Energi Dan Perubahannya
Energi Dan Perubahannya
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 1/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Perbedaan antara kalor reaksi pada tekanan tetap dan volume tetap
· Hukum Hess untuk memprediksi entalpi reaksi
2/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 2/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Termokimia
Termokimia adalah studi tentang pelepasan atau penyerapan energi dalam reaksi kimia.
3/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 3/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Energi
4/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 4/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
5/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 5/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
2. Gerak pegas EP = k
q1 q2
r
1
2
EP = kx
2
6/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 6/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Konsekuensi dari hukum kekekalan energi: energi total alam semesta adalah tetap.
7/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 7/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Satuan energi
Joule adalah energi kinetika 2 kg objek yang bergerak dengan kecepatan 1 m/s.
2 2
1 1 1m 1 kg. m
2
1J = mv = (2 kg)( ) ⇒ 1J =
2
2 2 1s s
Kalori adalah energi yang diperlukan untuk menaikan temperatur 1 g air sebesar 1o C.
1 kal = 4.184 J
8/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 8/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Temperatur
Temperatur sebanding dengan energi kinetika rata-rata dari objek.
1
2
EK = mˉ
v
2
3 R 3
EK = T = kB T
2 NA 2
· ˉ
v = kecepatan rata-rata partikel/objek
9/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 9/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kalor
Kalor adalah jumlah total energi yang ditransfer antar objek akibat perbedaan temperatur.
Objek panas akan mentransfer energi dengan spontan ke objek yang lebih dingin hingga
temperatur kedua objek sama atau dengan kata lain setelah energi kinetika rata-rata kedua
objek sama (kesetimbangan termal).
10/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 10/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Energi dalam
Energi dalam (E) adalah jumlah semua energi partikel dalam sistem.
E = EK + EP
ΔE = Eakhir − Eawal
ΔE = Eproduk − Ereaktan
Eproduk dan Ereaktan tidak dapat diukur, yang dapat diukur adalah perubahannya atau ΔE .
11/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 11/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Untuk kimia, sifat dide nisikan oleh komposisi kimia, tekanan (P), temperatur (T), dan volume
(V).
Fungsi keadaan adalah suatu sifat yang hanya bergantung pada keadaan dan kondisi saat ini.
Tidak bergantung pada metode, lintasan atau mekanisme bagaimana keadaan saat ini dicapai.
· Tekanan (P)
· Temperatur (T)
· Volume (V)
12/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 12/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Sistem
Sistem adalah bagian yang menjadi pusat perhatian/studi.
13/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 13/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
q = C × Δt
C = kapasitas panas, yaitu jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikan temperatur objek
sebesar 1o C. Satuan C = J/o C
Kapasitas panas (C) termasuk ke dalam besaran ekstensif, yaitu besaran yang nilainya
bergantung pada jumlah zat dan identitas zat.
Berapakah kapasitas panas suatu objek, bila sebanyak 0.3 gram objek ini memerlukan kalor
sebesar 2510 J agar temperaturnya naik 2o C?
q 2510 J o
Cobjek = = = 1255 J/ C
o
Δt 2 C
14/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 14/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kalor Jenis
Kalor jenis (s) adalah jumlah kalor yang
diperlukan untuk menaikan temperatur 1 g
zat sebesar 1o C.
C
s =
m
15/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 15/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kalor yang hilang dari satu objek akan diterima dengan jumlah yang sama oleh objek yang
lain.
Untuk memahami ke mana arah aliran kalor (q), maka digunakan tanda:
Contoh: Besi panas dimasukan ke dalam gelas kimia berisi air dingin. Andaikan besi kehilangan
10,0 J kalor, sementara air akan menerima 10,0 J kalor,maka
16/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 16/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-1· solusi-1
17/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 17/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-2· solusi-2
18/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 18/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Reaksi kimia
Reaksi kimia melibatkan pembentukan dan pemutusan ikatan kimia
19/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 19/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Reaksi eksoterm
Reaksi eksoterm adalah reaksi yang menghasilkan produk dengan energi potensial lebih
rendah dibanding reaktan.
Contoh:
20/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 20/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Reaksi endoterm
Reaksi endoterm adalah reaksi yang menghasilkan produk dengan energi potensial lebih
tinggi dibanding reaktan.
21/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 21/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kekuatan ikatan
Kekuatan ikatan berkorelasi dengan besarnya energi yang diperlukan untuk memutus
ikatan atau dinyatakan juga dengan besarnya energi yang dilepaskan ketika ikatan dibentuk.
· Semakin besar energi yang diperlukan untuk memutus ikatan, semakin kuat ikatannya.
