Resume Gabungan Ibs 2 (Bakta)
Resume Gabungan Ibs 2 (Bakta)
V DENGAN
LAPARATOMI PADA KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU (KET)
STASE PROFESI KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (PPKMB)
DI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRAL
RSUD SULTAN SURIANSYAH KOTA BANJARMASIN
Oleh :
Subakta Permana, S.Kep
NPM. 2314901210200
Intra Op:
Dr Sp.OG mengatakan akan melakukan tindakan laparatomi pada tanggal 11-11-
2023 pukul 15.30 wita. Selama tindakan operasi tanda-tanda vital didapatkan hasil
TD: 110/60 mmHg; N: 78x/m; R: 19x/m; T: 36,1ºC; SpO2: 98%. Pasien tampak
terpasang cairan infus RL pada tangan kanan. Hemoglobin tanggal 08/11/2023 10,8
gr/dl, hasil USG KET tanggal 11/11/2023.
Post Op :
Pasien tampak bertanya bagaimana menjaga luka operasi agar cepat sembuh dan
tidak terjadi infeksi. Pengkajian post op didapatkan TD : 115/70 mmHg, RR : 18
x/mnt, Spo2 : 98 % Temp : 35,9 ºc. telah dilakukan laparatomi selama 1 jam oleh dr
SpOG dengan panjang luka 5 cm di bawah perut secara vertikal dan ditutup dengan
kassa steril. Nilai WBC 14.420, pasien alergi ceftriaxone dan cefotaxime. Antibiotik
yang diberikan gentamicin injeksi.
4. Data fokus:
Pre Op
Data Subjektif :
Pasien mengatakan nyeri pada perut sudah 2 hari, nyeri dirasakan diseluruh
lapang perut, pasien juga mengatakan cemas dengan tindakan operasi yang akan
dilakukan.
Data Objektif
TD: 120/85 mmHg; N: 80x/m; R: 16x/m; T: 36,0ºC; SpO2: 98%.
Pasien tampak tegang.
P : Kehamilan diluar rahim (KET)
Q : Nyeri dirasa seperti ditusuk tusuk
R : Nyeri dirasakan diseluruh lapang perut,
S : Skala nyeri 4 (0-10) dan nyeri dirasakan
T : Terus menerus.
pasien tampak memegang perut dan gelisah, tampak meringis
Tampak memegang perut dan gelisah
Tampak meringis
Injeksi ketorolac 2 x 1 ampul
Data penunjang hasil pemeriksaan laboratorium tgl 08 November 2023 WBC
14.420, HB 10,8 gr/dl.
Intra Op
Data Subjektif :
Dr Sp.OG mengatakan akan melakukan tindakan laparatomi pada tanggal 11-11-
2023 pukul 15.30 wita.
Data Objektif:
TD: 110/60 mmHg; N: 78x/m; R: 19x/m; T: 36,1ºC; SpO2: 98%.
Pasien tampak terpasang cairan infus RL pada tangan kanan
Hemoglobin tanggal 08/11/2023 10,8 gr/dl,
Hasil USG KET tanggal 11/11/2023
Post Op
Data Subjektif :
Pasien tampak bertanya bagaimana menjaga luka operasi agar cepat sembuh dan
tidak terjadi infeksi.
Data Objektif:
TD : 115/70 mmHg, RR : 18 x/mnt, Spo2 : 98 % Temp : 35,9 ºc.
Panjang luka 5 cm di bawah pusat secara vertikal dan ditutup dengan kassa steril.
Nilai WBC 14.420
Antibiotik yang diberikan gentamicin injeksi.
5. Analisa Data
N Data Etiologi Problem
o
Pre Op
1 Data Subjektif : Agen Nyeri Akut
Pasien mengatakan nyeri pada perut Pencidera (D.0077)
Fisiologis
sudah 2 hari
Data Objektif
TD: 120/85 mmHg; N: 80x/m; R:
16x/m; T: 36,0ºC; SpO2: 98%.
