Anda di halaman 1dari 31

Buku Saku

Panduan Zakat, Infak,


Sedekah dan Wakaf

www.yakesma.org
This book belongs to:

Name :

_________________________________________

Email :

_________________________________________

Phone Number :

_________________________________________
Tentang Kami

Laznas Yakesma adalah lembaga amil zakat yang berfokus


pada kesejahteraan masyarakat dan mereka yang telah
berjasa dalam pengajaran, pendidikan, keterampilan,
pemberdayaan dan dakwah.

Legalitas

AKTE NOTARIS
JHON EDY RAHMAN, SH. Izin Operasional Yayasan/Badan Sosial
NO. 5 TANGGAL 9 JULI 2018 No. 1855/F.3/31.74.04.1001/-1.848/e/2018
NPWP
NO. 31.365.165.5-017.000 Nazhir Wakaf Badan Wakaf Indonesia
No. Reg Nazhir: 3.3.00102 Tahun 2020
SK MENTERI HUKUM DAN HAM RI
No. AHU.-0029349.01.12. Tahun 2022 Lembaga Amil Zakat Nasional
Berdasarkan SK Kemenag RI
Tanda Daftar Yayasan/Badan Sosial No. B-5919/Dt.III.IV/HM.00/12/2022
Nomor 013.31.74.01.1005.03

Kantor Pusat
Laznas Yakesma

Jalan Teluk Jakarta No.9 Komp. AL Rawa Bambu,


Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520
Telp: (021) 22 789 677 | 0822 7333 3477
Email: welcome@yakesma.org
www.yakesma.org
PANDUAN
ZAKAT, INFAK
DAN SEDEKAH
Pengertian Zakat
Zakat adalah satu dari lima rukun Islam, yang
artinya menunaikannya menjadi kewajiban bagi
setiap muslim sementara meninggalkannya adalah
sebuah pengingkaran terhadap Islam. Maka dari itu,
tiap-tiap muslim harus memahami kewajiban
berzakat ini agar mampu mentarbiyah diri dan
mengingatkan diri untuk menunaikan zakat, sebagai
bukti ketaatan kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Zakat secara bahasa berarti tumbuh, bersih, suci,


berkembang dan berkah. Dari sisi bahasa bisa kita
simpulkan bahwa apabila seorang muslim yang telah
mengeluarkan zakat dari sebagian hartanya akan
mendapatkan banyak kebaikan dan keberkahan,
hartanya tidak akan berkurang sedikitpun di sisi Allah
SWT bahkan semakin bertambah dan berkembang dari
hari ke hari. Di sisi lain, ia telah bebas dari sifat
keserakahan, bakhil dan kikir.

Sedangkan dalam terminologi syari’ah, para Ulama


fiqih berbeda pendapat dalam mendefinisikan zakat.
As-Syafi’iah mendefinisikan zakat dengan “Kewajiban
atas sejumlah harta tertentu, untuk kelompok tertentu
dan dalam waktu tertentu.”

5 | Buku Saku Panduan Zakat - Pengertian Zakat


Hikmah Zakat
Membantu fakir miskin dan orang-orang yang
membutuhkan, sehingga kecemburuan sosial bisa
dihilangkan serta ketentraman dan kestabilan
masyarakat dan negara terjamin.
Menumbuhkan ukhuwah islamiah dalam
masyarakat
Membersihkan diri dari sifat tamak, rakus, bakhil
dan kikir
Mensyukuri nikmat-nikmat yang telah diberikan
kepada Allah SWT
Membersihkan harta dari kepemilikan orang lain,
karena dengan berzakat berarti telah
memberikan harta kepada yang memang berhak
memilikinya.

