W4 Penghawaan
W4 Penghawaan
Week 4
PENGHAWAAN
Split
1. Single split Central VRV - VRF
2. Multisplit
https://www.daikin.com/products/ac/lineup/split_multi_split
MULTI SPLIT
Sistem Multi Split menyediakan pendinginan dan pemanasan di
tiap kamar melalui satu unit outdoor yang sama.
https://www.lg.com/id/business/multi-split
Tipe Multi Piping Tipe DB Box
Satu unit outdoor dapat mendukung operasional dua Satu unit outdoor dapat mendukung operasional hingga
hingga lima unit indoor. sembilan unit indoor.
*Max 5 Rooms (40kBtu/h). *Max 9 Rooms (56kBtu/h).
https://www.lg.com/id/business/multi-split
Small – Medium Building https://www.youtube.com/watch?v=vW1iCRL8DCw
https://www.youtube.com/watch?v=vW1iCRL8DCw
Water Cooled Chiller
• Sistemnya serupa dengan sistem sirkulasi udara dingin
• Memiliki efisiensi pemakaian energy yang paling tinggi dibandingkan sistem lain.
• Menghemat ruangan AC central (Unit AHU lebih kecil dan terdistribusi). Unit juga
mudah dipasang.
• Namun demikian karena pengatur kelembaban dan filtrasi udara terdistribusi,
maka perawatan menjadi lebih sulit dibandingkan sistem sirkulasi udara terpusat.
Proses perawatan juga dilakukan di lantai tenant (Ruang AHU per lantai).
• Indoor air quality tidak memiliki standar yang tinggi.
• Umur ekonomis unit ini dapat mencapai 15-20 tahun.
Cooling tower
Udara panas Air hangat setelah
Coil Condenser Coil evaporater dari ruangan menyerap panas udara
berisi Refrigerant berisi Refrigerant (return air)
Compressor
Udara
Filter
Dingin
(melalui
ducting)
Pump Pump
Air Handling Unit
Water cooled Chiller unit
Compressor
Udara
Filter
Dingin
(melalui
ducting)
Pump
Air Handling Unit
Air cooled Chiller unit
Outdoor
• Compressor (reciprocating/piston,
screw, scroll, and
centrifugal/turbine)
• Condensor coil Screw type compressor
• Evaporator coil
• Expansion valve
• Recirculating pump
• Temperature control Expansion Valve
• Refrigerant Otak dari sistem AC. EV mendeteksi
temperatur dari evaporator/cooling coil
dan melewatkan refrigerant melalui
nozzle kecil yang menyebabkan
refrigerant mengembang menjadi gas
dengan tekanan rendah dan suhu
rendah. Refrigerant dingin inilah yang
mengalir melalui evaporator.
Air panas/hangat
Aliran udara
Air dingin
Cooling tower
(Mechanical draft, cross flow)
Cooling tower
◼ Hal yang perlu diperhatikan pada cooling
tower
❑ Water top up (otomatis/manual)
❑ Penggantian air untuk mengurangi
penumpukkan kadar garam -
Scaling/deposit (umumnya karena
penggunakan air tanah
berkandungan mineral tinggi)
❑ Kadar PH (untuk mencegah korosi).
Pengaturan keseimbangan kadar
mineral antara korosi dan scaling.
❑ Water treatment baik biologis
maupun chemical. Untuk mencegah
jamur ataupun bakteri berbahaya
seperti legonela dsb.
Air Handling Unit
Fungsi dasar Air Handling Units
berfungsi untuk menyalurkan udara dari
ruangan ke coil evaporator untuk
menurunkan suhu udara ruangan
(proses pendinginan). Fungsi AHU
lainnya adalah:
• Mengatur pencampuran/mixing dengan
udara segar dari luar (untuk menjaga
qualitas udara dalam ruangan,
• Pengaturan kelembaban juga diatur di
AHU.
• Pengaturan air flow/volume udara
• Filtrasi
Fan Coil Unit
Prinsip kerja FCU sama dengan
AHU yaitu memberikan proses
pendinginan udara ruangan, namun
pada FCU tidak terdapat proses
penambahan udara segar. FCU
berbentuk lebih compact dan dapat
dipasang di sisi atau di plenum.
Controls
Sistem AC menggunakan berbagai macam sistem kendali. Thermostat,
Aquastat, relay, timer atau sequencer. Semuanya berbentuk saklar on dan off
Sistem kendali sistem AC yang dirancang buruk dapat menyebabkan
pemborosan energy dan masalah2 yang berkaitan dengan kenyamanan kerja di
dalam ruangan.
Beberapa jenis Thermostat:
- Thermostat mekanis (Manual)
- Thermostat elektronik (Umumnya dengan memiliki fungsi pemrograman)
Ducting
Instalasi Metal Ducting
Untuk return air kadangkala
Menggunakan plenum
Sebagai mixing area
Flexible Ducting
• Flexible duct, Coil wounded (Allum foil)
• Piping wounded dengan lapisan Rock wool /
Glass wool
• Piping dilapisi dengan PUF (Poly Urethane
Foam)
• Piping dilapisi dengan Wool dan campuran
Cement mortar / Bituminous Tar
Kelemahan Ducting:
• Fouling/Pengendapan
• Bahaya biologis (Bakteri, jamur,
virus) berkaitan dengan indoor
quality
Google image. Diakses 2020
Diffuser
Beberapa fungsi Diffuser:
Menyalurkan udara dingin/ventilasi secara merata, ke arah yang diinginkan, tanpa
menimbulkan suara yang berlebihan (noise). Selain itu diffuser juga harus memiliki
design estetika yang baik atau sesuai dengan interior.
Linear Type Floor Mounted Type Ceiling & Wall Mounted Return Air Grilles
Dasar Rancang Bangun Sistem AC
Satuan/Unit Ukuran sistem AC – Konversi unit
Energy, kinerja atau Jumlah panas menggunakan satuan BTU (British
Thermal Unit)
1 BTU = 0.00128 Feet Pound (ft lb)
1 Kilo Calories (kcal) = 3.9683 BTU
1 TR (Ton refrigerant) = 3.51 KW = 1200 BTU/hr = 3024 kcal/hr
1 Watt (w) = 3.412 BTU
1 Horsepower (hp) = 2544 BTU/h
1 PK = 9000 BTU/h
Kebutuhan Kapasitas pendinginan
CONTOH PERHITUNGAN KAPASITAS AC (Dengan Menggunakan Rule of Thumb)
Diketahui :
a. Ruangan untuk meeting di sebuah kantor dengan luas 80 m2.
b. Arkade di ground floor sebuah mall dengan luas = 21.528 ft2. (= 21.528 /10,764 = 2.000 m2)
c. Foodcourt dilantai teratas gedung dengan luas = 500 m2.
d. Ruangan kerja Direksi di dekat jendela yang menghadap ke Timur seluas = 60 m2
Kebutuhan jumlah pasokan dan sirkulasi udara yang dibutuhkan dinyatakan dalam “btu”.
Rumus sederhana cara menghitung kebutuhan unit AC untuk suatu ruang = (Lebar ruang X Panjang ruang) X 500 btu = kapasitas AC yang dibutuhkan.
Contoh ruang kamar tidur = (3meter X 3meter) X 500 btu = 4.500 btu
maka AC yang dibutuhkan adalah 1/2pk karena AC 1/2pk = 5.000 btu.