KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN WONOSOBO Jalan Tumenggung Jogonegoro No. 37 Wonosobo 56314 Telepon (0286) 321034 - 321098 Faksimili (0286) 321034 Website: hito:Jwonosobo kemenag.go id Nomor : B- 40 /Kk.11.07/2/PP.00/02/2022 Sifat Penting Lamp. 1 Berkas Perihal : SE DIKPORA Nomor 421/0377/2022 Wonosobo, 18 Februari 2022 Kepada Yth. Kepala MA Negeri / Swasta Kepala MTs Negeri / Swasta Kepala MI Negeri / Swasta Kepala RA Se Wonosobo Assalamu alaikum wr wb Menindaklanjuti Surat Edaran dari Pemerintah Kabupaten Wonosobo Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga No:421/0377/2022 tanggal 18 Februari 2022 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di ‘Satuan Pendidikan pada Semester II Tahun Pelajaran 2021/2022 pada Masa Pandemi Covid-19 (PPKM Level 3) di Kabupaten Wonosobo. ‘Sehubungan dengan hal tersebut bersama ini terlampir kami sampaikan SE dimaksud untuk dipedomani dan dilaksanakan sebagaimana mestinya Demikian atas perhatiannya, disampaikan terima kasih Wassalamu'alaikum Wr. Wo.PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA Jl. Letjen. 8. Parman No. 8B Wonosobo 56311 Telp/Faks.( 0286) 321078, Email: dikpora@wonosobokab.go.id, Website : dikpora.wonosobokab.go.id Wonosobo, 18 Februari 2022 Kepada Yth Kepala Satuan Pendidikan Di Lingkungan Dinas Dikpora Kabupaten Wonosobo di WONOSOBO SURAT EDARAN Nomor : 421/0377/2022 Tentang PANDUAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN DI SATUAN PENDIDIKAN PADA SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2021/2022 PADA MASA PANDEMI COYID-/9 (PPKM LEVEL 3) DI KABUPATEN WONOSOBO Memperhatikan: a. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, Nomor 443-5847 Tahun 2021, tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi COVID-19. b. SE Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 02 Tahun 2022 tentang Diskresi SKB 4 Menteri. ¢.Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2 dan Level 1 COVID-19 di Wilayah Jawa dan Bali. 4. Instruksi Bupati Wonosobo Nomor 0189 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 COVID-19 di Kabupaten Wonosobo; Kami sampaikan bahwa dengan ditetapkannya Kabupaten Wonosobo sebagai wilayah PPKM level-3, maka penyelenggaraan pembelajaran satuan pendidikan pada semester II Tahun Pelajaran 2021/2022 di masa pandemi COVID-19, diatur sebagai berikut: ‘A. Bagi satuan pendidikan yang tidak ditemukan kasus konfirmasi COVID-19: 1. Diberlakukan pembelajaran tatap muka terbatas, maksimal 4 (empat) jam pelajaran per hari, dibagi dalam 2 (dua) shift secara bergantian; masing-masing shift 2 jam pelajaran. Per shift uti oleh maksimal 50% peserta didik dari kapasitas ruang kelas Jadwal pelajaran diatur oleh sckolah, dengan durasi waktu normal per mata pelajaran sesuai jenjang satuan pendidikan, 4, Jeda waktu (istirahat) antara shift 1 dan shift 2, 60 meni, Pembelajaran tatap muka terbatas di dalam kelas dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, meliputi: a. Menggunakan masker sesuai ketentuan yaitu menutupi hidung, mulut dan dagu;B. Bagi satuan pendidikan yang ditemukan kasus konfirmasi positif COVID-19 hasil da surveilans epidemiologi 1 b. Menerapkan jaga jarak antar orang dar/atau antar kursi/meja paling sedikit 1 (satu) meter; ¢c. Menghindari kontak fisik; d, Tidak saling meminjam peralatan atau perlengkapan belajar; e. Tidak berbagi makanan dan minuman, serta tidak makan dan minum bersama secara berhadapan dan berdekatan; f, Menerapkan etika batuk dan bersin; dan g. Rutin membersihkan tangan; Satuan pendi a. Daftar periksa Dapodik, berstatus T semua, b. Ada/tidaknya kasus suspect/gejala COVID-19/comorbit warga sekolah. kan memastikan kesiapannya tentang: c. Kepatuhan pada protokol keschatan. 4. Status vaksin warga sekolah, ds arana sanitasi, kebersihan, dan kesehatan. e. Akses ke fasilitas kesehatan, Puskesmas dan semacamnya. f. Memiliki tim/satgas tingkat sckolah. Kegiatan ekstrakurikuler dan olahraga di dalam/luar ruang dilaksanakan sesuai dengan pengaturan pembelajaran di ruang kelas. Prokesnya harus terpenuhi Kantin sekolah belum diperkenankan dibuka. Peserta didik dibolehkan membawa bekal konsumsi. Pedagang di luar (pagar) sekolah diatur/dikoordinasikan antara Satgas wilayah dan Saigas sekolah, Pendidik yang terlibat dalam PTMT di kelas harus sudah divaksinasi dosis lengkap. PTK yang menolak divaksinasi tanpa alasan medis yang jelas dapat terkena sanksi. Dalam hal temuan kasus suspek, kontak erat dan konfirmasi COVID-19 di satuan pendidikan, maka kepala satuan pendidikan melakukan hal sebagai berikut: a, melaporkan kepada Puskesmas atau satuan tugas penanganan