Manual Book - Pweb - Windy Indriarnie - 51420280
Manual Book - Pweb - Windy Indriarnie - 51420280
MANUAL BOOK
“Perancangan CRUD Perpustakaan Dengan Menggunakan Bahasa JavaScript, HTML, dan
CSS Berbasis Website”
Nama Anggota :
1. Daniel Ryan Simatupang (50420333)
2. Windy Indriarnie (51420280)
Kelas : 3IA01
Fakultas : Teknologi Industri
Jurusan : Informatika
Ketua Asisten : Ryan Arya
Nama Asisten :
1. AprilYandi Dwi
2. Qonita Abdah
Dalam pengertian perkembangan teknologi yang lebih luas, teknologi dapat meliputi
pengertian sistem, organisasi, juga teknik. Akan tetapi, seiring dengan perkembangan dan
kemajuan zaman, pengertian teknologi menjadi semakin meluas. Sehingga saat ini teknologi
merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan jenis penggunaan dan pengetahuan tentang
alat dan keahlian. Serta bagaimana dapat memberi pengaruh pada kemampuan manusia untuk
mengendalikan dan mengubah sesuatu yang ada di sekitarnya.
Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan, dan merata di
setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer, dan laptop,
yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun
laptop. Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir, dan yang paling
berpengaruh pada kehidupan manusia.
1.2 Tujuan
Dalam penulisan ini bertujuan untuk mempermudah sistem peminjaman buku pada
perpustakaan dan dapat merinci data-data para peminjam buku seperti, nama peminjam, judul
buku, penerbit buku tersebut, tanggal peminjaman, tanggal pengembalian dan juga deskripsi
buku yang dipinjam.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 JavaScript
JavaScript adalah bahasa skrip yang digunakan untuk membuat konten halaman web
dinamis, berfungsi untuk membuat elemen yang mampu meningkatkan interaksi pengunjung
seperti menu drop-down, animasi, dan warna background dinamis. Fungsi JavaScript yang
paling umum adalah untuk pengembangan aplikasi web dan mobile, membangun web server
dan aplikasi server, membuat website yang interaktif, serta game development.
Bahasa pemrograman JavaScript sekarang memiliki banyak framework dan library yang bisa
membantu mempercepat proses, seperti AngularJS, jQuery, and ReactJS. Meskipun
umumnya melayani program berbasis web, fitur pemrograman JavaScript memiliki
implementasi lain di area yang berbeda.
Cascading Style Sheet atau CSS adalah bahasa stylesheet yang menentukan
bagaimana elemen situs web Anda seharusnya terlihat. Anda dapat mengontrol desain, tata
letak, font, dan warna konten situs web Anda dengan menyematkan file CSS ke dalam
dokumen HTML Anda. CSS digunakan bersama dengan bahasa markup, seperti HTML dan
XML untuk membangun sebuah website yang menarik dan memiliki fungsi yang berjalan baik.
Internal CSS
Internal CSS adalah kode CSS yang penulisannya dalam tag <style> dan posisinya ada
pada bagian atas header file HTML. CSS jenis ini berguna untuk membuat custom khusus
dalam satu halaman website. Penggunaannya cocok untuk kamu yang sedang mengerjakan
website dengan tampilan berbeda-beda.
Kelebihan internal CSS adalah :
● Editing yang mudah di tiap halaman website
● Tidak perlu melakukan upload file CSS karena termasuk ke dalam HTML
● Internal stylesheet bisa memakai ID dan Class
● Error mudah diperbaiki
Kekurangan internal CSS adalah :
● Kurang efisien, karena harus menuliskan ulang untuk penggunaan di beberapa
halaman website
● Memperlambat performa website karena memiliki CSS sendiri di tiap halamannya
● Ukuran file menjadi lebih besar
Eksternal CSS
External CSS adalah kode CSS yang dituliskan terpisah dengan file HTML, dan ditulis
sendiri pada file ekstensi .css. Penulisan file eksternalnya bisa diletakkan pada bagian <head>,
jadi setiap halaman website dilakukan pemanggilan file .css. Penggunaannya cukup sederhana
karena tidak perlu menuliskan CSS pada setiap file HTML.
