Anda di halaman 1dari 2

MY LIFE STORY

Hai,Aku lahir di Sukaraja,Tanggamus,Lampung pada tanggal 14 Januari 2008,Terlahir


dikeluarga yang berkecukupan,Keluarga yang menyenangkan,dan keluarga yang selalu
memperhatikanku.Aku anak bungsu dari 3 bersaudara aku punya kakak laki- laki paling tua dan
kemudian kakak kedua perempuan.Namaku adalah Minda Khoirunnisa nama yang indah yang
diberikan orang tuaku,beranjak dari kecil hingga besar aku tumbuh dengan baik.tak usah
panjang lebar kita skip saja umurku dari 0- 5 tahun sekarang aku akan menceritakan first time ku
menduduki bangku sekolah.TK Nurul Hidayah Kacapura,adalah sekolah pertamaku dimana aku
menyiapkan diri untuk bertemu lingkungan baru yakni banyak teman,banyak hal baru dan masih
banyak lagi.Pertama kali aku sekolah,aku diantarkan oleh ayahku,sebelum itu aku berpamitan
dengan ibuku.Sesampainya disekolah,aku dicarikan bangku dan kelas oleh ayahku,tak lama aku
berpamitan dan ayahku pulang.Setiap sekolah aku selalu oleh ayahku terkadang,kakakku yang
perempuan ikut menjemputku.Waktu berlalu begitu cepat tak terasa aku menduduki bangku
kelas 1 SD di SDN 3 SUKARAJA,aku juga diantarkan oleh ayahku.Tahun ajaran baru
dimulai,pertama kali aku akan menghadapi ulangan aku belajar dengan sungguh- sungguh dan
Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan.Saat tahu aku mendapat peringkat satu aku senang
sekali dan aku memberitahu kepada ayahku,Lalu aku diajak pergi ke indomaret,dulu kalau pergi
ke indomaret saja rasanya sudah senang sekali.3 tahun kemudian,saya menduduki bangku kelas
4 SD dulu aku takut naik ke kelas 4,karna wali kelasnya galak eh ternyata lama kelamaan tidak
juga.saat itu aku mendapatkan pengalaman jelekku,banyak masalah yang ku hadapi dan tak
dapat ku ceritakan disini soalnya itu privasiku.Setiap orang pasti punya juga pengalaman
seperti itu.Sudahlah lupakan saja,lanjut ke kelas 6 SD ni,saat kelas 6 banyak sekali pengalaman
bersama teman- temanku pengalaman yang tak terlupakan itu saat semester 2 dimana ada virus
corona yang menyebar keseluruh penjuru dunia,akibat virus itu kami belajar dirumah semua,aku
dan teman- temanku jarang bertemu,sekali bertemu eh pas perpisahan.Masa SD ku pun berakhir
dengan keadaan kurang puas gitu hehe.Kami memilih jan masing- masing,aku yang pergi ke
pesantren sambil sekolah, ada temanku yang sekolah diluar kota dan masih banyak lagi.Aku pergi ke
pesantren tepatnya pada tanggal 6 Juli 2020 diantarkan oleh kedua orang tuaku.Aku ke pesatren
tidak sendirian, dimana kakakku juga kesana.Ini pertama kalinya aku merasakan tinggal tanpa
kedua orang tua.Saat orang tua ku seesai mengantrkanku mereka berpamitan pulang,aku
merasa sangat sedih hingga air mataku jatuh begitu saja.Walaupun kenyataannya dipondok
ada banyak teman tapikan aku belum mengenal siapapun, padahal aku disana dengan
kakakku.Tak lama kemudian aku mulai beradaptasi dengan lingkungan disana,perlahan lahan
aku mulai betah, tapi ketika aku menghubungi ayah atau ibuku menanyakan kabar aku tetap
menangis.beberapa minggu berlalu, pertama kali aku di uji sakit disana,aku tidak berobat tetapi
dapat kiriman obat dari rumah diantarkan oleh kakak laki- laki ku.Minum obat secara teratur dan
akhirnya aku sembuh.Tahun Ajaran baru,lembaran baru aku menduduki bangku kelas 7 MTs
tepatnya di MTs MATHLA'UL ANWAR LANDBAW.Aku mendaftar di MTs MATH'LAUL ANWAR,dan
alhamdulillah aku diterima.setelah melewati tes dan sebagainya aku berharap masuk dikelas 7¹
ternyata ekspetasiku gagal,Aku masuk dikelas 7⁴,tapi its okey semua sudah ditentukan.Hari
pertama masuk sekolah aku gugup,bertanya tanya bagaimana ya nanti aku,dan
sebagainya.Ternyata hasilnya biasa saja layaknya sama seperti sekolah sebelumnya,aku
beradaptasi lagi dan menemukan hal baru lagi.Banyak teman dari berbagai daerah yang
berbeda beda,mereka semua unik dan mempunyai kepribadian sendiri sendiri.Wali kelas
pertamaku dikelas 7,Beliau cantik,baik,ramah,pintar Bu Maulida Namanya hehe.lambat laun
kami mulai akrab dan mengenal satu sama lain.Ulangan pertama semester
1 dimulai,jantung berdebar kencang bagaimana nasibku nanti.Seminggu berlalu,saatnya
sekarang pembagian hasil ulangan(RAPORT).Dalam hatiku waduh aku giamana ya hasilnya,dan
ternyata Alhamdulillah aku mendapatkan juara 1 hehe begitupun juga di semester 2 aku
mendapatka juara 1.Kenaikan kelas 8 aku masih sama dikelas yang dulu hanya saja naik satu
tingkat.Tak disangka wali kelasku masih Ibu Maulida.Waktu terus berjalan aku sudah melewati
