Anda di halaman 1dari 20

Ketersediaan Regulasi yang terkait dengan Pendidikan

Kurikulum 2006
sudah
Softcopy Hardcopy disosialisasikan?
No Jenis Dokumen
(File) (cetakan)
ya Belum
1 Sekolah Memiliki dokumen UU nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Ö Ö
2 Sekolah memiliki dokumen Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Ö Ö
3 Sekolah Memiliki dokumen PP 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Ö Ö
4 Sekolah memiliki dokumen PP 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP 19 tahun 2005 - - - -
5 Sekolah memiliki dokumen PP nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan - - - -

6 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi Peserta - - - -
Didik yang Memiliki Potensi Kecerdasan dan atau Bakat Istimewa
7 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan - - - -
8 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi Ö Ö
9 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 23 tahun 2006 tentang Standar SKL Ö Ö
10 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah Ö Ö
11 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 16 tahun 2007 tentang Standar Guru Ö Ö
12 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan - - - -
13 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian Ö Ö
14 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana - - - -
15 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 41 tahun 2007 tentang Standar Proses Ö Ö
16 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 24 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah - - - -
17 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 25 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah - - -
18 Sekolah memiliki dokumen Permendiknas nomor 69 tahun 2009 tentang Standar Biaya Ö Ö
19 Sekolah memiliki dokumen pedoman pengembangan KTSP Ö Ö
Kurikulum 2013
1 Sekolah memiliki dokumen Permendikbud nomor 20 tahun 2016 tentang SKL Pendidikan Dasar dan Menengah Ö Ö
2 Sekolah memiliki dokumen Permendikbud nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah Ö Ö
3 Sekolah memiliki dokumen Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah Ö Ö
4 Sekolah memiliki dokumen Permendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Ö Ö
5 Sekolah memiliki dokumen Permendikbud nomor 24 tahun 2016 tentang KIKD Pendidikan Dasar dan Menegah Ö Ö
6 Sekolah memiliki panduan penilaian yang dikeluarkan oleh masing - masing direktorat terkait (SD, SMP, SMA/SMK) Ö Ö
Standar Isi
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

untuk kurikulum 2006 disusun berdasarkan


Kurikulum disusun berdasarkan pedoman pedoman yang ada terdiri atas dokumen 1
yang ada, terdiri atas dokumen 1 dan dan 2, , disusun berdasarkan hasil
Sekolah memiliki dokumen dokumen 2, disusun berdasarkan hasil musyawarah dewan guru. Disahkan dewan
1
Kurikulum 2006/Kurikulum 2013 musyawarah dewan pendidik dan komite oleh dinas Pendidikan dan
sekolah, disahkan oleh Dinas Pendidikan dan dicetak.sedangkan kurikulum 2013 disusun
dicetak berdasarkan pedoman terdiri dari dokumen
1

2 Terdapat Muatan wajib kurikulum Muatan wajib memuat mata pelajaran wajib

Muatan lokal ditentukan dalam rapat dewan


3 Terdapat Muatan lokal
pendidik

Pengembangan diri ditentukan dalam rapat


4 Terdapat Pengembangan diri
dewan pendidik

Kalender pendidikan memuat minggu efektif,


5 Terdapat Kalender Pendidikan
hari libur, hari ulangan, PHBI

Terdapat Tambahan jam per


6 SD, SMP, SMA : maksimal 4 jam /perminggu
minggu

7 Minggu efektif dalam 2 semester rentang 34 - 38 minggu

Bagaimana proses penyusunan


8 melibatkan pemangku kepentingan
kurikulum di sekolah?

