Anda di halaman 1dari 3

Assalamualaikum dan salam sejahtera kepada semua pembaca yang dihormati.

Saya berharap anda


dalam keadaan baik-baik sahaja hari ini. Saya ingin mengucapkan selamat datang kepada semua
pembaca untuk membaca tulisan saya hari ini. Dalam tulisan ini, saya ingin berkongsi dengan anda
beberapa perkara menarik yang mungkin dapat memberi manfaat kepada anda. Jadi, marilah kita
bersama-sama menyemak isi kandungan tulisan ini dan memperoleh ilmu baru bersama-sama!

Jadi saya ada tugas dari bapak ISMAN SODIQ WIBOWO, biasa di panggil pak Bowo, untuk menulis kisah hidup.

Saya ingin berbagi kisah tentang KEHIDUPAN pribadi saya di sini. Dalam kehidupan ini, banyak hal yang
telah saya alami dan pelajari. Saya lahir di keluarga yang sederhana dan tumbuh besar di lingkungan
yang ramah dan hangat.

Namun, seperti kebanyakan orang lain, hidup tidak selalu berjalan lancar bagi saya. Saya mengalami
beberapa kendala dan cobaan dalam hidup, termasuk kesulitan finansial keluarga dan masalah
kesehatan pribadi. Meskipun demikian, saya terus berjuang untuk menjadi lebih kuat dan gigih.

Sekarang, sebagai seorang dewasa muda, saya terus belajar dari pengalaman hidup saya. Saya memiliki
tujuan untuk mencapai impian-impian saya dalam karir musik dan tari.

Dalam kesimpulannya, KEHIDUPAN adalah perjalanan yang panjang dengan banyak rintangan. Namun
dengan tekad kuat dan semangat yang tinggi, kita dapat melewati segala tantangan tersebut untuk
mencapai impian kita.

Perkenalkan, saya Marisha Dwi Wulandari dan saya berasal dari kelas 95.

USAHAIN BACA CERITAKU YA, meskipun aga aneh dan lucu heheh.

Aku terlahir dari keluarga yang bisa dibilang broken home ...Tapi waktu kecil aku pernah merasakan keluarga yang sangatttttt CEMARA, Ada
Ayah yang sangatt penyabar, ada ibu yang baik hati, dan ada AA yang sangat menyayangiku.Aku bisa disebut anak kecil yang manja, banyak
mau, pemarah dan yang pastinya cengeng hehe..Mempunyai keluarga yang harmonis memang sangatlah menyenangkan, kalau memang
bisa kembali aku ingin kembali menjadi anak kecil seperti dulu..

Lahir dari keadaan yang tak utuh bukan lah keinginan semua orang, semua orang memiliki garis takdi dan jalan hidup masing masing.
Termasuk aku, tokoh utama kali ini. Yang selalu berusaha paham, dan berdamai dengan keadaan diri sendiri.

Dahulu, keluargaku hidup dengan baik-baik saja. Namun, suatu saat terjadi sesuatu yang membuat
semuanya hancur berantakan seperti sekarang ini. Aku tidak tahu pasti apa yang terjadi dan bagaimana
hal itu bisa terjadi. Sebelum kejadian tersebut, semuanya tampak normal seperti biasa. Namun, ternyata
itu hanya menurut pandanganku sendiri. Mungkin ada hal lain yang tidak aku ketahui atau aku abaikan
sehingga membuat segalanya menjadi buruk seperti sekarang ini. Saya merasa sangat sedih dan
berharap ada cara untuk memperbaiki semua kerusakan yang telah terjadi dalam keluarga kami.

Ketika saya berada di kelas 4 pada tahun 2018, orang tua saya memutuskan untuk berpisah. Saat itu,
saya tidak tahu apa artinya berpisah dan bagaimana rasanya. Saya hanya menganggapnya sebagai hal
yang biasa-biasa saja dan berpikir bahwa ibu akan segera pulang. Namun, ternyata dugaan saya salah
besar. Saya hanya bisa menangis dan bertanya kepada ayah tentang keberadaan ibu dengan harapan
mendapatkan jawaban yang jelas. Namun, ayah selalu menjawab dengan singkat bahwa "ibu sedang
bekerja". Sampai saat ini, kenyataannya adalah ibu belum kembali lagi ke rumah kami. Ini merupakan
pengalaman yang sulit bagi saya dan keluarga saya karena harus belajar untuk hidup tanpa kedua orang
tua dalam satu atap rumah. Meskipun begitu, kami mencoba untuk tetap kuat dan bersatu serta
menerima situasi ini dengan lapang dada dan penuh kasih sayang satu sama lain.

