Anda di halaman 1dari 22

Jaringan computer dan internet

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

Sejarah

Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan
komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor
Howard Hathaway Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah
perangkat komputer yang harus dipakai Bersama.

Pengertian

Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk
saling berkomunikasi dengan bertukar data. Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien
(client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan
sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan
tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.

Adapun tujuan komunikasi dalam jaringan komputer antara lain.

 Membagi sumber daya, misalnya sharing data, sharing printer, CPU, memori, ataupun harddisk.

 Komunikasi, misalnya e-mail, instant messaging, chatting.

 Akses informasi, misalnya web browsing.

Jenis-jenis jaringan komputer

Catatan informatika kelas XI


- Personal Area Network (PAN)

Pengertian jaringan komputer PAN adalah jaringan komunikasi dalam jarak dekat di mana
menghubungkan satu perangkat dengan lainnya.Jenis jaringan ini mencakup wilayah yang lebih
kecil, misalnya saja pada kantor, dan rumah. Biasanya, banyak digunakan hanya untuk
keperluan internet, serta printer Dan tidak memerlukan resources yang besar untuk
menggunakan jaringan PAN.

kelebihan dari jaringan Personal Area Network (PAN):


Fleksibilitas
Efisiensi energi:.
Keamanan: Jaringan PAN dapat menggunakan protokol keamanan nirkabel yang aman, seperti
Wi-Fi Protected Access (WPA) dan Wired Equivalent Privacy (WEP), yang dapat membantu
melindungi data dari serangan hacker atau pencurian data.
Kemudahan Pengaturan: Jaringan PAN dapat diatur dengan mudah dan cepat dengan
menggunakan teknologi yang mudah digunakan seperti Bluetooth atau Near Field
Communication (NFC). Hal ini memungkinkan pengguna untuk memasangkan perangkat
dengan mudah dan mengatur jaringan PAN tanpa perlu bantuan ahli.
Ketersediaan:
Hemat Biaya:

Dengan kelebihan-kelebihan di atas, jaringan PAN dapat memberikan manfaat bagi pengguna
dalam menghubungkan perangkat elektronik mereka dan meningkatkan efisiensi serta
kemudahan dalam penggunaan perangkat-perangkat tersebut.

Kekurangan Jaringan PAN

Berikut adalah beberapa kekurangan dari jaringan Personal Area Network (PAN):
Keterbatasan jangkauan:
Kecepatan transfer data:
Ketergantungan pada daya baterai:
Keterbatasan jumlah perangkat:
Rentan terhadap gangguan elektromagnetik:

Dengan kekurangan-kekurangan di atas, pengguna perlu mempertimbangkan dengan cermat


kebutuhan dan tujuan penggunaan jaringan PAN sebelum memutuskan untuk
menggunakannya. Jika pengguna membutuhkan jaringan yang memiliki jangkauan dan
kecepatan transfer data yang lebih besar, maka LAN atau WAN mungkin menjadi pilihan yang
lebih baik.

Catatan informatika kelas XI


- Local Area Network (LAN)

Disebut juga jaringan komputer lokal, sebab biasa dipakai di lingkup yang luasnya sekitar 10 meter
sampai 1 kilometer seperti di kantor, sekolah, rumah sakit, dsb. LAN juga bisa disebut jaringan privat
(private network).

Jenis-jenis kabel untuk LAN

 Kelebihan : Memiliki jaminan keamanan yang lebih karena fasilitasnya dalam


menggunakan IP lokal jaringan hanya dengan switch kemudian router. Dapat melakukan
penggunaan sumber daya secara bersama-sama. ...
 Kekurangan : Penggunaan banyak komputer/PC dalam jaringa LAN malah membuat
koneksi internetnya sangat lamban.

- Metropolitan Area Network (MAN)

adalah koneksi jaringan berkecepatan tinggi yang menghubungkan jaringan lokal didalam sebuah area
kota metropolitan dan didalam MAN biasanya terdapat satu atau lebih LAN. Luasnya lebih dari 10
kilometer.

Kelebihan dan Kekurangan Jaringan MAN

Kelebihan MAN

 Server yang berada di kantor pusat dapat berfungsi sebagai pusat data dari semua
kantor cabang yang ada.
 Transaksi yang dil akukan real-time (data yang ada di server pusat akan di update saat
itu juga)
 Cakupan wilayah dari jaringannya lebih luas di bandingkan dengan sistem jaringan
komputer lainnya, sehingga berkomunikasi dapat menjadi lebih efisien dan tentu saja
mempermudah bisnis yang di lakukan.
 Komunikasi yang di lakukan antara satu kantor dengan lainnya dapat menggunakan
chatting, email dan lainnya.
 Adanya Video Conference (ViCon)
 Keamanan dari jaringan komputer MAN lebih baik di bandingkan lainnya.