Perbedaan Zakat, Infak, dan Sedekah


Zakat, infak dan sedekah merupakan tiga amal
shalih yang hikmahnya sama-sama untuk mem-
bersihkan diri dari sifat tamak dan kikir serta
menjadi solusi untuk meringankan kesulitan
saudara sesame muslim. Dalam perspektif makna,
ketiganya memiliki syarat, waktu dan alokasi
masing-masing. Penjelasannya sebagai berikut:
Zakat adalah kewajiban harta yang spesifik,
memiliki syarat tertentu, alokasi tertentu dan
waktu tertentu
Secara umum zakat terbagi menjadi dua, yaitu
zakat fitrah dan zakat maal

6 | Buku Saku Panduan Zakat - Hikmah Zakat


Infak ialah mengeluarkan harta yang mencakup
zakat dan non zakat, disamping ada yang wajib
dan sunnah
Sedekah memiliki makna yang lebih luas dapat
berarti infak, zakat atau kebaikan non materi

Syarat Harta Wajib Zakat


Berasal dari harta halal dan baik jenisnya
Kepemilikan yang penuh dan berkuasa meng-
gunakan harta tersebut
Harta yang dizakati bersifat produktif secara
konkrit
Mencapai satu nishab (batas minimal zakat)
Surplus dari kebutuhan primer dan terbebas dari
hutang yang jatuh tempo
Berlalu satu tahun qomariyah (tidak berlaku untuk
zakat pertanian, perkebunan, perhutanan,
perikanan, dan rikaz)

7 | Buku Saku Panduan Zakat - Syarat Harta Wajib Zakat


Landasan Syar’i Wajib Zakat

Dalil Al-Qur’an
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan
zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka
dan mendo’alah untuk mereka. Sesungguhnya do’a
kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka.
Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
(QS 9:103)

Hadits
“Islam dibangun di atas lima dasar; bersaksi
bahwasanya tidak ada tuhan selain Allah dan
sesungguhnya Muhammad Rasulullah, mendirikan
shalat, menunaikan zakat, menjalankan ibadah haji dan
puasa Ramadlan.” (HR Bukhari-Muslim)

8| Buku Saku Panduan Zakat - Landasan Syar'i Wajib Zakat


ZAKAT FITRAH
Zakat Fitrah adalah zakat jiwa yang wajib ditunaikan
oleh setiap pribadi muslim, pada bulan Ramadhan, baik
bayi yang baru lahir, anak- anak, mapun orang tua,
berupa makanan pokok sebanyak 1 sha atau ± 2,042
Kg, dibulatkan menjadi 2,5 Kg atau 3,5 liter beras.

Rasulullah shallalluhu ‘alaihi wasallam bersabda :


“Zakat fitrah difardlukan sebagai penyuci (jiwa) orang-
orang yang berpuasa dari perbuatan yang tidak
berfaedah dan perkataan kotor serta dalam rangka
memberi makan orang-orang miskin. Orang yang
membayarnya sebelum shalat ied, maka ia menjadi
zakat (fitrah) yang diterima, dan orang yang
menyerahkan sesudah shalat ied, maka zakat itu
berubah menjadi sedekah biasa.” (HR Abu Dawud, Ibnu
Majah dan Al-Hakim dari Ibnu Abbas)

Zakat fitrah bisa ditunaikan dalam bentuk beras atau


makanan pokok atau uang senilai 2,5 kg atau 3,5 liter
beras.
Waktu Membayar Zakat
Selama bulan Ramadhan hingga hari pertama Idul Fitri
sebelum menunaikan shalat Idul Fitri

10 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Fitrah


ZAKAT MAAL
Zakat maal adalah zakat yang dikenakan atas harta
(maal) yang dimiliki seseorang dengan syarat-syarat
dan ketentuan yang telah ditetapkan.

