Laporan Mini Riset - Kelompok 5
Laporan Mini Riset - Kelompok 5
DOSEN PENGAMPU :
DI SUSUN OLEH
KELOMPOK:
FAKULTAS PSIKOLOGI
2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis hadirkan Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan mini riset sebagai tugas mata
kuliah Metode Riset Psikologi : Eksperimen. Mini riset ini berjudul “PENGARUH
HANDPHONE DAN HUBUNGAN SOSIAL TEMAN SEKOST”. Namun sebagai manusia
biasa tidak luput dari kesalahan dan kekurangan. Harapan penulis, semoga bisa menjadi
koreksi di masa mendatang agar lebih baik lagi dari sebelumnya. Penulis juga terima kasih
pula rekan-rekan dan semua pihak yang terkait dalam penyusunan makalah ini. Semoga mini
riset ini bisa memberikan sumbangan pikiran sekaligus bagi para pembaca.
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.Pengertian Handphone
B. Pengaruh Sosial
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A.Identifikasi Variabel
a.Pengaruh hanphone
b.Sosial
A.Subjek Penelitian
C.Validitas
D.Rancangan Eksperimen
E.Analisis Data
BAB IV
BAB V
B.Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam tatanan hidup bermasyarakat, perlu adanya sikap dan perilaku yang
bisa saling menghargai, menghormati antara satu dan yang lainnya, tidak menggangu
hak orang lain, serta toleran dalam hidup bermasyarakat. Hal tersebut merupakan
bagian dari pendidikan karakter yang perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini.
Tidak hanya guru di sekolah yang wajib menanamkannya, akan tetapi orang tua, serta
seluruh warga masyarakat perlu bersama-sama menanamkan nilai-nilai karakter pada
anak. Seperti yang diungkapkan oleh Lickona (2012, p.57) bahwa sekolah dan orang
tua seharusnya perlu bekerja sama dalam mengatasi masalah penurunan moral pada
anak saat ini. Dengan adanya kerja sama antara keduanya, maka akan meningkatkan
nilai moral sebagaimana yang diharapkan negara ini.
Sebagai makhluk sosial manusia senantiasa ingin berhubungan dengan manusia
lainnya. Ia ingin mengetahui lingkungan sekitarnya, bahkan ingin mengetahui apa
yang terjadi dalam dirinya. Rasa ingin tahu ini memaksa manusia perlu
berkomunikasi.
Identivikasi variabel
a. Variabel Tergantung : penggunaan handphone
b. Variabel Terikat : hubungan sosial dengan teman sekost
a. Penggunaan handphone
Menurut definisi yang dikemukakan oleh Setijo (2010), handphone adalah
perangkat telekomunikasi telepon konvensional saluran tetap, namun dapat
dibawa kemanapun (portable, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan
jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel, wireless). Saat ini Indonesia
sudah mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu Global System for
Mobile Telecommunication (GSM) dan Code Division Multiple Access
(CDMA).
b. Hubungan sosial
adalah kegiatan interaksi sosial masyarakat yang melakukan tindakan untuk
memberi informasi dan mempengaruhi satu sama lainnya, hubungan ini bisa
bisa setabil jika dilakukan dengan kesadaran serta tolerasi akan tetapi jika
dilakukan dengan penyimpangan sosial maka yang timbul dari hubungan
masyarakat ialah adanya dinamika kelompok sosial, seperti
peperangam konflik sosial dan bentuk lainnya.
A. Subjek penelitian
Pada penelitian ini, semua siswa SMP Muhammadiyah Luwuk dijadikan sebagai
informan. Informan yang dipilih adalah yang memiliki pengetahuan yang cukup serta
mampu menjelaskan keadaan sebenarnya tentang objek penelitian. Adapun teknik
sampling yang digunakan adalah teknik insidental sampling yaitu teknik penentuan
sampel berdasarkan kebetulan. Artinya bahwa siapa saja siswa SMP Muhammadiyah
Luwuk yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti, dapat digunakan sebagai
sampel. Tentunya apabila siswa tersebut dipandang cocok untuk dijadikan sebagai
sumber data. Alasan penggunaan teknik ini karena keadaan siswa yang selalu
berkeliaran di luar kelas pada saat jam pelajaran. Oleh karena itu, pada penelitian
tentang pengaruh penggunaan handphone dan hubungan teman sebaya terhadap
perilaku sosial siswa SMP Muhammadiyah Luwuk, maka yang dijadikan subjek
penelitian adalah siswa SMP Muhammadiyah Luwuk menggunakan handphone.