Kegiatan kurikuler ditentukan dalam rapat


9 Terdapat Kegiatan kurikuler
dewan pendidik
Terdapat pengembangan nilai Termuat dalam dokumen 1 kurikulum atau
10
karakter bangsa dan budi pekerti terdapat pada slogan - slogan yang dipajang
Kriteria Kondisi
Sekolah*)
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

Terdapat Kegiatan Layanan


11 Termuat dalam dokumen kurikulum
Konseling

Terdapat silabus untuk semua Silabus semua mapel termuat dalam dokumen
12
mapel 2 KTSP

RPP semua mapel termuat dalam dokumen 2


13 Terdapat RPP untuk semua mapel
KTSP

Terdapat Buku referensi guru Minimal terdapat 1 buku referensi untuk


14
untuk pengembangan RPP setiap guru

Terdapat Buku referensi guru Minimal terdapat 1 buku referensi untuk


15
untuk pengembangan Penilaian setiap guru

Terdapat Buku referensi lain untuk Minimal terdapat 1 buku referensi untuk
16
setiap mapel, selain buku utama setiap guru

Guru memiliki LKS untuk setiap Minimal terdapat 1 LKS dalam setiap
17
pertemuan KD/pertemuan

Setiap siswa memiliki buku paket


18 Setiap siswa memiliki buku paket
untuk semua mapel

*) keterangan
A jika melampaui SNP

B Jika memenuhi SNP


C Jika tidak memenuhi SNP
Standar Proses
Kriteria
Kondisi
No Indikator Deskripsi Kondisi Ideal Deskripsi Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan
A B C

Semua guru mengembangkan


Silabus yang dikembangkan
1 Guru mengembangkan Silabus
berdasarkan SI, SKL dan panduan
penyusunan KTSP,

Semua guru mengembangkan RPP


untuk setiap KD yang disusun
berdasarkan silabus, KTSP dan
2 Guru mengembangkan RPP
kurikulum nasional, dapat
dikembangkan secara mandiri atau
kerjasama dalam KKG/MGMP

Guru mengatur tempat duduk sesuai


dengan karakteristik peserta didik
3 Pengelolaan Kelas
dan mata pelajaran, serta aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan

Guru menggunakan alat peraga


4 Penggunaan alat peraga
untuk KD yang sesuai

Guru menggunakan media


5 Penggunaan media pembelajaran
Pembelajaran untuk KD yang sesuai

Guru memiliki Sumber belajar utama


6 Ketersediaan Sumber belajar (buku teks), alternatif (koran,
majalah, buku lain yang relevan)
tersedia, lingkungan sekolah
Pembelajaran Berpusat pada siswa
(menggunakan model/pendekatan seperti Guru menerapkan salah satu
7 Pembelajaran berbasis masalah, discovery dan/atau lebih dari
learning, cooperative, PAIKEM, CTL, model/pendekatan
Saintifik)
Kriteria
Kondisi
No Indikator Deskripsi Kondisi Ideal Deskripsi Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan
A B C

Guru mampu mengelola


pembelajaran sehingga siswa
8 Antusias siswa dalam pembelajaran menunjukkan aktifitas belajar
(diskusi, bertanya, presentase dan
mengeluarkan pendapat)

Guru dapat menggunakan


9 Penggunaan Multimedia multimedia (flash media player,
powerpoint atau media lain)

Guru dapat menggunakan komputer,


Penggunaan media elektronik dalam
10 laptop, LCD, HP untuk mendukung
pembelajaran
penyajian materi yang efektif

Guru melaksanakan penilaian proses


11 Penilaian Proses Pembelajaran pembelajaran untuk setiap kali
pertemuan)

Guru menjadi tauladan kebaikan


Guru sebagai tauladan kebaikan selama
selama proses pembelajaran (Bab IV
12 proses pembelajaran dalam sikap spritual
bagian A poin 4, Permendikbud
dan sosial
nomor 22 tahun 2016)

Kegiatan pemantauan dan supervisi oleh Kegiatan Pemantauan dilaksanakan


13
pengawas atau kepala sekolah pada tahap perencanaan, pelaksanaan
dan penilaian oleh kepala sekolah
atau pengawas sekolah
14 Alokasi Jam Tatap Muka Pembelajaran SD : @35 menit, SMP : @40 Menit,
SMA/SMK : @45 menit

15 Jumlah Rombongan Belajar SD (maksimal) 28; SMP (maksimal)


32; SMA/SMK (maksimal) 36
Standar Penilaian
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

Semua mapel memiliki KKM dan


disusun berdasarkan in take,
1 KKM mata pelajaran daya dukung dan kompleksitas
materi pembelajaran melalui
rapat dewan pendidik

Perencanaan kegiatan
penilaian (UH, UTS, UAS, UK, Sekolah menyusun tahapan
2 US, UN) terlaksana dengan perencanaan sebelum
baik sesuai prosedur yang melaksanakan kegiatan penilaian
standar