Jenis-jenis Zakat Maal


1. Zakat Emas dan Perak
“Rasulullah Saw bersabda: “Jika kamu memiliki 200
dirham dan sudah lewat masa setahun, maka
zakatnya adalah 5 dirham. Dan tidak ada kewajiban
atas kamu (dalam emas) sehingga kamu memiliki 20
dinar. Apabila kamu memiliki 20 dinar dan cukup
masa setahun, maka zakatnya adalah ½ dinar.Setiap
bertambah maka dengan hitungan tersebut. Dan
tidak wajib zakat sehingga sampai setahun.” (HR
Ahmad, Abu Dawud dan Al-Baihaqi)

Syarat-syarat zakat Emas dan Perak:


Zakat emas

Zakat Perak

11 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Maal


Contoh Cara Menghitung zakat Emas dan Perak
Ibu Riana memiliki perhiasan emas sebanyak 125
gram. Dalam kesehariannya, Ibu Riana
menggunakan perhiasan emasnya sebanyak 25
gram. Setelah satu tahun berapakah besar zakat
yang harus dikeluarkan ibu Riana?

Jawab : Emas yang disimpan Ibu Riana : 125 gram –


25 gram = 100 gram. Berarti sudah masuk nisab dan
mencapai haul, maka terkena wajib zakat.

Penghitungannya sebagai berikut: 100 gram x 2.5 %


= 2.5 gram.
Jika dinilai dengan uang, maka besar zakatnya
sebagai berikut: Jika harga 1 gram emas
diasumsikan sebesar Rp 1.000.000,-, maka harga
100 gram emas adalah 100 gram x Rp 1.000.000,- =
Rp 100.000.000,- Maka besar zakat yang harus
dikeluarkan adalah Rp 100.000.000,- x 2.5% = Rp
2.500.000,-

12 | Buku Saku Panduan Zakat - Contoh Cara Menghitung Zakat


2. Zakat Uang Simpanan dan Deposito

Karena uang adalah merupakan barang berharga, dan


menjadi alat mengukur nilai segala sesuatu, juga
merupakan alat tukar yang kekuatannya seperti emas
dan perak, maka uang dikenai zakat sebagaimana emas
dan perak dikenai zakat.
Syaratnya :
• Sampai nisab 85 gram emas
• Berlalu satu tahun
• Bebas dari hutang
• Surplus dari kebutuhannya
• Kadar zakat uang simpanan ini sebesar 2.5%.

13 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Uang Simpanan dan Deposito


3. Zakat Perniagaan (Harta Dagang)

Zakat perniagaan adalah


zakat yang dikeluarkan dari
harta hasil perniagaan atau
perdagangan.

Ketentuan Zakat Perdagangan


Dikenakan atas modal yang diputar,
keuntungan dan piutang lancar dikurangi hutang
dan kerugian. Asset tetap yang tidak untuk
diperdagangkan tidak termasuk harta
perdagangan.
Berlalu satu tahun (haul)
Mencapai nishab yaitu senilai dengan 85 gram
emas
Tarif zakatnya 2,5 %
Dapat dibayar dengan uang atau barang
Dikenakan pada perdagangan sendiri maupun
perseroan
Waktu Mengeluarkan dan Kadar Zakat
Waktu dikeluarkannya zakat perdagangan setelah
cukup setahun. Dan kadar yang harus dikeluarkan
adalah 1/40 atau 2,5 %.

14 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Perniagaan


Cara Menghitung Zakat Perniagaan
Jumlah modal ditambah keuntungan, piutang yang
dapat dicairkan dan selanjutnya dikurangi hutang
dagang dan kerugiannya.
(Modal + Keuntungan + Piutang) - (hutang + kerugian)
x 2,5%
4. Zakat Pertanian
Allah SWT berfirman : “Dan Dialah yang menjadikan
kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak
berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang
bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang
serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama
(rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-
macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di
hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada
fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang
berlebih-lebihan.” (QS 6:141)

15 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Pertanian


Nisab, Kadar, dan Waktu Menunaikannya
“dan tidak wajib bayar zakat pada tanaman yang
kurang dari 5 ausaq.” (HR Muslim)