Seluruh pengalaman tersebut telah aku alami sampai saat ini, meskipun diiringi oleh tangisan. Pada
tahun 2021, ayahku menikah kembali dan setelah beberapa waktu, ibuku ternyata juga menikah lagi.
Saat itu, aku memutuskan untuk tinggal bersama ayahku karena aku tidak tahu di mana ibuku berada.
Semua terjadi begitu tiba-tiba dan sulit untuk dijalankan, namun aku harus menerimanya karena tidak
ada yang bisa kulakukan. Terkadang aku merindukan keluarga dulu dan semuanya terasa sangat sulit
bagi diriku.

Sekarang, aku merasa sangat canggung, takut, bingung, kepikiran, serba salah dalam kehidupanku yang
sekarang. Semuanya berubah dengan sangat drastis. Ayahku yang dulu selalu belaiku sekarang sudah
berbeda. Aku merasakan perbedaan besar antara sosok ayahku dulu dan sekarang. Bahkan kakakku
yang dulunya perhatian sekarang menjadi cuek. Sekarang aku memiliki empat saudara bukan hanya dua
saudara seperti dulu. Semuanya menjadi lebih sulit bagiku dan kadang-kadang aku merasa tidak seperti
anak-anak pada umumnya.

Katanya sih rumah adalah tempat pulang terbaik untuk melepas penat. Tapi bagiku, rumah hanya
membuat semakin tertekan. Suara berisik pertengkaran yang selalu ada, padahal yang dibahas bukanlah
hal penting, hanya hal sepele yang dibesar besarkan

Saya belum pernah mengalami perlakuan kasar dari siapa pun, bahkan dari ayah dan ibu sekalipun saya
tidak pernah dipukul atau dicubit. Namun, saya merasa takut jika nanti ketika sudah dewasa akan
menemukan hal-hal yang sangat berbeda dengan pengalaman saya sebelumnya. Saya merindukan masa
lalu, namun tidak semua yang bisa saya ungkapkan di sini karena takut terjadi suatu kejadian yang
membuat saya merasa seperti mengalami kesamaan situasi lagi. Terkadang rasa khawatir akan datang
kembali dan itu dapat menjadi sebuah pengalaman deja vu yang tidak menyenangkan.

Mungkin saja ini hanya merupakan inti dari kehidupanku yang dapat aku tuliskan di sini. Namun
demikian, masih banyak hal lain yang tak tercatat dalam cerita ini. Terima kasih sudah meluangkan
waktu untuk membaca kisahku yang mungkin terkesan konyol ini. Semoga ceritaku bisa memberikan
inspirasi atau bahkan hiburan bagi kamu yang membacanya. Aku berharap kita bisa saling belajar dan
berkembang bersama dalam menjalani kehidupan ini.

Tak munafik, semua orang memiliki mimpi untuk menjadi yang terbaik dari pada orang orang disekitarnya,
namun bukan satu manusia melainkan semua manusia. Lantas, jika manusia ingin menjadi yang terbaik
siapakah yang menjadi terburuk? Tapi Tuhan adil "siapa yang berusaha, dialah yang akan mendapatkan nya".
Kisah panjang dan perjalanan rumit ya. Semua orang pasti pernah merasakan nya seperti halnya yang aku
rasakan sekarang. Aku mulai mengerti tidak ada sesuatu yang berjalan dengan sempurna, dan sekarang aku
mulai belajar bagai mana caranya agar bisa menerima keadaan dengan tulus.

Terima kasih sudah bersedia membaca kisahku, pak Bowo dan teman-teman! Banyak terjadi kesalahan
dalam penulisan. Semoga bisa menginspirasi dan menghibur.Aku sangat menghargai waktu dan
perhatian kalian untuk mendengarkan ceritaku. Semoga kisahku dapat memberikan inspirasi atau
bahkan hiburan bagi kalian semua. Jangan lupa untuk terus mengeksplorasi dunia sekitar dan
menciptakan pengalaman yang berharga dalam hidup ini. Sekali lagi, terima kasih banyak ya!

Anda mungkin juga menyukai