Pelaksanaan kegiatan
penilaian (UH, UTS, UAS, UK, Sekolah melaksanakan kegiatan
3 US, UN) terlaksana dengan penilaian sesuai dengan
baik sesuai prosedur yang perencanaan
standar

Evaluasi kegiatan penilaian


4 (UH, UTS, UAS, UK, US, UN) Sekolah mengevaluasi kegiatan
terlaksana dengan baik penilaian yang telah dilaksanakan
sesuai prosedur yang standar

Guru mampu menyusun


Guru mengembangkan instrumen dari teknik tes,
5 instrumen penilaian dari observasi/pengamatan,
penugasan perseorangan atau
berbagai teknik penilaian kelompok dan menggunakannya
pada pembelajaran

Guru menggunakan hasil Semua guru menggunakan hasil


6 evaluasi untuk remedial dan evaluasi untuk remedial dan
pengayaan pengayaan

Guru memanfaatkan hasil


penilaian sebagai refleksi Semua guru memanfaatkan hasil
7 penilaian sebagai refleksi untuk
untuk perbaikan
perbaikan pembelajaran
pembelajaran
Semua pendidik melaporkan hasil
Sekolah melaporkan hasil penilaian kepada orang tua
8 penilaian kepada orang tua peserta didik
peserta didik
Standar Kompetensi Lulusan
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

1 Pemahaman dan Pengamalan terhadap Ajaran


Agama yang dianut (siswa yang beragama islam)

Siswa dapat mengucapkan 2 kalimat syahadat


1.1.
secara fasih

Siswa dapat membacakan Al Qur'an Surat Al


1.2.
Fatehah secara Fasih

1.3 Siswa dapat menyebutkan rukun iman secara benar

1.4. Siswa dapat menyebutkan rukun islam secara benar

Siswa dapat menyebutkan cara berwudhu yang SD : Kelas atas;


1.5
benar SMP/SMA/SMK :semua
kelas
1.6 Siswa dapat menyebutkan cara sholat yang benar

Siswa dapat menyebutkan nama - nama Nabi dan


1.7
Rasul

1.8 Siswa dapat menyebutkan nama - nama Malaikat

Siswa mengetahui adab - adab yang baik kepada


1.9
orang tua, guru, kakak, adik maupun sesama teman

Siswa dapat menyebutkan do'a belajar, do'a


1.10 hendak tidur, do'a bangun tidur, do'a sebelum
makan, do'a sesudah makan, do'a masuk WC, do'a
keluar WC

SMP : Kelas IX,


1.11. Siswa mendirikan sholat 5 waktu
SMA/SMK : Semua kelas

1.12. Siswa Berpuasa pada bulan Suci Ramadhan SMP : Kelas IX,
SMA/SMK : Semua kelas
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

2 Karakter Sopan Santun

2.1 Siswa mengucapkan salam apabila berjumpa


dengan guru

2.2 Siswa berbicara lemah lembut kepada guru


maupun kepada teman
Siswa menunjukkan rasa hormat kepada guru dan
2.3
orang tua

2.4 Siswa patuh terhadap perintah/arahan guru

2.5 Siswa menunjukkan sikap menyayangi sesama


teman
Siswa menunjukkan sikap jujur (berbicara jujur, Semua siswa memiliki
2.6
tidak menyontek, dll) karakter sopan santun
dan cinta lingkungan
2.7 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan tepat
waktu
Siswa membantu temannya yang membutuhkan
2.8
pertolongan

2.9 Siswa menghargai pendapat temannya

2.10 Siswa dapat memberikan ide -


ide/gagasan/pendapatnya dengan santun

2.11 Siswa membuang sampah pada tempatnya dan


menunjukkan karakter cinta lingkungan lainnya

3 Karakter Disiplin

3.1
Siswa datang dan pulang sekolah tepat waktu
Semua siswa harus
3.2 Siswa berada di sekolah selama jam sekolah
disiplin