Catatan informatika kelas XI


Kekurangan MAN

 Proses setting dan instalasi cukup rumit dengan biaya yang cukup banyak.
 Butuh biaya operasional yang mahal (karena butuh jaringan internet yang stabil serta
infrastruktur pendukung lainnya guna menunjang jaringan MAN).
 Troubleshoot jaringan menjadi hal yang cukup rumit apabila menemui kendala, di
karenakan cakupan jaringan yang luas
 Keamanan data yang lebih rentan di banding LAN atau bentuk jaringan tertutup lainnya.

- Wide Area Network (WAN)

Di sebuah kota tentu terdapat beberapa kompleks perumahan. Antar kompleks perumahan tersebut bisa
berhubungan satu sama lain. Ilustrasi ini dipakai untuk menggambarkan WAN, yakni jaringan komputer
dalam area yang lebih besar dari LAN. WAN merupakan kumpulan dari beberapa LAN. Agar bisa saling
berhubungan, diperlukan sebuah perangkat bernama Router. Router inilah yang akan mengatur policy
(regulasi) yang diperlukan agar sebuah LAN bisa berhubungan dengan LAN yang lain. Perangkat router ini
fisiknya bisa berupa sebuah hardware ataupun software yang diinstal pada sebuah PC (atau disebut PC
Router). Area WAN ini bisa dibilang tak terbatas, selain antar daerah dalam satu kota, bisa juga antar
kota, antar pulau, bahkan antar negara.

 Kelebihan Jaringan WAN.


Kelebihan jaringan WAN (Wide Area Network) adalah: Area Jangkauan yang
Luas. Jaringan WAN memungkinkan terhubungnya beberapa lokasi yang jauh dan
tersebar luas. ...
 Kekurangan Jaringan WAN. Kekurangan dari penggunaan Jaringan WAN yakni: Biaya
Perangkat yang Tinggi.

-Campus/Corporate Area Network (CAN)

Campus/Corporate Area Network (CAN) adalah jaringan yang menghubungkan aneka


perangkat dan komputer dalam sebuah instansi pendidikan seperti sekolah, kampus,
universitas, institut, dan lain sebagainya. CAN juga bisa digunakan untuk menghubungkan
berbagai perangkat dalam satu bangunan perusahaan yang memiliki banyak ruangan. Untuk
segmen sekolah, CAN sendiri biasanya digunakan untuk mempermudah proses administrasi
dan akademik dari sebuah lembaga pendidikan tersebut, seperti memproses nilai, menginput
performa peserta didik, dan lain sebagainya.

- Storage-Area Network (SAN)


Catatan informatika kelas XI
Storage-Area Network (SAN) adalah sebuah jaringan yang menghubungkan komputer dengan
sejumlah media penyimpanan (storage) berkemampuan tinggi dalam sebuah server. Sebuah
perangkat bisa mengakses jaringan SAN ini, begitu juga mengambil data yang ada di
dalamnya jika mereka terhubung dengan server yang menjadi jembatan untuk media
penyimpanan tersebut.

- Passive Optical Local Area Network(POLAN)

Jaringan POLAN (Passive Optical Local Area Network) dipakai sebagai alternatif dari LAN.
Namun, alih-alih menggunakan kabel biasa, POLAN memanfaatkan kabel fiber optik untuk
melancarkan proses transmisi antar perangkat. Kabel fiber optik sendiri dikenal memiliki
performa yang cukup cepat untuk mentransmisikan data dari suatu perangkat ke perangkat
lainnya. Jaringan POLAN biasanya dipakai untuk menyambungkan fiber optik ke perangkat
router, sehingga nantinya internet bisa disalurkan ke gadget di sekitarnya melalui jaringan
WLAN.

- Enterprise Private Network (EPN)

Enterprise Private Network (EPN) biasanya digunakan untuk menyambungkan berbagai


perangkat, storage, komputer, dan lain sebagainya dalam satu perusahaan besar.
Kegunaan EPN tentunya ada di segi keamanannya, sehingga jaringan EPN biasa
digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang menyimpan berbagai data krusial, seperti
data pribadi pengguna. Contoh kegunaan EPN adalah menghubungkan jaringan
perusahaan cabang dengan kantor pusat, mentransfer data dari bangunan di sebuah
kampus ke bangunan lainnya tanpa menggunakan intenet, dan lain sebagainya.

- Virtual Private Network (VPN)

Virtual Private Network (VPN) adalah suatu jaringan yang bisa digunakan untuk
membuat kegiatan internet pengguna menjadi lebih aman dan tak bisa dilacak. Pasalnya,
jaringan VPN memungkinkan koneksi internet pengguna terhubung ke suatu jaringan
pribadi yang dimiliki suatu perusahaan atau server. Dari sana, koneksi internet atau data
yang dikirim pengguna bakal diteruskan ke server atau komputer yang ingin
dikomunikasikan, sehingga data seakan-akan dikirimkan dari lembaga tersebut, padahal
itu dikirim oleh pengguna.