· ikatan yang lebih kuat adalah ikatan yang ketika terbentuk melepaskan enegi lebih besar.
· Bila reaktan ikatannya lebih lemah dan produk ikatannya lebih kuat, maka akan dihasilkan
energi.
22/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 22/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kalor reaksi
Kalor reaksi adalah kalor yang diserap atau dilepaskan dalam reaksi kimia
· Kalor reaksi ditentukan dengan mengukur perubahan temperatur lingkungan akibat reaksi
kimia.
· Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur perubahan temperatur akibat dari
reaksi kimia.
· Kapasitas panas kalorimeter telah diketahui, sehingga perubahan temperatur yang terukur
dapat digunakan untuk menentukan kalor reaksi.
- volume tetap: kalor reaksi yang terukur adalah kalor pada volume tetap disimbolkan
sebagai qV
- tekanan tetap: kalor reaksi yang terukur adalah kalor pada tekanan tetap disimbolkan
sebagai qP
23/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 23/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Membandingkan qV dan qP
Perbedaan nilai qV dan qP dapat signi kan khususnya untuk reaksi yang menghasilkan
perubahan volume, seperti reaksi yang mengkonsumsi gas atau menghasilkan gas.
Untuk menguji perbedaan qV dan qP reaksi dilakukan dalam suatu piston yang dibenamkan ke
dalam ember berisi air. Jadi sistem kalorimeternya adalah ember, air, dan piston.
24/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 24/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
·
o o
qV = −qCal = −CΔt = −8.101 kJ/ C × (28.91 − 24.00) C = −39.8 kJ
25/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 25/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
q = −q
P Cal
o o
= −CΔt = −8.101 kJ/ C × (31.54 − 27.32) C
= −34.2 kJ
26/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 26/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Membandingkan qV dan qP
· Hasil eksperimen pada kalorimeter volume tetap, qV = −39.8 kJ
· Perbedaan nilai qV dan qP , karena dalam kalorimeter tekanan tetap, sistem (campuran
reaksi) mengembang, mendorong piston melawan tekanan atomsfer. Oleh karena itu,
sebagian energi digunakan sistem untuk melakukan kerja ekspansi.
· Kerja yang dilakukan sistem bernilai negatif menyatakan kerja menurunkan energi sistem.
27/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 27/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· ΔV = Vakhir − Vawal
28/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 28/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-3· solusi-3
Menghitung kerja
Hitung kerja dalam satuan Joule yang berhubungan dengan ekspansi gas dari 152 L ke 189 L
yang dilakukan terhadap tekanan tetap sebesar 17 atm.
29/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 29/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
ΔE = q + W
30/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 30/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
ΔE2 = q + W (W ≫ q)
ΔE1 = q (W = 0)
31/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 31/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
ΔE = q + W
= q − pΔV
= q − 0
= qV
32/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 32/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-4· solusi-4
Menghitung ΔE
Bila 1 g minyak zaitun dibakar sempurna oleh oksigen murni dalam kalorimeter bom, maka
temperatur selimut air naik dari 22o C ke 26.049o C.
(A) Tentukan kalori yang terkandung dalam tiap gram minyak zaitun, bila diketahui kapasitas
kalor kalorimeter adalah 9.032 kJ/o C.
(B) Minyak zaitun hampir seluruhnya adalah gliseril trioleat, C
57
H
104
O
6
. Persamaan reaksi
pembakarannya adalah
Tentukan ΔE untuk pembakaran 1 mol gliseril trioleat (MM = 885.4 g/mol), dengan asumsi
minyak zaitun yang terbakar dalam kalorimeter adalah murni gliseril oleat.
33/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 33/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Soal No. 5
Kalorimeter bom memiliki kapasitas kalor sebesar 2.47 kJ/K. Ketika 3.74 x 10-3 mol sampel
etilena dibakar dalam kalorimeter ini, temperatur naik sebesar 2.14 K. Tentukan kalor
pembakaran untuk satu mol etilena.
A. -5.29 kJ/mol
B. 5.29 kJ/mol
C. -148 kJ/mol
D. -1410 kJ/mol
E. 1410 kJ/mol
Submit Show Hint Show Answer Clear
34/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 34/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Entalpi
Pada pembahasan sebelumnya, kalor pada volume tetap (qV ) sama dengan nilai ΔE .
Bagaimana dengan kalor pada tekanan tetap (qP ), besaran termodinamika apa yang setara
dengan kalor pada kondisi ini?
