Anda di halaman 1dari 4

1. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara.

2. Peserta upacara disiapkan


3. Laporan masing-masing ketua kelas kepada pemimpin upacara, bahwa peserta
siap mengikuti upacara.
4. Pembina upacara memasuki lapangan upacara.
5. Penghormatan peserta upacara kepada pembina upacara, dipimpin oleh
pemimpin upacara
6. Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara, bahwa upacara siap
dimulai.
7. Pengibaran bendera Sang Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya dan sikap
hormat bendera oleh seluruh peserta upacara.
8. Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara
9. Pembacaan teks Proklamasi.
10.Pembacaan naskah Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara.
11.Pembacaan naskah Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945.
12.Amanat pembina upacara, pemimpin upacara mengistirahatkan seluruh
peserta upacara
13.Pembacaan doa.
14.Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara, bahwa upacara telah
selesa
15.Penghormatan peserta upacara kepada pembina upacara
16.Pembina upacara meninggalkan lapangan upacara
17.Upacara selesai, pemimpin upacara membubarkan peserta upacara
Assalamualaikum Wr Wb
Selamat pagi, salam sejahtera untuk kita semua
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji serta syukur kepada Allah SWT. Sebab pada
pagi ini, kita dapat bersama-sama melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun (HUT)
Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-78.
Tema HUT ke-78 RI pada 17 Agustus 2023 ini yakni Terus Melaju Untuk Indonesia Maju.
Tema ini merefleksikan semangat bangsa Indonesia untuk terus melanjutkan
perjuangan dan pembangunan, berkolaborasi bersama memanfaatkan momentum
untuk mewujudkan Indonesia maju.
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia mengajak seluruh elemen bangsa untuk
melaju bersama dan menggelorakan semangat perjuangan yang belum berakhir.
Seperti olahraga estafet, yang merefleksikan semangat kolektif, berharmoni,
berkolaborasi serta sinkronisasi irama gerak dan sinergi pikiran, dari tiap-tiap pelari
untuk satu tujuan.
Ini adalah momentum yang memberikan energi gerak untuk bangsa Indonesia, agar
terus melaju. Ada semangat perjuangan sebagai energi gerak yang progresif.
Gagasan gotong royong dan rasa tanggung jawab bersama telah menjadi aspirasi untuk
memajukan kesejahteraan rakyat. Yang ujungnya bisa menghasilkan sumber daya
manusia (SDM) unggul untuk menghadapi persaingan global.
SDM unggul adalah prasyarat mutlak untuk kemajuan bangsa. Tua-mudanya sebuah
bangsa bukanlah jaminan kemajuan sebuah bangsa.
Sejarah telah menuturkan, banyak negara yang usianya sangat tua dengan peradaban
yang tua pula seperti Mesir, Yunani, Syria dan India. Namun kemajuan
pembangunannya tertinggal jauh dibanding negara-negara baru yang berusia sangat
muda seperti Australia, Singapura dan New Zealand. Faktor pembedanya adalah
kualitas SDM yang dimiliki.
Para peserta upacara yang berbahagia
Terlepas dari itu, saya ingin menggugah jiwa nasionalisme dan patriotisme semuanya
untuk turut serta secara aktif merawat Pancasila dan Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Kita sangat beruntung memiliki Pancasila dan hidup dalam bingkai
NKRI.
Karena banyak negara dunia yang justru sedang gelisah dan resah akibat krisis ideologi.
Toleransi mereka terkoyak, solidaritas mereka terbelah, ketertiban sosial mereka
terganggu. Sungguh, Pancasila merupakan benteng pertahanan yang kokoh untuk
melawan segala bentuk radikalisme dan ekstremisme.
Demikian yang bisa saya sampaikan. Terima kasih atas perhatian untuk menghadiri dan
mengikuti upacara ini dengan penuh khidmat.
Wassalaamu 'alaikum Wr Wb

Bismillaahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillaahi Rabbil'aalamiin. Wassholaatu


wassalaamu'ala asyrofil ambiyaa'i walmursaliin wa'ala aalihi sahbihi ajma'iin.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Esa, dengan penuh kerendahan hati, kami seluruh
bangsa Indonesia mempersembahkan puji syukur kehadirat-Mu.

Engkaulah Sang Pencipta alam semesta ini, Engkaulah Dzat yang mengatur
alam seisinya, dan Engkau pulalah yang menentukan segala-galanya. Oleh
karena itu, hanya kepada-Mu kami berserah diri dan memohon pertolongan.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Rahim, atas segala rahmat dan karunia-Mu, hari
ini kami seluruh bangsa Indonesia, kembali dapat memperingati Hari
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78. Tambahkanlah
curahan kasih sayang-Mu sebagai berkah bagi kami mengisi kemerdekaan
menuju negeri yang adil dan makmur di bawah Ridho-Mu.

Ya Allah, Tuhan Maha Pemersatu, jadikanlah peringatan upacara Proklamasi


Kemerdekaan Republik Indonesia ini sebagai momentum merekatkan rasa
persatuan dan kesatuan bangsa kami. Jauhkanlah bangsa kami dari buruk
sangka, percekcokan, perselisihan, dan perpecahan.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Bijaksana, masih panjang perjuangan bangsa kami
dan masih jauh pula perjalanan sejarah bangsa kami, oleh karena itu
hindarkanlah bangsa dan negara kami dari fitnah dan marabahaya.
Mantapkanlah tekad kami untuk membangun negara dan bangsa, agar menjadi
bangsa yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, adil, makmur, dan sejahtera.

Ya Allah Tuhan Yang Maha Pengampun, ampunilah dosa-dosa kami, dosa ibu
bapak kami, para pemimpin dan para pejuang kami. Terimalah amal dan
perjuangan mereka, karena Engkau Dzat Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang, kabulkanlah


permohonan dan doa kami, agar kami semua tergolong hamba-hambaMu yang
beruntung.

Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, waqina 'adzabannar.


Rabbana taqabbal minna innaka anta sami'ul alim wa tub alaina innaka antat
tawwaburrahim.

Walhamdulillahirabbil 'alamin.
PROKLAMASI
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekuasaan d.l.l., diselenggarakan dengan
cara saksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnya.

Jakarta, hari 17 bulan agustus tahun 1945


Atas nama bangsa Indonesia.

Sukarno - Hatta
/

Anda mungkin juga menyukai