- Internet

Catatan informatika kelas XI


Internet adalah jaringan komputer terbesar yang pernah diciptakan oleh manusia. Ruang lingkup
dari internet mencakup hampir seluruh penjuru dunia.

Siapapun dapat mengakses berbagai sumber informasi dalam berbagai perangkat komputer,
seperti PC, smartphone, laptop, tablet, TV, dan lain sebagainya.

Berdasarkan fungsi, terbagi menjadi 2 yaitu,

- Jaringan Klien-Server (Client-server).

Jaringan klien-server pada dasarnya ada satu komputer yang disiapkan menjadi peladen (server) dari
komputer lainnya yang sebagai klien (client). Semua permintaan layanan sumberdaya dari komputer
klien harus dilewatkan ke komputer server, komputer server ini yang akan mengatur pelayanannya.
Apabila komunikasi permintaan layanan sangat sibuk bahkan bisa disiapkan lebih dari satu komputer
menjadi server, sehingga ada pembagian tugas, misalnya file-server, print-server, database server dan
sebagainya. Tentu saja konfigurasi komputer server biasanya lebih dari konfigurasi komputer klien baik
dari segi kapasitas memori, kapasitas cakram keras {harddisk), maupun kecepatan processornya.

- Jaringan Ujung ke Ujung (peer-to-peer)

Jaringan ujung ke ujung (peer-to-peer) ditunjukkan dengan komputer- komputer saling mendukung,
sehingga setiap komputer dapat meminta pemakaian bersama sumber daya dari komputer lainnya,
demikian pula harus siap melayani permintaan dari komputer lainnya. Model jaringan ini biasanya
hanya bisa diterapkan pada jumlah komputer yang tidak terlalu banyak, maksimum 25, karena
komunikasi akan menjadi rumit dan macet bilamana komputer terlalu banyak.

Topologi Jaringan

Catatan informatika kelas XI


Topologi jaringan sendiri adalah suatu cara / konsep yang digunakan untuk menghubungkan dua
komputer atau lebih, berdasarkan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan,
yaitu node, link, dan station. Pemilihan topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya,
tujuan, dan pengguna. Topologi pertama kali yang digunakan adalah topologi bus. setiap topoologi
memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Berikut Macam-macam Topologi Jaringan Komputer

1. Topologi BUS

Topologi ini adalah topologi yang


pertama kali digunakan untuk
menghubungkan komputer. dalam
topologi ini masing-masing
komputer aka terhububng ke satu
kabel panjang dengan beberapa
terminal, dan pada akhir dari kable
harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam
membangun jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan diantaranya
kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan
pada satu bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan
tersebut di atasi.
Karakteristik Topologi BUS:
 Node – node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup
dengan terminator.
 Sangat sederhana dalam instalasi.
 Sangat ekonomis dalam biaya.
 Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel
 Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukanadalah Tconnector pada setiap ethernet card.
 Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat
down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.

Kelebihan Topologi BUS


 Tidak memerlukan sumber daya kabel yang banyak
 Biayanya juga lebih murah dibanding dengan topologi lainnya
 tidak terlalu rumit jika kita ingin menambah jangkauan jaringan
 Sangat sederhana

Kekurangan Topologi BUS


 Tidak cocok untuk Trafic(lalu lintas) jaringan yang padat.
 Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung memperlemah sinyal elektrik yang
dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.
 Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot pada bus.
 Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain

Catatan informatika kelas XI


2. Topologi STAR

Seperti namanya susunan pada topologi STAR


sama seperti lambang bintang yang biasa kita
buat. topologi ini memiliki node inti/tengah
yang disambungkan ke node lainnya.
Karakteristik Topologi Star :
 Setiap node berkomunikasi langsung dengan
konsentrator (HUB).
 Bila setiap paket data yang masuk ke
consentrator (HUB) kemudian di broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak
(misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
 Sangat mudah dikembangka.
 Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka
keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan
keseluruhan tersebut.
 Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.

Kelebihan Topologi Star :

 Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan
topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berlangsung.
 Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka komputer tersebut tidak
akan membuat mati seluruh jaringan star.
 Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel di dalam jaringan yang sama dengan hub yang
dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.

Kekurangan Topologi Star :

 Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada hub.Jika hub pusat mengalami kegagalan, maka
seluruh jaringan akan gagal untuk beroperasi.
 Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central
point, jadi lebih banyak membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan yang lain
 Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada hub.
 Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat.

