Evaluasi Jabatan

Mita Nezky, SE., ME

Analis Kebijakan pada Asisten Deputi Perancangan
Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur
Dasar Pelaksanaan
Evaluasi Jabatan UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
Pasal 79

Pemerintah wajib membayar gaji yang adil dan layak kepada PNS
serta menjamin kesejahteraan PNS.
Gaji dibayarkan sesuai dengan beban kerja, tanggungjawab, dan
resiko pekerjaan.

PP No.11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS Pasal 46

Pangkat merupakan kedudukan yang menunjukkan tingkatan Jabatan
berdasarkan tingkat kesulitan, tanggungjawab, dampak, dan
persyaratan kualifikasi pekerjaan yang digunakan sebagai dasar
penggajian.

PP No. 17 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas PP No. 11

Tahun 2017 Pasal 99 ayat (3) huruf s
Menyusun informasi faktor jabatan untuk evaluasi jabatan dan
Pembentukan PP Pangkat
 DASAR HUKUM EVALUASI JABATAN

Peraturan Menteri PAN RB Nomor 34

Peraturan Menteri PAN RB Nomor 41
Tahun 2011 tentang Pedoman Evaluasi
Tahun 2018 tentang Nomenklatur
Jabatan
Jabatan Pelaksana bagi Pegawai Negeri
Peraturan Menteri PAN RB Nomor 63
2011 Tahun 2011 tentang Pedoman Penataan
Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah
2018
Sistem Tunjangan Kinerja Pegawai Negeri

2013
Peraturan Menteri PAN RB Nomor 39
Tahun 2013 tentang Kelas Jabatan di
Lingkungan Instansi Pemerintah
Peraturan Pemerintah Nomor 17 2020
Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 11
Tahun 2017 tentang Manajemen
Pegawai Negeri Sipil
 EVALUASI JABATAN
Definisi
suatu proses untuk menilai suatu jabatan secara sistematis dengan
menggunakan kriteria-kriteria yang disebut sebagai faktor jabatan
terhadap informasi faktor jabatan untuk menentukan nilai jabatan
dan kelas jabatan.

INFORMASI FAKTOR JABATAN

data yang diperlukan dalam rangka
pelaksanaan evaluasi jabatan struktural
maupun jabatan fungsional yang berasal
dari hasil analisis jabatan struktural PETA JABATAN
maupun jabatan fungsional dan sumber-
susunan jabatan yang digambarkan secara vertikal maupun
sumber lain misalnya hasil wawancara.
horizontal menurut struktur kewenangan, tugas, dan tanggung
jawab jabatan serta persyaratan jabatan. Peta jabatan
menggambarkan seluruh jabatan yang ada dan kedudukannya
dalam unit kerja.
Jenis Jabatan
dalam Evaluasi
Jabatan Pimpinan Tinggi
Jabatan

Jabatan Administrator
Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas, dan Jabatan Pelaksana

Jabatan Fungsional
ALUR PENETAPAN EVALUASI JABATAN
 Menteri PANRB
Lampiran I-V
yang
Peta Jabatan
Disampaikan
Dokumen ditandatangani
dan
Informasi
(sesuai Faktor
Anjab
dalam bentuk
Syarat
oleh
ABK) Pejabat
Jabatan (IFJ)
softcopy dan
Pengajuan Evjab Pembina
hardcopy
Disampaikan
di Lingkungan Kepegawaian
Instansi dalam bentuk
(PPK)
Pemerintah softcopy dan
hardcopy.
Surat Ketersediaan Pagu Anggaran (KPA)
dan Surat Rekomendasi Jabatan Fungsional
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
dari
Rekomendasi
Instansi Pembina 6
 INFORMASI JABATAN

 Definisi Jabatan (Nomenklatur, Pengertian, Tugas, Uraian Tugas)