COVID-19 setempat dan dapat menyampaikan informasi kepada dinas pendidikan, kantor wilayah Kementerian ‘Agama provinsi, atau kantor Kementerian Agama kabupaten/kota setempat; b. memastikan penanganan warga satuan pendidikan yang masuk dalam kasus suspek, kontak erat atay terkonfirmasi COVID-19 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan terkait standar penanganan COVID-19 yang berlaku; ©. mendukung satuan tugas penanganan COVID-19 atau Puskesmas setempat dalam melakukan penelusuran Kontak erat COVID-19 warga satuan pendidikan dan tes COVID-19, dalam bentuk: (1) membantu membuat daftar Kontak erat warga satuan pendidikan yang terkonfirmasi COVID-19; (2) membantu menginformasikan kepada warga satuan pendidikan yang terdaftar dalam kontak erat COVID-19 untuk segera melaporkan diri kepada satuan tugas penanganan COVID-19 atau puskesmas; 4. memastikan penanganan warga satuan pendidikan yang terdaftar dalam kontak erat COVID-19 scbagaimana rekomendasi dari satuan tugas penanganan COVID-19 ataufe. melakukan pemantauan terhadap kondisi warga satuan pendidikan yang terkonfirmasi COVID-19 dan yang masuk dalam dafiar kontak erat COVID-19; dan f melakukan pembersihan dan disinfeksi ruangan, peralatan, dan perlengkapan di area satuan pendidikan paling lambat 1x24 jam terhitung sejak ditemukan kasus konfirmasi COVID-19. 2, Penyclenggaraan PTM terbatas pada tingkat satuan pendidikan dihentikan sementara untuk sterilisasi, dan dialihkan menjadi pembelajaran jarak jauh selama 14 (empat belas) hati, apabila: terjadi klaster penularan COVID- 19 di satuan pendidikan; b. hasil surveilans epidemiologis menunjukkan angka positivity rate warga satuan pendidikan terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 5% (lima persen) atau lebih; ©. warga satuan pendidikan yang masuk dalam notifikasi hitam (kasus konfirmasi dan Kontak erat COVID-19) pada aplikasi Pedulilindungi sebanyak 5% (lima persen) atau lebih; 3. Penyelenggaraan PTM terbatas pada rombongan belajar yang terdapat kasus COVID-19 dihentikan sementara untuk sterilisasi dan dialihkan menjadi pembelajaran jarak jauh selama 5 (lima) hari apabila: a. terbukti bukan merupakan klaster penularan COVID-19 di satuan pendidikan; atau b. hasil surveilans epidemiologis menunjukkan angka positivity rate warga satuan pendidikan terkonfirmasi COVID- 19 di bawah 5% (lima persen); Setelah PTM Terbatas diganti dengan PJJ dalam jangka waktu tersebut dilalui dan kasus positif COVID-19 sudah ditangani serta sudah dinyatakan aman oleh yang berwenang, pembelajaran tatap muka terbatas dapat dibuka kembali dengan ketentuan sesuai poin A. ). Orang tua/wali peserta didik diberikan pilihan untuk mengizinkan anaknya mengikuti PTM ‘Terbatas atau pembelajaran jarak jauh (PJJ). Satuan pendidikan diwajibkan: 1. Mengingatkan warga sckolah untuk menegakkan protokol keschatan dan mengaktifkan peran Satgas sekolah. 2. Membuka diri atas pemantauan Satgas kecamatan/kabupaten atau tim keschatan untuk memastikan kondisinya lingkungan sekolah aman. 3. Membuka diti atas pemeriksaan (tracing, testing) dari tenaga kesehatan untuk memastikan kesehatan warga sekolah, 4. Berkoordinasi pihak terkait atas hal-hal yang diperlukan untuk kelancaran dan kenyamanan pembelajaran, 5. Melaporkan secara rutin pelaksanaan PIMT ke Dinas Dikpora, apabila ada kasus konfirmasi positif COVID-19 dengan tembusan ke Satgas kecamatan. Laporan memuat jumlah siswa, PTK; dan jumlah yang terkonfirmasi positif COVID-19 (identitas siswa/PTK, penanganannya, dan keterangan lainnya) Sekolah melakukan verifikasi nomor WhatsApp penanggung jawab satuan pendidikan pada laman https: / / sekolahaman. kemkes. go.id/ atau https: / / madrasahaman.kemkes.go.id/ dan memasang QRCode aplikasi Pedulilindungi di area masuk dan keluar satuan pendidikan; Tata cara aktivasi notifikasi WhatsApp, pembuatan QRCode aplikasi Pedulilindungi, dan pelaporan melalui aplikasi BLC, tercantum pada angka II Lampiran Keputusan Bersama 4 Menteri tersebut. Apabila aplikasi Pedulilindungi belum dapat berfungsi, pengunjung atau tamu wajibG. Surat edaran ini berlaku sejak diterbitkan sampai dengan ada ketentuan lain sesuai perkembangan laveling wilayah PPKM. Demikian untuk menjadikan perhatian dan dipedomani. ‘Tembusan Yth: Bupati Wonosobo, sebagai laporan Wakil Bupati Wonosobo Sekretaris Daerah Kab. Wonosobo Kepala Dinas Kesehatan Kab. Wonosobo Kepala Kantor Kemenag Kab. Wonosobo Ketua Dewan Pendidikan Kab. Wonosobo Ketua Pengurus PGRI Kab. Wonosobo Camat se-Kab, Wonosobo Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan se-Kab. Wonosobo Pengawas Sekolah, Penilik PAUD Arsip cee er aveepe