Anda di halaman 1dari 8

SIMULASI PENGGUNAAN

ANALISIS STANDAR BELANJA (ASB)

A. CARA PENGGUNAAN ANALISIS STANDAR BELANJA


Berikut disampaikan cara penggunaan ASB di dalam penyusunan anggaran. Misalnya ASB yang
akan dipakai sebagai contoh adalah ASB yang tercantum di lampiran. Langkah-langkah
penggunaannya adalah sebagai berikut:

1. Pastikan bahwa sub kegiatan tersebut telah tercantum dalam Kebijakan Umum APBD
(KUA) atau Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS).

Sebagai ilustrasi adalah KUA dan PPAS menunjukkan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan
Menengah, dan Tenaga Kerja memiliki program, kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:
Program : 2 17 08 Program Pengembangan UMKM
Kegiatan : 2 17 08 2.01 Pengembangan Usaha Mikro dengan Orientasi Peningkatan
Skala Usaha Menjadi Usaha Kecil
Sub Kegiatan : 2 17 08 2.01 01 Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha Kecil dalam
Pengembangan Produksi dan Pengolahan, Pemasaran, SDM,
serta Desain dan Teknologi

2. Pastikan aktivitas-aktivitas “riil” yang akan dilaksanakan pada sub kegiatan tersebut.

Jumlah aktivitas dalam sub kegiatan dapat berjumlah 1 (satu) aktivitas saja atau beberapa
aktivitas. Sebagai ilustrasi, misalkan aktivitas yang akan dilaksanakan Dinas Koperasi, Usaha
Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja pada Sub Kegiatan Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha
Kecil dalam Pengembangan Produksi dan Pengolahan, Pemasaran, SDM, serta Desain dan
Teknologi terdiri dari 3 aktivitas yaitu:
a. Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM
b. Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place
c. Penyelenggaraan Pameran UMKM

3. Temukan ASB yang sesuai dengan rencana aktivitas yang akan dikerjakan.

Kesesuaian ASB dengan rencana aktivitas dapat diketahui dengan mempelajari deskripsi ASB.
Misalkan, untuk aktivitas pertama yaitu Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan
UMKM. Diketahui bahwa aktivitas tersebut pesertanya masyarakat (non pegawai) dan
dilaksanakan tatap muka secara langsung di dalam kantor dengan mengundang
narasumber eksternal.

Pedoman Penggunaan ASB - 1


Berdasarkan daftar ASB, maka dapat diketahui bahwa proses bisnis dari aktivitas pertama
tersebut sesuai dengan deskripsi dari ASB-002 SOSIALISASI TATAP MUKA
MASYARAKAT DI DALAM KANTOR DENGAN NARASUMBER EKSTERNAL.

Misalkan dari ketiga aktivitas tersebut, kesesuaiannya dengan deskripsi dari daftar ASB adalah
sebagai berikut:
a. Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM, proses bisnisnya sesuai
dengan ASB-002 SOSIALISASI TATAP MUKA MASYARAKAT DI DALAM KANTOR
DENGAN NARASUMBER EKSTERNAL.
b. Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place, proses bisnisnya
sesuai dengan ASB 009 PELATIHAN MASYARAKAT TANPA PRAKTIK LAPANGAN
PENUH HARI - DALAM KANTOR.
c. Penyelenggaraan Pameran UMKM, proses bisnisnya belum sesuai dengan salah satu daftar
ASB yang telah ada (BELUM ADA ASB-NYA).

4. Tentukan jumlah cost driver yang sesuai dengan ASB.


Berdasarkan masing-masing ASB yang telah ditentukan, maka selanjutnya menentukan jumlah
cost driver untuk masing-masing aktivitas. Cost driver ini akan dicantumkan pada kolom
keluaran. Berdasarkan daftar ASB yang sesuai dengan aktivitas tersebut, maka diketahui cost
driver untuk masing-masing aktivitas adalah sebagai berikut:

a. Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM (ASB 002 dengan cost
driver berupa jumlah peserta x jumlah hari pelaksanaan), Misalnya dalam aktivitas tersebut
dilaksanakan untuk 100 peserta dengan 1 hari pelaksanaan.
b. Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place (ASB 009 dengan
cost driver berupa jumlah peserta x jumlah hari pelaksanaan), Misalnya dalam aktivitas
tersebut dilaksanakan untuk 100 peserta dengan 2 hari pelaksanaan).
c. Penyelenggaraan Pameran UMKM (Tidak ada ASB, keluaran berupa 100 stand).

