PEDOMAN PELAKSANAAN

LOMBA PRESENTASI BAHASA JEPANG

TINGKAT NASIONAL KE-3
TAHUN 2024
(UNTUK SISWA SMA/SMK/MA)

Dilaksanakan oleh:
The Japan Foundation, Jakarta

Bekerja sama dengan:

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi Republik Indonesia
 Pedoman Pelaksanaan Lomba Presentasi Bahasa Jepang
Tingkat Nasional ke-3 Tahun 2024
(untuk Siswa SMA/SMK/MA)

1. Nama Kegiatan
“Lomba Presentasi Bahasa Jepang Tingkat Nasional ke-3 Tahun 2024 (untuk Siswa
SMA/SMK/MA)”

2. Tujuan
Pada abad ke-21 pengetahuan, informasi, dan teknologi baru menjadi semakin penting
sebagai landasan kegiatan di segala bidang dalam masyarakat. Di dalam dunia pendidikan
di Indonesia, pelatihan keterampilan abad ke-21 yang meliputi kreativitas, kemampuan
berpikir secara kritis, literasi TIK dan kolaborasi menjadi hal yang dibutuhkan.

Berdasarkan hal tersebut, untuk menggantikan lomba pidato yang dilaksanakan sejak
tahun 2001 untuk pemelajar bahasa Jepang di SMA/SMK/MA di Indonesia, The Japan
Foundation, Jakarta merancang lomba presentasi bahasa Jepang, sebagai program yang
bertujuan untuk mendorong semangat pemelajar bahasa Jepang. Ini merupakan program
yang sesuai untuk era baru, untuk mengembangkan kemampuan peserta dalam literasi
TIK, kreatifitas, dan berpikir kritis, dan juga sebagai pembelajaran berbasis proyek sesuai
dengan Kurikulum Merdeka.

3. Bentuk Pelaksanaan
Lomba presentasi bahasa Jepang (untuk siswa SMA/SMK/MA) terdiri dari 3 (tiga) bentuk
pelaksanaan, yaitu:

(1) Tingkat Nasional

(2) Tingkat Daerah

Dilaksanakan oleh MGMP bahasa Jepang yang diakui oleh Dinas Pendidikan di 8
(delapan) wilayah, yaitu Sumatera Utara & Aceh, Sumatera Barat & Riau,
Jabodetabek (termasuk Banten), Jawa Barat, Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, Jawa
Timur, Bali & Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Utara.
Waktu penyelenggaraan : s.d. Minggu, 28 Januari 2024
Bentuk penyelenggaraan : daring/luring/hybrid
Pelaksanaan lomba tingkat daerah akan disesuaikan dengan ketentuan setiap panitia
daerah

(3) Seleksi Khusus

Seleksi khusus bagi peserta yang berada di wilayah-wilayah yang tidak ada
pelaksanaan lomba tingkat daerah, yaitu Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu,
Lampung, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan
Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara,
Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Gorontalo,
Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua
Pegunungan.
Bentuk penyelenggaraan secara daring.
2
 Rincian terkait penyelenggaraan seleksi khusus tertera dalam “Pedoman Lomba
Seleksi Khusus (untuk siswa SMA/SMK/MA) Tahun 2024” yang diumumkan secara
terpisah.

Tahap selanjutnya, sebanyak 13 orang siswa yang memperoleh nilai tertinggi dalam
lomba presentasi tingkat daerah dan 1 orang siswa yang memperoleh nilai tertinggi dalam
lomba presentasi seleksi khusus (yang mencapai standar penilaian juri) akan mengikuti
lomba Presentasi Bahasa Jepang bagi Siswa SMA/SMK/MA Tingkat Nasional yang
dilaksanakan dengat kerja sama dengan lembaga berikut.

