Anda di halaman 1dari 6

CAPAIAN PEMBELAJARAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi Manufaktur dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Mesin

Mata Pelajaran : Teknik Pemesinan Bubut

Waktu : 216 Jam Pelajaran

A. Rasional
Teknik mesin atau teknik mekanik adalah salah satu disiplin ilmu teknik yang paling luas dan
merupakan aplikasi dari prinsip fisika untuk merancang, mengembangkan, membuat (proses
manufaktur), menguji dan memelihara sebuah sistem mekanik. Ilmu ini membutuhkan
pengertian mendalam atas konsep utama dari cabang ilmu mekanika, kinematika, material,
termodinamika dan energi. Pengetahuan dan keahlian teknik mesin dapat dimanfaatkan
untuk mendesain, menganalisis dan me-manufaktur kendaraan, pesawat, kapal laut, pabrik
industri, peralatan, mesin industri, alat kesehatan dan peralatan lainnya. Teknik mesin mulai
berkembang sebagai suatu ilmu setelah adanya revolusi industri pertama di Eropa pada abad
ke-18 dan terus berkembang hingga kini memasuki era revolusi industri keempat (Industri
4.0). Saat ini ilmu teknik mesin pun semakin canggih dan berkembang ke bidang material
komposit, mekatronika, robotika dan nanoteknologi. Ilmu ini juga memiliki andil dalam
memberikan solusi pada keilmuan lain seperti teknik penerbangan, teknik perkapalan, teknik
perkeretaapian, teknik otomotif, teknik sipil, teknik listrik, teknik perminyakan, dan teknik
kimia, bahkan hingga ke bidang kedokteran, kesehatan dan obat. Mata pelajaran Teknik
Pemesinan Bubut adalah mata pelajaran yang berisi materi-materi kompetensi yang
mendasari penguasaan keahlian Teknik Mesin. Pada awal pembelajaran peserta didik
dikenalkan pada lapangan kerja, peluang usaha, peluang karir dan profesi-profesi di dunia
kerja setelah lulus dari konsentrasi-konsentrasi yang tersedia pada Program Keahlian Teknik
Mesin. Mata pelajaran ini merupakan landasan dalam membekali pengetahuan dan
keterampilan peserta didik dalam Program Keahlian Teknik Mesin.
Mata pelajaran Teknik Pemesinan Bubut penting dikuasai untuk membekali kompetensi
peserta didik yang akan berwirausaha atau berkarir pada dunia teknik mesin. Untuk dapat
menguasai mata pelajaran Teknik Pemesinan Bubut dapat dilakukan melalui pembelajaran di
kelas, praktek di bengkel, mengerjakan proyek-proyek sederhana, melakukan interaksi dengan
alumni, wirausahawan atau praktisi dari dunia kerja, serta berkunjung ke industri-industri
yang relevan.
Mata pelajaran Teknik Pemesinan Bubut berkontribusi dalam memampukan peserta didik
pada bidang teknologi manufaktur dan rekayasa serta menjadi warga yang bernalar kritis,
mandiri, dan kreatif melalui penerapan berpikir analitik sekaligus menjadi warga yang
berakhlak mulia, berkebhinekaan global, serta bergotong-royong melalui praktek tim kerja
(kelompok), baik secara fisik maupun di alam digital yang merupakan alam yang harus
disinergikan dengan alam nyata oleh manusia abad ke-21. Peserta didik diharapkan
memahami hakikat kemajuan teknologi melalui mata pelajaran ini sehingga dapat menjadi
warga negara Indonesia yang mandiri dalam berteknologi, kreatif, inovatif dan sekaligus
menjadi warga dunia (global citizen) yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, bergotong royong dan peduli terhadap
lingkungan.

B. Tujuan
Mata pelajaran Teknik Pemesinan Bubut bertujuan untuk memastikan peserta didik dibekali
dengan keterampilan dan karakter (hard skills dan soft skills) meliputi:
1. Memahami bagian-bagian mesin bubut;
2. Memahami Handle-handle yang tersedia pada mesin untuk pembubutan;
3. Memahami mesin bubut untuk jenis pekerjaan tertentu yang disyaratkan;
4. Memahami alat potong mesin bubut untuk proses pembubutan;
5. Menggunakan alat potong mesin bubut sesuai keperluannya;
6. Menganalisis kecepatan potong mesin bubut untuk berbagai kecepatan potong bahan;
7. Mengevaluasi kecepatan putaran mesin berdasarkan tabel yang tersedia pada mesin;
8. Menggunakan parameter pemotongan mesin bubut untuk berbagai jenis pekerjaan;
9. Menggunakan teknik pemesinan bubut untuk berbagai jenis pekerjaan.

