Review Jurnal PENGARUH TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN TERHADAP PENINGKATAN PENERIMAAN PAJAK YANG DIMODERASI OLEH PEMERIKSAAN PAJAK PADA KPP PRATAMA
Abstrak Abstrak sudah dijabarkan dengan baik oleh peneliti dimana abstraknya sudah terdiri dari tujuan penelitian, metodologi penelitian (paragraf pertama) dan hasil penelitian (paragraf kedua). Tetapi dalam paragraf pertama, penjelasan tentang tujuan dan metodologi penelitian dijadikan satu paragraf. Menurut kelompok kami abstrak seharusnya terdiri dari tiga kalimat, dan sebaiknya tujuan penelitian dan metodologi penelitan dipisahkan, masing-masing 1 paragraf.
BAB 1 Pendahuluan Latar Belakang 1. Isu Penelitian: sistem perpajakan di Indonesia yang berubah dari official assessment sistem menjadi self assessment system, dimana wajib pajak diberi kepercayaan untuk menghitung, membayar dan melaporkan pajaknya. Sistem ini memungkinkan wajib pajak untuk melakukan kecurangan.
1
2. Belum terdapat motivasi yang jelas. Menurut kami motivasi pada penelitian ini adalah menguji kembali penelitian sebelumnya.
Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini menurut kami hanya ada 2, yaitu nomor 1 dan nomor 3 saja. Nomor 2 tidak tepat karena pemeriksaan pajak tidak dapat mempengaruhi peningkatan pajak secara langsung.
Tujuan Penelitian Tujuan penlitian yang ditulis oleh peneliti tidak tepat, karena hanya mengubah kalimat dari rumusan masalah saja. Menurut kami, tujuan penelitian ini adalah menguji kembali penelitian sebelumnya bahwa pemeriksaan pajak dapat
mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak terhadap tingkat penerimaan pajak pada KPP Pratama.
Manfaat Penelitian Manfaat penelitian yang diambil oleh peneliti ada dua, yaitu untuk pihak KPP dan untuk masyarakat umum. Menurut kami dari penelitian ini dapat diambil beberapa manfaat seperti: 1) Kontribusi Teori
Melalui penelitian ini, peneliti ingin memberikan bukti empiris tentang pengaruh tingkat kepatuhan wajib pajak badan terhadap peningkatan penerimaan pajak yang di moderasi oleh pemeriksaan pajak Penelitian ini diharapkan dapat menjadi refrensi dan sumbangan konseptual bagi peneliti selanjutnya yang meneliti topik yang sama. 2) Kontribusi Praktek
Dapat digunakan sebagai masukan dan evaluasi bagi Kantor Pelayanan Pajak agar dapat meningkatkan penerimaan pajaknya salah satunya dengan cara meningkatkan tingkat kepatuhan wajib pajak badan.
BAB 2 Dasar Teori dan Pengembangan Hipotesis Teori Dasar 1. Dalam penelitian ini teori dan pengembangan hipotesis ditulis dengan judul Telaah Literatur dan Hipotesis, tidak sesuai dengan Metodologi Penelitian karangan Pak Jogi. 2. Sistematika penulisan tidak setiap variabel dijelaskan secara berurutan. 3. Dalam dasar teori tidak ada teori yang menjelaskan variabel kontrol (Penghasilan Kena Pajak/PKP) 4. Dalam dasar teori tidak menjelaskan hubungan antar variabel.
Penelitian Terdahulu Penelitian ini belum ada bab khusus yang menerangkan mengenai penelitian terdahulu. Tetapi sudah disinggung oleh peneliti beberapa penelitian sebelumnya, seperti: Penelitian Rozie (2005) menyimpulkan bahwa dengan pemeriksaan pajak akan mendorong timbulnya kepatuhan Wajib Pajak, sehingga akan berdampak pada peningkatan penerimaan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak yang pada akhirnya pajak yang dibayarkan Wajib Pajak akan masuk dalam kas negara. Suryadi (2006) menyatakan bahwa kepatuhan wajib pajak yang diukur dari pemeriksaan pajak, penegakan hukum dan kompensasi pajak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan pajak. Penelitian Salip et.al. (2006) pemeriksaan pajak secara nominal telah meningkatkan penerimaan pajak, namun peningkatan tersebut tidak diikuti oleh peningkatan yang signifikan pada rata-rata rasio laba sebelum pajak terhadap penjualan (EBT) dan rata-rata penerimaan pajak berdasarkan rasio Pajak Penghasilan Badan terhadap penjualan.