4. Lembaga Penyelenggara dan Pendukung (dalam permohonan)

Kerja sama penyelenggara :
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia

Pendukung acara :
Kedutaan Besar Jepang di Indonesia
Pan Pacific International Holdings Corporation (PPIH)
PT. Panasonic Manufacturing Indonesia,
PT. Asuransi MSIG Indonesia
PT. Hoyu Indonesia
Temple University Japan Campus
PT. Kesaint Blanc Publishing
PT. Penerbit Erlangga
CASIO Computer CO.LTD

5. Waktu Pelaksanaan
Hari/Tanggal : Sabtu, 24 Februari 2024
Waktu : 09:30 – 13:30 WIB
Tempat : Daring (Zoom) *ditayangkan langsung melalui Youtube Live

6. Peserta Lomba
Para peserta lomba tingkat nasional terdiri dari pemenang lomba tingkat daerah, yaitu:
Sumatera Utara & Aceh = 1 orang
Sumatera Barat & Riau = 1 orang
Jabodetabek (termasuk Banten) = 2 orang
Jawa Barat = 2 orang
Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta = 2 orang
Jawa Timur = 2 orang
Bali & NTB = 2 orang
Sulawesi Utara = 1 orang
Seleksi Khusus = 1 orang
*dapat mengikuti lomba tingkat nasional apabila sesuai dengan
standar penilaian juri
Total = 14 orang

Catatan: Pembagian jumlah peserta dari daerah ini dipertimbangkan dari persentase
jumlah siswa di tiap daerah.
3
7. Persyaratan Peserta Lomba Presentasi

A. Tingkat Nasional
(1) Warga Negara Indonesia (WNI) dan tidak berbahasa Jepang sebagai bahasa Ibu.
(2) Orang tua bukan merupakan penutur asli bahasa Jepang.
(3) Pada lomba presentasi tingkat nasional masih berstatus siswa yang belajar bahasa
Jepang di tingkat pendidikan SMA sederajat di Indonesia.
(4) Memiliki kemampuan bahasa Jepang setara atau lebih Japanese Language
Proficiency Test (JLPT)/Nihongo Nouryoku Shiken level N5 atau JF Standard
tingkat A1.
(5) Belum pernah mengikuti pendidikan di Jepang sejak usia 6 tahun, dan atau belum
pernah tinggal di Jepang selama total 14 hari atau lebih sejak masuk pendidikan
menengah.
(6) Belum pernah menjadi Juara 1-4 dalam lomba pidato/presentasi Tingkat Nasional
yang selama ini diselenggarakan oleh The Japan Foundation, Jakarta.
(7) Dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.
(8) Dapat mengikuti lomba tingkat nasional secara daring dari daerah masing-masing.

B. Tingkat Daerah
(1) Memenuhi seluruh persyaratan peserta lomba tingkat nasional di atas.
(2) Dapat membuat dan mengirim video presentasi untuk penilaian tingkat nasional
jika terpilih sebagai wakil tingkat daerah.

*Calon peserta yang tidak memenuhi salah satu persyaratan peserta lomba tingkat
nasional diatas, tidak akan diikutsertakan dalam lomba tingkat nasional meskipun sudah
menjadi juara lomba tingkat daerah. Oleh karena itu, panitia lomba tingkat daerah harus
benar-benar memastikan bahwa calon peserta lomba sudah memenuhi seluruh
persyaratan sebelum lomba tingkat daerah dilaksanakan.

* Panitia daerah harus menyerahkan daftar nama pemenang yang menjadi perwakilan ke
tingkat nasional paling lambat dua hari setelah lomba tingkat daerah dilaksanakan. Selain
itu, panitia juga harus menyertakan nama seluruh peserta lomba di tingkat daerah pada
laporan pelaksanaan lomba tingkat daerah.

Seleksi Khusus
Syarat peserta lomba tingkat nasional berlaku juga dalam persyaratan pendaftaran lomba
peserta seleksi khusus.

4
8. Perihal Presentasi

A) Tema : "Pekerjaan di Masa Depan: Masyarakat dan Pekerjaanku di 2033!"