 Kedudukan Jabatan (di bawah JPTM, JPTP, Adm, Pengawas)
 Sifat Jabatan (terbuka/semi terbuka/tertutup)
 Kelompok Jabatan (keahlian/keterampilan)
 Persyaratan Jabatan (kualifikasi pendidikan, pelatihan, sertifikasi)
 Kegiatan, Hasil Kerja dan Beban Kerja Jabatan (1250 Jam Per Tahun)
 Standar Kompetensi Jabatan (jenis & level kompetensi)
 Pengembangan Kompetensi (Pendidikan, pelatihan, sertifikasi)
 Kebutuhan Jabatan (Formasi)
 Kebutuhan Anggaran (Kompensasi)
 Batas-batas Ketentuan dan Pola Kelas Jabatan yang berlaku (sesuai
Konteks) 8
 …
TABEL BATASAN NILAI DAN KELAS JABATAN
Batasan Nilai Kelas Jabatan Pola Dasar
190-240 1
245-300 2
305-370 3 Pelaksana
375-450 4
455-650 5
655-850 6 JF Keterampilan
855-1100 7
1105-1350 8 JF Pertama Pengawas
1355-1600 9
JF Muda
1605-1850 10
1855-2100 11 Administrator
2105-2350 JF Madya
12
2355-2750 13
JPTP
2755-3150 14 JF Utama
3155-3600 15
3605-4050 16 JPTM
4055-ke atas 17
JPTU
9
 JABATAN STRUKTURAL
(JABATAN PIMPINAN TINGGI, ADMINISTRATOR, DAN PENGAWAS)
Faktor 1:
Ruang Lingkup dan Dampak Program (skala 1 s/d 5)
Faktor 2 :
Pengaturan Organisasi, rantai komando, dan tingkatan struktural (skala 1 s/d 3)

Faktor 3 :
wewenang penyeliaan dalam manajerial (skala 1 s/d 3)

Faktor 4 :
Hubungan personal
4A : sifat hubungan, peran, dan dampak (skala 1 s/d 4)
4B : maksud hubugan dalam bentuk pengarahan, perwakilan, dan negosiasi (skala 1 s/d 4)

Faktor 5 :
Kesulitan dalam pengarahan pekerjaan (skala 1 s/d 8)

Faktor 6 :
Kondisi lain yg mempengaruhi tingkat kesulitan atau kerumitan (skala 1 s/d 6)
 Pasal 99 ayat (3) huruf s
Peraturan Pemerintah Nomor Instansi pembina memiliki
17 Tahun 2020 tentang tugas menyusun informasi
Perubahan atas Peraturan faktor jabatan untuk evaluasi
Pemerintah Nomor 11 Tahun jabatan.
2020 tentang Manajemen
Pegawai Negeri Sipil

EVALUASI Jabatan Fungsional

 PENGAJUAN VALIDASI KELAS JABATAN FUNGSIONAL
INSTANSI PEMBINA

Berdasarkan Permenpan Nomor 39 Tahun 2013 tentang Penetapan

Kelas Jabatan di Lingkungan Instansi Pemerintah dan Permenpan
Nomor 34 Tahun 2011 tetang Pedoman Evaluasi Jabatan, maka:
1. Pejabat Pembina Kepegawaian Instansi Pembina mengusulkan
hasil evaluasi jabatan untuk divalidasi oleh Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
2. Dokumen yang perlu disampaikan dalam usulan evaluasi jabatan
fungsional terdiri dari:
a. Informasi Faktor Jabatan Fungsional;
b. Tabel Hasil Evaluasi Jabatan Fungsional.

12
 Penetapan Kelas Jabatan Fungsional

● Usulan Informasi Faktor Jabatan dilakukan oleh PPK Instansi

Pembina Jabatan Fungsional kepada Kementerian PANRB.
● Kelas dan Nilai Jabatan Fungsional yang diusulkan Instansi
Pembina disetujui oleh Kementerian PANRB.
● Kelas dan Nilai Jabatan Fungsional yang telah disetujui
Kementerian PANRB atas usulan Instansi Pembina Jabatan
Fungsional berlaku bagi seluruh Jabatan Fungsional
tersebut di seluruh Instansi Pemerintah.