Kelebihan external CSS adalah :
● Ukuran file lebih kecil
● Code rapi
● Respon website lebih cepat
● Bisa digunakan untuk beberapa halaman website berbeda
Kekurangan external CSS adalah :
● Kurang cocok untuk halaman custom
● Halaman website rawan berantakan saat file CSS gagal load sempurna
Inline CSS
Jenis yang terakhir ini langsung memasukkan kode CSS yang ditulis pada setiap atribut
HTML. Jadi, di setiap atribut memiliki style CSS yang berbeda sesuai kebutuhan dan ini
tergolong kurang efisien jika dibanding jenis CSS lainnya.
● CSS erat kaitannya dengan styling, seperti background, warna, layout, spacing, dan
animasi.
● JavaScript memungkinkan Anda menambahkan fungsionalitas yang dinamis, seperti
slider, pop-up, dan galeri foto.
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN
Projek yang dibuat yaitu, perancangan crud perpustakaan dengan menggunakan bahasa
JavaScript, HTML, dan CSS berbasis website dengan memanfaatkan visual studio code sebagai
sarana pengaplikasiannya. Di bawah ini merupakan tampilan awal visual studio code :
Lalu akan terbuka file index.html, main.js, dan style.css yang telah dibuat
Source Code Program:
● index.html
Penjelasan Source Code:
● Judul program menggunakan h4.
● modal-title class untuk membuat judul pada form pengisian.
● modal-body class untuk memasukkan inputan pada form pengisian berupa Nama
peminjam, Judul buku, Penerbit, Tanggal pinjam, dan Tanggal kembali.
● modal-footer class untuk menambahkan button Tambah dan Keluar pada form
pengisian.
● Judul dari output yang akan tampil menggunakan h5.
● script src=”main.js” untuk mengkoneksi file html dengan file js.
● main.js
Penjelasan Source Code:
● let form, textInput, textInput2, textInput3 dateInput, dateInput2, msg, tasks, dan add
untuk mendeklarasikan variabel.
● form.addEventListener untuk membuat tombol submit yang jika digunakan terdapat
kegagalan, maka akan keluar pesan “Task cannot be blank”, dan jika sukses, langsung
menampilkan output pada halaman utama.
● let acceptData untuk membuat form dapat diisi.
● let createTasks untuk menampilkan output pada halaman utama dari form yang telah
diisikan. Disini juga terdapat button edit dan button delete.
● let deleteTasks untuk mendelete output pada halaman utama.
● let editTasks membuat kita dapat mengedit output pada halaman utama dengan
mengembalikan kita ke form pengisian dan ketika kita menekan kembali tombol
submit, maka outputnya akan berubah.
● style.css
Penjelasan Source Code:
1. body {
● font-family: sans-serif;
Digunakan untuk mengatur font dengan jenis sans-serif
● margin: 0 50px;
Digunakan untuk menetapkan ukuran margin. Margin atas dan bawah akan sebesar 0px
dan 50px
● background-color: #e5e5e5;
Digunakan untuk menentukan warna background menjadi warna dengan kode hex
● overflow: hidden;
Digunakan untuk mengatur terlihat atau tidaknya saat kita melakukan scroll pada
aplikasi
● display: flex;
Digunakan untuk mengatur penempatan atau layout berjenis flexbox (flexible box)
● justify-content: center;
Konten yang ada pada div-submit akan dibuat secara merata pada browser di bagian
tengah (center)
● align-items: center;
Digunakan untuk mengatur penempatan kotak margin item fleksibel dipusatkan di
dalam garis pada sumbu silang
● height: 100vh;
Digunakan untuk menetapkan tinggi menjadi sebesar 100vh
}
2. .app {
● background-color: #fff;
Digunakan untuk menentukan warna background menjadi warna dengan kode hex.