C. Karakteristik
Pada awal pembelajaran siswa dikenalkan kepada mesin-mesin perkakas yang ada di bengkel
teknik mesin, peluang lapangan pekerjaan dan jabatan kerja yang dapat dimasuki. Untuk
menumbuhkan passion (renjana), vision (visi), imajinasi, dan kreativitas dapat dilakukan
melalui:
1. Pembelajaran di kelas;
2. Pembelajaran di lembaga sosial;
3. Proyek layanan sosial sederhana;
4. Berinteraksi dengan alumnus atau praktisi dunia kerja;
5. Berkunjung pada lembaga sosial yang relevan;
6. Pencarian informasi melalui media digital.
Tahap ini membutuhkan porsi dominan (sekitar 75%) untuk pengembangan hard skill pada
pembelajaran sebagaimana tercantum pada elemen mata pelajaran.
Perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran harus sesuai dengan karakteristik
mata pelajaran dan tujuan yang ingin dicapai. Pelaksanaan pembelajaran dapat menggunakan
model pembelajaran berbasis projek (project-based learning), discovery learning,
pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning), atau inquiry learning serta metode
antara lain ceramah, tanya jawab, diskusi, observasi, peragaan atau demonstrasi yang dipilih
berdasarkan karakteristik materi dan tujuan pembelajaran. Penilaian meliputi aspek
pengetahuan melalui tes dan nontes, aspek sikap melalui observasi, catatan kejadian
menonjol (anecdotal record), penilaian antar-teman, dan penilaian diri serta aspek
keterampilan melalui penilaian proses, produk, dan portofolio.
Mata Pelajaran Dasar-dasar Teknik Mesin terdiri atas elemen-elemen berikut ini :

Elemen Deskripsi
Bagian-bagian mesin bubut Meliputi pengetahuan dan pemahaman
peserta didik mengenai antara lain bagian-
bagian mesin bubut, prinsip kerja mesin
bubut, perlengkapan mesin bubut, prosedur
pengoperasian mesin bubut, serta alat
keselamatan yang harus digunakan pada saat
mengoperasikan mesin bubut.
Handle-handle yang tersedia pada mesin Meliputi pengetahuan dan pemahaman
untuk proses pembubutan peserta didik mengenai handle-handle yang
tersedia pada mesin bubut, metode
penggunaan handle-handle yang tersedia
pada mesin bubut, mengoperasikan fungsi
handle pada mesin bubut, serta melakukan
urutan setting handle.
Mesin bubut untuk jenis pekerjaan tertentu Meliputi pengetahuan dan pemahaman
yang disyaratkan peserta didik mengenai ukuran mesin dan
sistem penjepitan benda kerja, Membedakan
mesin bubut berdasarkan jenis dan ukuran
mesin serta jenis pekerjaan tertentu,
mengidentifikasi jenis dan ukuran mesin
sesuai dengan pekerjaan, serta
mengidentifikasi metode penjepitan benda
kerja sesuai yang diisyaratkan
Alat-alat potong pada mesin bubut Meliputi pengetahuan dan pemahaman
peserta didik mengenai macam-macam alat
potong bubut, geometris alat potong bubut,
bahan alat potong bubut, fungsi alat potong
bubut, serta mengidentifikasi alat potong
sesuai jenis pekerjaan.
Penggunaan alat potong mesin bubut sesuai Meliputi pengetahuan dan pemahaman
keperluannya peserta didik mengenai menerapkan alat
potong sesuai pekerjaan, menganalisis
penyebab kerusakan alat potong,
menggunakan alat potong sesuai prosedur,
mengatasi kesalahan penggunaan alat
potong.
Penentuan kecepatan potong mesin bubut Meliputi pengetahuan dan pemahaman
untuk berbagai kecepatan potong bahan peserta didik mengenai penentuan jenis
bahan material, penentuan jenis bahan alat
potong, menganalisis kecepatan potong,
mengidentifkasi kecepatan potong sesuai
tabel mesin, faktor-faktor yang
mempengaruhi penentuan kecepatan potong.
Penentuan kecepatan putaran mesin Meliputi pengetahuan dan pemahaman
berdasarkan tabel yang tersedia pada mesin peserta didik mengenai menghitung
kecepatan putaran mesin, mengevaluasi
dampak penggunaan kecepatan putaran
terhadap kualitas hasil, menunjukkan dampak
kesalahan penggunaan kecepatan putaran,
menentukan kecepatan putaran mesin yang
tepat.
Penggunaan parameter pemotongan mesin Meliputi pengetahuan dan pemahaman
bubut untuk berbagai jenis pekerjaan peserta didik mengenai menerapkan
parameter pemotongan mesin sesuai
pekerjaan, mengevaluasi dampak
penggunaan parameter pemotongan,
menentukan waktu proses pembubutan,
menunjukkan cara penyayatan benda kerja,
menggunakan parameter pemotongan yang
sesuai
Teknik pemesinan bubut untuk berbagai Meliputi pengetahuan dan pemahaman
jenis pekerjaan peserta didik mengenai menjelaskan prosedur
pembubutan (facing/ permukaan, rata/ lurus,
bertingkat, tirus, alur ulir, profil),
menyimpulkan tuntutan kualitas produk,
memilih peralatan yang digunakan untuk
pembubutan, menyimpulkan urutan proses
pembubutan, melakukan persiapan kerja
untuk pembubutan, menggunakan teknik
pemesinan bubut untuk pembubutan,m
engecek hasil benda pembubutan