P : Kehamilan diluar rahim (KET)
Q : Nyeri dirasa seperti ditusuk tusuk
R : Nyeri dirasakan diseluruh lapang
perut,
S : Skala nyeri 4 (0-10) dan nyeri
dirasakan
T : Terus menerus,
pasien tampak memegang perut dan
gelisah, tampak meringis
Tampak memegang perut dan gelisah
Tampak meringis
Injeksi ketorolac 2 x 1 ampul
Data penunjang hasil pemeriksaan
laboratorium tgl 08 November 2023
WBC 14.420,
2 Data Subjektif : Krisis Ansietas
Pasien mengatakan cemas dengan Situasional (0080)
Ansietas Berhubungan Setelah dilakukan 1.Jelaskan prosedur, 1. Agar pasien dapat Sabtu, 11-11-2023 Sabtu, 11-11-2023
Dengan Krisis Situasional tindakan termasuk sensasi memahami dan Pukul 15.15 wita Pukul 15.25 wita
(0080) keperawatan selama yang mungkin membayangkan keadaan 1.Menjelaskan prosedur, termasuk S:
1x10 menit, dialami oleh pasien
yang akan terjadi sensasi yang mungkin dialami oleh Pasien mengatakan
diruang operasi seperti pasien mulai memahami dan
Data Subjektif : ansietas pada pasien 2.Monitor tanda-tanda apa.sehingga dapat Hasil: Pasien mengatakan mulai dapat membayangkan
Pasien mengatakan dapat menurun atau vital membantu menurunkan memahami dan dapat keadaan yang akan
cemas dengan tindakan teratasi dengan 3.Dengarkan dengan kebingungan yang membayangkan keadaan yang akan terjadi diruang operasi.
operasi yang akan kriteria hasil: penuh perhatian dirasakan oleh pasien. terjadi diruang operasi. Cemas berkurang dan
dilakukan. 1. Verbalisasi 4.Dilakukannya 2. Untuk mengetahui 2.Memonitor tanda-tanda vital tenang
kebingungan tindakan tanda-tanda vital pasien Hasil: TD: 121/75 mmHg;
yang dapat membantu N: 83x/m; O:
Data Objektif pada pasien pembedahan sesuai
menilai kesehatan fisik R: 20x/m; TD: 120/75 mmHg;
menurun atau rencana
TD: 120/85 mmHg; umum pasien memberi T: 36,4ºC;
teratasi petunjuk kemungkinan SpO2: 99%. N: 85x/m;
N: 80x/m; 2. Tanda-tanda penyakit dan 3.Mendengarkan dengan penuh R: 18x/m;
R: 16x/m; vital dalam batas menunjukkan kemajuan perhatian T: 36,4ºC;
normal menuju pemulihan. Hasil: Pasien tampak mulai tenang SpO2: 98%.
T: 36,0ºC; 3. Agar pasien merasa 4.Kolaborasi pelaksanaan laparatomi
3. Pasien tampak Pasien tampak mulai
SpO2: 98%. diperhatikan dan lebih sesuai rencana tenang
tenang
tenang Hasil : pasien akan dilakukan
Pasien tampak tegang 4. Tindakan 4. Tindakan pembedahan tindakan laparatomi dengan KET Pasien dibawa masuk
pembedahan yang sesuai rencana keruang operasi
Pasien direncanakan
dilakukan sesuai diharapkan menurunkan
dilakukan tindakan rencana kecemasan pasien A: Masalah teratasi
laparatomi dengan KET P: Intervensi dihentikan
Risiko Perdarahan Selama dilakukan 1.Monitor tanda dan 1. Untuk mengetahui Sabtu, 11 November 2023 Sabtu ,11 november 2023
berhubungan dengan tindakan gejala perdarahan secara dini jika terjadi Pukul 15.30 wita Pukul 16.30 wita
Tindakan Pembedahan pembedahan selama 2.Monitor tanda-tanda perdarahan 1. Monitor tanda dan gejala
1x60 menit vital 2. Untuk mengetahui perdarahan
S:
kehilangan darah 3.Kolaborasi tanda-tanda vital pasien Hasil: Tidak ditemukan tanda dan
Data Subjektif : menurun kriteria pemberian cairan yang dapat membantu gejala perdarahan berlebih Dr. Sp.OG mengatakan
Dr Sp.OG mengatakan hasil : pengganti dan/ menilai kesehatan fisik 2. Monitor tanda-tanda vital selama tindakan operasi
akan melakukan 1. Perdarahan produk darah, jika umum pasien memberi Hasil: TD : 111/70 mmHg, Hr: tidak terjadi perdarahan
pasca operasi perlu petunjuk kemungkinan 90x/m, RR : 18 x/mnt, Spo2 : 98 berlebih.
tindakan laparatomi 4.Monitor hasil penyakit dan % Temp : 36,2 ºC
tidak terjadi
pada tanggal 11-11- laboratorium pasca menunjukkan kemajuan 3. Kolaborasi pemberian cairan O:
2. Tanda-tanda
operasi menuju pemulihan. pengganti dan/ produk darah, jika
2023 pukul 15.00 wita. vital dalam TTV :
5.Dilakukan tindakan 3. Untuk mencegah perlu
rentang normal pembedahan sesuai perburukan /syok pada Hasil: pasien tampak terpasang TD : 123/72 mmHg, Hr:
3. Pemberian rencana pasien karena cairan infus Rl pada tangan 89x/m, RR : 18 x/mnt,
Data Objektif:
terapi cairan perdarahan kanan. Spo2 : 98 % Temp : 35,5
TD: 110/60 mmHg; N: 4. Hasil laboratorium 4. Melakukan pengecekan hasil
sesuai dengan ºC
78x/m; R: 19x/m; T: kebutuhan merupakan salah satu laboratorium setelah operasi pasien tampak terpasang
pemeriksaan yang Hasil: -
36,1ºC; SpO2: 98%. pasien cairan infus RL ditangan
dilakukan untuk 5. Kolaborasi tindakan laparatomi
4. Hasil mengetahui kondisi kanan.
Pasien tampak sesuai rencana.
