Anda di halaman 1dari 2

RUNDOWN ACARA

HARI CINTA PUSPA DAN SATWA NASIONAL


Waktu (WIT) Kegiatan Keterangan
09:00-09:10 Panitia mengkondisikan peserta
yang baru saja tiba di pantai
09:10-09:25 Absen di stand tenda
09:25-09:50 Pembukaan acara MC
- Sambut (Pak Rico/Pak
Jonathan)
- Sambutan dari Mr
Song/Mgt.TKA
-Sambutan dari wakil Desa (Pak
Rusman)
- Sambutan dari Masyarakat
(CSR)
-Pemberian Plakat - Mr. Song memberikan
Plakat/mgt TKA
09:50-10:00 - Pengarahan Teknis MC
-Manfaat mangrove
-Metode penanaman
-Pegarahan teknis
-Plan B (Diskusi dan persiapan
materi dengan Pak Windi)
-MC mengarahkan pembagian
Spot penanaman

- Menuju Lokasi Penanaman -Diarahkan Tim Pendahulu


10:10-11:10 - Peserta mulai melakukan MC
penanaman -Melakukan penanaman secara
simbolis di dekat banner (untuk
kebutuhan dokumentasi)
-Dokumentasi oleh Media
-Penanaman dilakukan 2 spot
(spot 1 untuk mgt TKA & TKI &
perwakilan BU. Spot 2 mgt TKA
& TKI & masyarakat
-Video Pesan kesan Media
11:10-11:20 Sesi dokumentasi bersama - Drone (Pak Bobby) & Dok
Media
11:20 - 11:30 Pembagian Snack & Makanan MC
-Panitia Konsumsi
11:30 - 11: 45 Penutupan MC menutup acara
11:45 - 12:30 Makan Siang -Panitia Konsumsi
12:30 - 12:40 Persiapan pulang -Panitia
12:40 - 12:50 Perjalanan speed boat -Panitia
12:50 - 13:30 Perjalanan ke Pansel -Panitia
RUNDOWN ACARA
HARI CINTA PUSPA DAN SATWA NASIONAL
Pencegahan Erosi Pantai: Sistem akar mangrove yang kompleks membantu mengikat dan menahan
tanah di sepanjang pantai. Ini membantu mengurangi erosi pantai yang disebabkan oleh gelombang dan
arus laut.

Habitat untuk Satwa Liar: Mangrove menyediakan tempat tinggal, tempat berkembang biak, dan
sumber makanan bagi banyak spesies hewan, termasuk ikan, burung, kerang, kepiting, dan reptil. Ini
juga merupakan tempat kritis bagi banyak jenis hewan yang bermigrasi atau menghabiskan sebagian
dari siklus hidup mereka di pesisir.

Penyaring Polusi: Akar mangrove berfungsi sebagai penyaring alami yang mampu menyaring limbah
dan bahan kimia dari air laut. Ini membantu mempertahankan kualitas air di wilayah pesisir.

Menjaga Keanekaragaman Hayati: Ekosistem mangrove mendukung keanekaragaman hayati


dengan menyediakan berbagai tipe habitat dan sumber makanan bagi banyak spesies.

Penangkapan Karbon: Mangrove adalah salah satu ekosistem yang paling efisien dalam menangkap
dan menyimpan karbon dari atmosfer. Ini membantu mengurangi konsentrasi gas rumah kaca di
atmosfer dan berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim.

Sumber Mata Pencaharian: Banyak komunitas pesisir bergantung pada ekosistem mangrove untuk
mencari nafkah. Mereka dapat melakukan penangkapan ikan, budidaya kerang, dan kegiatan ekonomi
lainnya yang berhubungan dengan mangrove.

Pariwisata dan Rekreasi: Area yang dilindungi mangrove dapat menjadi daya tarik bagi pariwisata
dan kegiatan rekreasi seperti jelajah hutan bakau, pemanduan burung, dan wisata alam.

Pertahanan Terhadap Badai: Mangrove dapat menyediakan perlindungan alamiah terhadap badai
dan gelombang tinggi. Rantai hutan mangrove dapat meredam kekuatan angin dan meminimalkan
kerusakan akibat badai.

Pengendalian Banjir dan Air Laut Pasang: Rantai mangrove berfungsi sebagai penghalang alami
terhadap banjir dan intrusi air laut ke daratan.

Pembudidayaan dan Rehabilitasi: Program penanaman mangrove dan rehabilitasi hutan bakau dapat
membantu mengembalikan ekosistem mangrove yang rusak dan mengoptimalkan manfaat lingkungan
dan sosial dari hutan bakau.

Avicennia marina, Rhizophora mucronata

Anda mungkin juga menyukai