Anda di halaman 1dari 7
PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU Nomor : 524 /KK/VP/E&GA/IAS/ VIII /2023 Pada hari ini, Selasa tanggal Satu (1) bulan Agustus (8) tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga (2023), di Pondok Cabe, Tangerang Selatan yang bertanda tangan dibawah ini I. PT Indopelita Aircraft Services, Berkedudukan di Hanggar IV, Bandara Pondok Cabe, Tanggerang Selatan, Indonesia dalam hal int diwakilt oleh Muhammad Setya Dwiprasasti, selaku Finance & General Affair Vice President perusahaan tersebut, dengan demikian bertindak untuk dan atas nama PT. Indopelita Aircraft Services, selanjutnya disebut “PIHAK PERTAMA” Il. Muhamad Toha - 871707 Beralamat di Perumahan Puri Anyer RT. 02 RW 05 No. AS Kp. Pasir Sefeh Baru, Desa Grogol Indah Kecamatan Anyer Kabupaten Serang Banten pemggang NIK: 3604300308740001 bertindak untuk dan atas namanya sendiri, selanjutnya disebut “PIHAK KEDUA”. Para pihak terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagaimana berikut a. Bahwa PIHAK PERTAMA dalam melaksanakan kegiatan usahanya membjituhkan tenaga untuk melakukan perawatan dan perbaikan mesin — mesin Industri cen kualifikast sebagai Mechanical Supervisor pada proyek LSTA Turbomachinery PHE ONW1 b, Bahwa PIHAK KEDUA mempunyai Pendidikan SLTA serta memiliki |pengalaman di beberapa perusahaan dan bersedia memenuhi kebutuhan PIHAK PERTAMA, Dengan ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA setuju dan sepakat untuk mengikatkan diri dalam suatu Perjanjian Kerja, dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagai beriku Pasal 1 LINGKUP PERJANJIAN 1, PIHAK KEDUA dengan ini sepakat menjadi Pekerja Waktu Tertentu PITAK PERTAMA dengan lingkup pekerjaan sebagaimana diatur didalam Lampiran I Perjanjian ini; Sepanjang tidak dinyatakan sebaliknya oleh PIHAK PERTAMA semua data dan informasi dalam bentuk apapun yang menyangkut atau merupakan hasil dari |PEKERJAAN merupakan informasi yang bersifat rahasia (“Informasi Rahasia”); 3. Dalam melaksanakan pekerjaan sebagai Mechanical Supervisor sebagaimafta ayat 1 diatas, PIHAK KEDUA bertanggung jawab kepada Project Manager LTSA Turbomachinery PHE. ONWI; 4. PHE ONWJ selanjutnya disebut sebagai End User dalam Perjanjian ini Pasal 2 JANGKA WAKTU 1 Jangka waktu Perjanjian Kerja ini adalah 1 (satu) tahun terhitimg |mulai_ tanggal 1 Agustus 2023 sampai dengan 31 Juli 2024; 2. Perjanjian kerja ini dapat diakhiri sewaktu- _ waktu oleh kedua belah |pihak sebelum berakhimya jangka waktu Perjanjian dengan ketentuan masing — fmasing Pihak berkewajiban memberitahukan minimum | (satu) bulan atau 30 (tiga puluh) hari kalender sebelum mengakhiri hubungan kerja; 3. Kontrak Kerja ini dapat berakhir lebih cepat dari Jangka Waktu sebagimara yang disebutkan dalam Pasal 2.1, apabila Kontrak Kerjasama antara ada PIHAK PERTAMA dengan End User berakhir atau di akhiri sebelum waktu berakhimnya. 1. Untuk pelaksanaan pekerjaan dan/atau tugas-tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal_ | Perjanjian Kerja ini, PIHAK PERTAMA akan membayar kepada PIHAK KEDUA berupa ¢gaji/penghasilan sebagaimana terlampir dalam Lampiran Il, 2. Pembayaran gaji/penghasilan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, akan dilaksanakan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA setiap akhjr bulan sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada PIHAK PERTAMA; 3. Kepada PIHAK KEDUA diberikan kompensasi perjalanan dinas apabila| melaksanakan tugas dinas sesuai ketentuan Perusahaan dengan Kategori Golongan Madya; 4, PIHAK KEDUA bethak mendapatkan kompensasi dari PIHAK PERTAMA fetelah beketja selama 12 (dua belas) bulan berturut-turut secara terus menerus, dan Pemberian Kompensesi dilakukan PAK PERTAMA