Anda di halaman 1dari 32

LEARNING ORGANIZATION

Deby Febriyan Eprilianto, S.Sos., MPA.


DEFINISI

Organization :
Organisasi

Leraning :
Pembelajaran

organisasi pembelajaran adalah suatu konsep dimana organisasi


mampu untuk terus menerus melakukan proses pembelajaran
mandiri (self leraning) sehingga organisasi tersebut memiliki
kecepatan berpikir dan bertindak dalam merespon beragam
perubahan yang muncul.
Definisi?
Pedler, Boydell dan Burgoyne
“Sebuah organisasi yang memfasilitasi pembelajaran dari
seluruh anggotanya dan secara terus menerus
mentransformasikan diri”.

Lundberg
“suatu kegiatan bertujuan yang diarahkan pada pemerolehan
dan pengembangan keterampilan dan pengetahuan serta
aplikasinya”

Sandra Kerka
asumsi bahwa ‘belajar itu penting’, berkelanjutan, dan lebih
efektif ketika dibagikan dan bahwa setiap pengalaman adalah
suatu kesempatan untuk belajar.
Peter Senge
Organisasi yang secara terus menerus untuk
mengembangkan, menghasilkan, mempertinggi
kapasitas utk menciptakan masa depan, sehingga
organisasi tetap survive dan adaptif.

Guns
Memperoleh dan mengaplikasikan pengetahuan,
skills, nilai, kepercayaan dan sikap untuk
mempertinggi pertumbuhan dan perkembangan
organisasi.
KESIMPULAN DEFINISI

Suatu wadah dimana orang-orangnya secara


terus menerus mengembangkan kapasitasnya
guna menciptakan hasil yg benar-benar
mereka inginkan.
Mengapa Perlu melakukan LO?

Organisasi harus bergerak cepat karena berada:

di abad yang penuh ke tidak pastian

di abad yang penuh kompetitif

di abad yang cepat berubah

di abad yang banyak tuntutan


Pentingnya perubahan dalam SDM
• Dalam LO mengapa SDM?
1. Karena SDM sebagai inti dari sebuah organisasi, karena
manajemen lainnya tergantung dari SDM (the man
behind the gun).
2. Karena SDM mampu mengatur diri, mampu melakukan
regenerasi diri dan secara alamiah akan berubah dan
berevolusi
3. Organisasi jangan dimetaforkan seperti mesin, manusia
tdk dapat dikontrol, tdk suka diperlakukan seperti roda
dan mesin.
Organisasi harus melakukan
pembaharuan untuk tujuan :
• Bertahan hidup (survive)
• Outstanding (produktif)
• Memperluas pangsa pasar (market share)
• Sebagai pemimpin pasar (market leader)
• Perubahan besar tidak akan terjadi tanpa adanya
pemimpin
• Organisasi dari vertical view/ top down menjadi
horizontal view/ bottom up
• Organisasi harus selalu beradaptasi dan
bertransformasi
Karakteristik LO
Penguasaan
Berpikir Sistem
pribadi (personal
(system thinking)
mastery)

Pola mental Visi bersama


(mental models) (shared vision)

Belajar Beregu
(team learning)
Berpikir Sistem (system thinking)
Organisasi harus mampu berpikir dan melihat
perubahan secara keseluruhan, sehingga semua
usaha saling berkaitan, mempengaruhi dan
bersinergi.
Penguasaan pribadi
(personal mastery)

Kemampuan untuk mengelola emosi sehingga


timbul kesabaran dan selalu objektif
Pola mental (mental models)

Bagaimana organisasi memandang dunia dan


bertindak atas dasar asumsi atau generalisasi
dari apa yang dilihatnya
Visi bersama (shared vision)

Komitmen dan tekad bersama untuk kemajuan


bersama, bukan sekedar kepatuhan terhadap
pimpinan
Belajar Beregu (team learning)

Dialog bersama untuk melihat peran dan


pribadi anggota organisasi, untuk menemukan
jati diri
TANDA-TANDA PELAKSANAAN LO
• Organisasi tidak melaksanakan kesalahan yg
sama untuk kedua kalinya
• Mempunyai kemampuan bersaing dan
beradaptasi dengan perubahan yg cepat
dalam lingkungan eksternalnya
• Terus menerus meningkatkan kemampuan
dan menciptakan hasil yg sungguh-sungguh
mereka inginkan, dengan pola berpikir baru
dan memberikan kebebasan tumbuhnya
aspirasi kolektif.
• Belajar dilakukan oleh organisasi scr menyeluruh, seolah-olah
organisasi itu memiliki satu otak
• Belajar berlangsung terus menerus dan terintegrasi dg
pekerjaan
• Kemampuan berpikir sistem sangat fundamental
• Tersedianya informasi dan sumber data yang diperlukan utk
keberhasilan organisasi.
• Berkembangnya budaya kelembagaan yg mendukung,
menghargai dan memicu belajar perorangan dan beregu
• Kegiatan dilandaskan pada aspirasi, refleksi dan
konseptualisasi bersama.
• Mampu menyesuaikan diri, memperbaharui dan
meningkatkan diri sebagai respon atas lingkungan.
Model Sistem LO
People

Organization Learni Technology


ng

Knowledge
Organization Subsystem

Organization
People Subsystem
Knowledge Subsystem
Technology Subsystem
Learning Subsystem

Types
-Adaptive
Levels :
-Individual -
- Group Anticipat
- Organization ory
Learning - Action
Skills
-System
Thinking
- Mental
Models
- Personal
Mastery
- Team
Learning
- Shared
Vision
- Dialogue
JENIS LO
Gilley dan Maycunih

pembelajaran
pembelajaran adapatif
generatif : melakukan
: penyesuaian diri
kreatifitas dan inovatif
terhadap lingkungan
dalam perubahan
JENIS LO
James March

pembelajaran eksplorasi pembelajaran eksploitasi


: mencari dan melakukan : meningkatkan dan
percobaan-percobaan mengembangkan
dengan berbagai cara organisasi yang sudah
dan bentuk baru ada
Tingkatan LO
• Individual: memperoleh pengetahuan,
pemahaman dan keterampilan.
• Organisasi: mengubah persepsi, visi, strategi
dan mengalihkan pengetahuan
• Individual dan organisasi: penemuan dan
pembaharuan-penciptaan, penjajagan
pengetahuan baru, pemahaman
gagasan-gagasan baru
Ulat, kepompong dan kupu-kupu : suatu
Transisi menuju LO
Masyarakat manusia mampu merubah diri
bertransformasi, manakala:
1. Berorganisasi
2. Mau dan mampu belajar, untuk menguasai
ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Memperoleh kesempatan
Apa yg perlu dilakukan dalam
menyusun LO

Bangunlah pengertian yg kuat ttg urgensi menjadi suatu LO

Bentuklah koalisi yg kuat utk mendorong LO

Buatlah perencanaan LO

Komunikasikan dan praktikan LO


Identifikasi dan hilangkan hambatan-hambatan yg
mempersulit pelaksanaan LO

Konsolidasi kemajuan (memberi penghargaan), utk


perkembangan yg terus menerus.

Sebarkan hasil belajar kepada lingkungan sekitar


MATRIK LO
3 KEAHLIAN YANG HARUS DIMILIKI
DALAM PROSES LO
Keahlian
untuk
memperoleh
pengetahuan

Keahlian Keahlian
untuk untuk
membagkan menggunakan
pengetahuan pengetahuan
TERIMAKASIH
Mari Diskusi

Anda mungkin juga menyukai