Anda di halaman 1dari 6

MODUL PROJEK : 1

GAYA HIDUP
BERKELANJUTAN
A.INFORMASI UMUM
Penyusun Tim Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila (P5)

Nama SMA Negeri 2 Haharu


Institusi
Fase/Kelas E/X
Tema Gaya Hidup Berkelanjutan
Topik Projek Pemanfaatan Sampah Plastik Menjadi Sebuah Karya yang Bernilai Ekonomis
Target Peserta didik regular, Kelas X
Peserta
Didik
Alokasi 17 Jam Pelajaran
Waktu

Sarana dan A. Bahan (Menyesuaikan)


Prasarana 1. Botol bekas/sampah plastik bekas lainnya
2. Lem
3. Kain percah
4. Benang

B. Alat (Menyesuaikan)
1. Cutter/gunting
2. Pensil
3. Penggaris
4. Jarum
Relevasi Dewasa ini, sampah menjadi salah satu permasalahan yang cukup sulit di
Tema dan tangani di Indonesia. Hal ini terjadi karena kebiasaan masyarakatnya sebagai
Topik Projek konsumen yang selalu menghasilkan sampah terutama plastik pada setiap
pemakaian produk.

Produksi sampah nasional menunjukkan tren yang terus meningkat seiring


dengan terjadinya pertumbuhan ekonomi dan peningkatan jumlah penduduk.
Salah satu jenis sampah yang menjadi perhatian adalah sampah plastik.
Kontribusi sampah plastic terhadap total produksi sampah nasional mencapai
15% dengan pertumbuhan rata-rata mencapai 14,7% per tahun dan
menempatkan sampah plastik sebagai kontributor terbesar kedua setelah
sampah organik. Studi di berbagai kota Indonesia menunjukkan kontribusi
sampah plastik terhadap total sampah kota di Indonesia bervariasi antara lain
Jakarta (14%), Surabaya (10,8%), Palangkaraya (15%). produksi sampah
plastik di Indonesia sangat besar sebab secara total produksi sampah Indonesia
mencapai 189 kilo ton/hari jauh lebih besar dibandingkan dengan negara-negara
di Asia Tenggara. Hal ini disebabkan jumlah penduduk Indonesia yang lebih
besar dibandingkan dengan jumlah penduduk negara-negra di Asia Tenggara.

Seiring dengan perkembangan teknologi kebutuhan plastik terus meningkat,


plastik merupakan bahan anorganik buatan yang tersusun dari bahan-bahan
kimia yang sukar diuraikan sehingga berbahaya bagi lingkungan. Sampah
tersebut menjadi permasalahan lingkungan karena kuantitas maupun tingkat
bahayanya mengganggu kelangsungan makhluk hidup. Oleh karena itu,
dengan mengubah sampah plastic menjadi barang yang dapat digunakan
kembali dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan.
B. B. KOMPNEN INTI
Deskripsi Dalam projek ini peserta didik dapat belajar:
singkat 1. memanfaatkan Sampah khususnya Sampah anorganik (Plastik),
Projek 2. mengolah Sampah anorganik menjadi barang yang dapat dimanfaatkan kembali
dan memiliki nilai ekonomis,
3. mempublikasikan hasilnya dalam bentuk tulisan atau produk daur ulang Sampah
plastik,
4. membiasakan menjaga kebersihan dengan memilah Sampah plastik sesuai jenisnya.
Dimensi, Dimensi dan Sub Elemen dari Profil Pelajar Pancasila
elemen dan Dimensi 1 : Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
sub elemen Elemen : Aklak kepada Alam
dari P5 Sub Elemen : Menjaga alam sekitar
Dimensi 2 : Bergotong- royong
Elemen : Kerjasama
Sub Elemen : 1. Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain
untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok
di lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang
lain untuk bekerja efektif dan mencapai tujuan bersama .
2. Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan
keprihatinan yang diungkapkan oleh orang lain menggunakan
berbagai simbol dan media secara efektif, serta memanfaatkannya
untuk meningkatkan kualitas hubungan interpersonal guna

2
mencapai tujuan bersama.
Dimensi 3 : Kreatif
Elemen : Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
Sub Elemen : Menghasilkan karya inovatif yang bernilai ekonomis yang berasal
dari Sampah sampah plastik.
Target
Pencapaian Elemen Sub Elemen
Diakhir Dimensi Elemen: Sub elemen:
Target Pencapaian Fase D
Fase Beriman dan Aklak kepada Menjaga Mewujudkan rasa syukur dengan berinisiatif
bertaqwa Alam lingkungan alam untuk menyelesaikan permasalahan
kepada TYME, sekitar lingkungan alam sekitarnya dengan
dan Berakhlak mengajukan alternatif solusi dan mulai
Mulia menerapkan solusi tersebut.yeimbangkan
aktivitas fisik, sosial dan ibadah.
Bergotong Kolaborasi Bekerja sama 1. Menyelaraskan tindakan sendiri dengan
Royong tindakan orang lain untuk melaksanakan
kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi
semangat kepada orang lain untuk bekerja
efektif dan mencapai tujuan bersama .
2. Memahami informasi, gagasan, emosi,
keterampilan dan keprihatinan yang
diungkapkan oleh orang lain menggunakan
berbagai simbol dan media secara efektif,
serta memanfaatkannya untuk
meningkatkan kualitas hubungan
interpersonal guna mencapai tujuan
bersamaefektif dan mencapai tujuan
bersama.
Kreatif Menghasilkan - Menghubungkan gagasan yang ia miliki
karya dan dengan informasi atau gagasan baru untuk
tindakan yang menghasilkan kombinasi gagasan baru dan
orisinal imajinatif untuk mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya.

Setelah mengikuti kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P 5)


Peserta didik Menghasilkan karya inovatif yang bernilai ekonomis yang berasal
dari Sampah sampah plastik.
Alur 1. Pengenalan: Pendidik mata pelajaran yang berkolaborasi Alokasi waktu: 3 JP
Kegiatan  Mensosialisasikan materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (pengertian,
Projek
tujuan dan manfaat kegiatan P5, dimensi, tema projek, elemen dan sub elemen
(Fasilitator)
projek),
2. Kontektualisasi: Peserta didik Alokasi waktu: 2 JP
 Mensosialisasikan materi tentang Sampah dan pemanfaatannya (pengertian,
sumber, jenis-jenis, dampak negative, pengelolaan, solusi, manfaat dan hasil),
 Mengumpulkan bahan-bahan berupa botol plastik dan atau bahan plastik
lainnya serta alat-alat yang ada di sekitar sekolah dan Masyarakat yang
hendak digunakan untuk pembuatan proyek.
 Membentuk kelompok peserta didik di dalam kelas yang terdiri dari 6-7 kelompok.
 Mengidentifikasi terhadap dukungan dan kendala dari pelaksanaan projek
melestarikan tarian tradisional.

3
 Melakukan survei, memilih dan memilah serta menentukan bahan-bahan
yang dikumpulkan untuk dikerjakan dan dijadikan proyek.
 Menyusun rencana kerja kelompok.
 Melakukan diskusi.
 Asesmen  Alokasi waktu: 1 JP
 Melakukan asesmen formatif kepada peserta didik dengan mengerjakan LK
1.
Aksi Aksi (kerja) Alokasi waktu: 5 JP
(Fasilitator)  Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan sesuai yang
telah disiapkan pada pertemuan/aktivitas hari pertama.
 Mengerjakan projek dibawah bimbingan pendidik di tempat dan jadwal
yang disudah disepakati/ditentukan.
 Peserta didik merancang pemamfaatan Sampah Plastik Menjadi Sebuah
Karya yang Bernilai Ekonomis dengan menggunakan bahan yang sudah
disediakan.
 Pendidik memberikan apresiasi terhadap hasil kerja peserta didik.
 Pendidik membuka diskusi tentang persiapan untuk di lakukan gelar karya
pada hari selanjutnya yaitu: pemasangan label harga, kemasan, alat/bahan
pergelaran, alokasi waktu, tempat dan peserta (khusus poin ini dipandu oleh
petugas gelar karya).
 Asesmen  Alokasi waktu: 1 JP
 Melakukan asesmen formatif kepada peserta didik dengan mengerjakan LK
2.
1. Hasil/ Gelar karya/presentasi: Alokasi waktu: 4 JP
Pergelar  Pendidik (petugas gelar karya dibantu oleh fasilitator) memfasilitasi peserta
an/
publikasi didik dalam mempersiapkan pergelaran karya.
(oleh  Peserta didik bekerja sama menentukan produk yang akan di gelar atau dijual.
Fasilitato  Peserta didik menentukan harga penjualan berdasarkan pemahaman
r dan
Petugas terhadap modal dan keuntungan.
gelar  Peserta didik bekerjasama melakukan promosi (daring/luring).
karya)  Peserta didik melakukan pencatatan hasil penjualan produk.
2. Refleksi
 Peserta didik mendokumentasikan hasil gelar karya.
dan  Refleksi dan Tindak Lanjut  Alokasi waktu: 1 JP
Tindak 1. Refleksi
Lanjut  Peserta didik diminta untuk duduk dengan rileks, memejamkan mata, dan
(Fasilitat
melakukan reflesi (dapat diringi dengan musik instrument).
or)
 Pendidik membantu refleksi yang dilakukan oleh peserta didik dengan
menyampaikan hal berikut ini.
Anak-anak yang terkasih; sampah plastik sering kita jumpai di lingkungan
sekitar. Biasanya sampah plastik berasal botol kemasan bekas yang

4
terbengkalai dan tidak digunakan lagi atau habis pakai.
a. Bagaimana caranya agar sampah tidak menggangu lingkungan kita?
b. Bagaimana cara agar sampah bisa dikurangi?
c. Apa yang terjadi jika sampah dibiarkan begitu saja?
d. Apakah upaya-upaya yang dilakukan untuk mengurangi sampah?
e. Mengapa sampah dikelola/diolah?
f. Bagamana cara mengelola sampah yang baik?
g. Upaya apa yang kalian lakukan untuk memanfaatkan sampah plastik?
h. Apa manfaat bagi dirimu?

2. Tindak Lanjut
 Berdasarkan hasil refleksi, pendidik dan peserta didik merencanakan tindak
lanjut terhadap projek yang sudah dilaksanakan.
 Asesmen  Alokasi waktu: 1 JP
 Melakukan asesmen formatif kepada peserta didik dengan mengerjakan LK 3.
Rubrik Assesmen projek penguatan pelajar pancasila
Asesmen No Indikator Hasil Penilaian
yang Deskripsi
Diamati BB MB BS SB
H
1 Perencanaan  Peserta didik mampu memilah dan memilih bahan
(botol plastik dan atau sampah plastik lainnya) yang
akan diolahnya.
 Peserta didik mampu mengolah bahan yang dipilih
untuk digunakan dalam proses pembuatan projek.
 Peserta didik mampu membuat perencanaan
pembuatan projek.
Pelaksanaan  Peserta didik menyediakan alat dan bahan yang
dibutuhkan dengan tepat dan lengkap.
 Peserta didik dapat mengerjakan projek sesuai
langkah yang sudah direncanakan.
 Peserta didik dapat menyelesaikan projek tepat pada
waktu.
 Peserta didik dapat melakukan pengemasan produk
dengan bentuk yang menarik.
 Peserta didik dapat memasarkan produknya.
Hasil  Botol plastik dan atau sampah plastik lainnya yang
diolah menjadi barang bernilai jual dan bernilai
ekonomis
 Dokumentasi proses pengerjaan dan pembuatan
barang bernilai jual dan bernilai ekonomis

C. LAMPIRAN
Materi/ Terlampir.
Bahan
bacaan
pendidik
dan peserta
didik
(Fasilitator)
Glosarium

5
Daftar Senin-Rabu, Tanggal 27-29 November 2023
Pustaka
Foto-Foto

Anda mungkin juga menyukai