Anda di halaman 1dari 3

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan analisis data maka kesimpulan dari Kertas Kerja Wajib
(KKW) ini adalah:
1. Bahwa Kualitas Pelayanan Perlindungan Maritim di Pelabuhan Menurut
Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2010 Tentang Perlindungan
Linkungan Maritim Adalah Sebuah Manajemen Dari Pihak Pengelola
Pelabuhan Terhadap Kondisi Pelayanan Dan Kualitas Perlindungan
Lindungan Maritim Sehingga Mampu Menciptakan Kondisi Nyaman
Bagi Para Pengguna Jasa.
2. Kondisi Kualitas Pelayanan Perlindungan Maritim di Pelabuhan Roro
Dompak Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2020 Masih Belum Baik
Dikarenakan Masih Masih Banyak Sampah Dan Minyak Yang
Mencmari Lingkungan Pelabuhan.
3. Kondisi Kualitas Pelayanan Perlindungan Maritim di Pelabuhan Roro
Dompak Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2020 Belum Sesuai Dengan
Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2010 Tentang Perlindungan
Lindungan Maritim.

6.2 Saran
1. Perlindungan Linkungan Maritim merupakan kewajiban bersama antara
pihak pengelola pelabuhan dan para pengguna jasa sehingga sebaiknya
ada kerjasama antara kedua belah pihak.
2. Unit Penyelenggaraan Pelabuhan, Badan Usaha Pelabuhan Roro
Dompak segencarnya menyediakan fasilitas penampungan limbah dan
juga alat
60

pencegahan dan penanganan pencemaran lingkungan dan Peraturan


Pemerintah Nomor 21 Tahun 2010 tentang Perlindungan Lingkungan
Maritim.
3. Diadakannya evaluasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan
pelabuhan secara periodik, sehingga pengguna jasa merasa puas dan
nyaman selama berada di Pelabuhan Roro Dompak.
3

Anda mungkin juga menyukai