Pengembangan Hipotesis Sudah ada pengembangan hipotesis pada penelitian ini tetapi hipotesis kedua menurut kami tidak tepat. karena pemeriksaan pajak tidak dapat mempengaruhi peningkatan pajak secara langsung.
BAB 3 Metodologi Penelitian Sistematika penulisan belum sesuai format. Jenis Penelitian: Penelitian ini merupakan pengujian Hipotesis dengan menggunakan studi empiris. Obyek belum ada, obyek penelitian ini menurut kami pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta. Populasi dan Sampel sudah ada, tetapi jumlah sampel yang digunakan tidak disebutkan. Variabel Penelitian: terdapat empat variabel pada penelitian ini, yaitu variabel terikat atau dependen, variabel bebas atau independen, variabel moderating, dan variabel kontrol. Operasionalisasi Variabel: dalam penelitian ini belum ada operasionalisasi variabelnya.
Konsep
Dimensi
Elemen
pajak untuk
paham
atau Wajib
pajak dengan
memahami mengisi
ketentuan
perundang-undangan,
formulir pajak dengan lengkap sesuai dengan ketentuan dan jelas, menghitung jumlah dan pajak yang terutang secara tepat sebelum pada waktunya
Penerimaan Pajak Penghasilan Badan (Y)
pelaporan Pajak yang Realisai penerimaan pajak Rasio dengan target yang
Penerimaan
diperoleh dari wajib pajak badan sesuai sehubungan dibayarnya dengan pajak
Kegiatan untuk
Pemeriksaan Pajak (X2)
mencari, Pemeriksaan
Pajak Nominal
mengumpulkan,
data dan keterangan lainnya Undang Perpajakan untuk menguji pemenuhan kepatuhan kewajiban
Nominal
dikategorikan
Model Penelitian Gambar pada Model Penelitian pada penelitian ini belum benar.
Pemeriksaan Pajak
Variabel Independen: Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan Variabel Kontrol: Penghasilan Kena Pajak (PKP)
Jenis dan Teknik Pengumpulan Data Sudah ada tetapi judulnya salah, yaitu Metode Pengumpulan Data seharusnya Jenis dan Teknik Pengumpulan Data.
Teknik Pengumpulan Data Pada penelitian ini tidak ada Uji Pendahuluan. Seharusnya dilakukan: 1) Uji pendahuluan (uji Validitas, uji Reliabilitas) 2) Uji Data (uji normalitas, uji asumsi klasik (multikolinearitas, autokorelasi, dan heteroskedastisitas)). 3) Uji Hipotesis (regresi berganda)
Pembahasan Penelitian Pembahasan hasil penelitian sudah dijelaskan oleh peneliti, tetapi menurut kami pada hipotesis yang kedua kurang tepat maka hasil hipotesis hanya terdapat dua saja. 1) Hipotesis 1: Ho1 ditolak, artinya terdapatpengaruh antara tingkat kepatuhan Wajib Pajak Badan terhadap peningkatan penerimaan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak. 2) Hipotesis 2: Ho2 ditolak, artinya ada hubungan antara kepatuhanWajib Pajak Badan dan peningkatan penerimaan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak yang dimoderasi oleh pemeriksaan pajak.
BAB 5 Penutup Simpulan Peneliti sudah memberikan dan menjelaskan kesimpulan yang didapat dari penelitian ini. Tetapi simpulan ini belum menjawab tujuan dari penelitian ini tercapai atau tidak.
Keterbatasan Penelitian Dalam Penelitian ini peneliti mengungkapkan bahwa keterbatasan penelitian adalah jumlah tahun pembanding dan keterbatasan waktu sampel yang digunakan masih kurang. Tetapi hal tersebut bukan merupakan keterbatasan, melainkan kemalasan. Karena apabila jumlah sampel yang digunakan masih sedikit, dapat menggunakan tahun-tahun sebelum tahun 2007 sebagai sampel. Menurut kami keterbatasan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dalam penelitian ini tidak jelas.
Saran-Saran Saran yang ditulis peneliti pada nomor 1 dan 2 merupakan kemalasan karena mengapa tidak peneliti yang melakukan penambahan jumlah tahun pajak dan variabel independennya. Sedangkan saran-saran yang lain lebih ditujukan untuk kantor pajak.