semester 1 ku.Aku Mengikuti perlombaan membaca kitab antar pesantren pada tahun 2021
dan alhamdulillah aku mendapatkan juara 1.semester 2 MTs,tapi sebelumnya disekolah kami
diadakan lomba antar kelas yakni lomba LCC,DA'I,SOLOSONG Dll.Kebetulan aku aku ikut
berpartisipasi dalan lomba LCC aku bersama 2 temanku mewakili kealsku dan kami menfapatkan
juara 2.Untuk merayakan kemenangan kami wali kelasku mengajak kami sekelas mengadakan
acara manggang- manggang.kami pun menyetujuinya dan memnggang ayam di kediaman bu
Maulida.Disemester 2 ini ajaran baru dimulai pada
bulan januari lewat beberapa hari di bulan januari pada tanggal 14 Januari aku berulang tahun
yang ke- 14 tahun,aku mendapatkan banyak ucapan dari sanak saudara,Orang tua,kakakku
dll.beberapa hari berlalu aku terpilih mengikuti lomba Ranking 1 di SMANIS dan SMA AL- KAUTSAR
BANDAR LAMPUNG.Aku mengikuti lomba Ranking 1 di SMANIS pada tanggal 22 Januari,Tapi
hasilnya kurang tidak memuaskan,aku kurang beruntung.Selanjutnya aku lomba lagi di SMA AL-
KAUTSAR ada 2 temanku dari pesantren juga Arinda dan Nova.kami bertiga berangkat
bersama,berjuang dan hasilnya juga kurang beruntung.tapi tak apa kita coba lain waktu,Kami
kalah tapi kami mendapatkan sebuah pengalaman baru.Akhirnya tahun ajaran Baru dimulai dimana
aku sudah menduduki bangku kelas 9 yang sekarang waki kelasnya ialah Pak Denta
Sastrawan.Sudah mulai beranjak dewasa tapi aku kira semakin dewasa semakin
menyenangkan tetapi malah banyak sekali masalah yang harus dihadapi.entah itu dari segi
pertemanan atau keluarga.Karna aku adalah seorang remaja kecil yang sangat introvet dengan
lingkungan,seorang remaja yang tidak pernah memiliki ketulusan dari seorang teman.ya itulah
diriku seorang yang pemalu sehingga tidak mudah bergaul dengan seorang teman.banyak
sekali masalah yang aku alami khususnya di pondok ini,banyak sekali aturan- aturan yang tidak
dapat diterima di hati.Jujur saja aku sebenarnya tertekan tapi apa dayaku aku ingin sekali
mencapai prestasiku disini,tapi jika pondokku tidak mengkehendaki apalah daya ini.Disamping
itu aku bersyukur memiliki teman- teman kelasku 9⁴ karna merekalah yang dapat membuatku
ceria,karna dipondok siapalah yang membuatku ceria.Hanya kakak perempuanku itupun
terkadang karna kami juga sering bertengkar biasalah kakak dan adik.Dibalik itu ada kedua orang
tuaku yang selalu mensupportku Ayahku selalu bilang"Tetap semangat nggih nduk"itulah kata- kata
yang sangat menyentukmh hatiku setiap ayahku berkata itu rasanya air mataku ingin mengalir
dengan deras.Tapi dengan itulah yang membuatku menjadi lebih semangat untuk menggapai
impianku.semakin dewasa juga aku memikirkan ingin lanjut sekolah SMA dimana.Saat ini aku
masih bingung,disamping itu aku memiliki seorang guru yang bernama Bapak Isman Sodiq
Wibowo Salman Hafidz Dzikri saat itu beliau memberikanku sepotong surat yang berisikan
tentang"IKUTILAH SELURUH PROSESNYA KAMU AKAN MENEMUKAN APA YANG KAMU CARI
SELAMA INI."Aku bingung
apakath itu maknanya bahwa aku akan tetap disini atau tidak.Pada saat itu jam pelajaran
beliau saat ingin pulang aku bertanya kepadanya"Pak menurut bapak aku sekolah dimana
ya??"beliau menjawab"ya jikalau menurut saya sebaiknya keluar dari zona nyamanmu kan
kamu ada prestasi jadi kamu ya harus raih prestasimu agar kamu dapat berkembang kalau
dipondok kan tidak bisa seenaknya sendiri karna ada aturan yang harus dilatuhi."Jawab
beliau.disitulah aku mulai berfikir benar juga ya dan aku mengucapkan terimakasih kepada
beliau.karna telah menjawab pertanyaanku.lambat laun hari berganti pada hari Jum'at ibuku
dan ayahku kepondok dan aku menanyakan akan hal itu.tetapi,ibuku menyuruhku untuk tetap
melanjutkan pendidikanku disini.karna,ibuku berkata nanti jika pindah sekolah dan pondok
harus bayar daftar ulang lagi.disamping itu juga kakak perempuanku ingin masuk kuliah pasti
butuh biaya yang banyak.dari itu aku sadar dan menerima dengan lapang dada yang telah
ditakdirkan olehnya untukku.setelah itu hari pun berlalu pada saat itu aku ingin sholat
Istikharah dan kemudian aku lakukan itu,tapi sepertinya memang belum ada jawaban.aku
berusaha doa dan ikhtiar dalam setiap sholatku.sebenarnya masih banyak sekali cerita yang ada
dalam kehidupanku tapi mungkin hanya itu yang bisa aku ceritakan saat ini.semoga hari- hari
kedepan menjadi lebih baik dari hari- hari sebelumnya Terimakasih Banyak Sampai Jumpa.

Anda mungkin juga menyukai