D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E (kelas X SMK), peserta didik akan mendapatkan keahlian-keahlian teknik
pembubutan yang merupakan salah satu keahlian yang sangat penting dan wajib dimiliki
peserta didik pada program keahlian Teknik Mesin, dalam rangka menumbuhkan renjana
(passion), visi (vision), imajinasi, dan kreativitas untuk merencanakan dan melaksanakan
aktivitas belajar. Capaian pembelajaran pada elemen-elemen mata pelajaran Teknik Pemesinan
Bubut dapat diuraikan sebagai berikut :

Elemen Deskripsi
Bagian-bagian mesin bubut Pada akhir fase E, peserta didik mampu
memahami bagian-bagian mesin bubut
meliputi prinsip kerja mesin bubut,
perlengkapan mesin bubut, prosedur
pengoperasian mesin bubut, serta alat
keselamatan yang harus digunakan pada saat
mengoperasikan mesin bubut.
Handle-handle yang tersedia pada mesin Pada akhir fase E, peserta didik mampu
untuk proses pembubutan mengetahui dan memahami handle-handle
yang tersedia pada mesin bubut, metode
penggunaan handle-handle yang tersedia
pada mesin bubut, mengoperasikan fungsi
handle pada mesin bubut, serta melakukan
urutan setting handle.
Mesin bubut untuk jenis pekerjaan tertentu Pada akhir fase E, peserta didik mampu
yang disyaratkan mengetahui dan memahami ukuran mesin
dan sistem penjepitan benda kerja,
Membedakan mesin bubut berdasarkan jenis
dan ukuran mesin serta jenis pekerjaan
tertentu, mengidentifikasi jenis dan ukuran
mesin sesuai dengan pekerjaan, serta
mengidentifikasi metode penjepitan benda
kerja sesuai yang diisyaratkan
Alat-alat potong pada mesin bubut Pada akhir fase E, peserta didik mampu
mengetahui dan memahami mengenai
macam-macam alat potong bubut, geometris
alat potong bubut, bahan alat potong bubut,
fungsi alat potong bubut, serta
mengidentifikasi alat potong sesuai jenis
pekerjaan.
Penggunaan alat potong mesin bubut sesuai Pada akhir fase E, peserta didik mampu
keperluannya mengetahui dan memahami mengenai
penerapan alat potong sesuai pekerjaan,
menganalisis penyebab kerusakan alat
potong, menggunakan alat potong sesuai
prosedur, mengatasi kesalahan penggunaan
alat potong.
Penentuan kecepatan potong mesin bubut Pada akhir fase E, peserta didik mampu
untuk berbagai kecepatan potong bahan mengetahui dan memahami mengenai
penentuan jenis bahan material, penentuan
jenis bahan alat potong, menganalisis
kecepatan potong, mengidentifkasi
kecepatan potong sesuai tabel mesin, faktor-
faktor yang mempengaruhi penentuan
kecepatan potong.
Penentuan kecepatan putaran mesin Pada akhir fase E, peserta didik mampu
berdasarkan tabel yang tersedia pada mesin mengetahui dan memahami mengenai
menghitung kecepatan putaran mesin,
mengevaluasi dampak penggunaan kecepatan
putaran terhadap kualitas hasil, menunjukkan
dampak kesalahan penggunaan kecepatan
putaran, menentukan kecepatan putaran
mesin yang tepat.
Penggunaan parameter pemotongan mesin Pada akhir fase E, peserta didik mampu
bubut untuk berbagai jenis pekerjaan mengetahui dan memahami mengenai
menerapkan parameter pemotongan mesin
sesuai pekerjaan, mengevaluasi dampak
penggunaan parameter pemotongan,
menentukan waktu proses pembubutan,
menunjukkan cara penyayatan benda kerja,
menggunakan parameter pemotongan yang
sesuai
Teknik pemesinan bubut untuk berbagai Pada akhir fase E, peserta didik mampu
jenis pekerjaan mengetahui dan memahami mengenai
prosedur pembubutan (facing/ permukaan,
rata/ lurus, bertingkat, tirus, alur ulir, profil),
menyimpulkan tuntutan kualitas produk,
memilih peralatan yang digunakan untuk
pembubutan, menyimpulkan urutan proses
pembubutan, melakukan persiapan kerja
untuk pembubutan, menggunakan teknik
pemesinan bubut untuk pembubutan,m
engecek hasil benda pembubutan

Mengetahui, Katapang, Juli 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra.Etty Mulyati, M.MPd Drs.Winarko


NIP 1962082319880320003 NIP.196510152000121002

Anda mungkin juga menyukai