3. Topologi RING

Catatan informatika kelas XI


Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang
membutuhkan bandwidth untuk fitur yang timesensitive seperti video dan audio, atau ketika
performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.
Pada Topologi cincin, masing-masing titik/node berfungsi sebagai repeater yang akan
memperkuat sinyal disepanjang sirkulasinya, artinya masing-masing perangkat saling
bekerjasama untuk menerima sinyal dari perangkat sebelumnya kemudian meneruskannya pada
perangkat sesudahnya, proses menerima dan meneruskan sinyal data ini dibantu oleh TOKEN.

Karakteristik Topologi Ring :


 Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti
lingkaran.
 Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus.
 Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat
dihindarkan.
 Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu: jika salah satu node rusak maka
seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
 Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6)

Kelebihan Topologi Ring :


 Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan.
 Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server.
 Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau
kekanan.
 Waktu untuk mengakses data lebih optimal.

Kekurangan Topologi Ring :


 Apabila ada satu komputer dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi
keseluruhan jaringan.
 Menambah atau mengurangi komputer akan mengacaukan jaringan.
 Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang

4. Topologi MESH

Topologi mesh adalah topologi gabungan dari topologi Ring


dan Star yang sudah saya jelaskan diatas. Topologi mesh
adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap

Catatan informatika kelas XI


perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya,
dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju
(dedicated links).

Karakteristik Topologi Mesh :


 Topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatanperalatan yang ada.
 Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.
 Jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk
dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung

Kelebihan Topologi Mesh :


 Keuntungan utama dari penggunaan topologi mesh adalah fault tolerance.
 Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang berlebih.
 Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot.

Kekurangan Topologi Mesh :


 Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer
dan peralatan-peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya.
 Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih.

5. Topologi Tree

Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari


beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus,
jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star
lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi
ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang
berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol
jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.
Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu
kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika
diperlukan.
Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering
terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada
jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga

- Topologi Hybrid

Catatan informatika kelas XI


- Secara sederhana, pengertian topologi hybrid adalah suatu topologi jaringan yang
menggabungkan dua atau lebih topologi yang berbeda dan membentuk jaringan
komputer yang baru.
- Sebagai contoh, sebuah jaringan komputer dengan topologi star dihubungkan dengan
jaringan komputer lainnya dengan topologi ring sehingga keduanya menghasilkan
jaringan baru yang disebut topologi hybrid.

Adapun karakteristik topologi hybrid adalah sebagai berikut:

 Dalam topologi ini terdapat dua jenis topologi yang berbeda atau lebih, dimana
semuanya menjadi satu kesatuan.
 Topologi ini memiliki karakteristik topologi asal yang membangunnya. Jika jaringannya
terdiri dari topologi ring dan star, maka dalam topologi hybrid akan terdapat karakteristik
kedua topologi tersebut.

Kelebihan Topologi Hybrid


 Dapat digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda
sehingga setiap komputer dalam jaringan dapat saling bertukar data.
 Dapat diterapkan pada ekosistem jaringan yang berbeda-beda sehingga lebih fleksibel
dan efisien.
 Topologi ini dapat dikustomisasi sesuai dengan pengaturan jaringan yang dibutuhkan.
 Kerusakan atau gangguan pada salah satu node tidak akan mempengaruhi kinerja
jaringan secara keseluruhan.
 Proses transfer data dapat berjalan dengan baik meskipun terjadi sejumlah lalu lintas
jaringan yang berbeda dengan berbagai konfigurasinya.
 Kecepatan aliran data dalam jaringan dapat berjalan dengan stabil karena terdapat
gabungan kelebihan dari masing-masing topologi yang berbeda.
 Topologi ini dapat dikembangkan dengan mudah tanpa mengubah topologi yang sudah
ada, misalnya menambahkan node baru dengan topologi jaringan yang berbeda.

Kekurangan Topologi Hybrid


 Proses instalasi dan konfigurasi topologi ini termasuk rumit karena harus
menggabungkan beberapa topologi yang berbeda dimana pada saat yang sama harus
memastikan semua node berjalan dengan baik.
 Penggabungan beberapa topologi ke dalam satu struktur jaringan membuat topologi
hybrid cukup sulit untuk dikelola.
 Membangun topologi hybrid membutuhkan biaya yang mahal karena memakai banyak
kabel dan hub.
 Biaya perawatan jaringan tergolong mahal.

Perangkat Jaringan Dalam Topologi Hybrid

Catatan informatika kelas XI


1. Hub
Hub adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungan setiap komputer yang ada
dalam satu jaringan. Selain itu, hub juga berfungsi sebagai penerima sinyal dari komputer lain
dan mentransfer sinyal tersebut ke komputer lainnya.