Subjek penelitian terdiri dari 4 siswa putri dan 5 orang siswa putra, dengan rincian 3
orang siswa kelas VII, 2 orang siswa kelas VIII, dan 4 orang siswa kelas IX. Hal ini
dilakukan karena data yang didapatkan sudah dianggap jenuh, yaitu informan
memberikan jawaban yang sama, sehingga penelitian ini dihentikan.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.Persiapan Penelitian
Tahapan atau persiapan penelitian yang akan dilakukan, dimulai dengan penentuan daerah
penelitian yaitu melakukan survey, dan fasilitas penelitian. Kemudian dilanjutkan dengan
rumusan masalah, tujuan penelitian, landasan teori, dan identifikasi metode penelitian.
Selanjutnya membuat laporan penelitian. Pada langkah selanjutnya, peneliti menyiapkan alat
ukur psikologis yang akan diberikan kepada subjek penelitian
Pelaksanaan terapi menggambar dilakukan dengan cara meminta subjek peneliti untuk
menuangkan semua permasalahan hidupnya ke dalam gambar yang mereka inginkan. Subjek
sangat senang dengan menggambar, terlihat dari raut wajahnya yang tampak ceria, namun
sayang subjek tidak mengijinkan peneliti untuk mempublikasikan hasil karyanya dan tidak
ingin diketahui cerita atau analisis dari gambar yang digambar oleh subjek. Itu menjadi suatu
kendala yang penting namun tidak menyurutkan peneliti terhadap penelitian ini. Apakah ada
perubahan sosial terhadap kawan sekos
pelaksanaan penelitian dilakukan sehari setelah subjek selesai menyelesaikan gambar, postest
dilakukan dengan menyebarkan skala sosial.penelitian ini juga melakukan pendekatan secara
individual atau pengamatan langsung kepada subyek peneliti. Dan melakukan wawancara
dengan subyek peneliti untuk mengetahui perkembangan sosialnya. Kemudian skala
penelitian tersebut diberi skoring.
No Aspek Penilaian 0 1 2 3
1. Sibuk sendiri v
2. Jadi malas v
3. Merasakan gangguan jika tidak main handphone v
4. Merasa lebih banyak menghabiskan waktu dengan v
Handphone
5. Lebih suka main Handphone dari pada beraktivitas v
Dari data diatas setelah subjek mengisi skala tersebut setidaknya kondisi psikis subjek mulai
membaik dapat dikatakan ia hanya mengalami gejalasosial rigan, hal yangw ajar dimiliki oleh
setiap orang.
Pembahasan
Menggambar sebagai terapi merupakan ekspresi dari subjek untuk menyalurkan perasaan
batinnya di sebuah media menggambar, emosi positif yang ia salurkan pada media gambar
tersebut tentu dapat meringankan permasalahan yang menumpuk di dalam dirinya
Mengambar dapat menjadi solusi bagi remaja dalam mengekspresikan pikiran dan perasaan
baik yang positif maupun yang negatif tentang diri, orang tua, keluarga, dan tuntutan dari
gurunya. Gambar dapat memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan katarsis
dengan membebaskan perasaan dan memecahkan konflik secara aman.
Katarsis adalah mengungkapkan emosi yang dirasakan secara bebas. Katarsis sangat
dibutuhkan bagi seseorang yang sedang mengalami permasalahan kehidupan. Masing-masing
orang punya cara sendiri untuk melakukan katarsis, bisa melalui verbal, tertulis ataupun
seseorang bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya sendiri, misalnya melalui
kegiatan menggambar. Seperti yang dilakukan oleh subjek peneliti. Ketika menggambar,
subjek merasa menikmati semua kegiatannya, dan berusaha mengkomuniksikan
permasalahan kehidupannya kedalam simbol-simbol yang ada dalam lukisan. Hal ini yang
menjadikan dirinya semakin bisa mencurahkan semua isi hatinya, tanpa adanya rasa
ketakutan dan intimidasi dari orang lain
BAB V
A.Kesimpulan
B.Saran
Karena terbatasnya waktu yaitu dimana penelitian ini dilaksanakan hanya beberapa hari,
sehingga hasil penelitian kurang maksimal, berharap ada penelitian yang sama dengan subjek
yang berbeda dengan sampel bisa lebih dari satu orang serta mencari sampel yang mau
menggambar serta mau dipublikasikan hasil gambarnya dan mau menceritakan hasil
gambarnya tersebut. Namun inti dari penelitian ini tetap ada pengaruh pada diri kwan sekos
ketika menggunakan handphone setelah melakukan terapi menggambar maka ada perubahan
masalah sosialnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://dosensosiologi.com/pengertian-hubungan-sosial-bentuk-dan-faktornya-
lengkap/#:~:text=Pengertian%20hubungan%20sosial%20adalah
%20hubungan,individu%20atau%20dilakukan%20antar%20kelompok.