Strategi Menejemen dan Kewirusahaan

Rama Arya Kurniawan (22058180)

• Konsep Strategi
William F Glueck & Lawrence R. Jauch (1998). Strategi adalah sebuah rencana yang disatukan, luas
dan terintegrasi yang menghubungkan keunggulan perusahaan dengan tantangan lingkungan serta
dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan
yang tepat oleh organisasi. Dengan kata lain, “Strategi adalah suatu pola untuk membuat rencana
dengan mengamati dan memperkirakan keadaan lingkungan eksternal dan internal untuk mencapai
suatu tujuan”.

• Manajemen Kewirausahaan
Manajemen Kewirausahaan ialah suatu yang menyangkut semua kekuatan perusahaan yang
menjamin bahwa usahanya betul-betul eksis. Adapun strategi managemen proses yaitu: Pertama,
kembangkan visi dan wujudkan dalam bentuk misi. Kedua, menentukan kompetensi inti dan target
pasar serta mengidentisikasi posisi pasar yang diinginkan. Ketiga, menilai kelemahan dan kekuatan.
Empat, pindai lingkungan untuk peluang dan ancaman. Kelima, identifikasi faktor kunci keberhasilan.
Enam, menganalisis persaingan. Ketujuh, buat tujuan dan sasaran. Kedelapan, merumuskan
strategi. Kesembilan, terjemahkan rencana menjadi tindakan. Kesepuluh, tetap control akurat. Selain
itu, ada empat kompetensi yang harus dimiliki seorang wirausaha. Pertama fokus pada pasar, bukan
teknologi. Kedua, buat ramalan pendanaan untuk menghindari tidak terbiayainya perusahaan.
Ketiga, bangun tim menejemen, bukan menonjolkan perseorangan. Dan yang ke empat beri peran
tertentu bagi wirausaha penemu.

• Strategi Kewirausahaan
Strategi kewirausahaan menyangkut kesesuaian kemampuan internal dan aktivitas perusahaan
dengan lingkungan eksternal, dimana perusahaan harus bersaing dengan menggunakan
keputusan-keputusan strategis, antara lain:
-Berada pertama di pasar dengan produk baru
-Posisikan produk baru tersebut pada relung pasar (niche market) yang tidak terlayani
-Fokuskan produk pada relung kecil, tetapi bisa tertahan
-Mengubah karakteristik produk, pasar atau industri

Adapun beberapa strategi yang diperlukan dalam kondisi perubahan:

-Perubahan produk
-Strategi yang menyangkut pasar
-Kemampuan untuk memperoleh modal
-Analisis sumber daya manusia
-Analisis pesaing
-Kemampuan untuk menopang keunggulan strategi perusahaan
-Penentuan harga produk
 -Interaksi perusahaan dengan masyarakat
-Pengaruh pertumbuhan perusahaan yang cepat terhadap aliran kas
• Manajemen Pemasaran
Marketing (Pemasaran) adalah suatu proses sosial dimana individu dan kelompok mendapatkan apa
yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran segala sesuatu
yang bernilai (products and services value) dengan yang lainnya.

Teknik dan Strategi Pemasaran:

o Perencanaan Pemasaran:
Tujuan melakukan riset pasar:
-Meyakinkan bahwa produk telah difokuskan terhadap kebutuhan pelanggan.
-Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan yang tersembunyi dan tidak terucapkan.
-Menjadi basis untuk menyusun spesifikasi produk.
-Memudahkan pembuatan arsip dari aktivitas identifikasi kebutuhan untuk proses
pengembangan produk.
-Menjamin tidak ada kebutuhan pelanggan penting yang terlupakan.
-Menanamkan pemahaman bersama mengenai kebutuhan pelanggan di antara anggota tim
pengembangan.

o Memilih Pasar Sasaran:

Persyaratan untuk memilih pasar sasaran yang efektif:
-Dapat diukur
-Besar
-Dapat dijangkau
-Dapat dibedakan
-Dapat diambil tindakan

o Menempatkan dan Memilih Strategi Pemasaran dalam Persaingan

-Berorientasi pada pelanggan
-Kualitas
-Kenyamanan
-Inovasi
-Kecepatan
-Pelayanan dan kepuasan pelanggan

o Strategi Pemasaran untuk Usaha Baru

1.Penetrasi Pasar. Strategi pertumbuhan perusahaan dengan meningkatkan penjualan
produk yang sudah ada kepada segmen pasar yang sudah ada tanpa mengubah produk
dengan cara apapun. Caranya melalui promosi, iklan dan distribusi.
2.Pengembangan Pasar. Strategi untuk pertumbuhan perusahaan dengan mengidentifikasi
dan mengembangkan segmen pasar baru untuk produk yang sudah ada.
3.Pengembangan Produk. Strategi untuk pertumbuhan perusahaan dengan menawarkan
produk yang dimodifikasi atau produk baru ke segmen pasar yang sudah ada.
 4.Diversifikasi. Strategi untuk pertumbuhan perusahaan dengan memulai atau mengambil
alih bisnis di luar produk atau pasar yang sudah ada.

o Bauran Pemasaran (Marketing Mix)

Bauran Pemasaran adalah Perangkat alat pemasaran taktis yang dapat dikendalikan dan
dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkan dalam pasar
sasaran.

• The Marketing Mix

1. Produk (Product)
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian,
dibeli, dipergunakan atau dikonsumsi dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan.

a. Strategi Produk
1. Diferensiasi Produk
Proses membedakan suatu produk/jasa dengan yang lain, untuk menarik perhatian dan
mencapai target pasar yang dituju.
2. Biaya Rendah
Biaya rendah menjadi fokus strategi. Dengan biaya yang rendah, maka marjin
keuntungan akan lebih besar. Oleh karena itu, wirausaha mengupayakan untuk
mendapatkan bahan baku dengan kualitas baik dan harga yang bersaing.
3. Cepat tanggap terhadap keinginan konsumen
Wirausaha harus dapat mengamati pasar untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang
terus berubah.

b. Jenis Produk dan Karakteristiknya

 c. Product Decisions
Hal-hal yang mempengaruhi keputusan pembelian produk :
-Merek
-Fungsi
-Model/Desain produk
-Kualitas
-Keamanan
-Kemasan
-Perbaikan dan Spare part
-Garansi
-Aksesoris dan pelayanan

d. Beberapa Alasan Produk Baru yang Ditawarkan Produsen Gagal di Pasar

-Produk baru tidak berbeda dengan produk yang sudah ada di pasar;
-Wirausaha tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pasar;
-Perusahaan tidak membuat perencanaan yang baik dan kurang gencar dalam
memperkenalkan produk-produk barunya.
-Wirausaha gagal untuk menyesuaikan strategi produknya ketika ada perubahan.
-Perusahaan kekurangan dana dan kurang komitmen terhadap produk baru.

e. Usaha Meminimalkan Risiko dalam Memperkenalkan atau Mengembangkan Produk

-Simplicity: produk yang dibuat harus mudah digunakan, yaitu mudah dikenal dan mudah
digunakan oleh konsumen.
Integrity: desain produk harus baik dari sejak awal sampai akhir pakai.
-Human Focus: memperhatikan peranan komplementer pemakai akhir untuk mendesain
integritas. Keberhasilan suatu produk adalah produk yang memperhatikan pemakainya
secara ekonomis.
-Sinergy: desain produk yang baik memerlukan kombinasi antara pengalaman,
pengetahuan, dan kecakapan dari suatu tim profesional.
-Creativity: keberhasilan produk sangat tergantung pada keahlian kreatif dari banyak
orang.
-Risk: desain produk yang baik ditunjukkan oleh produk yang terus eksis sampai batas
akhir.