Langkah-langkah di atas, disimulasikan dalam “Simulasi Penyusunan RKA Berbasis Analisis Standar
Belanja (ASB)” di bawah ini.

Pedoman Penggunaan ASB - 2


SIMULASI PENYUSUNAN RKA BERBASIS ANALISIS STANDAR BELANJA (ASB)

REKAPITULASI PER SUB KEGIATAN:

Organisasi : Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja
Program : 2 17 08 Program Pengembangan UMKM
Kegiatan : 2 17 08 2.01 Pengembangan Usaha Mikro dengan Orientasi Peningkatan Skala Usaha Menjadi Usaha Kecil
Sub Kegiatan : 2 17 08 2.01 01 Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha kecil dalam Pengembangan Produksi dan Pengolahan, Pemasaran, SDM, serta
Desain dan Teknologi

Aktivitas : - Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM


- Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place
- Penyelenggaraan Pameran UMKM

REKAPITULASI PER SUB KEGIATAN DENGAN MENGGUNAKAN ASB

Organisasi : Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja
Program : Program Pengembangan UMKM
Kegiatan : Pengembangan Usaha Mikro dengan Orientasi Peningkatan Skala Usaha Menjadi Usaha Kecil
Sub Kegiatan : Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha kecil dalam Pengembangan Produksi dan Pengolahan, Rp517.518.892,00
Pemasaran, SDM, serta Desain dan Teknologi
Aktivitas : 1. Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM Rp17.298.418,00
(ASB 002 SOSIALISASI TATAP MUKA MASYARAKAT DI DALAM KANTOR DENGAN
NARASUMBER EKSTERNAL)
2. Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place Rp30.582.440,00
(ASB 009 PELATIHAN MASYARAKAT TANPA PRAKTIK LAPANGAN PENUH HARI -
DALAM KANTOR)
3. Penyelenggaraan Pameran UMKM Rp450.000.000,00
(BELUM ADA ASB)

(Rincian perhitungan terlampir)

Pedoman Penggunaan ASB - 3


AKTIVITAS 1

Aktivitas 1 : Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM


ASB-002 : SOSIALISASI TATAP MUKA MASYARAKAT DI DALAM KANTOR DENGAN NARASUMBER EKSTERNAL
Indikator & Tolok Ukur Kinerja Belanja Langsung
Indikator Tolok Ukur Kinerja Nilai Satuan
Capaian Program Pertumbuhan UMKM 20 %
Masukan Pendanaan Rp17.298.418 Rupiah
Keluaran Jumlah Peserta dan Hari 100;1 Orang; Hari
Hasil Peningkatan Jumlah UMKM yang Mandiri 100 UMKM

Pengendali Belanja (Cost Driver)


Jumlah peserta, Jumlah hari

Satuan Pengendali Belanja Tetap ( Fixed Cost )


= Rp - per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel ( Variable Cost )


= Rp193.298,00 per Jumlah peserta, Jumlah

Rumus Penghitungan Belanja Total


= Rp - + ( Rp193.298,00 X Jumlah peserta X Jumlah hari)
= Rp - + ( Rp193.298,00 X 100 X 1 )
= Rp - + Rp19.329.800,00
= Rp19.329.800,00

Hasil Penghitungan Belanja Total:


= Rp19.329.800,00

Catatan : Jangan diisi Harus diisi


Pedoman Penggunaan ASB - 4
- Batasan Alokasi Objek Belanja Untuk ASB 002 SOSIALISASI TATAP MUKA MASYARAKAT DI DALAM KANTOR DENGAN
NARASUMBER EKSTERNAL
No Obyek Belanja Rata-rata Batas Atas Penggunaan
1 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Alat Tulis Kantor 10,31% Rp 1.992.902 17,23% Rp 3.330.525 Rp 1.916.154
2 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor- Kertas dan Cover 3,01% Rp 581.827 6,18% Rp 1.194.582 Rp 363.036
3 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor- Bahan Cetak 8,28% Rp 1.600.507 29,96% Rp 5.791.208 Rp 447.574
4 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Bahan Komputer 1,31% Rp 253.220 5,69% Rp 1.099.866 Rp 61.654
5 Belanja Makanan dan Minuman Rapat 35,03% Rp 6.771.229 44,24% Rp 8.551.504 Rp 5.830.000
6 14,69%
Honorarium Narasumber atau Pembahas, Moderator, Pembawa Acara, dan PanitiaRp 2.839.548 36,94% Rp 7.140.428 Rp 3.400.000
7 Belanja Jasa Tenaga Kebersihan 1,09% Rp 210.695 1,17% Rp 226.159 Rp 200.000
8 Belanja Jasa Penyelenggaraan Acara 0,44% Rp 85.051 0,45% Rp 86.984 Rp 80.000
9 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 25,84% Rp 4.994.820 35,85% Rp 6.929.733 Rp 5.000.000
Jumlah : 100,00% Rp 19.329.800 Rp 17.298.418

- Ilustrasi RKA Sub Kegiatan Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha Kecil Dalam Pengembangan Produksi Dan Pengolahan, Pemasaran, SDM,
Serta Desain Dan Teknologi (Aktivitas 1 Pengenalan Teknologi dalam Mendukung Pengembangan UMKM) Dapat dilihat pada Excel.

Pedoman Penggunaan ASB - 5


AKTIVITAS 2

Aktivitas 2 : Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place

ASB-009 : PELATIHAN MASYARAKAT TANPA PRAKTIK LAPANGAN PENUH HARI - DALAM KANTOR

Indikator & Tolok Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator Tolok Ukur Kinerja Nilai Satuan


Capaian Program Pertumbuhan UMKM 20 %

Masukan Pendanaan Rp30.582.440 Rupiah

Keluaran Jumlah Peserta dan Hari 100;2 Orang Hari

Hasil Peningkatan Jumlah UMKM yang Mandiri 100 UMKM

Pengendali Belanja ( Cost Driver )

Jumlah peserta, jumlah hari

Satuan Pengendali Belanja Tetap ( Fixed Cost )

= Rp - per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel ( Variabel Cost )

= Rp 163.569,00 per Jumlah peserta, jumlah hari

Pedoman Penggunaan ASB - 6


Rumus Penghitungan Total Belanja
+ X Jumlah peserta X Jumlah hari )
= Rp - ( Rp 163.569
+ X 100 X 2 )
= Rp - ( Rp 163.569
+
= Rp - Rp 32.713.800

= Rp 32.713.800

Hasil Penghitungan Total Belanja:

= Rp 32.713.800

Catatan : Jangan diisi Harus diisi

4. Batasan Alokasi Objek Belanja untuk ASB 009 – PELATIHAN MASYARAKAT TANPA PRAKTIK LAPANGAN PENUH HARI - DALAM
KANTOR
No Obyek Belanja Rata-rata Batas Atas Penggunaan
1 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Alat Tulis Kantor 8,67% Rp 2.837.135 17,89% Rp 5.853.337 Rp 2.121.980
2 Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor- Bahan Cetak 7,73% Rp 2.528.932 25,49% Rp 8.337.311 Rp 1.700.460
3 Belanja Makanan dan Minuman Rapat 37,67% Rp 12.321.836 54,70% Rp 17.894.270 Rp 11.660.000
4 17,96%
Honorarium Narasumber atau Pembahas, Moderator, Pembawa Acara, dan PanitiaRp 5.876.745 36,53% Rp 11.950.553 Rp 5.100.000
5 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 27,97% Rp 9.149.152 49,79% Rp 16.287.463 Rp 10.000.000
Jumlah : 100,00% Rp 32.713.800 Rp 30.582.440

- Ilustrasi RKA Sub Kegiatan Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha Kecil Dalam Pengembangan Produksi Dan Pengolahan, Pemasaran, SDM,
Serta Desain Dan Teknologi (Aktivitas 2 Pelatihan Pengembangan Pemasaran dengan Menggunakan Market Place) dapat dilihat pada excel.

Pedoman Penggunaan ASB - 7


Pedoman Penggunaan ASB - 8

Anda mungkin juga menyukai