangan
ilmu dari ilmu filsafat. Arah filsafat atau aspek Utama dalam Aksiologi:
kehidupan yang dibahas di cabang ilmu ini -Utilitarianisme:tindakan yang menghasilkan
adalah mengenai pemanfaatan atau penggunaan kebahagiaan terbesar bagisebanyak mungkin
dari ilmu pengetahuan. Secara umum, aksiologi orang.
- Deontologi:menekankan kewajiban moral
bisa diartikan sebagai cabang ilmu filsafat yang
yang harus diikuti tanpa mempertimbangkan
mempelajari tentang tujuan ilmu pengetahuan konsekuensi,
dan bagaimana manusia menggunakan ilmu - Eksistensialisme: menekankan otonomi
tersebut. Sehingga mendalami dulu dasar-dasar individu dalam menentukan nilai-nilai dan
dari ilmu pengetahuan. makna dalam hidup.
Zaman Yunani Kuno Plato adalah salah - Relativisme Etika: menyatakan bahwa nilai-
satu filsuf pertama yang mempertimbangkan nilai moral bersifat relatif dan bervariasi antara
budaya, individu, atau waktu.
masalah nilai dalam karya-karya seperti Penerapan dalam kehidupan sehri – hari
"Republik."Dia mengemukakan teori mengenai yaitu Keputusan Etis Saat menghadapi dilema
nilai-nilai objektif dan keadilan. Saat Abad moral, seperti apakah harus jujur dalam situasi
Pertengahan Augustinus mempertimbangkan sulit atau mengutamakan kepentingan orang
hubungan antara kebaikan moral dan keyakinan lain di atas diri sendiri. Aksiologi dapat
agama. Jika saat zaman pencerahan Kant membentuk kurikulum pendidikan moral di
sekolah, membantu siswa memahami nilai-nilai
mengembangkan etika deontologis dalam
seperti integritas, empati, dan tanggung jawab.
"Kritik atas Akal Murni." Dia menekankan Dalam budaya yang beragam, aksiologi dapat
kewajiban moral sebagai dasar untuk digunakan untuk mempromosikan penghargaan
menentukan nilai. Terakhir Abad 19 dan 20 terhadap nilai-nilai dan kepercayaan yang
Mill mengembangkan utilitarianisme dalam berbeda. Pemilihan Umum, pemilih dapat
"Utilitarianism," yang berfokus pada prinsip menerapkan prinsip-prinsip etika dan nilai-nilai
kebahagiaan sebagai dasar etika. pribadi mereka untuk memilih kandidat yang
sejalan dengan keyakinan mereka. Dalam isu-
isu lingkungan, seperti penggunaan energi

2
Nisrina Fauziah Jauhar; Kajian Filsafat: Pemanfaatan Aksiologi Ilmu Pengetahuan untuk Kehidupan Sehari – hari
dalam lingkup Masyarakat Indonesia.

INDEPENDEN: Jurnal Politik Indonesia dan Global 1 (2) pp xx-xx © 2020

terbarukan atau pelestarian sumber daya alam, Pengembangan Ilmu Pengetahuan.


aksiologi dapat membantu individu dan Yogyakarta: Liberty
organisasi membuat keputusan etis yang
memperhatikan dampak jangka panjang. Surajiyo (2007), Filsafat Ilmu dan
Perkembangan di Indonesia: Suatu
4. KESIMPULAN Pengantar. Jakarta Bumi Aksara.
Berdasarkan uraian dan analisis sebagaimana
dijelaskan pada artikel ini, maka dapat Suriasumantri Jujun S. 2010. Filsafat Ilmu dan
dikemukakan simpulan sebagai catatan penutup
Sebuah Pengantar Populer. Jakarta:
dari aksiologi ilmu dari filsafat mengkaji
tentang pemnfaatan dalam kehidupan sehari – Pustaka Sianar Harapan.
hari masyarakat. Aksiologi adalah hal yang
sangat penting untuk keberlangsungan hidup
manusia yang berpaku pada ilmu pengathuan
tapi dia tidak mengetahui ap aitu pengethauan
yang dia pelajari, oleh karena itu aksiologi
memberikan konsep dasar kepada kehidupan
manusia dan penerapan apa saja yang harus
dilaukan oleh manusia.

UCAPAN TERIMAKASIH
Pertama-tama saya ucapkan terimakasih kepada
Dr. Taufiqurokhman, M.Si sebagai Dosen
pengampu dalam mata kuliah Pengantar
Filsafat Ilmu. Serta kepada pihak-pihak yang
telah membantu dalam penyusunan artikel ini.

DAFTAR PUSTAKA
Adib Mohammad. 2010. Filsafat Ilmu Ontologi,
Epistemologi, Aksiologi dan Logika
Ilmu Pengetahuan, Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.Nofia Angela, M.
(n.d.). KELOMPOK SOSIAL.
Sosiologi.

Bakhtiar Amsal. 2013. Filsafat Ilmu. Jakarta:


Raja Grafindo Persada

Hamdani (2019), Aksiologi Ilmu Pengetahuan


Dan Keislaman (Interkoneksi Nilai-
Nilai Keislaman) AlIbrah, Vol. 4 No. 2,
1.

Mouly George J. 1991. Perkembangan Ilmu,


lmu dalam Perspektif: Sebuah
kumpulan Karangan Tentang Hakekat
Ilmu. Jujun S. Suriasumantri. Jakarata:
Garmedia.

Mudhofir Ali. 2001. Pengenalan Filsafat


Dalam Filsafat Ilmu Sebagai dasar

Anda mungkin juga menyukai