Jenis hub yang digunakan pada topologi hybrid, yaitu:

 Hub Aktif, berfungsi untuk menghubungkan komputer dalam jaringan serta


memperkuat sinyal.
 Hub Pasif, berfungsi sebagai pembagi jaringan.
2. Switch
Switch adalah komponen penting dalam jaringan komputer yang berfungsi untuk
menghubungkan beberapa perangkat komputer sehingga dapat melakukan pertukaran paket
data. Meskipun memiliki fungsi yang mirip dengan hub, pada dasarnya switch memiliki cakupan
yang lebih luas dan lebih cepat dari hub.
3. Router
Router adalah hardware jaringan komputer yang memiliki fungsi untuk menghubungkan
beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama maupun jaringan yang berbeda dari sisi
teknologinya.
4. Access Point
Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk
transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote. Dengan access points (AP) clients
wireless bisa dengan cepat dan mudah untuk terhubung kepada jaringan LAN kabel secara
wireless.
5. LAN Card
LAN Card (kartu jaringan) adalah suatu perangkat yang digunakan untuk menghubungkan antar
komputer dalam sebuah jaringan komputer khususnya jaringan LAN. Perangkat ini juga disebut
dengan NIC (Network Interface Card) atau Ethernet Card.
6. Kabel Jaringan
Kabel Jaringan adalah suatu hardware berbentuk kabel untuk komputer yang dirancang khusus
untuk memenuhi kebutuhan sebagai penghubung, baik komputer atau perangkat jaringan
sehingga dapat saling berbagi daya. Adapun fungsi dari kabel jaringan ini adalah sebagai media
transmisi yang terarah pada suatu jaringan komputer.

Keamanan jaringan

Keamanan jaringan (bahasa Inggris: network security) terdiri dari kebijakan dan praktik yang
diterapkan untuk mencegah dan memantau akses yang tidak sah, penyalahgunaan, modifikasi, atau
penolakan jaringan komputer dan sumber daya yang dapat diakses jaringan. Keamanan jaringan
melibatkan otorisasi akses ke data dalam jaringan, yang dikendalikan oleh administrator jaringan.
Pengguna memilih atau diberi ID dan kata sandi atau informasi otentikasi lainnya yang
memungkinkan mereka mengakses informasi dan program dalam otoritas mereka. Keamanan

Catatan informatika kelas XI


jaringan mencakup berbagai jaringan komputer, baik publik maupun swasta, yang digunakan dalam
pekerjaan sehari-hari: melakukan transaksi dan komunikasi antara bisnis, lembaga pemerintah, dan
individu. Jaringan dapat bersifat pribadi, seperti di dalam perusahaan, dan lainnya yang mungkin
terbuka untuk akses publik. Keamanan jaringan terlibat dalam organisasi, perusahaan, dan jenis
lembaga lainnya. Itu sesuai dengan judulnya: mengamankan jaringan, serta melindungi dan
mengawasi operasi yang sedang dilakukan. Cara paling umum dan sederhana untuk melindungi
sumber daya jaringan adalah dengan memberinya nama unik dan kata sandi yang sesuai. Secara
umum, keamanan jaringan yang digunakan antara lain keamanan fisik, keamanan akses, keamanan
perangkat keras, keamanan perangkat lunak, dan keamanan data. [1]

Konsep keamanan jaringan


Keamanan jaringan dimulai dengan otentikasi, biasanya dengan nama pengguna dan kata sandi.
Karena ini hanya memerlukan satu detail yang mengautentikasi nama pengguna—mis., Kata sandi
—ini terkadang disebut otentikasi satu faktor. Dengan otentikasi dua faktor, sesuatu yang 'dimiliki'
pengguna juga digunakan (misalnya, token keamanan atau 'dongle', kartu ATM, atau ponsel); dan
dengan otentikasi tiga faktor, sesuatu yang 'dimiliki' pengguna juga digunakan (misalnya, sidik jari
atau pemindaian retina).

Setelah diautentikasi, firewall memberlakukan kebijakan akses seperti layanan apa yang diizinkan
untuk diakses oleh pengguna jaringan. Meskipun efektif untuk mencegah akses yang tidak sah,
komponen ini mungkin gagal memeriksa konten yang berpotensi berbahaya seperti worm komputer
atau Trojan yang dikirim melalui jaringan. Perangkat lunak anti-virus atau sistem pencegahan intrusi
(IPS) membantu mendeteksi dan menghambat tindakan malware tersebut. Sistem deteksi intrusi
berbasis anomali juga dapat memantau jaringan seperti lalu lintas wireshark dan dapat dicatat untuk
tujuan audit dan untuk analisis tingkat tinggi selanjutnya. Sistem yang lebih baru yang
menggabungkan machine learning tanpa pengawasan dengan analisis lalu lintas jaringan lengkap
dapat mendeteksi penyerang jaringan aktif dari orang dalam yang berniat jahat atau penyerang
eksternal yang ditargetkan yang telah menyusupi mesin atau akun pengguna.

