Bahan Ajar Termo
Bahan Ajar Termo
(RPP)
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
1. Menjelaskan usaha,energy dalam dan kalor dalam proses termodinamika
2. Menjelaskan hukum I Termodinamika dan aplikasinya
B. Sumber Belajar
-Buku Fisika Siswa Kelas X, karangan Marthen Kanginan
-Buku refensi yang relevan
-Lingkungan setempat
Kegiatan Inti
Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang materi Hukum I Termodinamika ,
Guru menutup pembelajaran sesuai dengan prosedur rutin (salam,ucapan terima kasih ,dan
menyampaikan rencana pembelajaran pertemuan berikut dan doa)
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
1. Penilaian Sikap
2. Peniilaian Pengetahuan
Total Skor : 30
Nilai = Skor Perolehan / total skor x 100
Lembaran Kegiatan Peserta Didik ( LKPD )
Dengan mengingat kembali peristiwa memasak air dalam panci di rumah, peserta
didik diharapkan dapat menjawab beberapa pertanyaan berikut :
1. Jelaskan bagimanakah hubungan antara kalor, energy dalam dan usaha dalam
peristiwa tersebut.
3. Jika kalor sebanyak 200 kalori dikeluarkan dari suatu system, sambil pada system
dilakukan usaha sebesar 500 Joule, berapakah energy dalam system gas tersebut.
Bahan Ajar
Hukum 1 Termodinamika
Sebelum membahas hukum–hukum Termodinamika terlebih dahulu kita harus tahu apa itu
termodinamika. Termodinamika merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara usaha
dan kalor. Dalam proses termodinamika kita kenal Kalor (Q), Kerja (W), Sistem dan
Lingkungan.
Salah satu contoh sederhana berkaitan dengan perpindahan energi antara sistem dan
lingkungan yang melibatkan Kalor dan Kerja adalah proses pembuatan popcorn.
Apakah kalian mengerti pembuatan popcorn? Biasanya popcorn dimasukkan ke dalam wadah
tertutup (panci atau alat masak lainnya). Selanjutnya, wadah tertutup tersebut dipanasi
dengan nyala api kompor. Adanya tambahan kalor dari nyala api membuat biji popcorn
dalam panci kepanasan dan meletup. Ketika meletup, biasanya biji popcorn berjingkrak-
jingkrak dalam panci dan mendorong penutup panci. Gaya dorong biji popcorn cukup besar
sehingga kadang tutup panci bisa berguling.
Untuk kasus ini, kita bisa menganggap popcorn sebagai sistem, panci sebagai pembatas dan
udara luar, nyala api dkk sebagai lingkungan. Karena terdapat perbedaan suhu, maka kalor
mengalir dari lingkungan (nyala api) menuju sistem (biji popcorn). Adanya tambahan kalor
menyebabkan sistem (biji popcorn) memuai dan meletup sehingga mendorong penutup panci
(si biji popcorn tadi melakukan kerja terhadap lingkungan). Dalam proses ini, keadaan
popcorn berubah. Keadaan popcorn berubah karena suhu, tekanan dan volume popcorn
berubah saat memuai dan meletup… meletupnya popcorn hanya merupakan salah satu contoh
perubahan keadaan sistem akibat adanya perpindahan energi antara sistem dan lingkungan
Masih sangat banyak contoh lain, sebagiannya sudah dibahas pada bagian pendahuluan…
Perubahan keadaan sistem akibat adanya perpindahan energi antara sistem dan lingkungan
yang melibatkan Kalor dan Kerja, disebut sebagai proses termodinamika.
Pada materi 1 ini kamu akan mempelajari hukum I termodinamika, perhatikan gambar
berikut ini!
Hukum pertama termodinamika merupakan salah satu contoh hukum kekekalan energi.
Artinya, energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat
berubah dari bentuk satu ke bentuk lainnya. Hukum I termodinamika menyatakan bahwa
untuk setiap proses apabila kalor (Q) diberikan kepada sistem dan sistem melakukan usaha
(W), maka akan terjadi perubahan energi dalam ( ). Pernyataan ini dapat dituliskan secara
matematis sebagai berikut.
Dengan
: perubahan energi dalam (Joule)
Q : jumlah kalor (Joule)
W : usaha sistem (Joule)
Apabila sistem menerima kalor dari lingkungan (Q+)dan sistem melakukan usaha (W+). Dan
bila sistem melepas kalor ke lingkungan (Q-) dan sistem dilakukan usaha (W-) . Untuk
mengingat hukum I termodinamika, bisa diperjelas dengan gambar di bawah ini :
Hukum pertama termodinamika merupakan salah satu contoh hukum kekekalan energi.
Artinya, energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat
berubah dari bentuk satu ke bentuk lainnya. Hukum I termodinamika menyatakan bahwa
untuk setiap proses apabila kalor (Q) diberikan kepada sistem dan sistem melakukan usaha
(W), maka akan terjadi perubahan energi dalam ( ). Pernyataan ini dapat dituliskan secara
matematis sebagai berikut.
Dengan
: perubahan energi dalam (Joule)
Q : jumlah kalor (Joule)
W : usaha sistem (Joule)
Apabila sistem menerima kalor dari lingkungan (Q+)dan sistem melakukan usaha (W+). Dan
bila sistem melepas kalor ke lingkungan (Q-) dan sistem dilakukan usaha (W-) . Untuk
mengingat hukum I termodinamika, bisa diperjelas dengan gambar di bawah ini :