Tahun 2033, pemandangan seperti apa yang terlihat ketika kalian sudah bekerja di masa
depan? Pekerjaan apa yang dilakukan orang-orang? Lalu bagaimana dengan Anda?
Pekerjaan seperti apa yang Anda lakukan, dan untuk apa?

Di tahun 2023 ini, ada berbagai permasalahan dalam masyarakat. Diharapkan akan
tercipta teknologi dan metode baru untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kehidupan
seperti apa yang dimiliki masyarakat dalam 10 tahun ke depan, dan bagaimana Anda ingin
hidup dalam masyarakat tersebut? Berdasarkan kondisi masyarakat saat ini, buatlah
prediksi ilmiah menggunakan data dan pemikiran logis, dan gunakan imajinasi Anda yang
kaya untuk memberi tahu kami tentang dunia yang Anda tinggali 10 tahun dari sekarang.

B) Peraturan Presentasi
Peserta dapat didiskualifikasi jika terbukti melanggar ketentuan berikut.
(1) Lama Presentasi : 4 – 6 menit (memutar video rekaman di Zoom secara langsung)
Presentasi yang berdurasi kurang dari 4 (empat) menit atau lebih dari 6 (enam)
menit akan dikenakan pengurangan nilai
Sesi tanya jawab : sekitar 2 menit (sesi tanya jawab di Zoom disiarkan secara
langsung)

(2) Materi Presentasi

- Presentasi menggunakan aplikasi atau software untuk presentasi (Microsoft
Powerpoint, Google Slides dll.)
- Naskah dan salindia (PPT) dibuat sendiri oleh peserta yang bersangkutan dan
belum pernah dipresentasikan sebelumnya.
*Peserta yang diketahui dan dipastikan oleh panitia pelaksana menggunakan
sebagian naskah yang pernah dibawakan oleh peserta sendiri atau naskah yang
dibawakan oleh orang lain pada lomba sebelumnya, tidak diperkenankan untuk
tampil sebagai peserta pada lomba presentasi ini.
- Peserta diperbolehkan mendapat bantuan dari orang lain hanya untuk perbaikan
seperti pola kalimat/ungkapan, dan bukan pembuatan naskah.

(3) Cara Presentasi

- Presentasi dilakukan peserta seorang diri secara lisan menggunakan bahasa
Jepang.
- Wajah peserta harus terlihat selama presentasi berlangsung.
- Peserta diizinkan menggunakan suara, musik, atau video yang mengeluarkan
suara dan musik dalam batas waktu tidak lebih dari 1 (satu) menit. Saat
pemutaran suara, musik atau video, wajah peserta tetap harus terlihat dari awal
sampai akhir.
*jika melebihi batas waktu 1 (satu) menit maka akan dikenakan pengurangan
nilai.
- Pengoperasian media (pemutaran dan penghentian tayangan presentasi, suara,
dll) selama presentasi harus dilakukan sepenuhnya oleh peserta sendiri. Waktu
5
 yang digunakan untuk pengoperasian tersebut sudah termasuk dalam waktu
presentasi.
- Pada saat presentasi peserta tidak diperbolehkan menyebutkan nama lembaga
yang diwakili di dalam naskah dan tayangan presentasi.

(4) Peraturan Penggunaan Video, Suara, Musik, dan Data

- Peserta dapat menggunakan secara bebas gambar (foto atau video) yang diambil
sendiri dan suara atau musik yang direkam sendiri. Akan tetapi, jika di dalam
foto atau video secara spesifik dan jelas menampilkan wajah orang/pihak lain,
peserta wajib mendapatkan izin dari orang/pihak yang bersangkutan.
- Peserta dapat menggunakan secara bebas materi atau data yang dibuat setelah
melakukan riset secara pribadi. Akan tetapi, jika riset tersebut melibatkan objek,
yaitu seorang individu, peserta wajib mendapatkan izin dari individu yang
bersangkutan apabila isi presentasi berhubungan dengan privasi individu
tersebut,serta berhati-hati untuk tidak secara spesifik merujuk pada individu
yang di maksud.
- Jika menggunakan data/materi, gambar, suara, video dll yang dicetak dan
diunduh dari internet dan media lainnya, peserta wajib menyatakan dengan jelas
informasi mengenai hak cipta penulis atau laman yang digunakan dalam
tayangan presentasi. Peserta bertanggung jawab untuk menyatakan dengan jelas
setiap informasi yang diminta oleh penyelenggara tentang penulisan atau laman
yang digunakan.
- Peserta tidak diperkenankan menggunakan video dan suara yang tidak sesuai
untuk ditampilkan di sekolah atau institusi pendidikan.