kepada PIIAK KEDUA setelah berakhimya Kontrak Kerja; 5. Apabila masa kerja selama | (satu) bulan atau lebih tetapi kurang dari 12 (dja belas) bulan, dihitung secara proporsional dengan perhitungan Masa kerja x 1 (satu) bulan Upah 12 bulan Pasal 4 KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA 1, Melaksanakan pembayaran gaji/penghasilan PIHAK KEDUA setiap akhif bulan selama perjanjian kerjasama ini; 2. Apabila terjadi perubahan pemberian hak kepada PIHAK KEDUA dimaksud, maka akan diberikan penyesuaiannya sesuai ketentuan perusahaan dan akan dibuatkan| Amandemen / Addendum berdasarkan persetujuan kedua belah pihak; 3. Memberikan Fasilitas pengobatan kepada PIHAK KEDUA berupa Asuransi BPJS Kesehatan; 4, Mengikutsertakan dalam BPJS Ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku; 5. Pajak Penghasilan Pekerja (PPh Pst 21) yang terutang atas penghasilan kpna pajak yang diterima PIHAK KEDUA dari Perusahaan menjadi tanggungan Perusahaan; 6. Menycdiakan fasilitas Perjalanan Dinas kepada PIHAK KEDUA sesuai ketentuan yang berlaku di PIHAK PERTAMA; 7. Memberikan hak pelaksanaan cuti/istirahat tahunan selama 12 (dua belas) hari kerja, setelah PIHAK KEDUA yang bersangkutan bekerja 12 (dua belas) bulan secara terus menerus tanpa terputus, 8. Memberikan pembayaran Tunjangan Hari Raya Keagamaan (THRK) |sesuai dengan ketentuan yang berlaku di PIHAK PERTAMA; 9. PIHAK PERTAMA fidak berkewajiban untuk a, Menyediakan fasilitas perumahan; b, Memberikan uang pensiun; c. Memberikan pesangon; d. Memberikan insentif. TAS MTOHIATHIEONWH 2023 [_ WiakteT} Pasal 5 KEWAJIBAN PIHAK KEDUA 1. PIHAK KEDUA, wajib menjaga kerahasiaan dan dilarang untuk Informasi Rahasia terscbut kepada pihak lain, dengan cara apapun tertulis lebih dulu dari PAK PERTAMA; 2. Kewajiban PIHAK KEDUA tentang kerahasian akan tetap berlaku setel ih berakhirnya KONTRAK; 3. Melaksanakan pekerjaan, tugas dan kewajiban sebagaimana diatur dalam ini dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab; 4, Menciptakan dan menjaga hubungan kerja yang baik antar sesama karya lingkungan kerja; Laporan Hasil Kinerja; 6. Mentaati perintah, instruksi, ketentuan dan peraturan yang dikeluarkan) olch PIHAK PERTAMA dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di N Indonesia; 7. PIHAK KEDUA akan mejalankan ikatan dinas sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada PIHAK PERTAMA, apabila PIHAK KEDUA mendapathan Sertifikasi kephlian dan/atau Pendidikan guna menunjang kerja PIHAK KEDUA dengan biaya| dari PIHAK PERTAMA, 8 PIHAK KEDUA memahami bahwa sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan pelkerjaan, PiHAK KEDUA dapat diminta untuk mengerjakan jenis pekerjaan lain dari yang telah ditentukan yang sesuai dengan kualifikasinya, apabila diperlukan oleh PIHAK PERTAMA; 9. Bersedia ditempatkan di lingkungan kerja mana saja yang dipandang perlu oleh PIHAK PERTAMA, dengan tidak mengajukan tuntutan atau syarat-syarat | lainnya yang menyimpang dari ketentuan-ketentuan yang berlaku pada PIHAK PERTAMA. Pengingkaran dari syarat ini dianggap sebagai menolak perintah yang layak, untuk perbuatan mana dapat dikenakan sanksi-sanksi oleh PIHAK PERTAMA. Pasal 6 KETENTUAN UMUM 1. Perjanjian Kerja ini sewaktu-waktu dapat diakhiri oleh PIHAK PERTAMA. tanpa memperhatikan ketentuan didalam Pasal 2 ayat 1 dan 2 Perjanjian Kerja ini, ppabila PIHAK KEDUA: a, Pihak Kedua meninggalkan pekerjaannya, kinerjanya tidak | cakap, tidak bertanggungjawab terhadap tugas pekerjaanya schingga mengganggu kelancaran pekerjaan atas penilaian atasan langsung, project manager atau client: L Sebab yang di akibatkan oich masaiah Kesehatan yang menyebabkan Pil dapat bekerja; Berakhimnya proyek diluar dari kehendak dan kemampuan Pihak