Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (X) pada lembar
jawab yang tersedia !
01. Gas tidak berwarna dan tidak berbau yang dibutuhkan dalam metabolisme sel,
Disebut…
a. O2
b. Air
c. CO2
d. Metana
e. Amoniak
02. Saluran pernafasan yang kaya akan jaringan limfoid yang berfungsi menangkap dan
menghancurkan kuman pathogen yang masuk bersama udara, yaitu…
a. Hidung
b. Faring
c. Laring
d. Trakea
e. Paru-paru
05. Faktor yang dapat mempengaruhi fungsi pernafasan, antara lain: kecuali…
a. Faktor perilaku
b. Faktor fisiologis
c. Status kesehatan
d. Faktor ekonomi
e. Faktor perkembangan
06. Faktor perilaku yang dapat mempengaruhi sistem pernafasan, diantaranya, kecuali:
a. Polusi
b. Emosi
c. Nutrisi
d. Life style
e. Olah raga
08. Frekuensi pernafasan yang cepat dan sering terlihat pada kondisi demam, disebut…
a. Apnea
b. Dispnea
c. Kussmaul
d. Bradipnea
e. Takipnea
09. Gangguan yang sering terjadi pada fungsi pernafasan, antara lain: kecuali…
a. Hipoksia
b. Aneurisma
c. Hiperventilasi
d. Perubahan pola nafas
e. Obstruksi jalan nafas
10. Istilah yang umum terjadi pada perubahan pola nafas yaitu, kecuali:
a. Dispnea
b. Takipnea
c. Bradipnea
d. Hipotensi
e. Kussmaul
11. Kondisi akibat kadar oksigen dalam tubuh (sel) tidak adekuat akibat kurangnya penggunaan
atau pengikatan O2 pada tingkat sel, disebut…
a. Bradipnea
b. Takipnea
c. Dispnea
d. Hipoksia
e. Kussmaul
13. Untuk mengkaji temperatur kulit, pengembangan dada, dan adanya nyeri tekan pada pasien
dengan gangguan sistem pernafasan, tehnik pemeriksaan fisik yang tepat, yaitu…
a. Inspeksi
b. Perkusi
c. Palpasi
d. Auskultasi
e. Observasi
14. Tidak termasuk diagnosis keperawatan utama untuk klien dengan masalah oksigenasi,
adalah…
a. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas
b. Ketidakefektifan pola nafas
c. Gangguan pertukaran gas
d. Intoleransi aktivitas
e. Risiko injury
15. Tidak termasuk tujuan asuhan keperawatan dengan masalah oksigenasi, adalah…
a. Mempertahankan kepatenan jalan nafas
b. Mempertahankan intake dan output cairan
b. Meningkatkan kenyamanan dan kemudahan saat bernafas
c. Mempertahankan dan meningkatkan ventilasi dan oksigenasi paru
d. Meningkatkan kemampuan untuk berpartisipasi dalam aktivitas fisik
16. Intervensi keperawatan utama untuk klien dengan masalah oksigenasi, antara lain:
a. Kaji faktor penyebab batuk tidak efektif
e. Berikan intake dan output cairan seimbang
b. Ajarkan klien tentang metode batuk efektif yang benar
c. Lakukan fisioterapi dada dan drainase postural sesuai kebutuhan
d. Jika ada nyeri, berikan obat pereda nyeri sesuai kebutuhan
17. Posisi yang tepat untuk membantu mengatasi masalah kebutuhan oksigenasi, yaitu...
a. Sims
b. Supin
c. Litotomi
d. Semi Fowler
e. Trendelenburg
18. Jumlah oksigen rata-rata yang diberikan secara nasal canul, sebesar:
a. 1-6 liter/menit
b. 4-5 liter/menit
c. 1-7 liter/menit
d. 1-3 liter/menit
e. 1-2 liter/menit
20. Gerak tubuh secara aktif untuk menjaga kinerja otot dan mempertahankan potur tubuh, disebut:
a. Latihan
b. Olah raga
c. Kesehatan
d. Mobilisasi
e. Immobilisasi
21. Kemampuan individu untuk bergerak secara bebas, mudah, dan teratur untuk mempertahankan
kesehatan, disebut...
a. Latihan
b. Olah raga
c. Kesehatan
d. Mobilisasi
e. Immobilisasi
22. Tidak termasuk faktor yang mempengaruhi mobilitas, diantaranya:
a. Gaya hidup
b. Kebudayaan
c. Proses penyakit
d. Usia dan status perkembangan
e. Faktor ekonomi dan status sosial
23. Hal-hal yang perlu dikaji pada pasien yang mengalami gangguan kebutuhan aktivitas dan
latihan, antara lain, kecuali:
a. Tingkat kelelahan
b. Pemeriksaan fisik
c. Tingkat kesadaran
d. Kebutuhan oksigen
e. Tingkat aktivitas sehari-hari
24. Masalah yang sering terjadi pada pasien dengan kebutuhan aktivitas dan latihan, sebagai
berikut:
a. Risiko infeksi
b. Intoleransi aktivitas
c. Gangguan kesadaran
d. Gangguan pertumbuhan
e. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
26. Prosedur yang harus dilakukan perawat ketika menerima pasien baru di
ruangan, kecuali:
a. Mengucapkan salam
b. Memperkenalkan diri
c. Melaksanakan tindakan keperawatan
d. Menerangkan hak dan kewajiban pasien
e. Menjelaskan biaya yang harus dibayarkan
27. Evaluasi yang harus dilakukan setelah menerima pasien baru, antara lain: kecuali…
a. Mengevaluasi respons pasien
b. Mengevaluasi respons keluarga
c. Melakukan kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya
d. Mendokumentasikan kegiatan yang akan dilakukan selanjutnya
e. Mengimplementasikan tindakan-tindakan keperawatan yang sudah disusun
28. Jumlah minimal perawat untuk membantu memindahkan pasien dari tempat tidur ke
brankar atau sebaliknya, yaitu...
a. 5 perawat
b. 4 perawat
c. 3 perawat
d. 2 perawat
e. 1 perawat
29. Ada 3 (tiga) perawat yang akan membantu pasien untuk dipindahkan dari tempat tidur ke
brankar, masing-masing perawat tersebut mempunyai tinggi badan sebagai berikut:
Perawat Rudi dengan tinggi badan 160 cm, perawat Ruli dengan tinggi badan 170 cm,
dan perawat Maman mempunyai tinggi badan 167. Dari ketiga perawat tersebut,
siapakah yang berada di bagian kaki pasien.
a. Perawat Ruli
b. Perawat Rudi
c. Perawat Maman
d. Perawat Maman dan Rudi
e. Perawat Rulli dan Maman
30. Alat-alat yang harus dipersiapkan untuk memindahkan pasien dari tempat tidur ke
brankar/kursi roda atau sebaliknya, kecuali...
a. Selimut
b. Brankar
c. Neirbeken
d. Kursi Roda
e. Tempat tidur
31. Posisi fowler merupakan posisi bed dimana kepala dan dada pasien dinaikan setinggi...
a. 30˚ - 45˚
b. 45˚ - 60˚
c. 45˚ - 70˚
d. 45˚ - 80˚
e. 45˚ - 90˚
32. Tujuan dilakukannya prosedur semi fowler pada pasien, diantaranya sebagai berikut:
kecuali…
a. Meningkatkan rasa nyaman
b. Mengurangi komplikasi akibat immobilisasi
c. Mempertahankan temperatur tubuh tetap seimbang
d. Mengurangi kemungkinan tekanan pada tubuh akibat posisi yang menetap
e. Meningkatkan dorongan diafragma sehingga meningkatkan ekspansi dada
33. Pasien dalam posisi telentang dengan kaki diletakkan di penyangga tempat
tidur dan pinggul sejajar dengan sudur tempat tidur, adalah posisi pasien...
a. Dorsal Recumbent
b. Litotomi
c. Supine
d. Prone
e. Sims
34. Posisi yang tepat untuk pasien yang akan dilakukan pemasangan kateter pada wanita,
yaitu:
a. Dorsal Recumbent
b. Litotomi
c. Supine
d. Prone
e. Sims
35. Posisi yang tepat untuk pasien yang akan dilakukan pemasangan infus, adalah ...
a. Dorsal Recumbent
b. Litotomi
c. Supine
d. Prone
e. Sims
37. Sistem tubuh yang berperan dalam kebutuhan cairan dan elektrolit, diantara, kecuali:
a. Paru
b. Kulit
c. Ginjal
d. Gastrointestinal
e. Muskuloskaletal
38. Hormon yang dapat merangsang hipotalamus untuk merasakan adanya rasa haus, yaitu...
a. Angiostensin I
b. Angiostensin II
c. Angiostensin III
d. Angioostensin IV
e. Angiostensin V
39. Organ paru berperan mengeluarkan cairan dengan menghasilkan Insensible Water Loss
Sebesar...
a. 100 ml/hari
b. 200 ml/hari
c. 300 ml/hari
d. 400 ml/hari
e. 500 ml/hari
40. Dalam kondisi normal cairan yang hilang melalui sistem gastrointestinal (sistem
pencernaan), sebesar...
a. 500 – 600 ml/hari
b. 400 – 500 ml/hari
c. 300 – 400 ml/hari
d. 200 – 300 ml/hari
e. 100 – 200 ml/hari
41. Hormon yang tidak berperan dalam proses pengaturan keseimbangan cairan, adalah
a. ADH
b. Aldosteron
c. Prostaglandin
d. Glukokortikoid
e. Estrogen dan Progesteron
42. Hormon yang diproduksi oleh hipotalamus pada Susunan Syaraf Pusat (SSP) yang
berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, yaitu:
a. ADH
b. Aldosteron
c. Prostaglandin
d. Glukokortikoid
e. Estrogen dan Progesteron
43. Bercampurnya molekul-molekul dalam cairan seperti gas dan zat padat secara bebas dan
acak, disebut...
. a. Difusi
b. Osmosis
c. Transport aktif
d. Insensible Water Loss
e. Blood Volume Expanders
44. Jenis larutan yang mempunyai kepekatan yang sama dengan sel darah merah, adalah
a. NaCl 0,10 %
b. NaCl 0,9 %
c. NaCl 0.8 %
d. Glukosa 5 %
e. Glukosa 10 %
45. Gejala mual, muntah, diare dan mukosa kering serta kadar natrium plasma < 135 meq/L,
merupakan gejala dari:
a. Hipokalemia
b. Hipernatremia
c. Hiponatremia
d. Hipomagnesia
e. Hipermagnesia
46. Seorang pasien akan dilakukan Tourniquet Test, setelah dilakukan pengukuran tekanan
darah didapatkan hasil sistolik sebesar 120 mmHg, dan diastoliknya 80 mmHg. Diangka
berapa jarum tensimeter harus dipertahankan...?
a. 70 mmHg
b. 80 mmHg
c. 90 mmHg
d. 100 mmHg
e. 105 mmHg
48. Keadaan istirahat yang terjadi dalam waktu tertentu, disertai dengan berkurangnya
kesadaran. Merupakan pengertian dari...
a. Tidur
b. Istirahat
c. Relaksasi
d. Mobilisasi
e. Immobilisasi
49. Berikut adalah ciri-ciri tidur NREM (Nonrepid Eye Movement), kecuali..
a. Mimpi aktif
b. Istirahat penuh
c. Tidak mengalami mimpi
d. Merupakan tidur nyenyak
e. Tanda-tanda vital menurun
53. Berikut alat-alat yang harus dipersiapkan untuk melakukan prosedur infus, kecuali…
a. Tourniquet
b. Abocath
c. Cairan
d. Plester
e. Jelly
55. Tehnik pemeriksaan fisik yang kurang tepat dipakai untuk menilai status oksigenasi klien,
antara lain:
a. Inspeksi
b. Palpasi
c. Auskultasi
d. Perkusi
e. Pemeriksaan suhu
58. Sistem tubuh yang tidak berpengaruh dalam kebutuhan aktivitas, antara lain:
a. Otot
b. Tulang
c. Ligamen
d. Sistem syaraf
e. Sistem reproduksi
\
59. Berikut jenis immobilisasi: kecuali…
a. Immobilisasi fisik
b. Immobilisasi sosial
c. Immobilisasi emosional
d. Immobilisasi intelektual
e. Immobilisasi sosial dan ekonomi
62. Perpindahan pasien dari tempat tidur ke kursi roda dalam ilmu keperawatan disebut...
a. Mobilisasi
b. Immobilisasi
c. Range of Motion (ROM)
d. ADL (Activity Daily Living)
e. Latihan gerak dan olah raga
63. Tidak termasuk fungsi ginjal dalam keseimbangan cairan dan elektrolit, yaitu...
a. Pengatur air
b. Absorpsi nutrisi
c. Pengatur konsenstrasi garam
d. Pengatur keseimbangan asam basa
d. Ekskresi bahan buangan atau kelebihan garam
64. Proses perangsangan kelenjar keringat pada kulit dapat diperoleh oleh beberapa faktor,
yaitu:
a. Aktivitas otot
b. Suhu lingkungan
c. Kondisi suhu tubuh yang panas
d. Kondisi lingkungan yang dingin
e. Kondisi susunan syaraf pusat (SSP)
66. Proses pengeluaran cairan dalam sel dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
a. Tekanan cairan dan membrane semi permeable
b. Suhu lingkungan dan tekanan cairan
c. Membran semi permeable dan sel
d. Kondisi sel dan tekanan cairan
e. Tekanan cairan dan kondisi sel
67. Diagnosa keperawatan yang sering ditemukan pada pasien dengan masalah kebutuhan
cairan dan elektrolit, diantaranya sebagai berikut:
a. Kelebihan dan kekurangan volume cairan
b. Defisit perawatan diri dan nyeri
c. Kekurangan volume cairan
d. Keterbatasan aktivitas
e. Diare dan nyeri
68. Tidak termasuk tujuan dari pengukuran tekanan darah, antara lain...
a. Mengetahui kerja jantung
b. Membantu memberikan terapi
c. Membantu menentukan diagnosis
d. Menentukan langkah-langkah keperawatan
e. Mengetahui kerja jantung dan system perkemihan
69. Alat-alat yang tidak termasuk dalam prosedur pengukuran tekanan darah, yaitu...
a. Stetoskop
b. Tensimeter
c. Handskunt
d. Buku catatan
e. Volley cateter
72. Evaluasi yang harus dilakukan dari prosedur merawat luka infus, diantaranya: kecuali…
a. Mengecek tetesan infus
b. Menurunkan resiko infeksi
c. Menghitung jumlah tetesan infus
d. Mempertahankan kepatenan aliran infus
d. Mengevaluasi perasaan pasien setelah dilakukan tindakan
73. Pemasangan infus harus segera di lepas, jika menemukan kondisi seperti berikut: kecuali…
a. Flebitis
b. Infiltrasi
c. Inflamasi
d. Tromboflebitis
e. Kesalahan pemberian jenis cairan