Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN SOAL KELAS XI IPA

1. Kelemahan teori atom Niels Bohr adalah . . .


a. tidak dapat menjelaskan spektrum unsur hidrogen
b. bertentangan dengan hukum – hukum fisika klasik dar Maxwell
c. tidak dapat menentukan posisi elektron dengan pasti
d. bertentangan dengan teori atom Dalton bahwa atom – atom suatu unsur identik
e. tidak dapat menentukan perubahan energi pada perpindahan elektron dalam atom
40
2. Lambang suatu unsur 18
X
dapat disimpulkan bahwa pada satu atom unsur X mempunyai. . .
a. 18 neutron dan 18 proton d. 22 neutron dan 22 proton
b. 40 proton dan 18 elektron e. 18 proton dan 22 neutron
c. 18 neutron, 22 proton, dan 22 elektron
3. Dari persamaan reaksi :
HCl( g) + H 2 O( l) →H 3 O+( aq )+Cl−
( aq ) , yang merupakan pasangan asam konjugasi adalah . . .
HCl( g) dan Cl( aq ) HCl( g) dan H 2 O( l)
a. d.

b.
HCl ( g) dan H 3 O+( aq ) e.
H 3 O+( aq ) dan Cl−(aq )
H O
c. 2 (l )
dan Cl−
( aq )
4. Unsur X mempunyai konfigurasi elektron 2, 8, 8, 2. sedangkan unsur Y mempunyai konfigurasi
elektron 2, 8, 18, 7. Jika kedua unsur membentuk senyawa, maka rumusnya adalah . . .
a. XY2 b. X2Y c. X2Y3 d. X2Y5 e. X2Y7
5. Kalium mempunyai nomor atom 19 dan nomor massa 39. Jumlah elektron pada ion Kalium
adalah . . .
a. 21 b. 20 c. 19 d. 18 e. 17
56 226
6. Pada isotop unsur 26
Fe dan
88 Ra
, jumlah proton dan netron kedua unsur secara berturut –
turut adalah . . .
a. (26 , 26) : (88 , 88) c. (26 , 26) : (88 , 138) e. (26 , 30) : (88 , 138)
b. (26 , 30) : (88 , 266) d. (26 , 56) : (88 , 138)
7. belerang dapat ditemukan dalam pelbagai bentuk pada suhu kamar. Bentuk – bentuk ini terkenal
sebagai . . .
a. isotop b alotrop c. isomer d. homolog e. polimer
8. Diantara unsur – unsur 3P, 12Q, 19R, 33S, dan 53T, yang terletak dalam golongan yang sama dalam
sistem periodik adalah . . .
a. P dan Q b. Q dan S c. P dan R d. S dan T e. R dan T
18
9. Jumlah proton, elektron, dan netron dalam 8
O -2 adalah ....
a. 8, 6, 10 c. 8, 8, 18 e. 10, 8, 8
b. 8, 10, 10 d. 10, 8, 10
39
10. Unsur 19
K
Mempunyai konfigurasi elektron
a.1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d1 d. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
2 2 6 2 6 1
b.1s 2s 2p 3s 3p 4d e.1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 3d1
2 2 6 2 5 5
c.1s 2s 2p 3s 3p 3d
11. Atom – atom unsur tertentu mempunyai 16 elektron. Atom – atom unsur lain dengan sifat yang
mirip adalah yang mempunyai jumlah elektron . . .
a. 10 b. 24 c. 34 d. 50 e. 64
12. Unsur X dengan konfigurasi electron 1S2 2S2 2p6 3S2 3p6 dan mempunyai 17 netron. Notasi yang
tepat untuk unsur X adalah…..
18 X 35 X 35 X +
a. 17 C. 18 E. 17
18 X 35 X−
b. 18 D. 17

13. Unsur 29
Z
dapat membentuk ion dengan muatan + 2 , Konfigurasi electron yang tepat
adalah ....
a. 1S2 2S2 2p6 3S2 3p6 3d9 d. 1S2 2S2 2p6 3S2 3p6 3d10 4s2
2 2 6 2 6 9 2
b. 1S 2S 2p 3S 3p 3d 4s e. 1S2 2S2 2p6 3S2 3p6 3d10 4s2 4p1
2 2 6 2 6 10 1
c. 1S 2S 2p 3S 3p 3d 4s
14. Unsur bromin dengan nomor atom 35, dalam sistem periodik unsur terletak pada periode dan
golongan . . . .
a. 3 dan VA c. 4 dan VA e. 7 dan IA
b. 4 dan IVA d. 4 dan VIIA

