Anda di halaman 1dari 3
Modul 9 AKNOP Jaringan Irigasi BAB X PENUTUP 10.1. Simpulan Untuk menghitung berapa besar biaya yang di butuhkan untuk OP Bendung maupun OP Jaringan lrigasi, kita perlu mengetahui terlebih dahulu kegiatan kegiatan yang dilakukan dalam rangka operasi, khususnya kegiatan pengisian blangko ©, yang dilakukan oleh juru, pengamat, dan dinas Kabupaten dinas Provinsi dan Balai SDA. Untuk mendapatkan hasil pemeliharaan yang optimal, diperlukan tata cara/prosedur yang tepat dengan mengacu pada tahapan sebagai berikut: a) Inventarisasi jaringan irigasi pada setiap daerah irigasi b) Perencanaan pemeliharaan jaringan irigasi ¢) Pelaksanaan pemeliharaan jaringan irigasi d) Pemantauan dan evaluasi pemeliharaan jaringan irigasi 10.2, Tindak Lanjut ‘Sebagai tindak lanjut dari pelatihan ini, peserta diharapkan mengikuti kelas lanjutan untuk dapat memahami detail tentang AKNOP jaringan irigasi serta ketentuan pendukung terkait lainnya, sehingga memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai AKNOP jaringan irigasi. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruks) xt Modul 9 AKNOP Jaringan ligasi DAFTAR PUSTAKA UU No. 11/1984, pengairan, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta. PP No. 23/1984, tentang Irigasi, Depertemen Pekerjaan Umum, Jakarta Permen PU No.11 Tahun 2013, tentang analisa harga satuan, Departemen Pekerjaan Umum PUPR No. 17/PRT/M/2015, tentang Komisi Irigasi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jakarta Permen PUPR No. 12/PRT/M/2015, tentang Pedoman OP — Jaringan Irigasi Jakarta, 2011 Standar Perencanaan Irigasi, Direktorat Jenderal Pengairan, Departemen Pekerjaan Umum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruks) ix Modul 9 AKNOP Jaringan ligasi GLOSARIUM Irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan, dan pembuangan air irigasi untuk menunjang pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi rawa, irigasi air bawah tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak Daerah irigasi adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi Petak Primer adalah suatu petak yang merupakan gabungan beberapa petak tersier, pengambilan aimya melalui saluran primer. Petak Sekunder adalah suatu petak yang merupakan gabungan beberapa petak tersier, pengambilan aimya melalui saluran sekunder yang bersangkutan, Petak Tersier adalah suatu petak yang merupakan gabungan beberapa petak kuarter, merupakan kumpulan sawah - sawah yang mendapat air dari saluran tersier / kuarter melalui bangunan bagi / sadap. Pengelolaan jaringan irigasi adalah kegiatan yang meliputi operasi, pemeliharaan, dan rehabilitasi jaringan irigasi di daerah irigasi Operasi jaringan irigasi adalah upaya pengaturan air irigasi dan Pembuangannya, termasuk kegiatan membuka-menutup pintu_bangunan igasi, menyusun rencana tata tanam, menyusun sistem golongan, menyusun rencana pembagian air, melaksanakan kalibrasi pintu/bangunan, mengumpulkan data, memantau, dan mengevaluasi Pemeliharaan jaringan irigasi adalah upaya menjaga dan mengamankan jaringan irigasi agar selalu dapat berfungsi dengan baik guna memperlancar pelaksanaan operasi dan mempertahankan kelestariannya Pengamanan jaringan irigasi adalah upaya untuk mencegah dan menanggulangi terjadinya kerusakan jaringan irigasi yang disebabkan oleh daya rusak air, hewan atau oleh manusia guna mempertahankan fungsi jaringan irigasi Rehabilitasi jaringan irigasi adalah kegiatan perbaikan jaringan irigasi guna mengembalikan fungsi dan pelayanan irigasi seperti semula Peningkatan jaringan irigasi adalah kegiatan perbaikan jaringan irigasi dengan mempertimbangkan perubahan kondisi lingkungan daerah irigasi Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruks) x

Anda mungkin juga menyukai

  • Kajian Pasar Dargo
    Kajian Pasar Dargo
    Dokumen51 halaman
    Kajian Pasar Dargo
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 03 - A - Peta Lingkungan Terdampak Banjir Rob
    03 - A - Peta Lingkungan Terdampak Banjir Rob
    Dokumen12 halaman
    03 - A - Peta Lingkungan Terdampak Banjir Rob
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 19
    19
    Dokumen3 halaman
    19
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • Peta Infrastruktur Terdampak
    Peta Infrastruktur Terdampak
    Dokumen13 halaman
    Peta Infrastruktur Terdampak
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 16
    16
    Dokumen3 halaman
    16
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 8
    8
    Dokumen3 halaman
    8
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 03 - B - PETA LINGKUNGAN TERDAMPAK BANJIR ROB Danasari
    03 - B - PETA LINGKUNGAN TERDAMPAK BANJIR ROB Danasari
    Dokumen1 halaman
    03 - B - PETA LINGKUNGAN TERDAMPAK BANJIR ROB Danasari
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 7
    7
    Dokumen3 halaman
    7
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 10
    10
    Dokumen3 halaman
    10
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 9
    9
    Dokumen3 halaman
    9
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 7
    7
    Dokumen3 halaman
    7
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 10
    10
    Dokumen3 halaman
    10
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 3
    3
    Dokumen1 halaman
    3
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • 8
    8
    Dokumen3 halaman
    8
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • Contoh Surat PUPR
    Contoh Surat PUPR
    Dokumen1 halaman
    Contoh Surat PUPR
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat
  • COBA
    COBA
    Dokumen1 halaman
    COBA
    Fauzia Lutfihandayani
    Belum ada peringkat