9. Cara Penilaian
1) Dewan juri memberikan nilai peserta menggunakan rubrik sesuai ketentuan penilaian
di bawah ini.
(1) Penggunaan Media
a. Tayangan presentasi (desain, penggunaan audio, gambar, video)
b. Seleksi Video (tampilan tayang presentasi dan diri peserta, audio)
(2) Kemampuan Bahasa Jepang
Penggunaan bahasa Jepang (kosakata, tata bahasa, pelafalan) mudah dipahami
(3) Kemampuan Berekspresi
Ekspresi (cara berbicara, gestur, sikap dalam presentasi, tatapan mata)
(4) Isi Presentasi
a. Terkait erat dengan tema
b. Struktur dan alur presentasi
c. Menggunakan data objektif (hasil survei atau penelitian/laporan) dan cerita
pengalaman
d. Orisinalitas dan kreativitas
(5) Tanya Jawab
a. Komunikasi dengan juri (bertanya balik, konfirmasi, salam, reaksi berupa
ekspresi wajah)
b. Isi jawaban

6
2) Dewan Juri
Dewan juri maksimal 7 (tujuh) orang terdiri dari :
(1) Orang Indonesia pendidik dalam pendidikan dalam bahasa Jepang
(2) Spesialis pendidikan bahasa Jepang (native speaker)
(3) Masyarakat umum (dewasa) yang dapat mengerti presentasi dalam bahasa
Jepang (kewarganegaraan apa saja)

3) Alur Penilaian
The Japan Foundation, Jakarta akan membagikan rubrik penilaian lomba presentasi.
(1) Setiap dewan juri memberikan penilaian kepada seluruh peserta menggunakan
rubrik yang sudah disediakan.
(2) Notulis akan memberikan informasi pengurangan nilai setiap peserta kepada
dewan juri jika ada.
(3) Setiap dewan juri membuat urutan peserta sesuai jumlah yang disampaikan notulis
(juara 1 s.d. 4) sesuai urutan dari nilai tertinggi.
(4) Setiap dewan juri melapor urutan peserta kepada notulis.
(5) Notulis akan mengonversi nilai setiap peserta ke poin peringkat peserta
berdasarkan urutan penilaian dari dewan juri.
*Poin peringkat peserta ditetapkan oleh notulis terlebih dahulu.
(contoh : urutan 1 : 5 poin, urutan 2 : 4 poin, urutan 3 : 3 poin, urutan 4 : 2 )
(6) Notulis akan menghitung poin peringkat sebagai nilai numerik dan menentukan
peringkat dengan skor total tertinggi.
*Apabila ada dua peserta atau lebih yang mendapat poin peringkat yang sama,
ketua dewan juri akan melakukan musyawarah dengan seluruh anggota dewan juri,
dengan memperhatikan catatan nilai peserta.
*Jika tidak ada peserta yang mendapat nilai yang sama, juri tidak boleh melakukan
musyawarah untuk menentukan atau mengubah urutan pemenang.

10. Pengumpulan Materi Presentasi

Peserta akan didiskualifikasi jika tidak memenuhi semua persyaratan “8. Perihal
Presentasi, poin B. Peraturan Presentasi (1 )s.d. (4)”

A. Tingkat Nasional
1) Peraturan tentang Pengumpulan Video Presentasi
- Peserta diminta mengumpulkan materi yang akan dipresentasikan dalam bentuk
PPT serta video rekaman presentasi ke JF Jakarta paling lambat 2 (dua) minggu
sebelum hari lomba
*informasi rinci akan disampaikan kembali ke peserta tingkat nasional.