14
PENYUSUNAN INFORMASI FAKTOR JABATAN FUNGSIONAL
1. Tulis Nama Jabatan yang diambil dari Nama Jabatan hasil analisis jabatan.
2. Tulis Peran Jabatan yang diambil dari Peran Jabatan hasil analisis jabatan.
3. Tulis Uraian Tugas dan Tanggung Jawab yang diambil dari Uraian Tugas dan Tanggung Jawab hasil
analisis jabatan.
4. Tulis Hasil Kerja Jabatan yang diambil dari Hasil Kerja pada hasil analisis jabatan.
5. Tulis tingkat faktor:
a. Pengetahuan yang dibutuhkan jabatan.
b. Pengawasan penyelia.
c. Pedoman.
d. Kompleksitas pekerjaan.
e. Ruang lingkup dan dampak pekerjaan.
f. Hubungan personal.
g. Tujuan hubungan.
h. Persyaratan fisik.
i. Lingkungan pekerjaan
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
15
 TINGKAT FAKTOR JABATAN FUNGSIONAL

1) Pengetahuan (Tingkat faktor 1-9)

Mengukur sifat dan tingkat informasi atau fakta yang harus diketahui pegawai untuk melaksanakan
pekerjaan.
2) Pengawasan Penyelia (Tingkat faktor 1-5)
Mengukur sifat dan tingkat pengawasan penyelia secara langsung atau tidak langsung,
tanggungjawab pegawai, dan evaluasi hasil pekerjaan.
3) Pedoman (Tingkat faktor 1-5)
Mencakup sifat pedoman dan pertimbangan yang dibutuhkan untuk menerapkan pedoman
tersebut
4) Kompleksitas (Tingkat faktor 1-6)
Mencakup:
a. sifat, jumlah, variasi, dan seluk-beluk tugas, langkah, proses, atau metode, dalam pekerjaan
yang dilaksanakan;
b. kesulitan mengidentifikasi apa yang harus dilakukan; dan
c. kesulitan dasar pelaksanaan pekerjaan
16
 TINGKAT FAKTOR JABATAN FUNGSIONAL

5) Ruang lingkup dan dampak (Tingkat faktor 1-6)

Mencakup hubungan antara cakupan pekerjaan, antara lain: tujuan, keluasan, dan kedalaman tugas,
dan dampak dari hasil kerja atau jasa di dalam dan di luar organisasi.
6) Hubungan Personal (Tingkat faktor 1-4)
Faktor ini meliputi pertemuan langsung, melalui telepon dan dialog melalui radio dengan orang yang
tidak berada dalam rantai penyeliaan
7) Tujuan Hubungan (Tingkat faktor 1-4)
Mencakup pertukaran informasi, isu yang signifikan atau kontroversial dan berbeda pandangan,
tujuan, dan sasaran
8) Persyaratan Fisik (Tingkat faktor 1-3)
Mencakup persyaratan dan tuntutan fisik yang diperlukan pegawai. Hal ini termasuk kemampuan dan
karakteristik fisik
9) Lingkungan Pekerjaan (Tingkat faktor 1-3)
Mempertimbangkan resiko dan ketidaknyamanan dalam lingkungan pekerjaan, atau sifat dari
pekerjaan dan peraturan keamanan yang dibutuhkan.
17
 FAKTOR PENGETAHUAN

JENJANG PENDIDIKAN PELATIHAN SERTIFIKASI PENGALAMAN

KERJA
Utama S1 S2 S3 S3+ - - - - - - - UK R - - PK

Madya S1 S2 S2 S3 - - PJ PJ - - UK UK R - PK PK

Muda S1 S1 S2 S2 - - - PJ - - - UK R - - PK

Pertama S1 S1 S1 S2 - PB PB PB - S S S S - PK PK

Keterangan:
S1, S2, S3, S3+ : Sarjana, Magister, Doktoral, Post Doktoral
PB, PJ : Pelatihan Pembentukan, Pelatihan Penjenjangan
S, UK, R : Sertifikasi Profesi, Uji Kompetensi, Recurrent
PK : Pengalaman Kerja, Jam Terbang, dst.