Entalpi, H ,adalah besaran termodinamika yang berhubungan dengan kalor pada tekanan
tetap. De nisi entalpi: H = E + PV
Entalpi, H, juga merupakan fungsi keadaan seperti E. Pada tekanan tetap, perubahan entalpi
adalah
ΔH = ΔE + P ΔV = (qP + W ) + P ΔP
ΔH = (q + W) − W = q
P P
35/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 35/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Kalor reaksi:
qP = CΔt
36/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 36/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-6· solusi-6
37/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 37/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Ketika 50.0 mL larutan H2 SO4 0.987 M ditambahkan pada 25.0 mL larutan NaOH 2.00 M pada
25o C dalam kalorimeter, temperatur larutan naik menjadi 33.9o C. Tentukn ΔH dalam satuan
kJ/mol terhadap reaktan pembatas. Diasumsikan kalor jenis larutan adalah 4.184 J/g.o C,
kerapatan 1.00 g/mL dan kalor yang diserap oleh kalorimeter diabaikan.
38/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 38/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Soal No. 8
Sebanyak 43.29 g sampel padatan dipindahkan dari air panas (t = 99.8o C) ke kalorimeter
tekanan tetap yang berisi 152 g air dengan temperatur 22.5o C. Temperatur air naik menjadi
24.3o C. Tentukan kalor jenis dari padatan. (sair )
−1 o −1
= 4.184 J. g . C
C. 1.0 J. g−1 .o C
−1
D. 0.35 J. g−1 .o C
−1
E. 0.25 J. g−1 .o C
−1
39/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 39/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Tekanan = 1 atm
· Temperatur = 25o C
· Jumlah zat = 1 mol (untuk reaksi pembentukan dan transisi fasa)
· Jumlah zat = mol dalam persamaan kimia (menggunakan acuan koe sien reaksi bilangan
bulat paling sederhana)
Energi dalam (E) dan entalpi (H) adalah fungsi keadaan dan juga merupakan besaran
ekstensif.
40/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 40/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Reaksi:
Karena komposisi mol sama dengan koe sien paling sederhana dan kondisi reaksi pada 25o C
dan 1 atm, maka kalor yang dihasilkan adalah entalpi standar reaksi, ΔH .
∘
= −92.38 kJ
41/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 41/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Persamaan termokimia
Persamaan termokimia adalah persamaan kimia yang diikuti nilai entalpi reaksi.
Contoh:
∘
N (g) + 3 H (g) ⟶ 2 NH (g) ΔH = −92.38 kJ
2 2 3
Penulisan persamaan termokimia harus dilengkapi dengan fasa, karena perbedaan keadaan
zat dapat memberikan entalpi yang berbeda.
Contoh:
∘
CH (g) + 2 O (g) ⟶ CO (g) + 2 H O(l) ΔH = −890.5 kJ
4 2 2 2 reaksi
∘
CH (g) + 2 O (g) ⟶ CO (g) + 2 H O(g) ΔH = −802.3 kJ
4 2 2 2 reaksi
Perbedaan ini setara dengan energi yang diperlukan untuk menguapkan air.
42/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 42/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
∘
CH (g) + 2 O (g) ⟶ CO (g) + 2 H O(g) ΔH = −802.3 kJ
4 2 2 2 reaksi
Bila persamaan termokimia di atas dibalik, maka entalpi reaksi harus berubah tanda.
∘
CO (g) + 2 H O(g) ⟶ CH (g) + 2 O (g) ΔH = +802.3 kJ
2 2 4 2 reaksi
43/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 43/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
∘
6 CO (g) + 6 H O(l) ⟶ C H O (s) + 6 O (g) ΔH = 2816 kJ
2 2 6 12 6 2 reaksi
1 mol CO 2 2816 kJ
ΔHreaksi = 44 g CO 2 × × = 470 kJ
44.01 g CO 2 6 mol CO 2
Bila kalor yang tersedia 100 kJ berapa g CO2 yang dapat dikonversi menjadi glukosa?
6 mol CO 2 44 g CO 2
mCO = 100 kJ × × = 9.4 g
2
2816 kJ 1 mol CO 2
44/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 44/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Hukum Hess
Hukum Hess menyatakan untuk setiap reaksi yang dituliskan ke dalam beberapa tahap, maka
nilai ΔHreaksi
∘ ∘
= ∑ ΔH
reaksi tiap tahap
Contoh:
Reaksi satu tahap sintesis CO2 akan menghasilkan entalpi reaksi yang sama dengan reaksi dua
tahap.