2. Harga (Price)

a. Harga pada Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix Strategy)

o Strategi Bauran Pemasaran
Harga merupakan alat bauran pamasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai
sasaran pemasarannya, sehingga keputusan harga harus dikoordinasikan dengan
rancangan produk, distribusi dan promosi yang membentuk program pemasaran yang
konsisten dan efektif.
 b. Strategi penetapan harga (Pricing)
o Strategi penetrasi harga (Market Penetration)
Menetapkan harga di bawah harga normal. Dilakukan bila usaha baru memperkenalkan
produk barunya ke pasar dengan maksud agar produk yang dihasilkan diterima oleh pasar
dan dapat menguasai pasar. Tujuan penerapan strategi ini adalah untuk mempertahankan
produk baru di pasar.
o Strategi harga skimming
Menetapkan harga di atas harga normal. Strategi ini digunakan bila memperkenalkan
produk baru ke pasar yang terdapat sedikit atau bahkan tidak ada pesaing sama sekali.
Tujuan penerapan strategi ini adalah untuk menutupi kembali biaya pengembangan awal
dan biaya promosi sesegera mungkin serta menghasilkan laba.
o Strategi sliding-down-the-demand-curve
Menetapkan harga dengan harga yang tinggi, kemudian dengan adanya kemajuan teknologi
yang dimilikinya mampu untuk menurunkan biaya dengan cepat sehingga menurunkan
harga produk lebih cepat dibanding pesaing. Tujuan penerapan strategi ini adalah untuk
merebut keunggulan bersaing melalui competitive advantage.
o Strategi follow-the-leader-pricing
Menetapkan harga dengan mengikuti harga yang ditetapkan oleh pesaing terkuatnya.
Tujuan penerapan strategi ini adalah untuk mencari peluang.

c. Keputusan Harga
Berikut adalah beberapa hal yang mempengaruhi keputusan harga:
-Strategi harga (skimming, penetrasi, dll)
-Harga yang disarankan oleh pengecer.
-Besarnya diskon dan harga grosir.
-Pembayaran tunai atau diskon dibayar dimuka.
-Harga Musiman.
-Bundling.
-Harga Fleksibel.
-Diskriminasi Harga.

3. Saluran Distribusi (Place)

Aktivitas perusahaan untuk membuat produk untuk konsumen sasaran. Meliputi: saluran
distribusi, lokasi, persediaan. Saluran distribusi adalah suatu perangkat organisasi yang saling
tergantung dalam menyediakan satu produk untuk digunakan/dikonsumsi oleh
konsumen/pengguna bisnis.

a. Fungsi saluran distribusi:

-Informasi
-Promosi
-Kontak
-Penyesuaian
 -Negosiasi
-Informasi

b. Tingkat Saluran Distribusi

o Saluran distribusi langsung. Saluran pemasaran yang tidak mempunyai tingkat perantara.
o Saluran distribusi tidak langsung. Saluran pemasaran yang mempunyai satu atau lebih
tingkat perantara.

c. Keputusan Distribusi
-Saluran Distribusi
-Cakupan pasar (inklusif, selektif, atau distribusi eksklusif)
-Saluran anggota yang spesifik
-Manajemen persediaan
-Warehousing
-Pusat distribusi
-Proses pemesanan
-Transportasi
-Reverse logistics

4. Promosi (Promotion)
Promosi adalah suatu usaha dari pemasar dalam menginformasikan dan mempengaruhi orang
atau pihak lain sehingga tertarik untuk melakukan transaksi atau pertukaran produk barang atau
jasa yang dipasarkannya.

a. Tujuan Promosi
-Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial.
-Mendapatkan kenaikan penjualan dan profit.
-Mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan.
-Menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar.
-Membedakan dan mengunggulkan produk dibanding produk pesaing.
-Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan.

b. Promotional Mix/Bauran Promosi

Sebelum melakukan promosi sebaiknya dilakukan perencanaan matang yang mencakup
bauran promosi sebagai berikut:
-Iklan seperti iklan koran, majalah, radio, katalog, poster, dll.
-Publisitas positif maksimal dari pihak-pihak luar.
-Promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) dengan memaksimalkan hal-hal positif.
-Promosi penjualan dengan ikut pameran, membagikan sampel, dll.
-Public relation/PR yang mengupayakan produk diterima masyarakat.
-Personal selling/penjualan personil yang dilakukan tatap muka langsung.

c. Promotion Decisions
Marketing communication (promotion) decisions include:
-Strategi promosi (push, pull, etc.)
-Iklan
-Penjualan langsung & tenaga penjual
-Promosi penjualan
-Public relations & publisitas
-Anggaran komunikasi pemasaran.