Nyanyikanlah nyanyian baru bagi TUHAN, menyanyilah bagi TUHAN, hai segenap bumi!
Menyanyilah bagi TUHAN, pujilah nama-Nya, kabarkanlah keselamatan yang dari pada-Nya dari hari ke
hari.
Menyanyilah bagi TUHAN, pujilah nama-Nya, kabarkanlah keselamatan yang dari pada-Nya dari hari ke
hari.
Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa dan perbuatan-perbuatan yang ajaib di antara
segala suku bangsa.
Engkau yang dipilih Allah Bapa di surga, Untuk melahirkan Putra-Nya yang kudus
Engkaulah Bunda Kristus, Bunda Sang Penebus segala dosa manusia
Bunda Maria p'rawan yang tiada ternoda, Hatimu bersinar putih tiada bercela
Engkau Bunda Almasih, Yang diangkat ke surga penuh kemuliaan
Ave Maria, Ave Maria, Terpujilah Bunda, Terpuji namamu sepanjang segala masa
Ave Maria, Ave Maria, Syukur kepada-Nya, Tuhan yang pengasih selama-lamanya
Bunda Maria p'rawan yang tiada ternoda, Hatimu bersinar putih tiada bercela
Engkau Bunda Almasih, Yang diangkat ke surga penuh kemuliaan
Ave Maria, Ave Maria, Terpujilah Bunda, Terpuji namamu sepanjang segala masa
Ave Maria, Ave Maria, Syukur kepada-Nya, Tuhan yang pengasih selama-lamanya
B. Doa Pembukaan :
Dalam amanat perpisahan-Nya , Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Seperti Bapa telah mengasihi Aku,
demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu! Jikalau kamu menuruti perintah-Ku,
kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.
Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.
D. Renungan Singkat
E. Doa Permohonan
F. Novena Tiga Salam Maria
G. Doa Penutup
H. Lagu Penutup : Bunda Penolong Abadi
1. Pada wajahmu yang suci, matamu nampak bening sejuk lembut,
Kau pandang para abdimu berdoa, Oh Bunda penolong abadi
Ref. Engkau pangku anakmu Yesus Putra Allah, sumber suka dan duka hatimu.
Hanya engkau sendirilah yang tahu pahit dan manisnya hidupku
Ref. Arahkanlah pikiran tingkah laku kami, biarkan tampak cinta sesama.
Bantulah disaat ajalku tiba, oh Bunda penolong abadi.
Doa Novena Tiga Salam Maria, Doa untuk Terkabulnya Setiap Permohonan
=====================================================================================
Dalam Nama Bapa, Putra dan Roh Kudus, Amin
Syahadat Para Rasul (Aku Percaya) :
Doa Bapa Kami:
Doa Tobat
Allah yang maharahim, aku menyesal atas dosa-dosa-ku. Aku sungguh patut engkau hukum. Terutama karena
akau telah tidak setia kepada Engkau yang maha pengasih dan mahabaik bagi-ku.Aku benci akan segala dosaku,
dan berjanji dengan pertolongan rahmat-Mu hendak memperbaiki hidup-ku Dan tidak akan berbuat dosa lagi.
Allah yang maha murah, Ampunilah aku, orang berdosa. Amin.
Salam Maria……3x
“Bunda Maria, Bunda yang baik dan murah hati, jauhkanlah kami dari dosa berat”
Perawan Suci yang disebut Tahta Kebijaksanaan, karena Sabda Allah tinggal padamu, engkau dianugerahi
pengetahuan Ilahi yang tak terhingga oleh Puteramu, sebagai makhluk yang paling sempurna untuk dapat
menerimanya. Engkau tahu betapa besar kesulitan yang kuhadapi ini, betapa besar pengharapanku akan
pertolonganmu. Dengan penuh kepercayaan akan tingginya kebijaksanaanmu, aku menyerahkan diri seutuhnya
kepadamu, supaya engkau dapat mengatur dengan segala kesanggupan dan kebaikan budi, demi keluhuran Tuhan
dan keselamatan jiwaku.
Sudilah kiranya Bunda dapat menolong dengan segala cara yang paling tepat untuk terkabulnya permohonanku
ini.O Maria, Bunda Kebijaksanaan Ilahi, sudilah kiranya Bunda berkenan mengabulkan permohonanku yang
mendesak ini. Aku memohon berdasarkan atas kebijaksanaanmu yang tiada bandingnya, yang dikaruniakan oleh
Puteramu melalui Sabda Ilahi kepadamu.
Bersama dengan St. Antonius dari Padua dan St. Leonardus dari Porto Mauritio, yang rajin mewartakan tentang
devosi “Tiga Salam Maria” aku berdoa untuk menghormati kebijaksanaanmu yang tiada taranya itu
Salam Maria… 3x
“Bunda Maria, Bunda yang baik dan murah hati, jauhkanlah kami dari dosa berat”
O Bunda yang baik dan lembut hati, Bunda Kerahiman Sejati yang akhir-akhir ini disebut sebagai “Bunda yang
penuh belas kasih”, aku datang padamu, memohon dengan sangat, sudilah kiranya Bunda memperlihatkan belas
kasihmu kepadaku. Makin besar kesalahanku, makin besar pula belas kasihmu kepadaku.
Aku tahu, bahwa aku tidak pantas mendapat karunia itu. Sebab seringkali aku menyedihkan hatimu dengan
menghina Puteramu yang kudus itu. Betapapun besarnya kesalahanku, namun aku sangat menyesal telah melukai
Hati Kudus Yesus dan hatikudusmu.
Engkau memperkenalkan diri sebagai “Bunda para pendosa yang bertobat” kepada St. Brigita, maka ampunilah
kiranya segala kurang rasa terima kasihku padamu.
Ingatlah akan keluhuran Puteramu saja serta kerahiman dan kebaikan hatimu yang terpancar dengan mengabulkan
permohonanku ini melalui perantaraan Puteramu.
O Bunda, Perawan yang penuh kebaikan serta lembut dan manis, belum pernah ada orang yang datang padamu
dan memohon pertolongamu engkau biarkan begitu saja. Atas kerahiman dan kebaikanmu, aku berharap dengan
sangat, agar aku dianugerahi Roh Kudus.
Dan demi keluhuranmu, bersama St. Alfonsus Ligouri, rasul kerahimanmu serta pengajar devosi “Tiga Salam
Maria”, aku berdoa untuk menghormati kerahimanmu dan kebaikanmu.
Salam Maria……3x
“Bunda Maria, Bunda yang baik dan murah hati, jauhkanlah kami dari dosa berat”