Dari hadits ini dijelaskan bahwa nishab zakat pertanian


adalah 5 ausuq. Ausuq jamak dari wasaq, 1 wasaq = 60
sha`, sedangkan 1 sha` = 2,176 kg, maka 5 wasaq
adalah 5 x 60 x 2,176 = 652,8 kg gabah. Sedangkan
untuk kadar zakat yang harus dikeluarkan yaitu jika di
airi oleh hujan atau sungai 10 %, dan apabila di airi oleh
pengairan 5 %. Hal ini didasarkan pada hadits
Rasulullah saw :
“(tanaman) yang diairi oleh hujan, mata air atau
menghisap air dengan akarnya, maka zakatnya 1/10
(10 %), sedangkan yang diairi dengan alat Bantu
(hewan, mesin atau manusia), maka zakatnya 1/20 (5
%)” (HR Al-Bukhari).

Waktu menunaikan zakat pertanian adalah


saat tiap kali panen atau mendapatkan hasil dari
pertanian tersebut.

16 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Pertanian


5. Zakat Pendapatan dan Jasa (Profesi)

Zakat profesi adalah zakat atas penghasilan yang


diperoleh dari pengembangan potensi diri yang
dimiliki seseorang dengan cara yang sesuai syariat,
seperti : upah kerja rutin, profesi dokter, pengacara,
arsitek, konsultan, praktisi dan lain sebagianya.

Nisab dan Kadar Zakat Profesi


Nishab zakat pendapatan/penghasilan adalah senilai
85 gram emas per-tahun, atau seperduabelas dari
85 gram emas per-bulan.

Jika penghasilan dalam 1 bulan tidak mencapai


nishab, maka hasil pendapatan selama 1 tahun
dikumpulkan atau dihitung, kemudian zakat
ditunaikan jika sudah cukup nishab.

17 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Profesi


Waktu Menunaikan
Zakat pendapatan dan jasa dapat ditunaikan per tahun
atau (saat menghasilkan) dan dibayarkan melalui amil
zakat resmi.

Cara Menghitung Zakat Profesi


2,5% x Penghasilan

Contoh:

Bapak Ahmad berpenghasilan perbulan sebesar


Rp10.000.000. Dengan demikian penghasilan pak
Ahmad selama setahun adalah Rp. 120.000.000.

Jika diasumsikan harga emas pada hari ini sebesar Rp


965.000/gram, maka nishab zakat penghasilan dalam
satu tahun adalah Rp 82.025.000 (85 gram X Rp.
965.000/gram) atau setara dengan Rp
6.838.416/bulan. Karena itu, penghasilan Pak Ahmad
telah mencapai nishab.

Maka, kewajiban zakat penghasilan pak Ahmad adalah


2.5% X Rp. 10.000.000= Rp. 250.000

18 | Buku Saku Panduan Zakat - Contoh Penghitungan Zakat Profesi


6. Zakat Harta Galian (Rikaz) dan Barang
Tambang

Dari Abu Hurairah, bahwa


Rasulullah SAW pernah bersabda :
“Pada rikaz, harta galian, zakatnya
seperlima (20 %) (Bukhori Muslim)

Jumhur ulama membedakan antara barang tambang


dengan rikaz. rikaz adalah harta yang terpendam
dalam perut bumi dari kekayaan masyarakat jahiliyyah.
Abu Hanifah mendefinisikan bahwa rikaz mencakup
semua kekayaan dalam perut bumi termasuk barang
tambang.
Dari berbagai pendapat para ulama fiqh, maka
kesimpulan menyangkut zakat harta galian dan
barang tambang sebagai berikut:
Zakat Rikaz berbeda dengan Zakat Barang
Tambang.
Zakat Barang Tambang mencakup semua jenis,
baik padat maupun cair.
Zakat Rikaz dan Barang Tambang tidak
mensyaratkan nishab dan haul.
Tarif Zakat Rikaz 20 % dan Zakat Barang
Tambang 2.5 % kecuali ada kemiripan.
Mustahik Zakat Rikaz dan Barang Tambang sama
dengan mustahikkin zakat lainnya.