Segi-segi keamanan
Segi-segi keamanan didefinisikan dari kelima point ini:

1.Confidentiality, Mensyaratkan bahwa informasi (data) hanya bisa diakses oleh pihak yang
memiliki wewenang.
2.Integrity, Mensyaratkan bahwa informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang memiliki
wewenang.
3.Availability, Mensyaratkan bahwa informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang
ketika dibutuhkan.
4.Authentication, Mensyaratkan bahwa pengirim suatu informasi dapat diidentifikasi dengan
benar dan ada jaminan bahwa identitas yang didapat tidak palsu.
5.Nonrepudiation, Mensyaratkan bahwa baik pengirim maupun penerima informasi tidak dapat
menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan.

Kategori serangan
Serangan (gangguan) terhadap keamanan dapat dikategorikan dalam empat kategori utama:

Catatan informatika kelas XI


1. Interruption, Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia
atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah
perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.
2. Interception, Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu
aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain.
Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
3. Modification, Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan
terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi
program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang
sedang ditransmisikan dalam jaringan.
4. Fabrication, Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam
sistem. Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.

Model OSI

Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah
sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for
Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. OSI sendiri merupakan singkatan dari Open
System Interconnection. Model ini disebut juga dengan model "Model tujuh lapis OSI" (OSI
seven layer model).

Sebelum munculnya model referensi OSI, sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada
pemasok (vendor). OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang
interoperabilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan yang besar biasanya terdapat
banyak protokol jaringan yang berbeda. Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak
perangkat tidak bisa saling berkomunikasi.

Model referensi ini pada awalnya ditujukan sebagai basis untuk mengembangkan protokol-protokol
jaringan, meski pada kenyataannya inisiatif ini mengalami kegagalan. Kegagalan itu disebabkan
oleh beberapa faktor berikut:

 Standar model referensi ini, jika dibandingkan dengan model referensi DARPA (Model
Internet) yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF), sangat
berdekatan. Model DARPA adalah model basis protokol TCP/IP yang populer digunakan.
 Model referensi ini dianggap sangat kompleks. Beberapa fungsi (seperti halnya metode
komunikasi connectionless) dianggap kurang bagus, sementara fungsi lainnya
(seperti flow control dan koreksi kesalahan) diulang-ulang pada beberapa lapisan.
 Pertumbuhan Internet dan protokol TCP/IP (sebuah protokol jaringan dunia nyata)
membuat OSI Reference Model menjadi kurang diminati.
Pemerintah Amerika Serikat mencoba untuk mendukung protokol OSI Reference Model dalam
solusi jaringan pemerintah pada tahun 1980-an, dengan mengimplementasikan beberapa standar
yang disebut dengan Government Open Systems Interconnection Profile (GOSIP). Meski
demikian, usaha ini akhirnya ditinggalkan pada tahun 1995, dan implementasi jaringan yang
menggunakan OSI Reference Model jarang dijumpai di luar Eropa.

Catatan informatika kelas XI


OSI Reference Model pun akhirnya dilihat sebagai sebuah model ideal dari koneksi logis yang harus
terjadi agar komunikasi data dalam jaringan dapat berlangsung. Beberapa protokol yang digunakan
dalam dunia nyata, semacam TCP/IP, DECnet dan IBM Systems Network Architecture (SNA)
memetakan tumpukan protokol (protocol stack) mereka ke OSI Reference Model. OSI Reference
Model pun digunakan sebagai titik awal untuk mempelajari bagaimana beberapa protokol jaringan di
dalam sebuah kumpulan protokol dapat berfungsi dan berinteraksi.

OSI Reference Model memiliki tujuh lapis, yakni sebagai berikut:

Lapisan Nama
Keterangan
ke- lapisan

Catatan informatika kelas XI


Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas
Application jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan
7
layer kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada
dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.

Berfungsi untuk menterjemahkan data yang hendak ditransmisikan oleh


aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan.
Protokol yang berada dalam tingkat ini adalah perangkat lunak
Presentation
6 redirektor (redirector software), seperti
layer
layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network
shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote
Desktop Protocol (RDP)).

Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat,


Session
5 dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di tingkat ini juga dilakukan
layer
resolusi nama.

Berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta


memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat
Transport disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada
4
layer tingkat ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan
sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadap
paket-paket yang hilang di tengah jalan.

Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP,


Network membuat header untuk paket-paket, dan kemudian
3
layer melakukan routing melalui internetworking dengan
menggunakan router dan switch layer-3.

Berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan


menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada tingkat ini
terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat
keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)),
Data-link
2 dan menentukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan
layer
seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer-2 beroperasi. Spesifikasi
IEEE 802 membagi tingkatan ini menjadi dua tingkatan yang lebih kecil,
yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access
Control (MAC).

1 Physical Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode

Catatan informatika kelas XI


pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti
halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengkabelan.
layer
Selain itu, tingkat ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface
Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.

