Pengukuran Produksi DLL Man Past1
Pengukuran Produksi DLL Man Past1
Pengukuran
Produksi
b. Kapasitas
Tampung
c. Penggembalaan
MANAJEMEN
PASTURA
MATERI PERKULIAHAN MINGGU KE
PENDAHULUAN 1
BUDIDAYA TANAMAN PAKAN 2, 3, 4
PENGUKURAN PRODUKSI PAKAN 5, 6, 7
MID SEMESTER 8
PENGGEMBALAAN DAN KAPASITAS 9, 10,11
TAMPUNG
PRODUKSI BIJI TANAMAN PAKAN 12, 13, 14
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS 15
PASTURA
UJIAN AKHIR 16
MATERI
KULIAH
• PENGUKURAN
PRODUKSI
PAKAN
– SAMPLING
– METODE
ANALISIS
• PENGGEMBALAAN
DAN
KAPASITAS
TAMPUNG
– CARA
PENGGEMBALAAN
– PENGUKURAN
KAPASITAS
TAMPUNG
V a r i a b l e / Suma Jawa Kalima Sulawe B a l i Maluk Papua
Pulau -tera n- tan si N u s a u
Tenggar
a
Pop. sapi 18 50 3 12 14 1 1
(%)
P o p . 21 57 1 7 6 1 2
penduduk
(%)
SAMPLING,
CLUSTER
(Soedomo,
1985)
• Cuplikan
ubinan
acak
• Bujur
sangkar
atau
lingkaran
1
m2,
next
10
langkah
lurus
ke
kanan
(2
petak
itu
1
cluster)
• Cluster
kedua
diambil
125
m
• Lahan
65
ha
diambil
50
cluster
(100
ubinan)
SAMPLING
• Hijauan
dipotong
sedekat
mungkin
dengan
tanah,
pohon
dipotong
yang
mungkin
dimakan
ternak
(sampai
keSnggian
1.5
M)
• DiSmbang
berat
segar,
kantong,
analisis
• Diketahui
hasil
per
M2
• Tentukan
proper
use:
ringan
25-‐30%,
sedang
40-‐50%,
berat
60-‐70%
• Hitung
Perhitungan
produksi
• Bila
produksi
hijauan
segar
per
M2
=
900
g,
dan
proper
use
factor
45%,
maka
jumlah
hijauan
tersedia
per
m2
adalah:
• 45%
x
900
g
=
405
g,
atau
diperkirakan
•
4050
kg
per
ha
SAMPLING,
Alexander
(1962)
• Plywood
0,4
m2,
5-‐6
mm
• Lempar
acak
• 85
H
–
190
=
kg
dry
ma_er/ha
• H
=
jml
Snggi
rumput
dari
tanah
pada
4
sudut
Misal
H
=
50
cm
85
(50)
–
190
=
4060
kg/ha
PENGUKURAN PRODUKSI PAKAN: à melibatkan 2 sistem
biologi: yaitu tanaman dan ternak
a. 1. Untuk Tanaman à Metoda Sampling, Estimasi Visual,
Electronik, dan Photografi. POHON ???
2. Untuk Ternak à Penampilan Ternak: a). Produksi tenak:
LWG, susu atau wool/ha), b). Jumlah pakan yg diperlukan utk
maintenance, untuk produksi karkas, susu, dll. Ini dapat diukur
secara tidak langsung atau langsung.
Yang
Sdak
langsung
yaitu
menggunakan
produk
ternak
dan
menghitung
jumlah
unit
pakan
yang
diperlukan
utk
men-‐dapatkan
produk
tersebut.
Sdg
yang
secara
langsung
yaitu
dari
analisis
komposisi
hijauan
dan
hasil
hijauan.