∘
C(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −393.5 kJ
2 2 reaksi
1 ∘
tahap − 1 : C(s) + O (g) ⟶ CO(g) ΔHreaksi = −110.5 kJ
2 2
1 ∘
tahap − 2 : CO(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −283.0 kJ
2 2 2 reaksi
∘
Total : C(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −393.5 kJ
2 2 reaksi
45/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 45/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Diagram entalpi
Reaksi dua tahap sintesis CO2 :
1 ∘
tahap − 1 : C(s) + O (g) ⟶ CO(g) ΔHreaksi = −110.5 kJ
2 2
1 ∘
tahap − 2 : CO(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −283.0 kJ
2 2 2 reaksi
∘
Total : C(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −393.5 kJ
2 2 reaksi
46/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 46/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
= −98 kJ
47/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 47/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
2. Bila semua koe sien persamaan termokimia dikali atau dibagi, maka nilai ΔH
∘
reaksi
juga
harus dikali atau dibagi dengan faktor yang sama.
3. Spesi yang sama di dua sisi persamaan termokimia hanya dapat dicoret bila fasa spesinya
sama.
48/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 48/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
∘
C(s, intan) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −396 kJ
2 2 reaksi
Untuk mendapatkan persamaan termokimia yang diinginkan reaksi kedua harus dibalik.
∘
C(s, grafit) + O (g) ⟶ CO (g) ΔHreaksi = −394 kJ
2 2
∘
CO (g) ⟶ C(s, intan) + O (g) ΔH = +396 kJ
2 2 reaksi
∘
C(s, grafit) ⟶ C(s, intan) ΔH = +2 kJ
reaksi
49/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 49/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
· Soal-9· solusi-9
5 ∘
(1) C H (g) + O (g) ⟶ 2 CO (g) + H O(l) ΔHreaksi = −1299.6 kJ
2 2 2 2 2 2
∘
(2) C(s, grafit) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −393.5 kJ
2 2 reaksi
1 ∘
(3) H (g) + O (g) ⟶ H O(l) ΔHreaksi = −285.8 kJ
2 2 2 2
50/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 50/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Latihan 10
Berdasarkan data berikut:
5 ∘
C H (g) + O (g) ⟶ 2 CO (g) + H O(l) ΔH = −1300 kJ
2 2 2 2 2 2 reaksi
∘
C(s) + O (g) ⟶ CO (g) ΔH = −394 kJ
2 2 reaksi
1 ∘
H (g) + O (g) ⟶ H O(l) ΔH = −286 kJ
2 2 2 2 reaksi
A. 226 kJ
B. -1980 kJ
C. -620 kJ
D. -226 kJ
E. 620 kJ
Submit Show Hint Show Answer Clear
51/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 51/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Semua unsur dalam bentuk paling stabil dalam keadaan standar memiliki ΔHf∘ = 0.
1 ∘
2 C(s, gr) + 3 H (g) + O (g) ⟶ C H OH(l) ΔH = −277.03 kJ/mol
2 2 2 2 5 f
3 ∘
2 Fe(s) + O (g) ⟶ Fe O (s) ΔH = −822.2 kJ/mol
2 2 2 3 f
52/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 52/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Latihan 11
Reaksi manakah yang sesuai dengan de nisi entalpi pembentukan standar dari
NaHCO (s) ΔH
3
, ∘
f
= −947.7 kJ/mol ?
A. Na(s) + 1
2
H (g) +
2
3
2
O (g) + C(s, grafit) ⟶ NaHCO (s)
2 3
B. Na
+ + 2 − 4 +
(g) + H (g) + 3 O (g) + C (g) ⟶ NaHCO (s)
3
2
H (g) +
2
3
2
O (g) + C(s, grafit)
2
E. Na
+ −
(aq) + HCO3 (aq) ⟶ NaHCO (s)
3
53/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 53/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Untuk reaksi: aA + bB ⟶ cC + dD
∘ ∘ ∘ ∘ ∘
ΔH = cΔH + dΔH − (aΔH + bΔH )
reaksi f,C f,D f,A f,B
Satuan ΔH
∘
reaksi
adalah kJ, karena koe sien reaksi dikali entalpi pembentukan standar =
kJ
mol × = kJ
mol
54/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 54/55
9/22/2018 5. Energi dan Perubahannya
Tentukan ΔHreaksi
∘
untuk
∘ ∘ ∘ ∘ ∘
ΔH = 4ΔH + 6ΔH − [4ΔH + 7ΔH ]
reaksi f,NO (g) f,H O(l) f,NH (g) f,O (g)
2 2 3 2
= −1395 kJ
55/55
file:///D:/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/5.%20Energi%20dan%20Perubahannya/index.html#47 55/55