19 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Harta Galian


Waktu untuk mengeluarkan zakat tambang dan
rikaz ini tidak harus menunggu setahun, akan
tetapi dikeluarkan pada saat mendapatkannya
atau mengolahnya.

7. Zakat Investasi
Zakat investasi adalah zakat yang
dikenakan pada harta yang
diperoleh dari hasil investasi.
Diantara bentuk usaha yang
termasuk investasi adalah
bangunan atau kantor yang
disewakan, saham, rental mobil,
rumah kontrakan, dan lain
sebagainya.

Para ulama kontemporer seperti Abu Zahrah, Abdul


Wahab Kholaf dan Yusuf Qordhowi menganalogikan
zakat investasi ke dalam zakat pertanian yaitu
dikeluarkan saat menghasilkan dari hasilnya, tanpa
memasukkan unsur modal dengan kadar 5 % untuk
penghasilan kotor dan 10 % untuk penghasilan bersih.

Dengan demikian ketentuan zakat investasi sebagai


berikut :
Nisabnya mengikuti nisab zakat pertanian yaitu
sebanyak 5 ausuq atau sama dengan 652,8 kg beras.
Asumsi harga 1 kg beras sebesar Rp 10.000,-, maka
besar nisabnya sebesar Rp 6.528.000,-

20 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Investasi


Kadarnya 5 % untuk penghasilan kotor dan 10 % untuk
penghasilan bersih.
dikeluarkan saat menghasilkan dari hasilnya

8. Zakat Hadiah dan Sejenisnya


Zakat hadiah dikeluarkan ketika seorang muslim
menerima suatu hadiah. Diantara ketentuannya adalah
sebagi berikut :
• Zakat hadiah tidak memiliki haul
• Ditunaikan ketika mendapat hadiah dan
tidak menunggu haul
• Kadarnya adalah sebagai berikut :
Jika hadiah tersebut terkait dengan gaji, maka
digabungkan dengan gaji, dan zakat yang dikeluarkan
2,5%.
Jika berupa komisi:
Dari komisi perhitungan prosentase keuntungan
perusahaan kepada pegawai, zakat yang dikeluarkan
10 % seperti zakat pertanian, dan dikeluarkan setiap
kali memperolehnya. Jika dari hasil profesinya, seperti
makelar, maka digolongkan dengan zakat profesi
dengan segala ketentuannya.
Jika berupa hibah:
Sumber hibah tidak diduga-duga sebelumnya,
zakatnya 20% seperti rikaz.
Sumber hadiah sudah diduga dan diharap. Hadiah
tersebut digabungkan dengan harta kekayaan yang
ada, dikeluarkan 2,5%.

21 | Buku Saku Panduan Zakat - Zakat Hadiah


2,5%

85 gram emas haul (pertahun)


pertahun, atau atau per-bulan
1/12 dari 85 gram (saat menghasilkan)
emas perbulan

22 | Buku Saku Panduan Zakat - Tabel Perhitungan Zakat


23 | Buku Saku Panduan Zakat - Tabel Perhitungan Zakat
Infografik
Golongan Penerima Zakat

"Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir,


orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf),
untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan)
orang yang berutang, untuk jalan Allah dan untuk orang yang
sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah
Maha Mengetahui, Mahabijaksana."
QS. At-Taubah : 60

24 | Buku Saku Panduan Zakat - Infografis Penerima Manfaat


PANDUAN
WAKAF
Pengertian Wakaf
Kata “Wakaf” berasal dari bahasa Arab “Waqafa” yang
berarti “menahan” atau “berhenti” atau “diam” di
tempat”. Maksud dari menahan adalah tidak
diperjualbelikan, dihadiahkan, atau diwariskan.
Wakaf adalah melepaskan harta yang diwakafkan dari
kepemilikan wakif, setelah sempurna prosedur
perwakafan. Harta tersebut boleh dimanfaatkan oleh
orang lain yang berhak.