PSAS-SMAN 1 POLOKARTO-2023 Hal. 1


15. Konfigurasi electron suatu ion adalah 2 8 8 , bila unsur tersebut mempunyai nomor atom 17,
maka muatan ion tersebut adalah ….
a. – 1 c. + 2 e. + 4
b. – 3 d. + 3
16. Unsur 19K mempunyai konfigurasi elektron pada kulit K, L, M, dan N berturut-turut . . . .
a. 2, 8, 9, 0 b. 2, 8, 8, 1 c. 2, 6, 8, 3 d. 2, 4, 8, 5 e. 2, 2, 8, 7
17. Konfigurasi elektron suatu Unsur dengan nomor atom 28 dan nomor massa 59 adalah ....
a. [Ar] 4s2 3d8 c. [Ar] 4s2 3d10 4p1 e. [Xe] 6s2 5d3
2 1 2 3
b. [Ar] 4s 4p d. [Xe] 6s 4f
18. Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut,
Unsur B dan unsur 19K dapat membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan berturut-
turut….
a. B2K , ion c. KB2 , kovalen e. KB , ion
19. Pernyataan di bawah ini yang sesuai dengan hukum Lavoisier adalah….
a. jumlah volume gas-gas sebelum dan sesudah reaksi selalu tetap
b. jumlah massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi selalu tetap
c. jumlah molekul zat-zat sebelum dan sesudah reaksi selalu tetap
d. perbandingan massa unsure-unsur dalam senyawa selalu tetap
e. sifat zat-zat sebelum dan sesudah reaksi selalu tetap
b. K2B , ion d. K2B , kovalen
20. Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut, Unsur B dalam sistem
periodik mempunyai berapa elektron yang tak berpasangan ?
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5
21. Nomor atom unsur A = 7, B = 9, C = 11, D = 16, E = 18 , unsur-unsur yang dapat membentuk
ikatan ion adalah….
a. A dengan B c. B dengan D e. C dengan E
b. B dengan C d. D dengan E
22. Senyawa-senyawa berikut yang dapat membentuk ikatan hidrogen adalah….
a. HF, NH3, dan HCl c. HF, H2O, dan HCl e. NH3, H2O, dan H2S
b. HF, NH3, dan H2O d. NH3, H2O, dan HCl
23. Sebanyak 16 gram logam tembaga direaksikan dengan belerang berlebihan sehingga diperoleh
senyawa tembaga (II) sulfida sebesar 24 gram. Maka banyaknya belerang yang bereaksi adalah
….
a. 8g b. 12 g c. 16 gd. d. 18 g e. 24 g
24. Atom-atom di dalam senyawa di bawah ini saling berikatan dengan cara menggunakan bersama
pasangan-pasangan elektron, kecuali….
a. H2S b. K2S c. PCl3 d. CCl4 e. SF6
25. Ikatan apakah yang terdapat antara atom-atom hidrogen dalam molekul H2 ?
a. ikatan ion c. ikatan hidrogen e. ikatan kovalen polar
b. ikatan kovalen d. ikatan logam
26. Suatu cuplikan batu kapur (CaCO3) dimasukkan ke dalam tabung reaksi dan ditutup rapat.
Setelah ditimbang massa tabung reaksi beserta isinya sebesar 20 gram. Kemudian tabung
dipanaskan sehingga CaCO3 terurai menjadi kapur tohor (CaO) dan gas CO2. Setelah reaksi
jumlah massa tabung reaksi dan isinya adalah ….
a. lebih kecil dari 20 gram d. lebih kecil atau sama dengan 20 gram
b. sama dengan 20 gram e. lebih besar atau sama dengan 20 gram
c. lebih besar dari 20 gram
A.
27. Diketahui data reaksi besi dengan belerang yang membentuk senyawa besi (II) sulfida sebagai
berikut :
Massa zat yang bereaksi (gram) Massa besi(II) sulfida yang
N
Besi Belerang terbentuk (gram)
o
1. 0,7 0,4 1,1
2. 1,4 0,8 2,2
3. 2,8 1,6 4,4
4. 5,6 3,2 8,8
Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa perbandingan massa besi dan massa belerang dalam
senyawa besi (II) sulfida adalah …
a. 3 : 2 b. 4 : 3 c. 5 : 2 d. 7 : 4 e. 6 : 5
28. Jika perbandingan massa magnesium dan oksigen dalam senyawa magnesium oksida adalah 3
: 2. Maka untuk mendapatkan 15 gram magnesium oksida diperlukan magnesium dan oksigen
berturut-turut adalah ……
a. 9 gram dan 6 gram d. 11 gram dan 4 gram
b. 8 gram dan 7 gram e. 10 gram dan 5 gram
c. 12 gram dan 3 gram