2) Peraturan tentang Pembuatan Video Presentasi

- Jika menggunakan telepon genggam, harap merekam secara
horizontal/landscape.
- Harap perhatikan kembali tulisan dalm materi presentasi dalam layar, wajah
peserta terlihat jelas atau tidak, serta suaranya terdengar jelas atau tidak
sebelum mengumpulkan video rekaman.

7
 - Mengumpulkan video rekaman dari memulai presentasi sampai akhir tanpa
diedit (namun dapat menghapus bagian sebelum/sesudah yang tidak berkaitan
dengan isi presentasi).
- Contoh video presentasi https://www.youtube.com/watch?v=aOBcOp421sg
*tema dalam contoh presentasi pada tautan di atas adalah tema yang digunakan
tahun sebelumnya, tema tahun ini berbeda

[ Contoh pembuatan video presentasi ]

Tidak bolehMemotong bagian-bagian yang salah

Tidak boleh Memotong adegan tertentu seperti memotong bagian saat menunggu
pemutaran video dalam komputer yang digunakan

Boleh Memotong bagian awal rekaman karena terdapat jeda antara menekan
tombol “rekam” pada alat yang digunakan sampai presentasi dimulai.

Boleh Memotong bagian akhir rekaman karena terdapat jeda antara presentasi
berakhir sampai menekan tombol untuk selesai rekaman.

B. Tingkat Daerah
Akan ditentukan oleh panitia lomba tingkat daerah masing-masing.

11. Peraturan dan Cara Pelaksanaan Tingkat Nasional

1) Bentuk Pelaksanaan
- Secara daring
- Ditayangkan langsung melalui Youtube Live
- Peserta dan Panitia mengikuti acara melalui Zoom
- Di hari pelaksanaan lomba, setelah peserta memperkenalkan diri, panitia
akan memutarkan rekaman video (4-6 menit)
- Setelah pemutaran rekaman video, diadakan sesi tanya jawab antara juri dan
peserta selama 2 menit.

2) Peraturan sesi tanya jawab

- Saat sesi tanya jawab berlangsung, peserta harap berada di ruang tertutup
tanpa didampingi oleh siapapun.
- Saat sesi tanya jawab berlangsung, peserta hanya menyalakan kamera dan
mikrofon dari perangkat yang digunakan, selain itu harap dimatikan.

3) Perlengkapan yang dibutuhkan untuk lomba

Pada lomba presentasi, harap menyediakan perangkat seperti di bawah agar
dapat menggunakan Zoom dengan lancar.
(1) Notebook/tablet/smartphone yang mempunyai fungsi kamera
(2) Koneksi internet/Wi-Fi yang stabil
(3) Earphone/headphone dengan mikrofon yang dapat berfungsi dengan
baik
(4) Lingkungan/ruang tertutup yang tidak mengganggu percakapan
8
12. Hadiah Lomba Presentasi Tingkat Nasional
Juara 1 mendapat piagam, piala, dan hadiah (dalam bentuk barang)
Juara 2 mendapat piagam, piala, dan hadiah (dalam bentuk barang)
Juara 3 mendapat piagam, piala, dan hadiah (dalam bentuk barang)
Juara 4 mendapat piagam dan hadiah (dalam bentuk barang)
Catatan: Juara ke-4 dalam bahasa Indonesia disebut juga sebagai Juara Harapan.

13. Bantuan untuk Pelaksanaan Lomba Presentasi Tingkat Daerah

Panitia daerah dapat bekerja sama dengan The Japan Foundation, Jakarta untuk
penyelenggaraan Lomba Presentasi Bahasa Jepang Tingkat Daerah dengan mendapat
bantuan dana untuk sebagian biaya penyelenggaraan.