6
CONTOH
GIS
MAP
Mongole
Empire
Disini sudah melibatkan “Metoda Analysis’
b. Metoda Analisis: à Ada dua jenis unit pakan yang dahulu
digunakan untuk mengukur produksi pakan, yaitu TDN (total
digestible nutrients) dan SE (starch equivalent atau martabat
pati). Untuk menentukan TDN selain harus mengerjakan
analisis proksimat juga melakukan digestion trial à dapat
dihitung misal anda dapatkan TDN rumput Raja umur 40 hari
= 65%, shg dapat dihitung potensi pastura tersebut utk
produksi ternak
SE
à
adalah
jumlah
paS
yang
diperlukan
utk
menghasilkan
kuanStas
yang
sama
dari
lemak
tubuh
(energi)
seperS
yang
akan
dihasilkan
100
unit
( kg atau lb) hijauan.
7
Setiap nutrien dapat diexpresi-kan dalam bentuk pati. Misal
nilai protein = 0,94 apabila pati dinilai 1,0. Shg dalam SE juga
melibatkan analisis proksimat. Kedua sistem tersebut sudah
tidak populer lagi, banyak kelemahan2nya à ??
8
NUTRITVE
VALUES
DETERMINATIONS
7
Lanjutan
Metoda
Grazing…..
7
LANJUTAN……
Hub. Antara kelas ternak dan difinisi animal unit pada sapi &
domba
---------------------------------------------------------------------------------------
1 au = 400kg steer; 1 dry sheep equiv.(dse) = 40kg db
merino
Pedet 1-8bln = 0,35au; wether (domba kastrasi) = 1 dse
Sapihan 8-12bln = 0,40au; maiden ewe (db betina dws)= 1 dse
Steer 1-2th = 0,87au; lambs (up to 2 tooth) = 0,5 dse
Breeding cow = 2,0au; breeding ewe = 1,7 dse
Bull = 2,0au; ram (db pejantan) = 1,7 dse
1,0 au = 8dse
MENGHITUNG
KAPASITAS
TAMPUNG
SAPI
1. Hitung
konversi
ternak
dalam
UT
Jumlah
ternak
yang
ada
di
konversi
dalam
UT
100
ekor
sapi
300
kg
=
100
x
(300/400)
=
75
UT
2. Hitung
kebutuhan
dan
kapasitas
tampung
lahan
– Perkiraan
konsumsi
ternak
(dibuat
dalam
1
tahun)
2%
BB
dalam
DM.
300
kg
x
2%
x
360
=
2160
kg/
ekor/tahun
=
2,160
ton/ekor/
tahun.
– Data
potensi
HMT
(ton/
ha).
Misal
100
ton
DM.
Maka
daya
tampung
=
100/2,160
=
46,296
ek
.
Dalam
UT
=
46,296
x
0,75
UT
=
34,722
UT
3. Hitung
peluang
pengembangan
(CC)
– Diketahui
saat
ini
ada
75
UT,
peluang
pengembangan
(2
dikurangi
1)
=
34,722
–
75
=
-‐27,222
UT
4.
Kesimpulan
:
Over
grazing
1
KG
=
2,2
LBS
à
450
KG
=
1000
LBS
1
LB
TDN
=
2.000
KCAL
DE
=
1.640
KCAL
ME;
1
kalori
=
4,184
internaSonal
joule
1
KG
TDN
=
4.400
KCAL
DE
=
3.600
KCAL
ME
1
KCAL
=
1.000
KAL
à
1
MCAL
=
1.000
KCAL
1
ACRE
=
O,4047
HA
à
Jadi
1
HA
=
2,471
ACRE
MENGUKUR
NILAI
PAKAN
&
PRODUKTIVITAS
à
SECARA
LAB.
MENGGUNAKAN
ANAL.
PROXIMATE
à
TDN/SE,
BIASANYA
UNDER
ESTIMATE
à
MENGAPA
??
9
SR
secara
spontan
=
AU
per
1
hektar;
sedangkan
SR
yang
bersinambungan
=
AU
per
1
ha
per
1
waktu
biasanya
1
tahun).
Carrying
capacity
(CC
atau
Kapasitas
tampung)
à
difinisi
utk
SR
waktu
yang
panjang
dan
disesuaikan
dengan
fluktuasi
dlm
SR.
Shg
difinisinya
adalah:
SR
yang
secara
aman
bersinambungan
dan
ini
berhubungan
dengan
ketersediaan
hijauan.
10
Lanjutan
Metoda
Grazing…..
Dengan
pagar
pembatas
listrik