3.3 Siswa berpakaian rapi


Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

4 Prestasi Sekolah

4.1. Sekolah memiliki prestasi akademik Sekolah memiliki prestasi


akademik
Sekolah memiliki prestasi non akademik (olahraga, Sekolah memiliki non
4.2
seni, lingkungan, dll) akademik
Presentase siswa yang lulus pada tahun pelajaran
4.3 100%
2015/2016

Nilai Rata - Rata Ketuntasan Akhir Semester

Bahasa Indonesia
IPA
Matematika
4.4
Bahasa Inggris Minimal sama dengan
PPKn KKM mata pelajaran

IPS
Seni Budaya
PJOK
Nilai Rata - Rata Ujian Sekolah
Bahasa Indonesia
Minimal sama dengan
4.5 IPA
KKM mata pelajaran
Matematika
Bahasa Inggris
Nilai Rata - Rata Ujian Nasional
Bahasa Indonesia
4.6 IPA Sesuai dengan standar UN
yang ditetapkan
Matematika
Bahasa Inggris
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Kriteria Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan
A B C

Minimal D4/S1, usia pada saat


diangkat minimal 56 tahun,
pengalaman 5 tahun mengajar,
1 Kualifikasi Kepala Sekolah pangkat minimal IIIc, status guru dan
telah sertifikasi pada jenjang yang
sama, memiliki sertifikat kepala
sekolah

Kepala sekolah memiliki kompentensi


2 Kompetensi Kepala sekolah kepribadian, manajerial, wirausaha,
supervisi dan sosial

Semua guru memiliki kualifikasi


pendidikan sarjana. SD : minimal
3 Kualifikasi Guru D4/S1 pendidikan/PGSD/Psikologi;
SMP/SMA/SMK : minimal D4/S1
sesuai mapel yang diampu

Kesesuaian mapel
Semua guru mengampu mapel sesuai
4 pendidikan dengan mapel
dengan kualifikasi pendidikannya
yang diampu

SD : Minimal 1 orang guru untuk 1


rombel ditambah dengan guru agama
dan guru PJOK; SMP/SMA: Setiap
5 Jumlah guru keseluruhan
mapel memiliki minimal 1 (satu) orang
guru; SMK: minimal 1 orang guru
untuk setiap keahlian

Rata - Rata nilai UKG


Guru Kelas
Matematika
IPA
Bahasa Inggris
6 Bahasa Indonesia ≥ 80
PPKn
IPS
Seni Budaya
6 ≥ 80

PJOK
UKKS ≥ 80
Kriteria Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan
A B C

Kualifikasi Kepala dan Kepala administrasi; SD: minimal


7
tenaga administrasi SMA/sederajat; SMP :minimal D3;
SMA/SMK : minimal S1. Tenaga
administrasi minimal SMA/sederajat
Kualifikasi Kepala
8 Perpustakaan dan tenaga Kepala Perpustakaan minimal D2,
perpustakaan tenaga perpustakaan minimal
SMA/sederajat

Kualifikasi Kepala Kepala Laboratorium minimal D4/S1,


9
Laboratorium dan laboran laboran minimal D2
Standar Pengelolaan
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

Dirumuskan dengan memperhatikan


masukan dari warga sekolah dan
1 Terdapat Visi Sekolah pihak berkepentingan, diputuskan
dalam rapat dewan pendidik,
disosialisasikan

Dirumuskan dengan memperhatikan


masukan dari warga sekolah dan
2 Terdapat Misi Sekolah pihak berkepentingan, diputuskan
dalam rapat dewan pendidik,
disosialisasikan

Indikator pada Permendikbud


3 Terdapat tujuan sekolah nomor 19 tahun 2007 bagian A
nomor 3

Penyusunannya melibatkan Kepala


sekolah, guru, tendik, pengawas,
4 Sekolah menyusun RKS (RKJM, RKT/RKAS) dinas pendidikan, komite sekolah,
perwakilan orang tua, tokoh
masyarakat, DUDI

5 RKS (RKJM, RKT/RKAS) disusun berdasarkan Disusun berdasarkan hasil pemetaan


hasil pemetaan

6 RKS (RKJM, RKT/RKAS) disusun per standar Termuat semua 8 standar nasional
pendidikan

RKS (RKJM, RKT/RKAS) disosialisasikan


7 kepada semua pemangku kepentingan Tersosialisasi

Muatan pedoman pengelolaan


8 Terdapat pedoman pengelolaan sekolah sekolah dapat dilihat pada
Permendiknas no. 19 tahun 2007
bagian B poin 1c

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)