● width: 300px;
Digunakan untuk menetapkan lebar sebesar 300px ukuran aplikasinya
● height: 500px;
Digunakan untuk menetapkan tinggi menjadi sebesar 500px
● border: 5px solid #d3b1e8;
Digunakan untuk menetapkan ukuran border menjadi 5px dengan garis lurus dengan
warna menggunakan kode hex
● border-radius: 8px;
Digunakan untuk menetapkan radius border sebesar 8px. Radius border digunakan
untuk membulatkan sudut border
● padding: 15px;
Digunakan untuk menetapkan padding sebesar 15px
● overflow-y: scroll;
Digunakan untuk mengatur terlihat atau tidaknya saat kita melakukan scroll pada
aplikasi
}
3. .app::-webkit-scrollbar {
● width: 0 !important;
Digunakan untuk menetapkan lebar sebesar 0 ukuran webkit-scrollbarnya
}
4. #addNew {
● display: flex;
Digunakan untuk mengatur penempatan atau layout berjenis flexbox (flexible box)
● justify-content: space-between;
Konten yang ada pada div-submit akan dibuat jarak antara satu dengan lainnya
● align-items: center;
Digunakan untuk mengatur penempatan kotak margin item fleksibel dipusatkan di
dalam garis pada sumbu silang
● background-color: rgba(201, 167, 238, 0.35);
Digunakan untuk menentukan warna background menjadi warna dengan kode rgb
● padding: 5px 10px;
Digunakan untuk menetapkan padding sebesar 5px dan 10px
● border-radius: 5px;
Digunakan untuk menetapkan radius border sebesar 5px. Radius border digunakan
untuk membulatkan sudut border
● cursor: pointer;
Kursor adalah penunjuk yang menunjukkan tautan. Biasanya gambar tangan yang
menunjuk.
}
5. .fa-plus {
● background-color: #bca1ce;
Digunakan untuk menentukan warna background menjadi warna dengan kode hex
● padding: 3px;
Digunakan untuk menetapkan padding sebesar 3px
● border-radius: 3px;
Digunakan untuk menetapkan radius border sebesar 3px. Radius border digunakan
untuk membulatkan sudut border
}
6. #tasks {
● display: grid;
Digunakan untuk mengatur penempatan atau layout berjenis grid
● grid-template-columns: 1fr;
Digunakan untuk mendefinisikan nama baris dan fungsi ukuran dari kolom grid yang
berjumlah 1fr
● gap: 14px;
Digunakan untuk mengatur jarak antara baris dengan kolom sebesar 14px
}
7. #tasks div {
● border: 3px solid #d8abe7;
Digunakan untuk menetapkan ukuran border menjadi 3px dengan garis lurus dengan
warna menggunakan kode hex
● background-color: #f2cff9;
Digunakan untuk menetapkan warna background menjadi warna dengan kode hex
● border-radius: 6px;
Digunakan untuk menetapkan radius border sebesar 6px. Radius border digunakan
untuk membulatkan sudut border
● padding: 5px;
Digunakan untuk menetapkan padding sebesar 5px
● display: grid;
Digunakan untuk mengatur penempatan atau layout berjenis grid
● gap: 4px;
Digunakan untuk mengatur jarak antara baris dengan kolom sebesar 4px
}
10. #msg {
● color: red;
Digunakan untuk menetapkan warna teks menjadi merah.
}
Output program:
● Tampilan halaman awal
● Output Create untuk pembuatan data baru dimana user harus menginput data pada form
dengam menginput nama peminjam, judul buku, penerbit, tanggal pinjam dan tanggal
pengembalian.
● Output Read untuk proses pengembalian data yang telah diisikan pada form dengan
menekan button tambah pada form untuk mensubmit, maka data yang telah diinput akan
tampil pada halaman utama.
● Output Update untuk mengubah data pada output yang telah tampil pada halaman utama
dengan klik button edit yang direpresentasikan dengan logo pensil, yang nantinya akan
dikembalikan kembali ke dalam form untuk mengganti data yang ingin diganti. Kemudian
klik button tambah untuk menampilkan hasil perubahannya pada halaman utama.
● Output Delete untuk melakukan proses penghapusan output pada halaman utama dengan
menekan button delete yang direpresentasikan dengan logo tempat sampah.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dengan adanya praktikum ini, mahasiswa jadi mampu untuk mengetahui bagaimana
cara membuat sebuah tampilan web dengan bagus dan baik. Tentunya dengan menggunakan
bahasa pemrograman yang beragam seperti salah satunya javascript, CSS dan HTML.
4.2 Saran
Lebih teliti lagi pada saat memberikan sebuah quiz baik itu pada pre test, act, dan post
test karena masih adanya kesalahan pada pemberian jawaban yang diberikan oleh kakak asisten
lab. Selain itu, terkadang masih adanya kesalahan teknis lainnya seperti link gmeet yang
terlambat, dsb. Oleh karena itu, mohon dikurangi kesalahan yang telah terjadi sebelumnya agar
praktikan lebih nyaman mengerjakan praktikum.