Pertamay Menyebabkan diri sendiri dan / atau orang lain terancam keselamatannya, ‘Melaksanakan pekerjaan tanpa hati-hati setelah diperingatkan beberapa kfli sebelumnya; Mclalaikan kewajiban (indisipliner), tidak mengindahkan peraturan-peraturan yang berlaku, menolak perintah PIHAK PERTAMA atau atasan, dalam hl ini termasuk mangkir untuk waktu kerja yang lebih dari 5 (lima) hari kerja berturut-turht, g. Melakukan pekerjaan yang menjadi tugasnya dan / atau bukah menjadi s Kedua tidak meee AS —MTOHATHIFONW1/2022 [matey tugasnya sampai menimbulkan bahaya dan merugikan PIHAK PERTAMA; h. Memberikan keterangan yang tidak benar /palsu; i. Jika Pihak Kedua membujuk, menghasut Pihak Pertama atau teman| sekerja untuk melakukan suatu perbuatan yang bertentangan dengan hukum atau kesusilaan setta peraturan yang berlaku; J. Berjudi, mabuk, menggunakan narkoba dan berbuat sesuatu vang kesopanan atau melanggar kesusilaan ditempat kerja maupun ditempat lai k. Menganiaya, menghina secara kasar atau mengancam atasan atau teman |. Mencuri, menipu, memalsukan dokumen milik Perusahaan dan / atau doki m. Menarik keuntungan dan menggunakan hak milik PIHAK PERTAMA keluarga, saudara, teman dan atau golongan; n. Merusak barang milik PIHAK PERTAMA dan / atau barang dilin PERTAMA dengan baik tanpa kesengajaan/kelalaian atau dengan kesengi ygan dengan jungan PIHAK aan/kelalaian; ©. Berusaha menjaiuhkan nama baik dan kedudukan sesama PIHAK KEDUA dengan jalan ‘menghasut, memfitnah dan lain sebagainya: - p. Membawa/mengambil barang milik PIHAK PERTAMA tanpa ijin; 4g. Perbuatan lain yang bersifat pelanggaran ketentuan perundang-undangan r. Terjadinya Force Majeure. KEDUA selama masa perjanjian ini belum berakhir dikarenakan sebagai ang berlaku; wna. tereantum 2. Apabila PIHAK PERTAMA melakukan pemutusan hubungan kerja sr PIHAK dalam Pasal 6 ayat (1) huruf a. s/d r, maka PIHAK PERTAMA ti berkewajiban membayar ganti kerugian kepada PIHAK KEDUA sebesar sisa upah yang belum dibayarkan sampai masa perjanjian berakhir. Pasal 7 HUKUM YANG BERLAKU DAN FORCE MAJEU 1, Untuk Perjanjian Kerja ini, berlaku hukum negara Republik Indonesia. 2. Segala perselisihan yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan Perjanjian| diselesaikan secara musyawarah oleh kedua belah pihak. Kerja ini akan 3. Dalam hal penyelesaian secara musyawarah tersebut tidak wrcapui, maka Litre belah pilak setuju dan sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut melalui Peng: Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat 4. Force Majeure didefinisikan sebagai salah satu dari peristiwa berikut : pe perang, blokade, revolusi, pemberontakan, mobilisasi, keributan sipil, ker industrial atau pemogokan, sabotase, kecelakaan, penguncian, tindakan pi} pemerintah, wabah, embargo barang, gempa bumi, gelombang pasang, kebakaran, ledakan, banjir, perubahan peraturan perundang-undangan daerah atau Kondisi apa pun yang serupa di Ivar kendali pihak-pihak yj perjanjian ini, lan Hubungan ing, persiapan juhan, sengketa ik berwenang in topan, badai, ional maupun ing_ada dalam Pasal 8 LAIN-LAIN Segala sesuatu yang belum cukup distur didalam Perjanjian Kerja ini, akan diatur kemudian dalam suatu Amandemen/Addendum yang ditandatangani olch kedua belah pihak dan ‘merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja ini Tas Ton THEONWa/ 203 | rs KEDUA pada hari dan tanggal tersebut diatas dalam rangkap 2 (dua) masing-maging bermeterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, untuk dapat dipergunakah sebagaimana mestinya. Demikian Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditanda tangani oleh PIHAK cn at dan PIHAK mi PIMAK KEDUA. PIHAK PERTAMA a Mohamad Toha Muhammad Setya Dwiprasasti

Anda mungkin juga menyukai