18
Informasi Faktor Jabatan Fungsional
 Jabatan Pelaksana

1. Jabatan Pelaksana adalah sekelompok jabatan yang berisi fungsi dan tugas pelaksanaan
kegiatan pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan.
2. Jabatan Pelaksana dikelompokkan dalam klasifikasi jabatan PNS yang menunjukkan
kesamaan karakteristik, mekanisme, dan pola kerja.
3. Nomenklatur jabatan Pelaksana ditetapkan berdasarkan tugas jabatan, kualifikasi
pendidikan formal dan/atau profesi serta kompetensi sesuai kebutuhan organisasi.
4. Nomenklatur Jabatan Pelaksana yang digunakan sesuai dengan PermenPANRB Nomor
41 Tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana. Ada 3.414 jabatan.
5. Penentuan Kelas Jabatan Pelaksana didasarkan dari tingkat Pendidikan.
o S-1 (Strata-Satu)/ D-4 (Diploma-Empat) Kelas Jabatan 7
o D-3 (Diploma-Tiga) Kelas Jabatan 6
o SLTA/DI/ D-2 (Diploma-Dua)/D-3 (Diploma-Tiga) Kelas Jabatan 5

20
20
 Jabatan Pelaksana yang sesuai dengan Peraturan
Menteri PANRB Nomor 41 Tahun 2018
BIRO PERENCANAAN, PENGAWASAN INTERNAL, DAN KERJA SAMA
No Jabatan Pelaksana Kesesuaian PermenPANRB 41/2018
1 Analis Materi Persidangan X Analis Materi Sidang
2 Penyusun Bahan Kerjasama X Analis Kerja Sama
Penyusun Bahan Program dan Penyusun Program Anggaran dan
3 Anggaran X Pelaporan

4 Pengadministrasi Umum V
Analis Perencanaan, Evaluasi dan
5 Penyusun Bahan Laporan dan Evaluasi X Pelaporan

6 Pemeriksa Anggaran V
7 Penyusun Bahan Laporan Persidangan X Analis Materi Sidang

8 Pengolah Data V
Penyusun Bahan Informasi dan
9 Publikasi
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA V
DAN REFORMASI BIROKRASI
21
Jabatan Pelaksana yang sesuai dengan Peraturan
Menteri PANRB Nomor 41 Tahun 2018
BIRO UMUM
No Jabatan Pelaksana Kesesuaian PermenPANRB 41/2018
Analis Sumber Daya
Analis Manajemen Kepegawaian X
1 Manusia Aparatur
2 Analis Pengelola Barang Milik Negara X Analis Barang Milik Negara
Pengelola Barang Milik
Pengadministrasi Perlengkapan X
3 Negara
4 Pengelola Gudang V
5 Analis Keuangan V
6 Pengadministrasi Keuangan V
7 Penyusun Laporan Keuangan V
8 Analis Hukum V
9 Pengolah Data V
10 Penata Laksana Kerumahtanggaan X Pengelola Rumah Tangga
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
22
 PENYUSUNAN INFORMASI FAKTOR JABATAN PELAKSANA
(MENGGUNAKAN FAKTOR EVJAB FUNGSIONAL)

a. Tulis Nama Jabatan yang diambil dari Nama Jabatan hasil analisis jabatan.
b. Tulis Peran Jabatan yang diambil dari Peran Jabatan hasil analisis jabatan.
c. Tulis Uraian Tugas dan Tanggung Jawab yang diambil dari Uraian Tugas dan Tanggung Jawab hasil
analisis jabatan.
d. Tulis Hasil Kerja Jabatan yang diambil dari Hasil Kerja pada hasil analisis jabatan.
e. Tulis tingkat faktor:
1. Pengetahuan yang dibutuhkan jabatan.
2. Pengawasan penyelia.
3. Pedoman.
4. Kompleksitas pekerjaan.
5. Ruang lingkup dan dampak pekerjaan.
6. Hubungan personal.
7. Tujuan hubungan.
8. Persyaratan fisik.
9. Lingkungan pekerjaan
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
23
Informasi faKtor jabatan
fungsional