Anda di halaman 1dari 18

Bab III

Peran Aktif Indonesia di Tengah


Perang Dingin

Bentuk Peran Aktif


Perang Dingin Dampak Perang Indonesia
Dingin dalam Perang
Dingin

Back
A. Perang Dingin

2. 3. Upaya
1. Latar 4. Akhir Perang
Perkembangan Meredakan
Belakang Dingin
Perang Dingin Perang Dingin
1. Latar Belakang
Penandatanganan Perjanjian Postdam (1945) untuk mengakhiri
Perang Dunia II mendorong Perang Dingin terkait:

Perbedaan Keinginan
pandangan tentang
pembagian wilayah Berkuasa

Dalam bidang politik Amerika Serikat


Amerika Serikat ingin
menerapkan strategi Containment
menerapkan sistem
Policy, sedangkan dalam bidang
demokrasi di negara-
ekonomi menerapkan Developing
negara kekuasaannya
Countries dan Marshall Plan

Dalam bidang politik Uni Soviet


Uni Soviet ingin
melakukan pembangunan dengan
menjadikan negara
metode ”Terpimpin”, sedangkan dalam
kekuasaannya sebagai
bidang ekonomi menerapkan program
negara komunis
Comecon dan Molotov Plan
2. Perkembangan
Perang Dingin

Perebutan daerah pengaruh

Sistem aliansi

Persaingan persenjataan

Spionase

Persaingan teknologi ruang angkasa


Untuk menanamkan pengaruhnya, pada masa Perang
Dingin Amerika Serikat dan Uni Soviet terlibat
langsung dalam perang/konflik di beberapa negara.

Tiongkok

Etiopia,
Angola, dan Korea
Mozambik

Perebutan
daerah
pengaruh

Afganistan Vietnam

Kuba
NATO (1949)

Blok Barat ANZUS (1951)

SEATO (1954)
Sistem Aliansi

Cominform
(1947)
Blok Timur
Pakta Warsawa
(1955)
Persaingan Persenjataan

Bom hidrogen Rudal balistik

Pada 1963 kedua negara tersebut


melakukan perdagangan senjata
Apakah tujuan spionase pada masa Perang Dingin?

Mencari keterangan mengenai negara-negara asing tertentu

Amerika Serikat Uni Soviet

Central Intelligence Agency Komitet Gasudarstvennoy


(CIA) Bezopasnopati (KGB)
Persaingan Teknologi Ruang Angkasa

Tahun 1960
NASA
meluncurkan
Satelit
Explorer I ke Tahun 1969
orbit bumi NASA
Tahun 1961
Uni Soviet melalui
Tahun 1957 Uni mengirim program
Soviet astronout Apolo II
meluncurkan pertamanya, mengirimkan
pesawat ruang Tahun 1958
Yuri Gagarin, manusia ke
angkasa Amerika Serikat
membentuk mengelilingi bulan
pertama
National bumi selama
Aeronautics 108 menit
and Space
Administration
(NASA)
3. Upaya Meredakan Perang Dingin

Usaha negara Usaha


Usaha PBB
berkembang antarnegara
Pada 1972 Presiden
Tidak Mengeluarkan Amerika Serikat
memihak/masuk resolusi Nomor menjalin hubungan
salah satu blok 255 dengan Tiongkok

Pada 1990 Jerman


Barat dan Jerman Timur
bersatu
Membentuk
Membentuk misi
Gerakan Non-Blok Pada 1989 Presiden
perdamaian
(GNB) Indonesia, Soeharto,
mengunjungi Uni Soviet
4. Akhir Perang Dingin

1985
1989

Perang Dingin
berakhir

1991
B. Dampak Perang Dingin

Dampak Perang Dingin


dalam Politik Global

Dampak Perang Dingin


dalam Ekonomi Global

Dampak Perang Dingin


bagi Bangsa Indonesia
Amerika Serikat dan Uni
Soviet menjalankan politik
Amerika Serikat menjadikan
pecah belah di beberapa
negara berkembang sebagai
negara konflik untuk
negara demokrasi
melancarkan
kepentingannya

Dampak Perang
Dingin dalam
Politik Global

Pembangunan tembok
Uni Soviet mencanangkan Berlin untuk mempertegas
pembangunan negara- pemisahan Jerman Barat
negara komunis melalui sebagai negara demokrasi
Rencana Lima Tahun dan Jerman Timur sebagai
negara komunis
Dampak Perang Dingin dalam Ekonomi Global

Menghambat hubungan kerja


Muncul negara adikuasa sama ekonomi antara Eropa
Timur dan Eropa Barat

Perekonomian dunia Perekonomian dunia


dikuasai para dikuasai para
pemegang modal pemegang modal
(investor) (investor)

Negara-negara Eropa
Menginvestasikan modal ke khawatir jika wilayahnya akan
negara-negara berkembang dijadikan sasaran adu
kekuatan dua blok
Dampak Perang Dingin B
Indonesia

Dampak Dampak
Politik Amerika Serikat Ekonomi
melibatkan diri Penerapan sistem
dalam ekonomi yang
berubah-ubah pada
Perundingan awal kemerdekaan
Renville hingga masa Orde
Baru
Uni Soviet terlibat
dalam peristiwa
pemberontakan
PKI 1948
C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada
Masa Perang Dingin

Aktif dalam Gerakan Non-Blok (GNB)

• Perintis GNB
• Tuan rumah KTT X GNB
• Ketua GNB 1992-1995

Aktif dalam ASEAN


• Pendiri ASEAN
• Perintis pembentukan ZOPFAN
• Penyelenggara KTT I ASEAN
• Tuan rumah ASEAN Ministerial Meeting XVIII
• Penyelenggara Jakarta Informal Meeting (JIM)
C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada
Masa Perang Dingin

Aktif dalam kerja sama kawasan Utara-Selatan

• Berupaya menghidupkan kembali dialog kawasan Utara-Selatan


berdasarkan hasil KTT GNB 1992

Aktif dalam penyelesaian konflik Palestina


• Mengirim Pasukan Garuda I untuk meredakan konflik di Timur
Tengah
• Mendukung resolusi Majelis Umum PBB tentang isu Palestina
• Mengirim utusan Palestina ke negara Arab
”Pendidikan dan pengajaran di Republik Indonesia
harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan
bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin,
serta keselamatan hidup lahir.”
(Ki Hajar Dewantara)

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai