PROFIL WAHIDIYAH
Sholawat Wahidiyah berfaedah
menjernihkan hati, dan ma'rifat (sadar)
kepada Alloh aS dan Rosul-NYA 4% .
DEWAN|PIMPINAN|PUSAT)
PENYIAR! SHOLAWAT|WAHIDIYAH
Sekretariat:|pesantren|At-Tahdzib (PA) Rejoagung)-Ngoro
JOMBANG|61473\(JAWA\TIMUR))
Telp) (0354))326720)Fax: (0354))327599
website:|www:wahidiyahtorg) | e:mail:\dpplpsw@yahoo.co.idPROFIL WAHIDIYAH
Fundamental :
e FirmanAlloh surat Al-Ahzab ayat 56.
e Hadits-hadist Nabi 4% . Antara lain Hadits Riwayat
Ibnu Ashim dari Anas bin Malik. Hadits shohih.
Karakteristik :
e Jihadun-nafsi membebaskan diri dari syirik menuju
sadar kepada Alloh “4 wa Rosulihi 2% .
e Konsisten terhadap pembentukan akhlaq mulia.
e Peduli terhadap berbagai permasalahan ummat,
bangsa dan negara.
e Inclusif (terbuka) secara global, boleh diamalkan oleh
siapa saja tanpa pandang bulu.
e Telah diijazahkan secara mutlak oleh Muallifnya.
Advantageous (manfa'‘at) :
e Kejernihan hati dan peningkatan daya sadar kepada
Alloh £4 wa Rosulihi 3% .
e Kemudahan dalam berbagai keperluan hidup (duniawi
dan ukhrowi).
Perangkat Sistemik (Kelengkapan) :
e Sholawat Wahidiyah & Ajaran Wahidiyah.
e@ Lembaga Khidmah Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW)
Holistisitas (Keutuhan) :
e Mengokohkan penerapan Iman, Islam, dan Ihsan
secara utuh dan terpadu.
1ae
Astle hie iglind silage
oat
(01-Ul eX FT) Cassigtingatle ight al
"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-
Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-
orang yang beriman, bershalawatlah kamu
untuk Nabi dan ucapkanlah salam
penghormatan kepadanya".
(Q.S. 33 - Al-Ahzab ayat 56 )
Jo Yyibig SiS Joma sp fe #36
(We yl ye pole ylalys ) ine alle di foo tg le
Bersabda Rosulullah 4% :
“Bacalah kamu sekalian Shalawat kepada-Ku,
maka sesungguhnya bacaan Shalawat
kepada-Ku itu menjadi penebus dosa dan
pembersih bagi kamu sekalian dan barang
siapa membaca Shalawat kepada-Ku satu kali,
Allah memberi Sholawat kepadanya sepuluh
kali”.
(Riwayat Ibnu Ashim dari Anas bin Malik)
vo}MISI
PERJUANGAN WAHIDIYAH ADALAH
UPAYA LAHIRIYAH DAN BATHINIYAH
UNTUK MEMPEROLEH KEJERNIHAN
HATI, KETENANGAN BATIN DAN
KETENTERAMAN JIWA MENUJU SADAR
ATAU MAKRIFAT KEPADA ALLOH WA
ROSULIHI DENGAN MENGAMALKAN
SHOLAWAT WAHIDIYAH DAN AJARAN
WAHIDIYAH SESUAI DENGAN
BIMBINGAN MUALLIF SHOLAWAT
WAHIDIYAH.
VISI
PERJUANGAN WAHIDIYAH MEMPUNYAI
TUJUAN TERWUJUDNYA KESELAMATAN,
KEDAMAIAN, KESEJAHTERAAN DAN
KEBAHAGIAAN HIDUP LAHIR BATIN,
MATEREIL DAN SPIRITUIL DI DUNIA DAN DI
AKHIRAT BAGI MASYARAKAT UMMAT
MANUSIA SELURUH DUNIA.DESKRIPSI WAHIDIYAH
A. SHOLAWAT WAHIDIYAH
Sholawat Wahidiyah adalah rangkaian doa-doa
Sholawat Nabi & seperti tertulis dalam Lembaran
Sholawat Wahidiyah, termasuk kaifiyah (cara dan
adab/tatakrama) dalam mengamalkannya. Mulai
disiarkan dan diamalkan sejak 22 Juli 1964 M.
(12 Robi'ul Awwal 1384 H.
Muallif Sholawat Wahidiyah adalah al-Mukarrom
KH Abdul Madjid Ma'roef Pengasuh Pondok
Pesantren Kedunglo, Desa Bandarlor, Kecamatan
Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur.
Sholawat Wahidiyah berfaedah menjernihkan
hati, dan ma'rifat (sadar) kepada Allohé dan Rosul-
NYA RS.
Alhamdulillah, bifadlillahi warohmatih
wabisyafaa'‘ati Rosuulillahi & mereka yang
mengamalkan Sholawat Wahidiyah sesuai dengan
bimbingan yang benar dikaruniai hati lebih jernih,
batin lebih tenang, jiwa lebih tentram, makin
bertambah banyak sadar kepada Alloh ae (ma'rifat
Billah) wa Rosuulihi<, disamping diberi kemudahan
dalam berbagai keperluan.
Sholawat Wahidiyah tidak termasuk dalam kategori
jamiyah Thorigoh, tetapi berfungsi sebagai thorigoh
dalam arti "JALAN" menuju sadar kepada Alloh wa
Rosuulihi;Mengamalkan Sholawat Wahidiyah tidak
disertai syarat-syarat / ketentuan khusus yang
mengikat, tetapi harus dengan adab (tatakrama):
hudlur dan yakin kepada Alloh he , mahabbah dan
ta'dhim kepada Rosululloh #8.
Sholawat Wahidiyah, seperti sholawat-sholawat
yang lain, boleh diamalkan oleh siapa saja, tanpa
syarat adanya sanad atau silsilah, karena sanad dari
segala sholawat adalah Shohibus Sholawat itu
sendiri, yakni Rosululloh 4%.
Sholawat Wahidiyah telah diijazahkan secara
mutlak oleh Muallifnya untuk diamalkan dan disiar-
kan dengan ikhlas (tanpa pamrih) dan bijaksana,
kepada masyarakat luas tanpa pandang bulu dan
golongan.
Pengamalan Sholawat Wahidiyah disebut
Mujahadah.
a. Mujahadah 40 (empat puluh) hari.
Dilaksanakan oleh Pengamal pemula, dan dapat
dilaksanakan ulang oleh para Pengamal
Wahidiyah.
b. Mujahadah Yaumiyah (harian).
Mujahadah yang dilaksanakan setiap hari oleh
Pengamal, baik secara perorangan atau
berjama'ah.
c. Mujahadah Keluarga.
Mujahadah yang dilaksanakan berjama’ah oleh
seluruh anggota keluarga.
d. Mujahadah Usbu'iyah (mingguan).
Mujahadah yang dilaksanakan secara
berjamaah seminggu sekali, oleh Pengamal se
desa / kelurahan / kelompok / lingkungan.
Penyelenggara dan penanggungjawab Pengurus
PSW Desa / Kelurahan.
ae. Mujahadah Syahriyah (bulanan/ lapanan).
Mujahadah yang dilaksanakan secara berjamaah
sebulan sekali atau setiap selapan (35 hari) sekali,
oleh Pengamal se-Kecamatan.
Penyelenggara dan penanggungjawab Pengurus
PSW Kecamatan.
f. Mujahadah Rubu'usanah (triwulan).
Mujahadah yang dilaksanakan secara berjamaah
setiap tiga bulan sekali, oleh Pengamal se Kab./
Kota.Penyelenggara dan penanggungjawab Dewan
Pimpinan Cabang Penyiar Sholawat Wahidiyah
(DPC PSW).
g. Mujahadah Nisfusanah (setengah tahunan).
Mujahadah yang dilaksanakan secara berjamaah
setiap 6 (enam) bulan sekali atau dua kali dalam
setahun, oleh Pengamal se-Provinsi / Daerah
Khusus/Daerah Istimewa.
Penyelenggara dan penanggungjawab Dewan
Pimpinan WilayahPenyiar Sholawat Wahidiyah
(DPW PSW).
h. Mujahadah Kubro
Mujahadah yang dilaksanakan secara berjamaah
berskala Nasional / Internasional pada setiap bulan
Muharrom dan bulan Rojab.
Penyelenggara dan penanggungjawab Dewan
Pimpinan Pusat Penyiar Sholawat Wahidiyah (DPP
PSW).
i. Mujahadah Khusus
Antara lain : Mujahadah Peningkatan, Mujahadah
Kecerdasan, Mujahadah Keamanan, Mujahadah
Penyiaran, Mujahadah Wagqtiyyah (insidentil dan
momentil) berhubung adanya kejadian-kejadian
penting, bersifat lokal, regional, nasional dan
internasional. :
a
6B. AJARAN WAHIDIYAH
Dimaksud dengan Ajaran Wahidiyah adalah
bimbingan praktis lahiriyah dan _ bathiniyah,
berpedoman kepada Al-Qur'an dan Al-Hadits dalam
melaksanakan tuntunan Rosululloh . Meliputi
bidang iman, bidang islam dan bidang ihsan,
mencakup segi syari'ah, segi haqiqah dan segi
akhlaq.
Disamping mengamalkan Sholawat Wahidiyah ini,
supaya melatih hati menerapkan Ajaran Wahidiyah yang
rumusannya adalah "LILLAH BILLAH", "LIRROSUL
BIRROSUL" dan berusaha melaksanakan :"YUKTII
KULLA DZII HAQQIN HAQQOH" dengan prinsip
"“TAQDIIMUL AHAM FAL AHAM TSUMMAL ANFA' FAL
ANFA".
e LILLAH:
Segala amal perbuatan apa saja, baik yang berhu-
bungan langsung dengan Alloh@! dan Rosul-NYA,
maupun yang berhubungan dengan masyarakat,
dengan makhluq pada umumnya, baik yang bersifat
wajib, yang sunnah atau yang mubah (wenang), asal
bukan perbuatan yang merugikan / bukan perbuatan
yang tidak diridloi Alloh 4g, melaksanakannya supaya
disertai niat dan tujuan mengabdikan diri kepada
Alloh Tuhan Yang Mahaesa dengan ikhlas tanpa
pamrih ! (LILLAAHI TA'AALA) "LAA ILAAHA
ILLALLOOH" (Tiada tempat mengabdi selain
kepada Alloh 4g).
(otc lilo) ope HY ahi eae vy
"WAMAA KHOLAQTUL-JINNA WAL-INSA ILLAA
LIYA'-BUDUUNI" (Q.S. Adz-Dzaariyat : 56).
(Tiada AKU menciptakan jin dan manusia melainkan
supaya mereka beribadah kepada-KU)
7e BILLAH:
Menyadari dan merasa senantiasa kapanpun dan
dimanapun berada, bahwa segala sesuatu termasuk
gerak-gerik dirinya lahir bathin, adalah ALLOH
TUHAN MAHA PENCIPTA yang menciptakan dan
menitahkannya. Jangan sekali-kali merasa, lebih-
lebih mengaku diri kita memiliki kekuatan dan
kemampuan "LAA HAULA WALAA QUWWATA
ILLAA BILLAAH”
SY 343 V5 ON
242 OP 29 OS
(Tiada daya dan kekuatan melainkan atas kehendak
Alloh && (Billah).
e LIRROSUL:
Disamping menerapkan Lillah seperti diatas, dalam
segala tindakan dan perbuatan apa saja, asal bukan
perbuatan yang tidak diridloi Alloh ad , bukan
perbuatan yang merugikan supaya juga disertai niat
mengikuti jejak tuntunan Rosululloh & 5
3 Ege: Be we pe att, dee
i grabols aT Lyaabl Igtals GAG
dr 7 £,8 44 ~
fr sast-er) “SET Pyles V5 557
"YAA AYYUHAL-LADZIINA AAMANUU ATHII'ULLOHA WA-
ATHII'URROSUULA WALAA TUBTHILUU A'MAALA-KUM".
(QS. Muhammad, 33)
(Hai orang-orang yang beriman (BILLAH), taatlah kepada
Alloh 4 (LILLAH) dan taatlah kepada Rosul 4% (LIRROSUL),
dan janganlah merusak amal-amalmu).
e BIRROSUL:
Disamping sadar Billah seperti diatas, supaya juga
menyadari dan merasa bahwa segala sesuatu terma-
suk gerak gerik dirinya lahir bathin (yang diridloi Alloh
M$) adalah karena syafa'at dan jasa Rosulullohas .
82 74 74 ale bre
Qwy-sL3YI-r) Ze pebald ae) YI NL | leg
"WAMAA ARSALNAAKA ILLAA ROHMATALLIL
"AALAMIIN". (QS. Al-Anbiyaa, 107)
(Dan tiadalah AKU mengutus Engkau (Muhammad)
melainkan sebagai rahmat bagi seluruh alam)
Penerapan LILLAH BILLAH dan LIRROSUL BIRROSUL
seperti diatas adalah merupakan realisasi dalam
praktek hati dari dua kalimat syahadat "ASYHADU
ALLAA ILAAHA ILLALLOOH WA ASYHADU ANNA
MUHAMMADAR-ROSUULULLOH".
YUKTI KULLA DZII HAQQIN HAQQOH :
Mengisi dan memenuhi segala bidang kewajiban,
melaksanakan kewajiban tanpa menuntut hak. Baik
kewajiban-kewajiban terhadap Allon wa Rosuulihigs
maupun kewajiban-kewajiban yang berhubungan
dengan masyarakat di segala bidang dan terhadap
makhlug pada umumnya.
TAQDIIMUL AHAM FAL AHAM TSUMMAL ANFA'
FAL ANFA'
Di dalam melaksanakan kewajiban-kewajiban
tersebut supaya mendahulukan yang lebih penting
(AHAMMU). Jika sama-sama pentingnya, supaya
dipilih yang lebih besar manfaatnya (ANFA'U).
Hal-hal yang berhubungan kepada Alloh 4& wa
Rosuululihi 4% terutama yang wajib, pada umumnya
harus dipandang "AHAMMU" (/ebih penting). Dan
hal-hal yang manfaatnya dirasakan juga oleh orang
lain atau umat dan masyarakat pada umumnya harus
dipandang ANFA'U (lebih bermanfaat).
+B 3 —
9C. PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH (PSW)
1. Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW) adalah satu-
satunya lembaga khidmah (organisasi) yang didirikan
oleh Muallif Sholawat Wahidiyah pada 12 Juli 1964 M
(12 Robiul Awal 1384 H) untuk waktu yang tidak
terbatas, ditugasi mengatur kebijaksanaan dan
memimpin pelaksanaan serta bertanggungjawab
mengenai pengamalan, penyiaran, pembinaan dan
pendidikan Wahidiyah sesuai bimbingan Muallif.
2. Lambang Penyiar Sholawat Wahidiyah adalah tulisan
huruf Arab diambil dari Ayat Al-Qur'an berbunyi :
FAFIRRUU ILALLOOH berwarna putih di atas dasar
warna hitam berbentuk bulat telor dikelilingi 8 buah
garis lengkung.
Lambang PSW :
Larilah (kembali) kepada Alloh!
3. Organisasi Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW) telah
memenuhi UU No. 8 Tahun 1985 tentang Organisasi
Kemasyarakatan, dan telah memperoleh SKT dari
Kemendagri, Nomor: 01-00-00/016/D.1II.4/III/2013.
4. Organisasi Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW) telah
mendapat Rekomendasi dari Kementerian Agama RI,
Nomor: SJ/B.1/3/HK.00/35.03/2013.
5. Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW) sebagai
organisasi berbadan hukum terdaftar di
Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI
dengan KEPUTUSAN MENKUM-HAM RI Nomor :
AHU-138.AH.01.06 Tahun 2011.
6. Sholawat Wahidiyah, Ajaran Wahidiyah dan Organisasi
Penyiar Sholawat Wahidiyah sudah diadakan
pengecekan oleh Kejaksaan Agung melalui Kejaksaan
10Negeri Kediri dengan suratnya tanggal 19 Maret 1970
Nomor: B-224/C-I III/70 perihal: Pengekliran dan
Pengecekan adanya Penyiar Sholawat Wahidiyah.
7. Sholawat Wahidiyah telah diadakan pendataan oleh
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (BADAN
LITBANG AGAMA) DEPARTEMEN AGAMA RI Jakarta
dan telah dikeluarkan tanggapan bahwa Sholawat
Wahidiyah tidak termasuk “ISLAM JAMAAH”, sesuai
surat KEPALA PUSLITBANG I An. KEPALA LITBANG
AGAMA Nomor : P.II/3/294/1271/79 tanggal 5
November 1979.
8. Sholawat Wahidiyah dan Ajaran Wahidiyah telah
diadakan penelitian oleh BAKOR PAKEM TINGKAT I
JAWA TIMUR, dan telah diijinkan untuk
disebarluaskan/disiarkan kepada masyarakat umum,
sesuai surat Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur
tanggal 17 Juli 1978 Nomor: B-1161/1.5.1.1/1978
yang disebut dalam surat KASI POLKAM an. Asisten
T/Intel an. Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur
tanggal 16 Desember 1978 Nomo:B-
1981/K/5.3.1/12/1978.
9. Managerial Leadership PSW.
a. Konsisten menerapkan firman Alloh dalam Al Qur'an
Surah Ali Imron Ayat 159:
ibe i Rubies ys Pes big sj hs
- de ge
13) ailg g wadylhy sels reece SUS Ge
Sell Hy SEs
“Maka dengan sebab rahmat dari Alloh-lah Engkau
berlaku lemah lembut terhadap mereka. Dan
sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar,
niscaya mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.
1110.
11.
Karena itu, ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun
bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka
dalam urusan itu. Kemudian apabila Engkau telah
membulatkan tekad (mengambil keputusan), maka
bertawakkallah kepada Alloh !. Sesungguhnya Alloh
menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-
Nya!"
b. Kedaulatan tertinggi dalam organisasi PSW ada
pada Musyawarah Kubro Wahidiyah yang diadakan
setiap 5 tahun sekali.
Setelah Muallif Sholawat Wahidiyah wafat pada
tanggal 7 Maret 1989, selain organisasi PSW yang
didirikan oleh Muallif, muncul kelompok-kelompok
wahidiyah yang tidak sesuai dengan bimbingan
Muallif. Keberadaan dan kegiatan mereka di luar
tanggung jawab PSW.
Mulai tanggal 10 Maret 1996 kantor Sekretariat
dan segala kegiatan Penyiar Sholawat Wahidiyah
Pusat dipindahkan dari Kedonglo - Kediri ke
Pesantren At-Tahdzib (P.A) Desa Rejoagung,
Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Provinsi
Jawa Timur. (Dasar: Surat Keputusan PSW Pusat No.
06.SK/PSWP-XXxXIII/III/’96).
ep
12KEMENTERIAN AGAMA RI.
SEKRETARIAT JENDERAL
Ji Lapangan Banteng Barat No. 3 - 4
Telepon : 3811679, 34833004, 34833005
JAKARTA 10710
Nomor — : SWB.V/3/HK.00/ 3-03 12013 Jakarta, !2 Februari 2013
Lampiran :- .
Perihal —_: Rekomendasi
Kepada
Yih. Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik
Kementerian Dalam Negeri RI
Jakarta
Menunjuk surat Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Penyiar Sholawat Wahidiyah
Nomor 194/A/DPP PSW-52/1/2013 tanggal 12 Januari 2013 perihal
permohonan rekomendasi, dengan hormat kami sampaikan bahwa pada
Prinsipnya tidak keberatan Penyiar Sholawat Wahidiyah didaftar sebagai
organisasi kemasyarakatan sepanjang kegiatannya tidak bertentangan dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan,
Demikian, agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
S.H., M.Sc. +
0814197803101
Tembusan:
6 Yth. Sekretaris Jenderal;
>
13)LULL LLL LLL LLL UL LDL LL LLL LLL LLL LILLE LL LN LLP Lh,
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA.
DIREKTORAT JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM
KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
NOMOR AHU - 138.AH.01.06.Tahun 2011
TENTANG
PENGESAHAN PERKUMPULAN
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
Surat permohonan dari Notaris Theodora Maria Atyanti Prima Dewi, SH Nomor
12/Th.MAPD.SHNot-PPAT/VIV/2011 tanggal 18 Juli 2011 perihal permohonan
pengesahan akta pendirian perkumpulan.
