Notulen Rakorpim Dan Bendahara 8 April 2022
Notulen Rakorpim Dan Bendahara 8 April 2022
NOTULEN RAPAT
1. Pembukaan
Rapat dibuka oleh Bapak Purwadi, S.Si. selaku Moderator pada acara Rapat
Koordinasi hari ini dengan bacaan basmallah dan pemaparan secara singkat mengenai
tujuan rapat pada pagi ini, yaitu penyelarasan antara kebijakan Sekolah dengan
kebijakan pengelolaan keuangan.
2. Pembahasan
Acara yang kedua adalah pembahasan berupa pemaparan presentasi oleh Kepala
Sekolah, Bapak Drs. Jumadi, M.Si., selaku Pimpinan Rapat. Dalam presentasinya,
Kepala Sekolah menyampaikan beberapa poin tujuan sekolah, di antaranya adalah
“Terwujudnya Layanan secara Prima untuk Siswa dan Masyarakat” dan untuk
mewujudkan layanan prima tersebut maka harus diawali dengan pembuatan
rencana/program tahunan sekolah secara matang oleh setiap Wakil Kepala Sekolah
dan Kepala Tata Usaha. Selanjutnya, perencanaan program tersebut perlu ditentukan
sumber dananya, apakah menggunakan dana APBD, BOS, dan Komite.
Bapak Drs. Jumadi, M.Si. menjelaskan bahwa Wakil Kepala Sekolah dan Kepala Tata
Usaha berperan sebagai Pengguna Anggaran sehingga perlu mengetahui dan
menyusun program yang akan dijalankan selama satu tahun mendatang, sedangkan
tugas Bendahara adalah untuk mengcompile atau menggabungkan rencana program
yang sudah disusun dan menuangkannya dalam bentuk RAPBS.
Kepala Sekolah juga mengharapkan kedepannya setiap Wakil Kepala Sekolah yang
memiliki kegiatan perlu membuat proposal sederhana guna pengajuan pencairan
anggaran program. Hal tersebut untuk menghindari dan dari pencairan tersebut perlu
ada saving untuk mengakomodasi kegiatan-kegiatan yang tidak bisa di SPJ-kan
menggunakan dana APBD, BOS, dan Komite.
Selain itu, Bapak Drs. Jumadi, M.Si. mengharapkan kedepannya di SMA Negeri 1
Yogyakarta dapat tercipta kultur sekolah yang kondusif. Kultur kondusif tersebut tidak
hanya dilihat dari perspektif manajemen namun juga kondusif secara lingkungan
sekolah. Sehingga, Bapak Jumadi mengharapkan adanya penataan staf Tata Usaha
yang lebih baik oleh Kepala Tata Usaha. Penataan staf Tata Usaha ini tidak perlu
dilakukan dalam wujud reshuffle setiap tahun, namun sebaiknya dititikberatkan pada
evaluasi kinerja tiap staf secara rutin. Sedangkan penataan secara lingkungan
diwujudkan dengan penataan kerapian di tiap-tiap ruang kelas, lorong gedung, dan
kebersihan lingkungan agar terhindar dari kesan ‘kumuh’.
Bapak Drs. Jumadi, M.Si. juga menyampaikan bahwa kedepannya ada perlu ada Tim
Pengadaan Barang dan Tim Penerima Barang. Tim ini perlu dibentuk untuk mengontrol
pembelanjaan barang dan aset di SMA Negeri 1 Yogyakarta. Pembelanjaan barang
dan aset harus mengedepankan prinsip kelayakan, efektif, dan penggunaan anggaran
yang efisien sehingga tidak ada lagi penumpukan barang yang dibeli barang karena
barang tersebut ternyata memiliki nilai guna yang rendah. Oleh karena itu, Bapak
Jumadi memohon agar Wakil Kepala Sekolah urusan Sarana Prasarana dapat
membuat Surat Keputusan untuk mengawali pembentukan Tim Pengadaan Barang
dan Tim Penerima Barang.
Bapak Drs. Jumadi, M.Si. juga mengingatkan agar ada pemisahan wewenang pada
Bendahara Komite karena berdasarkan praktik yang terjadi saat ini, Bendahara Komite
memiliki wewenang sebagai Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran.
Tentunya, hal ini bertolak belakang dengan prinsip pengelolaan keuangan yang baik.
Sehingga, Bapak Jumadi memohon agar Kepala Tata Usaha dapat mengkoordinasikan
pembentukan Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran Dana Komite.
3. Diskusi
Mbak Khusna:
Mbak Khusna memohon kepada seluruh Wakil Kepala Sekolah agar dalam periode
April-Desember 2022 ini dapat menyusun rencana program sehingga saat ada
kesempatan realokasi anggaran dari Dikpora, program-program yang telah disusun
oleh Wakil Kepala Sekolah dapat diajukan ke Dikpora. Selain itu, Mbak Khusna juga
mengusulkan agar ada agenda rapat evaluasi bulanan yang diikuti oleh stakeholder
sehingga ada kontrol yang baik terhadap pengelolaan keuangan sekolah.
4. Penutup
Rapat ditutup oleh Bapak Purwadi, S.Si. selaku Moderator pada rapat hari ini.
Pimpinan Rapat,