1. Instalasi windows 10
2. Instalasi Debian 11
Jawaban!
1. Instalasi windows 10
Pastikan komputer atau laptop kamu sudah memenuhi syarat hardware yang diperlukan ya!
Agar performanya tidak mengecewakan. Jika hardware kamu sudah sesuai, pastikan juga beberapa
persiapan yang mesti kamu lakukan seperti yang di bawah ini:
1. Pertama masukan media installer windows 10 yang kamu gunakan (flashdisk atau DVD).
Setelah itu nyalakan komputer, lalu masuk dulu ke BIOS untuk mengatur First Booting. Caranya
ketika komputer baru menyala, tekan tombol F2 atau beberapa komputer ada yang menggunakan
tombol DEL untuk masuk ke BIOS. Sesuaikan saja. Setelah disetting first boot nya, tekan F10, save
and restart.
Komputer akan booting melalui media installer windows 10, dan jika muncul perintah Press any key
too boot from CD or DVD, tekan langsung sembarang tombol, jangan sampai terlambat! Nanti
proses akan segera dilanjutkan.
2. Pilih Language to install, Time and currency format, dan Keyboard or input method. Jika sudah
klik next.
5. Selanjutnya masukan serial number yang kalian miliki. Jika kalian tidak mempunyainya,
klik skip saja.
6. Pada bagian ini, kalian bisa menyesuaikan Windows 10 yang akan kalian install. Sesuaikan dengan
pilihan atau kebutuhan kalian masing-masing ya! Jika sudah klik Next.
7. Kemudian beri centang pada opsi I accept the license terms. Lalu klik Next.
8. Pada bagian ini terdapat dua pilihan, yaitu upgrade dan custom. Karena kita akan menginstall
ulang komputer atau laptop kita, maka saya pilih custom.
9. Lalu kita akan berlanjut pada bagian pembagian partisi. Penting! Disini saya harap kamu berhati-
hati betul, khususnya untuk yang masih pertama kali. Karena jika salah, bisa-bisa data kamu bakalan
hilang(oleh karena itu jangan lupa backup data sebelum install ulang komputer/laptopnya).
10. Selanjutnya adalah serangkaian proses pengalokasian file-file windows dari media installer ke
harddisk. Tunggu sampai proses selesai.
11. Nanti komputer akan minta me-restart sendiri. Klik saja Restart now.
Jika komputer sudah restart, kamu bisa keluarkan/mencabut media installer dari komputer. Lalu
tunggu semua prosesnya sampai benar-benar selesai. Dalam proses ini, komputer mungkin akan
beberapa kali restart. Biarkan saja, komputer sedang menyesuaikan sistem dengan hardware yang
ada. Tunggu sampai muncul jendela seperti dibawah ini.
12. Nah hampir selesai tinggal step menuju desktop windows 10. Kemudian, masukkan serial
number jika diminta. Jika belum punya, klik saja Do this later.
14. Buat akun untuk komputer kamu. Masukkan username, password, dan HINT (untuk pengingat
jika lupa password), jangan sampai karena lupa dan harus format data ya :p .Jika sudah klik Next.
15. Tunggu prosesnya sebentar. Tidak lama kemudian kamu akan masuk ke desktop Windows 10.
16. Selamat kalian sudah berhasil install windows 10 di komputer atau laptop !
Jika sudah sampai tahap ini berarti menandakan kamu telah berhasil menginstall windows 10 di
komputer atau laptop kamu.
2. Instalasi Debian 11
1. Download Debian 11 iso
Download melalui situs web resmi Debian berikut untuk mengunduh file iso.
https://cdimage.debian.org/debian-cd/current/amd64/iso-dvd/
Setelah file diunduh kemudian bakar ke USB flash drive atau DVD agar dapat di-boot dan kami
menyebutnya Media instalasi.
Reboot laptop/komputer di mana Anda ingin menginstal Debian 11 dan atur biosnya dan
ubah media boot dari Hard disk ke media yang dapat di-boot (seperti USB / DVD).
Setelah bios diatur dengan media yang dapat di-boot, selanjutnya kita akan melihat layar
awal instalasi.
Kemudian pilih “Graphical Install” lalu tekan enter
Pilih lokasi pilihan Anda yang akan digunakan untuk mengatur zona waktu untuk sistem Anda.
Pada langkah ini, pilih tata letak keyboard dan kemudian klik continue untuk melanjutkan proses
instalasi.
6. Atur nama hostname dan domain
Pada langkah ini, Anda diminta untuk mengatur nama host atau nama komputer, jadi tentukan nama
host yang ingin Anda konfigurasikan lalu klik continue.
Tentukan kata sandi pengguna root untuk login kedalam sistem operasi kemudian tekan continue
untuk melanjutkan proses instalasi.
8. Buat user lokal dan konfigurasikan kata sandinya
Pada langkah ini, Installer akan meminta untuk memilih metode partisi.
Pilihlah mode “Guided – use entire disk and setup LVM”. nanti akan membuat partisi berbasis LVM
secara otomatis di seluruh disk.
Di layar berikut, pilih disk di mana partisi akan dibuat untuk Debian 11.
Pada proses berikutnya, kita harus memilih skema partisi. Berdasarkan ukuran dan kebutuhan disk,
pilih skema partisi yang sesuai. Contohnya seperti gambar dibawah ini.
Pilih Continue
Pilih ‘Yes’ untuk menulis perubahan ke disk dan kemudian klik Lanjutkan
Pada proses berikutnya tentukan ukuran disk yang ingin digunakan untuk partisi Debian 11, secara
default dibutuhkan ukuran seluruh disk. Dalam tutorial kali ini, saya menggunakan ukuran disk
default.
Di layar berikutnya, kita akan mendapatkan ringkasan partisi, verifikasi dan pilih ‘Yes’ untuk menulis
perubahan ke disk.
Sekarang pilih perangkat lunak yang ingin Anda instal seperti Dekstop environtmend, ssh dan
lainnya. Jadi buatlah pilihan yang sesuai dengan instalasi Anda.
Note: Jika kalian ingin menginstall debian 11 Dekstop, wajib menceklist paket Debian dekstop
environtment.
Di layar berikutnya, pilih ‘Ya’ untuk menginstal bootloader Grub pada hard drive utama.
Proses berikutnya pilih disk tempat grub loader akan diinstal.
Setelah instalasi selesai maka installer akan meminta untuk reboot sistem sekali.
Klik ‘Continue‘ untuk me-restart sistem dan jangan lupa untuk mengubah media boot dari media
instalasi ke hard disk.