laboratorium penyakit atau masalah Hasil pemeriksaan
terpasang cairan infus Hasil : dilakukan pengangkatan
dalam batas pada tubuh pasien laboratorium tgl 08
5. Tindakan dilakukan jaringan ektopik
RL pada tangan kanan normal November 2023
5. Pengangkatan sesuai rencana dan tidak (Hemoglobin: 12,3gr/dl)
Hemoglobin tanggal terjadi perdarahan lebih
jaringan ektopik Telah selesai dilakukan
08/11/2023 10,8 gr/dl, dilakukan sesuai tindakan laparatomi
Hasil USG KET rencana dalam waktu satu jam
tanggal 11/11/2023
A : Masalah teratasi
P :Observasi diruang
recovery room
Risiko infeksi berhubungan Setelah dilakuka 1. Berikan edukasi 1. Memberikan Sabtu , 11 November 2023 Sabtu , 11 November 2023
dengan tindakan invasif tindakan terkait perawatan pengetahuan pasien Pukul 16.35 wita Pukul 16.55 wita
keperawatan selama luka, pencegahan terkait perawatan,
Data subjektif : 1x20 menit, risiko infeksi dan faktor pencegahan infeksi dan 1. Memberikan edukasi terkait S:
Pasien tampak bertanya infeksi teratasi penyebab infeksi faktor penyebab infeksi perawatan luka, pencegahan Pasien mengatakan masih
bagaimana menjaga dengan kriteria pada luka pada luka infeksi dan faktor penyebab kurang mengerti sedikit
hasil : 2. Observasi tanda- 2. Memantau perubahan infeksi pada luka terkait perawatan luka jika
luka operasi agar cepat 1. Pasien tanda vital tanda-tanda vital Hasil : pasien mengatakan masih terkena air
sembuh dan tidak mengatakan 3. Monitor tanda dan 3. Untuk mengetahui kurang mengerti sedikit terkait
terjadi infeksi. mengerti cara gejala infeksi lokal tanda dan gejala secara perawatan lukaya nanti O:
perawatan luka atau sistemik dini apabila terjadi 2. Mengobservasi tanda-tanda vital TTV :
dan pencegahan 4. Evaluasi hasil infeksi Hasil : TD : 120/70 mmHg, Hr:
Data Objektif: infeksi pada laboratorium post 4. Mengetahui hasil lab TD : 123/72 mmHg, 90x/m, RR : 18 x/mnt,
TD : 115/70 mmHg, luka operasi pendukung jika terjadi Hr: 89x/m, Spo2 : 98 % Temp : 36,0
2. Tanda-tanda 5. Kolaborasi infeksi dalam tubuh RR : 18 x/mnt, ºC
RR : 18 x/mnt, Spo2 :
vital dalam pemberian 5. Mencegah terjadinya Spo2 : 98 % Terdapat luka post
98 % Temp : 35,9 ºc. batas normal antibiotik sesuai infeksi Temp : 35,5 ºC operasi dengan panjang 5
Panjang luka 5 cm di 3. Tidak terdapat rute dan jam 3. Memantau kondisi luka secara cm tertutup kasa steril
tanda infeksi berian yang tepat berkala Hasil laboratorium
bawah pusat secara
pada area luka Hasil : terakhir tanggal 08
vertikal dan ditutup dan sekitar luka Terdapat luka post operasi dengan November 2023 – nilai
dengan kassa steril. 4. Nilai leukosit panjang luka 5 cm dibawah pusat WBC : 14.420/mmᶾ
dalam rentang secara vertikal dan tertutup kassa Kolaborasi pemberian
Nilai WBC 14.420
normal steril antibiotik : injeksi
Antibiotik yang 5. Antibiotik 4. Melakukan pengecekan gentamicin
diberikan gentamicin diberikan sesuai laboratorium setelah tindakan
rute dan jam operasi A:
injeksi.
pemberian yang Hasil : - Masalah belum teratasi
tepat P:
5. Memberikan terapi antibiotik. Intervensi dilanjutkan di
Hasil : ruangan rawat inap, pasien
Terapi antibiotik injeksi dipindahkan ke ruang
gentamicin bersalin