9 berlangsung dengan obyektif, transparan Terdapat prosedur PPDB
dan akuntabel
10 Tersedia layanan konseling Terdapat jadwal layanan konseling
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C
11 Terdapat pembinaan prestasi unggulan Terdapat prestasi unggulan
12 Terdapat catatan penelusuran alumni Terdapat buku alumni

13 Terdapat program pengembangan untuk


peningkatan kapasitas SDM Terdapat jadwal KKG/MGMP

Terdapat tata tertib peserta didik, pendidik Ada dan disusun dalam rapat dewan
pendidik dan mempertimbangkan
14 dan tenaga kependidikan
usul dari komite sekolah dan siswa

15 Terdapat kode etik peserta didik, pendidik Ada dan disusun dalam rapat dewan
pendidik dan mempertimbangkan
dan tenaga kependidikan usul dari komite sekolah dan siswa

Terdapat aturan untuk memelihara Ada dan disusun dalam rapat dewan
16 lingkungan dan kebersihan sekolah serta pendidik dan mempertimbangkan
menggunakan sarana prasarana usul dari komite sekolah dan siswa

Terdapat petunjuk, peringatan, dan Ada dan disusun dalam rapat dewan
larangan dalam berperilaku di
17 Sekolah/Madrasah, serta pemberian sanksi pendidik dan mempertimbangkan
bagi warga yang melanggar tata tertib. usul dari komite sekolah dan siswa
Isi Pedoman : 1. sumber pemasukan,
pengeluaran dan jumlah dana yang
dikelola; 2.penyusunan dan
pencairan anggaran, serta
18 Terdapat pedoman pengelolaan biaya
investasi dan operasional sekolah penggalangan dana di luar dana
investasi dan operasional;
3.kewenangan dan tanggungjawab
kepala sekolah/madrasah dalam
membelanjakan anggaran
pendidikan sesuai dengan
peruntukannya; 4.pembukuan
semua penerimaan dan pengeluaran
serta penggunaan anggaran, untuk
dilaporkan kepada komite
sekolah/madrasah, serta institusi di
atasnya. Pedoman ini diputuskan
oleh komite sekolah dan ditetapkan
oleh kepala sekolah, disosialisasikan
kepada warga sekolah
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah*) Permasalahan Akar Permasalahan

A B C

Berisi tentang perencanaan,


pemenuhan, inventarisasi,
19 Terdapat program secara tertulis tentang
pengelolaan sarana dan prasarana pendayagunaan, pemenuhan
fasilitas pembelajaran, pemeliharaan
dan penghapusan

20 Terdapat petunjuk operasional peminjaman Ada dan terpajang pada salah satu
buku di perpustakaan sudut perpustakaan

21 Sekolah memiliki peraturan akademik Ada dan ditetapkan dalam rapat


dewan pendidik
22 Sekolah memiliki sistem informasi mutu Ada dan dapat diakses oleh pihak
yang berkepentingan
23 Sekolah menerapkan prinsip transparansi
penggunaan anggaran
Ada, dapat dalam bentuk pajangan
atau laporan
Standar Pembiayaan
Kriteria
Kondisi
No Indikator Kondisi Ideal Kondisi di Sekolah Sekolah* Permasalahan Akar Permasalahan
)
A B C

Kecukupan anggaran yang dikelola


1 untuk membiayai peningkatan mutu Anggaran cukup
yaitu biaya investasi fisik (sarana
prasarana)

Kecukupan anggaran yang dikelola Anggaran cukup,


2 untuk membiayai non-fisik misal untuk IHT,
(pengembangan SDM), KKG, MGMP, KKKS

Kecukupan anggaran untuk


3 operasional sekolah (ATK, operasional Anggaran cukup
piket)
4 Biaya pendidikan peserta didik yang Anggaran cukup
tidak mampu

5 Efisiensi dan efektifitas penggunaan Efisien dan efektif


dana;
Masyarakat
memiliki
6 Kontribusi/partisipasi masyarakat. kontribusi/partisipa
si

Anda mungkin juga menyukai