Panitia daerah yang ingin mendapatkan bantuan dana tersebut, diharapkan untuk
mengajukan proposal kegiatan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum waktu pelaksanaan
dengan memperhatikan ketentuan di bawah ini.

1) Bantuan dana yang dapat diberikan oleh The Japan Foundation maksimum
Rp 3.000.000,- (jika pelaksanaan lomba presentasi digabung dengan acara bunkasai,
bantuan dana yang diberikan maksimum Rp 4.000.000,-).

2) Bantuan dana dari The Japan Foundation, Jakarta dapat digunakan untuk biaya
berikut ini.
(a) Biaya kuota internet peserta/juri/panitia
(b) Biaya transportasi peserta/juri/panitia
(c) Honor untuk dewan juri
(d) Hadiah untuk peserta
(e) Biaya sewa tempat
(f) Biaya sewa peralatan
(g) Biaya kesekretariatan (ATK, spanduk, sertifikat dll)

14. Keterbukaan Informasi

1) Apabila The Japan Foundation, Jakarta memutuskan bahwa penyelenggaraan
Lomba Presentasi Tingkat Daerah bersifat pelaksanaan bersama, maka informasi
nama pihak penyelenggara dan rincian pelaksanaan akan dipublikasikan di media
publikasi The Japan Foundation, Jakarta.

2) Apabila ada permintaan, informasi tentang kegiatan dapat disosialisasikan asalkan

sesuai dengan “Undang-Undang negara Jepang berkaitan dengan sosialisasi
informasi yang dikelola oleh Lembaga Administrasi Independen” (No. 140 Tahun
2001) di luar informasi yang tidak boleh disosialisasikan (berdasarkan ketetapan
dalam undang-undang tersebut.)

9
15. Pengelolaan informasi Pribadi
The Japan Foundation tunduk pada “Undang-Undang yang berhubungan dengan
perlindungan informasi pribadi yang dikelola oleh Lembaga Administrasi Independen”
(No. 59 Tahun 2003) yang mulai diberlakukan pada tanggal 1 April 2005. Oleh karena
itu, dalam rangka pengelolaan informasi pribadi, lembaga ini melaksanakan
pengumpulan, penggunaan dan pengelolaan data yang tepat. Penjelasan tentang
penanganan perlindungan informasi pribadi yang dilaksanakan oleh The Japan
Foundation dapat dilihat pada website berikut:
http://www.jpf.go.jp//policy_j/privacy.html.

Informasi yang dituliskan pada formulir permohonan bantuan, selain digunakan untuk
memastikan keabsahan penjurian, pelaksanaan acara, evaluasi pelaksanaan acara dll.,
juga digunakan untuk hal yang disebut di bawah. Lembaga pemohon diminta menjelaskan
kepada pihak yang bersangkutan mengenai tujuan penggunaan informasi pribadi ini.

- Informasi nama, jenis kelamin, pekerjaan, jabatan, nama instansi, nama

organisasi dll dari staf yang bekerja pada lembaga pelaksana dan peserta akan
dimuat dalam dokumen, laporan tahunan, Homepage The Japan Foundation dll.
Pada laporan tahunan adakalanya digunakan sebagai data untuk grafik. Selain
itu, untuk keperluan publikasi The Japan Foundation, adakalanya data tersebut
diberikan kepada instansi peliput berita atau organisasi lain.
- Adakalanya pemberitahuan mengenai kegiatan The Japan Foundation lainnya
ditujukan kepada alamat yang didaftarkan.
- Seusai penyelenggaraan kegiatan, adakalanya peserta atau penyelenggara
diminta mengisi angket dengan tujuan tindak lanjut hal-hal yang berkaitan
dengan kegiatan tersebut.
- Adakalanya laporan dan hasil kegiatan yang dikirimkan ke The Japan
Foundation, Jakarta dapat disosialisasikan untuk keperluan publikasi The Japan
Foundation, Jakarta.

10