Contoh soal Latihan pilihan ganda

A. PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET

1. Apa yang menjadi ciri utama Internet?


A) Menggunakan Local Area Network (LAN).
B) Tersambung secara global dan mampu menghubungkan perangkat dari seluruh dunia.
C) Hanya digunakan untuk berbelanja.
D) Tidak terhubung ke piranti lainnya.
E) Hanya bisa diakses secara lokal.

Jawaban: B) Tersambung secara global dan mampu menghubungkan perangkat dari seluruh
dunia.

2. Apa peran Internet dalam kehidupan sehari-hari?


A) Tidak memiliki peran penting.
B) Hanya digunakan untuk berbelanja.
C) Memungkinkan berbagai kegiatan sehari-hari seperti berbelanja, belajar, dan lainnya.
D) Hanya digunakan untuk menonton film.
E) Tidak memiliki dampak sosial.

Jawaban: C) Memungkinkan berbagai kegiatan sehari-hari seperti berbelanja, belajar, dan


lainnya.

3. Apa yang menghubungkan perangkat komputer, laptop, dan gawai yang dimiliki oleh individu
ke jaringan atau perangkat lainnya?
A) Internet
B) Jaringan Komputer
C) Piranti
D) Global
E) LAN

Jawaban: A) Internet

4. Berapa jumlah perangkat yang dapat terhubung dalam Internet?


A) Satu perangkat
B) Miliaran perangkat yang tersambung secara global
C) 100 perangkat

Catatan informatika kelas XI


D) Hanya satu perangkat pada satu waktu
E) Tidak ada perangkat yang tersambung

Jawaban: B) Miliaran perangkat yang tersambung secara global

5. Apa itu Local Area Network (LAN)?


A) Jaringan komputer global
B) Jaringan komputer yang menghubungkan perangkat dari seluruh dunia
C) Jaringan komputer yang hanya digunakan untuk berbelanja
D) Jaringan komputer dengan skala kecil dan hanya dapat diakses secara lokal
E) Internet

Jawaban: D) Jaringan komputer dengan skala kecil dan hanya dapat diakses secara lokal

B. TOPOLOGI JARINGAN

1. Apa yang dimaksud dengan topologi jaringan "star"?


A) Setiap node terkoneksi melalui kabel utama.
B) Setiap node terkoneksi dengan satu node tetangganya.
C) Node terhubung melalui node pusat (tengah).
D) Node membentuk konfigurasi lingkaran atau cincin.
E) Menggabungkan dua atau lebih topologi.

Jawaban: C) Node terhubung melalui node pusat (tengah).

2. Topologi jaringan "bus" eisien digunakan untuk jaringan komputer dengan jumlah node yang
tidak banyak. Benarkah?
A) Benar
B) Salah

Jawaban: A) Benar

3. Dalam topologi jaringan "ring," pengiriman data diatur dengan prinsip apa?
A) Token passing (pengiriman token)
B) Broadcast (penyiaran)
C) Point-to-point (titik ke titik)
D) Multicast (penyiaran jamak)
E) Tidak ada prinsip pengiriman data

Jawaban: A) Token passing (pengiriman token)

4. Topologi jaringan "tree" digunakan untuk pengaturan jaringan pada institusi yang memiliki
hirarki. Benarkah?
A) Benar
B) Salah

Catatan informatika kelas XI


Jawaban: A) Benar

5. Apa yang dimaksud dengan topologi jaringan "hybrid"?


A) Jaringan dengan banyak cabang seperti pohon.
B) Menggabungkan dua atau lebih topologi jaringan.
C) Setiap node terkoneksi melalui kabel utama.
D) Setiap node terkoneksi dengan satu node tetangganya.
E) Node terhubung melalui node pusat (tengah).

Jawaban: B) Menggabungkan dua atau lebih topologi jaringan.

6. Apa yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan topologi jaringan?


A) Skalabilitas
B) Warna kabel yang digunakan
C) Bentuk node
D) Lokasi geografis
E) Nama node

Jawaban: A) Skalabilitas

7. Apa yang dimaksud dengan skalabilitas dalam pemilihan topologi jaringan?


A) Warna kabel yang digunakan
B) Kemampuan untuk perluasan jaringan dengan menambah node
C) Bentuk node
D) Lokasi geografis
E) Nama node

Jawaban: B) Kemampuan untuk perluasan jaringan dengan menambah node

8. Apa yang mempengaruhi biaya instalasi dalam pemilihan topologi jaringan?


A) Lokasi geografis
B) Warna kabel yang digunakan
C) Jarak jangkauan jaringan
D) Jenis kabel yang digunakan
E) Nama node

Jawaban: D) Jenis kabel yang digunakan

9. Topologi jaringan yang memiliki biaya instalasi paling murah adalah...


A) Star
B) Ring
C) Tree
D) Bus
E) Hybrid

Jawaban: D) Bus

Catatan informatika kelas XI


10. Apa yang dimaksud dengan "token passing" dalam topologi jaringan "ring"?
A) Token berupa data kecil yang dikirimkan dari satu node ke node lainnya dalam satu arah
untuk menunjukkan node mana yang bisa dapat mengirimkan data pada waktu tertentu.
B) Proses pengiriman data secara acak.
C) Setiap node terhubung dengan satu node tetangganya.
D) Menggabungkan dua atau lebih topologi jaringan.
E) Node terhubung melalui node pusat (tengah).

