Mampu memberikan ide-ide kreatif dan inovatif untuk membuat setiap pernikahan menjadi unik dan berkesan. 2. Kemampuan Komunikasi yang Baik: Dapat berkomunikasi dengan baik dengan pasangan pengantin, keluarga, dan vendor lainnya untuk memastikan semua pihak terlibat memahami dan menjalankan peran masing-masing. 3. Manajemen Waktu yang Efisien: Mampu mengelola waktu dengan baik untuk memastikan semua persiapan dan acara berlangsung sesuai jadwal. 4. Keterampilan Organisasi: Memiliki kemampuan organisasi yang tinggi untuk mengatur semua detail, mulai dari pemilihan vendor, dekorasi, hingga logistik acara. 5. Pengetahuan tentang Industri Pernikahan: Memahami tren terkini, vendor-vendor terkemuka, dan aspek hukum terkait pernikahan. 6. Fleksibilitas: Bersifat fleksibel dan mampu menangani perubahan rencana atau kendala dengan tenang dan efektif. 7. Kemampuan Menangani Stres: Mampu menjaga ketenangan dan mengambil keputusan rasional dalam situasi stres. 8. Keahlian Negosiasi: Mampu bernegosiasi dengan vendor untuk mendapatkan penawaran terbaik dan memastikan kebutuhan pasangan terpenuhi. 9. Etika Profesional: Memiliki etika kerja yang tinggi dan dapat dipercaya oleh klien untuk menangani aspek-aspek pribadi dan sensitif dari perencanaan pernikahan. 10. Referensi dan Portofolio yang Baik: Memiliki referensi yang baik dari klien sebelumnya dan portofolio kerja yang dapat diperlihatkan kepada calon klien. 11. Pemahaman terhadap Anggaran: Mampu mengelola anggaran dengan baik, memastikan bahwa setiap pengeluaran sesuai dengan kebutuhan dan harapan pasangan pengantin. 12. Kepekaan terhadap Detil: Memperhatikan detail kecil yang dapat membuat pernikahan menjadi lebih istimewa.