Dalil Keutamaan Wakaf


Allah SWT berfirman: “Hai orang-orang yang beriman,
ruku'lah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu
dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapat
kemenangan”. (QS. Al-Hajj: 77).

Allah SWT berfirman: “Kamu sekali-kali tidak sampai


kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu
menafkahkan sehahagian harta yang kamu cintai. Dan
apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya
Allah mengetahuinya”. (QS. Ali Imran: 92).

Rasulullah SAW bersabda: “Apabila manusia


meninggal dunia, maka terputuslah semua amalnya
kecuali tiga (macam), yaitu: sedekah yang mengalir
terus (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih
yang mendoakan orangtuanya.” (HR Muslim).

26 | Buku Saku Panduan Wakaf - Pengertian Wakaf


Keutamaan Wakaf
Pahalanya akan terus mengalir bagi orang yang
berwakaf (wakif), sekalipun ia sudah meninggal
dunia.
Manfaatnya terus dirasakan oleh banyak orang,
bahkan manfaatnya lintas generasi
Harta yang diwakafkan utuh terpelihara, terjamin
kelangsungannya dan tidak hilang atau berpindah
tangan.

Rukun Wakaf
Rukun wakaf yang harus dipenuhi ada empat yaitu:

Pertama, orang yang berwakaf (al-waqif).


Kedua, benda yang diwakafkan (al-mauquf).
Ketiga, orang yang menerima manfaat wakaf
(al-mauquf ‘alaihi).
Keempat, lafadz atau ikrar wakaf (sighah).

27 | Buku Saku Panduan Wakaf - Keutamaan Wakaf


Peruntukkan Wakaf
Wakaf berdasar peruntukannya terbagi menjadi tiga:

1. Wakaf khairi
yaitu wakaf yang digunakan untuk kebaikan yang
terus menerus dan tahan lama. Peruntukan manfaat
dari harta yang diwakafkan adalah untuk umum.

2. Wakaf ahli
yaitu wakaf yang keberemanfaatannya ditujukan
untuk keturunan wakif. Wakaf ini dilakukan oleh
wakif kepada kerabat atau keluargannya.

3. Wakaf musytarak
merupakan wakaf yang manfaatnya ditujukan untuk
keturunan wakif dan masyarakat umum.

28 | Buku Saku Panduan Wakaf - Peruntukkan Wakaf


Wakaf Uang dan Wakaf Melalui Uang
Apa yang dimaksud wakaf uang dan wakaf melalui
uang?

1. Wakaf Uang
Wakaf uang adalah perbuatan hukum wakif untuk
memisahkan dan/atau menyerahkan sebagian uang
miliknya dalam jangka waktu tertentu atau
selamanya untuk dikelola secara produktif yang
hasilnya dimanfaatkan untuk keperluan ibadah
dan/atau kesejahteraan umum menurut syariah.
Wakaf Uang hanya boleh disalurkan dan digunakan
untuk hal-hal yang dibolehkan secara syar'i. Nilai
pokok wakaf Uang harus dijamin kelestariannya,
tidak bolehdijual, dihibahkan dan/atau diwariskan.
(Fatwa MUI)

2. Wakaf Melalui Uang


Wakaf melalui uang adalah perbuatan hukum wakif
untuk memisahkan dan/atau menyerahkan sebagian
uang miliknya yang digunakan langsung untuk
mengadakan harta benda wakaf bergerak maupun

29 | Buku Saku Panduan Wakaf - Wakaf Uang dan Melalui Uang


Tunaikan Zakat, Infak,
Sedekah dan Fidyah Anda
Transfer melalui:
Tunaikan Wakaf Anda
Transfer melalui:
Rekening Wakaf

Wakaf
Jalan Teluk Jakarta No.9
Komp. AL Rawa Bambu, Pasar Minggu,
Jakarta Selatan 12520
Telp: (021) 22 789 677 | 0822 7333 3477
Email: welcome@yakesma.org

www.yakesma.org

Anda mungkin juga menyukai