PSAS-SMAN 1 POLOKARTO-2023 Hal. 2


29. Unsur X sebanyak 6 gram direaksikan dengan unsur Y berlebihan terbentuk 14 gram senyawa
XY. Jika 20 gram unsur X direaksikan dengan 24 gram unsur Y, maka akan dihasilkan senyawa
XY sebanyak....
a.26 g b. 30 g c. 34 g d. 42 g e. 44 g
30. Sebanyak 16 gram kalsium direaksikan dengan 12 gram belerang menghasilkan senyawa
kalsium sulfida. Jika perbandingan massa kalsium dan belerang dalam senyawa kalsium sulfida
adalah 5 : 4, setelah reaksi tersisa.....
a. 1 gram kalsium c. 2 gram kalsium e. 4 gram kalsium
b. 1 gram belerang d. 2 gram belerang
31. Perbandingan massa karbon dan oksigen dalam gas karbondioksida adalah 3 : 8. Jika 10 gram
karbon direaksikan dengan 16 gram oksigen, maka massa gas karbondioksida yang dihasilkan
adalah ….
a. 12 g b. 18 g c. 22 g d. 24 g e. 26 g
32. Pasangan senyawa berikut yang memenuhi hukum kelipatan perbandingan Dalton adalah ..
a. CO2 dan CS2 c. CS2 dan CH4 e. CH4 dan CO
B. CO2 dan CH4 d. CO2 dan CO
33. Unsur X dengan oksigen membentuk 3 macam oksida. Jika massa X pada ketiga oksida tersebut
sama, maka perbandingan massa oksigen pada ketiga oksida adalah 1: 2: 3. Rumus
ketigaoksida tersebut adalah….
a. XO, X2O, X2O3 c. X2O3, XO, XO2 e. XO, XO2, X2O
b. X2O, X2O3, XO2 d. X2O, XO, X2O3
34. Tembaga dengan oksigen membetuk 2 macam oksida yaitu CuO dan Cu2O. Untuk massa Cu
yang tetap, maka perbandingan massa oksigen dalam kedua oksida adalah….
a. 2 : 1 b. 2 : 3 c. 1 : 2 d. 1 : 3 e. 3 : 2
35. Unsur P dan Q membentuk dua jenis senyawa. Jika dalam 21 gram senyawa I terdapat 6 gram P
dan dalam 12 gram senyawa II terdapat 8 gram Q, maka rumus senyawa I dan II berturut-turut
adalah....
a. PQ dan PQ2 c. P2Q5 dan P2Q e. P2Q3 dan PQ2
b. PQ2 dan P2Q3 d. P2Q3 dan P2Q5
36. Nitrogen dan oksigen membentuk beberapa macam senyawa. Tiga diantaranya mengandung
oksigen masing-masing 66,7 %; 33,3 % dan 50 %. Jika massa nitrogen pada ketiga senyawa
tersebut sama, maka perbandingan massa oksigen pada ketiga senyawa berturut-turut adalah....
a. 3 : 1 : 2 c. 4 : 1 : 2 e. 2 : 3 : 1
b. 1 : 2 : 4 d. 1 : 2 : 3
37. Percobaan reaksi gas belerang dioksida (SO2) dengan gas oksigen (O2) membentuk gas
belerang trioksida (SO3) pada suhu dan teakanan yang sama diperoleh data sebagai berikut

Volume gas-gas yang bereaksi (mL) Volume gas belerang trioksida


No
Belerang dioksida Oksigen yang dihasilkan (mL)
1. 30 15 30
2. 60 30 60
3. 90 45 90
Berdasarkan data tersebut perbandingan volume gas-gas SO2 : O2 : SO3 berturut-turut adalah .
a. 1 : 1 : 2 c. 2 : 1 : 3 e. 1 : 2 : 1
b. 2 : 1 : 2 d. 3 : 1 : 2
38. Pada suhu dan tekanan tertentu gas nitrogen (N2) bereaksi dengan gas hidrogen (H2) membentuk
gas ammonia (NH3) dengan perbandingan volume gas-gas N2 : H2 : NH3 = 1 : 3 : 2. Jika
sebanyak 40 mL gas nitrogen direaksikan dengan 60 mL gas hidrogen, maka volume gas amonia
yang dihasilkan adalah ….
a. 40 mL b. 50 mL c. 60 mL d. 80 mL e. 100 mL
39. Pada suhu dan tekanan yang sama gas-gas yang mempunyai volume sama mengandung jumlah
molekul yang sama pula. Pernyataan ini dikemukakan oleh....
a. Dalton c. Avogadro e. Lavoisier
b. Gay Lussac d. Proust
40. Pembakaran sempurna 4 liter (t,p) etana menghasilkan gas CO2 dan uap air menurut reaksi:
2C2H6(g) + 7O2(g) ® 4CO2(g) + 6H2O(g)
Volume gas oksigen (t,p) yang diperlukan adalah…..
a. 4 L b. 7 L c. 14 L d. 24 L e. 28 L

PSAS-SMAN 1 POLOKARTO-2023 Hal. 3

Anda mungkin juga menyukai