: Pasal 1, Pasal 2, dan Pasal 5 Staatsblad 1870 Nomor 64, sebagaimana terakhir
diubah dengan Staatsbiad 1904 Nomor 272 tentang Perkumpulan-perkumpulan
Berbadan Hukum, Pasal 1653 sampai dengan Pasal 1665 Kitab Undang-undang
Hukum Perdata, dan peraturan perundang-undangan yang mengatur
perkumpulan.
MEMUTUSKAN
Memberikan Pengesahan Akta Pendirian:
PERKUMPULAN PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH JOMBANG
NPWP. 02.297.483.6-602.000
berkedudukan di Pesantren At-Tahdzib (PA), Kelurahan/Desa Rejoagung,
Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Propinsi Jawa Timur, sebagaimana
anggaran dasamya termuat dalam Akta Nomor 11 tanggal 22 Pebruari 2008 dan
‘Akta Nomor 08 tanggal 11 Desember 2009 yang dibuat olch Notaris Theodora
Maria Atyanti Prima Dewi, SH berkedudukan di Kabupaten Jombang dan oleh
Karena itu mengakui perkumpulan tersebut sebagai badan hukum pada hari
pengumuman anggaran dasarya dalam Tambahan Berita Negara Republik
Indonesia.
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia ini
disampaikan kepada yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan
sebagaifnana mestinya.
Ditetapkan ci Jakarta
Pada tanggal 16 Agustus 2011
‘A.n, MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA.
NNN NNN NNN NNN NNN NNN
a
N
WLLL LM LLU LL TOLL LULL LLYN ULL LE LL ATLL
14
SOOO SOS
SKN NNN NNN NAAN
aaannenannnttiitsSURAT KETERANGAN TERDAFTAR
Nomor : 01-00-00/001® — /D.III.4/111/2013
‘Memperhatikan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1985 tentang Organisasi
Kemasyarakatan; Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1986; Peraturan Menteri Dalam.
Negeri Nomor : 33 Tahun 2012; dan Surat Permohonan Penyiar Sholawat Wahidiyah (PSW)
Nomor : 065/U/DPP PSW-50/IX/2011 tanggal 20 September 2011, perihal: pendaftaran ulang
Organisasi Kemasyarakatan setelah diadakan penelitian kelengkapan administrasi organisasi,
dengan ini Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri,
menyatakan bahwa
Nama Organisasi : PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH
‘Tanggal Berdiri 26 JANUARI 2007
Bidang Kegiatan
NPWP ;
Alamat Pesantren “At-Tahdzib" (P.A) Rejoagung Ngoro, Jombang,
Jawa Timur, 614773, Telp: (0354) 326720 Fax: (0356) 327599
Website: Wahidiyah-center.com e-mail: dpp_psw@yahoo.co.id
Telah terdaftar sebagai Organisasi Kemasyarakatan dan dalam melaksanakan
kegiatannya agar tidak bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan yang beriaku.
Surat Keterangan ini berlaku sampai dengan 6 Maret 2018 apabila di kemudian
hari Surat Keterangan Terdaftar ini terdapat kekeliruan dan/atau terjadi penyalahgunaan,
akan ditinjau kembali sesuai ketentuan yang berlaku.
Demikian Surat Keterangan ini diberikan agar dipergunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, 6 Maret 2013
NIP, 19570108 198703 1 001,
‘Tembusan dsamoaian kenada Yin:
Dalam Negeri Republik Indonesia (sebaga laporan);
Ken oc nen Ne
Agung Muda Bidang Intlien, Kejaksaan Agung Republik Indonesia;
3b BAINTELKAM Kepolsian Negara Repubik Indonesia
5. Kepal Badan Ine Strategis TNE;DENAH LOKASI SEKRETARIAT DPP PSW
IBOJONEGORO
TERMINAL,
JOMBAN! TERMINAL,
MOJOAGUNG
PP SS e
DARIARAH SURABAYA
JOMBANG
= KOTAL 1
ASAR CORK
SATUARAT
STASIUN KA\
JOMBANG.
BARENG
|