Jawaban: A) Token berupa data kecil yang dikirimkan dari satu node ke node lainnya dalam satu
arah untuk menunjukkan node mana yang bisa dapat mengirimkan data pada waktu tertentu.

C. MODEL JARINGAN KOMPUTER

1. Berapa banyak lapisan abstraksi yang terdapat dalam model OSI (Open System
Interconnection) untuk jaringan komputer?
A) 3
B) 5
C) 7
D) 9
E) 12

Jawaban: C) 7

2. Lapisan OSI yang bertanggung jawab untuk pengiriman end-to-end antara pengirim dan
penerima serta memberikan nomor urut ke paket data adalah...
A) Presentation Layer
B) Transport Layer
C) Session Layer
D) Network Layer
E) Physical Layer

Jawaban: B) Transport Layer

3. Apa fungsi dari lapisan Presentation dalam model OSI?


A) Mendeinisikan koneksi antar dua komputer saat dimulai
B) Menyediakan antarmuka ke pengguna aplikasi
C) Mendeinisikan format dan mentranslasikan data
D) Membaca dan menulis data dari dan ke jalur komunikasi
E) Mengubah data ke dalam paket-paket data

Jawaban: C) Mendeinisikan format dan mentranslasikan data

4. Lapisan OSI yang bertanggung jawab untuk pengalamatan host pengirim dan penerima secara
unik pada jaringan adalah...
A) Application Layer

Catatan informatika kelas XI


B) Session Layer
C) Transport Layer
D) Network Layer
E) Data Link Layer

Jawaban: D) Network Layer

5. Apa yang membedakan TCP/IP dari model OSI dalam konteks pengalamatan perangkat keras?
A) Model OSI memiliki lebih banyak lapisan daripada TCP/IP
B) TCP/IP menggunakan alamat IP, sedangkan model OSI menggunakan MAC Address.
C) Model OSI mengelompokkan data dalam frame, sedangkan TCP/IP mengelompokkan data
dalam segmen.
D) Model OSI digunakan untuk jaringan lokal, sedangkan TCP/IP digunakan untuk internet.
E) TCP/IP menggunakan enkapsulasi, sedangkan model OSI menggunakan de-enkapsulasi.

Jawaban: B) TCP/IP menggunakan alamat IP, sedangkan model OSI menggunakan MAC
Address.

6. Lapisan OSI yang bertanggung jawab untuk mengubah data ke dalam frame dan melakukan
error checking adalah...
A) Presentation Layer
B) Transport Layer
C) Data Link Layer
D) Network Layer
E) Physical Layer

Jawaban: C) Data Link Layer

7. Apa yang menjadi peran dari router dalam model TCP/IP?


A) Mengubah data ke dalam frame
B) Mendeinisikan koneksi antar dua komputer saat dimulai
C) Memecah data ke dalam paket-paket data
D) Mencari jalur tercepat menuju perangkat tujuan
E) Memberikan nomor urut ke paket-paket data

Jawaban: D) Mencari jalur tercepat menuju perangkat tujuan

8. Apa yang dilakukan oleh protokol TCP dalam model TCP/IP?


A) Memecah data ke dalam paket-paket data
B) Menambahkan beberapa informasi untuk error checking
C) Memberikan nomor urut ke paket-paket data
D) Mendeinisikan format dan mentranslasikan data
E) Mengubah data ke dalam frame

Jawaban: C) Memberikan nomor urut ke paket-paket data

Catatan informatika kelas XI


9. Apa peran dari lapisan Physical dalam model OSI?
A) Mengubah data ke dalam frame
B) Mendeinisikan koneksi antar dua komputer saat dimulai
C) Mendeinisikan format dan mentranslasikan data
D) Mengelompokkan data dalam frame
E) Mendeinisikan perangkat keras pada transmisi jaringan

Jawaban: E) Mendeinisikan perangkat keras pada transmisi jaringan

10. Apa yang dimaksud dengan segmen dalam model TCP/IP?


A) Paket data dalam bentuk bit stream
B) Data dalam format yang telah diterjemahkan oleh lapisan Presentation
C) Alamat IP dari data yang akan dikirimkan
D) Paket data dengan nomor urut yang akan disusun kembali pada penerima
E) Frame yang telah diubah oleh lapisan Data Link

Jawaban: A) Paket data dalam bentuk bit stream

Catatan informatika kelas XI

Anda mungkin juga menyukai